RPP Kelas 8 Tema Komposisi Penduduk (peerteacing)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Tema
Sub Tema
Migrasi Penduduk
Sub sub tema
Alokasi waktu
: SMP NU KRAMATWATU
: Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
: VIII/1
: Dinamika Kependudukan dan Pembangunan Nasional
: Jumlah dan Pertumbuhan, Komposisi serta Persebaran dan
: Komposisi Penduduk
: 1 x 35 menit (Peer Teaching)
A. KOMPETENSI INTI
:
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaan
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
B. KOMPETENSI DASAR& INDIKATOR
N
Kompetensi Dasar
O
1
1.1.Menghayati karunia Tuhan YME yang telah 1.
menciptakan waktu dengan segala perubahannya
Indikator
Berdo’a sebelum dan
sesudah
menjalankan
sesuatu
2. Bersyukur atas nikmat dan
karunia Tuhan YME.
3. Mensyukuri kemampuan
manusia
dalam
mengendalikan diri
1.2.Menghayati ajaran agama dalam berpikir dan 1. Bersyukur kepada Tuhan
berperilaku sebagai penduduk Indonesia dengan
Yang Maha Esasebagai
mempertimbangkan kelembagaan sosial, budaya,
bangsa Indonesia
ekonomi dan politik dalam masyarakat
2. memberi salam pada saat
awal dan akhir presentasi
sesuai agama yang dianut
3. memelihara hubungan baik
dengan sesame umat
ciptaan Tuhan YME.
2
2.2.Memiliki rasa ingin tahu, terbuka dan sikap 1.
Berani
berpendapat,
kritis terhadap permasalahan sosial sederhana
bertanya atau menjawab
pertanyaan
2. kesediaan untuk belajar
dari (terbuka terhadap)
keyakinan dan gagasan
orang lain.
3. Membantu teman
yang
kesulitan
menyelesaikan tugas
pembelajaran.
4
3
3.2.Mendeskripsikan
perubahan
masyarakat
Indonesia pada masa penjajahan dan tumbuhnya
semangat kebangsaan serta perubahan dalam
aspek geografis, ekonomis, budaya, pendidikan
dan politik.
Mendorong orang lain
untuk bekerjasama demi
mencapai tujuan bersama.
1. Mendeskripsikan komposisi
penduduk.
2. Mengelompokan penduduk
menurut umur dan jenis
kelamin
3. Menjelaskan data komposisi
penduduk menurut umur
dan jenis kelamin
4.2. Menggunakan berbagai strategi untuk 1. mengumpulkan informasi
memecahkan masalah yang berkaitan dengan
mengenai
komposisi
fungsi peran kelembagaan sosial, budaya,
penduduk dari berbagai
ekonomi dan politik dilingkungan masyarakat
sumber
sekitar.
2. Membuat gambar grafik
komposisi
penduduk
menurut umur dan jenis
kelamin
dari
data
kelurahan
masingmasing..
C. Tujuan Pembelajaran :
1. Sikap Spiritual
a. siswa dapat mensyukuri nikmat yang diberikan Tuhan, masuk kelas tepat waktu
degan baik.
b. melaksanakan ibadah tepat waktu dengan baik.
2. Sikap Sosial
a. siswa dapat melaksanakan rasa toleransi (terbuka) dari kenyataan dan gagasan orang
lain dengan baik.
3. Sikap Pengetahuan dan Keterampilan
Melalui diskusi siswa dapat:
a. Menjelaskan pengertiankomposisi penduduksesuai pendapat sendiri dengan
keberhasilan 70%
b. Mengelompokan penduduk menurut umur dan jenis kelamin dengan keberhasilan
70%
c. Menjelaskan data komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin dengan
keberhasilan 70%
D. Materi Pembelajaran:
Komposisi Penduduk
Pengelompokan penduduk menurut umur jenis kelamin
Data komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin
E. Metode Pembelajaran:
a. Pendekatan :Saintifik
b. Pembelajaran kooperatif (tipe STAD)
F. Media, alat dan sumber pembelajaran
1. Media :Gambar diagram komposisi penduduk
2. Alat/bahan: laptop, LCD
3. Sumber Belajar: Buku Siswa IPS kelas 8 Kemendikbud, LKS, Internet.
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran :
ALOKASI
WAKTU
KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
Pendahuluan
Pertemuan
Persiapan psikis dan fisik, membuka pelajaran dengan
mengucapkan salam, berdoa bersama, mengecek
kehadiran siswa.
Menginformasikan tujuan yang akan dicapai selama
pembelajaran
Menyampaikan secara singkat garis besar materi yang
akan disajikan selama pembelajaran.
Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok, tiap
kelompok terdiri dari 3-4 orang
5 menit
Mengamati :
a. Peserta didik diminta mengamati gambar diagram
komposisi penduduk yang tampak pada gambar
2. Menanyakan :
a. Peserta didik mengidentifikasi jenis-jenis komposisi
penduduk(dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis)
b. Peserta didik diminta mendiskusikan dengan
kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
25Menit
a.
b.
c.
d.
Inti
1.
KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
3.
4.
a.
b.
5.
Penutup
ALOKASI
WAKTU
dengan apa yang diketahui.
Mengumpulkan data/informasi :
Peserta didik diminta mengumpulkan informasi/data
dari berbagai sumber seperti membaca buku siswa,
mencari diinternet atau mencari diperpustakaan untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan
Mengasosiasikan:
peserta didik diminta mengolah dan menganalisis data
atau informasi yang telah dikumpulkan dari
berbagai sumber untuk menjawab pertanyaan yang
telah dirumuskan (menyempurnakan jawaban
sementara yang telah dirumuskan dalam kelompok)
peserta didik diminta untuk mendiskusikan di dalam
kelompok untuk mengambil kesimpulan dari
jawaban atas pertanyaan yang telah di rumuskan
Mengkomunikasikan :
a. Peserta
didik
dalam
kelompok
diminta
mempresentasikan hasil simpulan dari jawaban atas
pertanyaan yang telah dirumuskan
b. Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas
jawaban dari petanyaan
a. Membuat kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara
lisan tentang komposisi penduduk
b. Siswa diminta melakukan refleksi terhadap proses
pembelajarn yang telah dilakukan
c. Siswa untuk menyempurnakan laporan hasil diskusi
kelompok
d. Siswa dijelaskan materi untuk pertemuan berikutnya
5 menit
H. Penilaian (terlampir)
1. Jenis/teknik penilaian: Tes tertulis, produk diskusi, hasil kinerja peserta didik
2. Bentuk : tes uraian, instrumen pengamatan dan format penilaian kinerja siswa
3. Pedoman penskoran : lihat lampiran
Mengetahui
Kepala Sekolah
HJ. DURYATI, S. Ag.MM
Serang, September 2014
Guru Mata Pelajaran IPS
OOM ROHMAWATI,S.Pd.
1.
Penilaian Sikap
RUBRIK PENILAIAN SIKAP
N
Nama
o
1
2
3
4
5
6
7
8
9
1
Sikap Spiritual
Menghayat
Menghayati
i Karunia
Ajaran Agama
Tuhan
1-4
1-4
Sikap Sosial
Tota
Percay
Disipli
l
a Diri
n
Nilai
1-4
1-4
Gunawan
Jaka Sutama
Sakmi
Rumyati
Didin Awaludin
Oom Rohmawati
Nurmaini
Elda Elisabet
Enda Pradesa
0
Keterangan:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Keterangan : Nilai sikap siswa : jumlah nilai yang diperoleh dibagi 4
2. Penilaian Keterampilan Diskusi
No
Nama Peserta Didik
Pemahaman
Kemampuan
Berkons
Kemampuan
Total
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Materi
Mengemukakan
Pendapat
tribusi
Menerima
Pendapat
Teman
1-4
1-4
1-4
1-4
Nilai
Gunawan
Jaka Sutama
Sakmi
Rumyati
Didin Awaludin
Oom Rohmawati
Nurmaini
Elda Elisabet
Enda Pradesa
Keterangan:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Keterangan : Nilai = jumlah nilai yang diperoleh dibagi 4
3. Penilaian Keterampilan Presentasi
No
1
Nama Peserta Didik
Gunawan
Pemahaman
Materi
Kemampuan
Mengemukakan
Pendapat
Berko
nstribu
si
Kemampuan
Menerima
Pendapat
Teman
1-4
1-4
1-4
1-4
Total
Nilai
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Jaka Sutama
Sakmi
Rumyati
Didin Awaludin
Oom Rohmawati
Nurmaini
Elda Elisabet
Enda Pradesa
Keterangan:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Keterangan : Nilai = jumlah nilai yang diperoleh dibagi 4
Penilaian Pengetahuan
N
Butir Pertanyaan
o
1
Mengapa data mengenai penduduk itu sangat penting?
2
Identifikasikan jenis-jenis komposisi penduduk?
3
Piramida penduduk muda pada suatu negara menunjukkan apa?
4
Piramida penduduk dewasa pada suatu negara menunjukkan apa?
Keterangan:
Tiap nomor diberi nilai 2, maka nilai pengetahuan adalah jumlah yang diperoleh.
Jawaban Butir Pertanyaan:
1. Data penduduk sangat penting karena untuk mengetahui pengelompokan atau susunan
penduduk suatu Negara atau suatu wilaya.h berdasarkan kriteria-kriteria tertentu
2. Jenis-jenis komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin
a.
Komposisi menurut umur adalah pengelompokan penduduk berdasarkan umur tertentu.
Misal: 0-4 tahun, 5-9 tahun. 10-14 tahun, 15-19 tahun dan seterusnya.
b.
Komposisi penduduk menurut jenis kelamin adalah pengelomokan penduduk berdasarkan
jenis kelamin yaitu laki-laki dan perempuan
3. Piramida penduduk muda pada suatu negara menunjukakan angka ketergantungan yang
tinggi. Penduduk usia produktif banyak menanggung beban usia muda dan tua. Suatu Negara
memiliki piramida penduduk muda, diperlukan motivasi kerja yang tinggi bagi usia produktif
agar dapat menghidupi usia non produktif (usia muda dan tua)
4. Piramida penduduk tua pada suatu negara menggambarkan komposisi penduduk usia tua lebih
besar daripada penduduk usia muda atau dewasa. Suatu negara yang memiliki komposisi
penduduk piramida penduduk tua, kondisi hamper sama dengan Negara yang memiliki
piramida muda. Keduanya sama-sama menggambarkan usia produktif. Akibtanya angka
ketergantungan tinggi.
MATERI PEMBELAJARAN (BAHAN AJAR)
Tema
Sub Tema
Penduduk
Sub sub tema
: Dinamika Kependudukan dan Pembangunan Nasional
: Jumlah dan Pertumbuhan, Komposisi serta Persebaran dan Migrasi
: Komposisi Penduduk
A. KOMPETENSI INTI :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaan
3.
4.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang/teori
B. KOMPETENSI DASAR :
1.1.
Menghayati karunia Tuhan YME yang telah menciptakan waktu dengan
segala
perubahannya
1.2.Menghayati ajaran agama dalam berpikir dan berperilaku sebagai penduduk Indonesia
dengan mempertimbangkan kelembagaan sosial, budaya, ekonomi dan politik dalam
masyarakat
2.2.Memiliki rasa ingin tahu, terbuka dan sikap kritis terhadap permasalahan sosial
sederhana
3.2.Mendeskripsikan perubahan masyarakat Indonesia pada masa penjajahan dan tumbuhnya
semangat kebangsaan serta perubahan dalam aspek geografis, ekonomis, budaya,
pendidikan dan politik.
4.2. Menggunakan berbagai strategi untuk memecahkan masalah yang berkaitan dengan
fungsi peran kelembagaan social, budaya, ekonomi dan politik dilingkungan masyarakat
sekitar.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Tujuan pembelajaran yang ingin dicapai pada sub-sub tema, yaitu :
Menjelaskan komposisi penduduk di Indonesia
RINGKASAN MATERI
Komposisi Penduduk
Setelah kamu memahami jumlah dan pertumbuhan penduduk, sekarang kamu
akan mempelajari tentang komposisi penduduk. Perhatikan diagram berikut!
Berdasarkan gambar di atas, apakah kamu dapat mencermati kecenderungan(trend) dari setiap
kategori dari komposisi penduduk mulai tahun 2009 sampai dengan2012
Komposisi penduduk adalah pengelompokan atau susunan penduduk suatu negara atau
suatu wilayah berdasarkan kriteriakriteria tertentu. Contoh komposisi penduduk adalah
pengelompokan penduduk berdasarkan usia/umur, jenis kelamin, mata pencaharian,agama,
bahasa, pendidikan, tempat tinggal, jenis pekerjaan, dan lain-lain.
Kegunaan komposisi penduduk:
1. Mengetahui sumber daya manusia menurut umur atau jenis pekerjaan
2. Mengambil suatu kebijakan yang berhubungan dengan kependudukan
3. Membandingkan keadaan penduduk dengan penduduk yang lain
4. Menentukan dana perencanaan pembangunan
a. Komposisi Penduduk Berdasarkan Usia/umur
Komposisi penduduk berdasarkan usia/umur dapat dibuat dalam bentuk usia tunggal, seperti
0, 1, 2, 3, 4, sampai 60 tahun atau lebih. Komposisi penduduk dapat juga dibuat berdasarkan
interval usia tertentu, seperti 0–5 (usia balita), 6–12 (usia SD), 13–15 (usia SMP), 16–18 (usia
SMA), 19–24 (usia Perguruan Tinggi), 25–60 (usia dewasa), dan >60 (usia lanjut). Selain itu
komposisi penduduk juga dapat dibuat berdasarkan usia produktif dan usia nonproduktif,
misalnya: usia 0–14 (usia belum produktif), 15–64 (usia produktif), dan usia >65 (tidak
produktif).
b. Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
komposisi penduduk menurut jenis kelamin adalah pengelompokan penduduk berdasarkan
jenis kelamin yaitu laki-laki dan perempuan.
Data tentang komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin dapat digunakan antara
lain untuk:
5. Rasio jenis kelamin (sexual ratio)
Rasio jenis kelamin adalah perbandingan banyaknya penduduk laki-laki dan banyaknya
penduduk perempuan pada suatu daerah dalam waktu tertentu.Biasanya dinyatakan dalam
banyaknya penduduk laki-laki dan penduduk perempuan.
Rumus: Rasio Jenis Kelamin = Jumlah penduduk laki-laki X 100%
Jumlah Penduduk Perempuan
6. Angka beban ketergantungan
Angka beban ketergantungan adalah angka yang menyatakan perbandingan antara banyaknya
orang yang termasuk usia tidak produktif (usia 0-14 tahun dan usia 54 tahun ke atas) dengan
banyaknyaorang yang termasuk usia produktif (15-64 tahun)
Rumus: Angka beban ketergantungan = Jumlah penduduk usia 0-14th + 65 keatas X 100
Jumlah penduduk usia 15-16 th
Atau
Angka beban ketergantungan = P (0.14) + P (65+ ) X 100
P (15-64)
7. Angka harapan hidup
Angka harapan hidup atau daftar kemungkinan hidup atau mati adalah suatu daftar yang pada
tiap-tiap umur memberikan kemungkinan hidup dan mati yang tergolong dalam umur
tersebut.
c. Piramida Penduduk
Piramida penduduk adalah grafik balok yang dibuat secara horizontal. Cara menggambar
piramida penduduk adalah sebagai berikut:
1. Sumbu tegak menggambarkan kelompok umur, misalnya 0-4th, 5-9 th, 10-4 th dan
seterusnya
2. Sumbu mendatar menggambarkan
umur
jumlah penduduk untuk masing-masing kelompok
3. Besarnya balok untuk masing-masing kelompok umur harus sama
Piramida penduduk dibedakan menjadi tiga macam, yaitu:
1) Piramida Penduduk Muda
Piramida penduduk muda menunjukkan angka ketergantungan yang tinggi. Penduduk usia
produktif banyak menanggung beban usia muda dan tua. Suatu negara yang memiliki
piramida penduduk muda, diperlukan motivasi kerja yang tinggi bagi penduduk usia produktif
agar dapat menghidupi penduduk usia nonproduktif (usia muda dan tua). Apa yang harus
dilakukan penduduk usia produktif? Penduduk usia produktif harus dapat melakukan kegiatan
ekonomi dengan baik seperti bertani, berdagang, maupun aktivitas yang lain. Proporsi yang
besar dari usia muda ini merupakan penghambat bagi pembangunan ekonomi, karena
penduduk golongan usia muda cenderung menurunkan tingkat penghasilan per kapita dan
mereka merupakan konsumen dan bukan sebagai produsen dalam perekonomian.
2) Piramida Penduduk Dewasa
Piramida penduduk dewasa menggambarkan komposisi penduduk usia muda seimbang
dengan komposisi penduduk usia tua dimana jumlah penduduknya dalam keadaan tetap atau
seimbang. Oleh karena itu bentuk piramida ini disebut juga piramida penduduk tetap
(stasioner), ada juga yang menyebut istilah piramida granat karena bentuknya menyerupai
granat.
Suatu negara yang memiliki komposisi penduduk seperti piramida penduduk
dewasa angka ketergantungannya rendah karena usia produktif lebih banyak. Negara yang
memiliki piramida seperti ini tetap harus bekerja keras, agar pendapatan meningkat sehingga
tingkat kemakmuran semakin tinggi.
3) Piramida Penduduk Tua (constructive)
Piramida penduduk tua menggambarkan komposisi penduduk usia tua lebih besar dari pada
penduduk usia muda atau dewasa. Piramida penduduk ini digambarkan seperti batu nisan
sehingga piramida ini disebut piramida batu nisan. Suatu negara yang memiliki komposisi
penduduk piramida penduduk tua, kondisinya hampir sama dengan Negara yang memiliki
piramida penduduk muda. Keduanya sama-sama menggambarkan usia nonproduktif lebih
banyak daripada usia produktif. Akibatnya angka ketergantungannya tinggi.
LEMBAR KERJA SISWA( LKS)
Tema II
: Dinamika Kependudukan dan Pembangunan Nasional
Sub Tema A
Penduduk
Sub sub tema
: Jumlah dan Pertumbuhan, Komposisi serta Persebaran dan Migrasi
: Komposisi Penduduk
Kompetensi Dasar
3.2.Mendeskripsikan perubahan masyarakat Indonesia pada masa penjajahan dan tumbuhnya
semangat kebangsaan serta perubahan dalam aspek geografis, ekonomis, budaya, pendidikan
dan politik.
Indikator Pengetahuan
1. Menjelaskan arti komposisi penduduk
2. Menjelaskan komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin
3. Menjelaskan kegunaan komposisi penduduk
4.2. Menggunakan berbagai strategi untuk memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi
kelembagaan social, budaya, ekonomi dan politik dilingkungan masyarakat sekitar.
Indikator Keterampilan
1. mengumpulkan informasi mengenai komposisi penduduk dari berbagai sumber
2. Membuat gambar grafik komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin dari data
kelurahan masing-masing.
Alokasi Waktu : 1 X 35 menit
Materi Pembelajaran
1.1 Komposisi Penduduk
1.2 Kegunaan komposisi penduduk
1.3 Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin
Materi Ajar
Komposisi Penduduk
Komposisi penduduk adalah susunan atau pengelompokan penduduk berdasarkan ciri-ciri
tertentu.Misalnya menurut jenis kelamis, pendidikan, mata pencaharian, agama dan tempat
tinggal.
kegunaan komposisi penduduk:
1. Mengetahui sumber daya manusia menurut umur atau jenis pekerjaan
2. Mengambil suatu kebijakan yang berhubungan dengan kependudukan
3. Membandingkan keadaan penduduk dengan penduduk yang lain
4. Menentukan dana perencanaan pembangunan
Piramida Penduduk
Dari komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin dapat dibuat piramida
penduduk.Piramida penduduk adalah grafik balok yang dibuat secara horizontal.
Macam-macam piramida penduduk
1. Piramida penduduk muda (expansive)
Piramida ini berbentuk seperti limas, ditandai oleh jumlah penduduk usia muda lebih besar dari
pada usia tua. Angka kelahiran tinggi dan angka kematian rendah.Sehingga jumlah penduduk
terus bertambah. Contohnya Indonesia dan Negara-negara sedang berkembang
2. Piramida penduduk tetap
Piramida ini berbentuk seperti granat, menggambarkan jumlah usia muda seimbang dengan usia
tua. Angka kelahiran rendah dan angka kematian rendah sehingga jumlah penduduk tetap.
Contoh Negara Swedia
3. Piramida penduduk tua
Piramida penduduk ini berbentuk seperti batu nisan, menggambarkan jumlah penduduk usia
dewasa yang banyak. Sedangkan usia muda sedikit. Jumlah penduduk terus berkembang
karena angka kematian lebih besar daripada angka kelahiran. Contohnya Amerika Serikat.
Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin
1. Komposisi penduduk menurut umur
Adalah pengelompokan penduduk berdasarkan umur tertentu. Missal: 0-4 tahun, 5-9
tahun, 10-14 tahun, 15-19 tahun dan seterusnya.
2. Komposisi penduduk menurut jenis kelamin
Komposisi penduduk menurut jenis kelamin adalah pengelompokan penduduk
berdasarkan jenis kelamin yaitu laki-laki dan perempuan.
LEMBAR TUGAS
NAMA SISWA :
KELAS
:
1. Apa yang dimaksud dengan komposisi penduduk ?
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
2. Sebutkan kegunaan komposisi penduduk ?
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
3. Sebutkan macam-macam piramida penduduk !
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
4. Kelompokan komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin!
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
5. Indonesia termasuk jenis piramida penduduk apa berdasarkan umur? Mengapa
demikian?
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
KUNCI JAWABAN
1. Komposisi penduduk adalah susunan atau pengelompokan penduduk berdasarkan ciri-ciri
tertentu, misalnya menurut jenis kelamin, pendidik, mata pencaharian, agama dan tempat
tinggal.
2. Kegunaan komposisi penduduk:
a. Mengetahui sumber daya manusia menurut umur atau jenis kelamin
b. Mengambil suatu kebijakan yang berhubungan dengan kependudukan
c. Membandingkan keadaan penduduk dengan penduduk yang lain
d. Menentukan dana perencanaan pembangunan
3. Macam-macam piramida penduduk
a. Piramida penduduk muda (expansive)
Piramida ini berbentuk seperti limas, ditandai oleh jumlah oleh jumlah penduduk usia
muda lebih besar dari pada usia tua. Angka kelahiran tinggi dan angka kematian
rendah. Sehingga jumlah penduduk terus bertmbah
b. Piramida penduduk tetap (stationer)
Piramida ini berbentuk seperti granat. Menggambarkan jumlah usia muda seimbang
dengan usia tua. Angka kelahiran rendah dan angka kematian rendah sehingga jumlah
penduduk tetap.
c. Piramida penduduk tua (countrictive)
Piramida ini berbentuk seperti batu nisan, menggambarkan jumlah usia dewasa yang
banyak. Sedangkan usiaa muda sedikit, jumlah penduduk terus berkembang karena
angka kematian lebih besar daripada angka kelahiran.
4. Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin
a. Komposisi menurut umur adalah pengelompokan penduduk berdasarkan umur
tertentu. Misal: 0-4 tahun, 5-9 tahun. 10-14 tahun, 15-19 tahun dan seterusnya.
b. Komposisi penduduk menurut jenis kelamin adalah pengelomokan penduduk
berdasarkan jenis kelamin yaitu laki-laki dan perempuan
5. Indonesia termasuk piramida penduduk umur muda (expansive), karena Indonesia Negara
sedang berkembang penduduk usia muda lebih besar dari pada usia tua.
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Tema
Sub Tema
Migrasi Penduduk
Sub sub tema
Alokasi waktu
: SMP NU KRAMATWATU
: Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
: VIII/1
: Dinamika Kependudukan dan Pembangunan Nasional
: Jumlah dan Pertumbuhan, Komposisi serta Persebaran dan
: Komposisi Penduduk
: 1 x 35 menit (Peer Teaching)
A. KOMPETENSI INTI
:
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaan
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
B. KOMPETENSI DASAR& INDIKATOR
N
Kompetensi Dasar
O
1
1.1.Menghayati karunia Tuhan YME yang telah 1.
menciptakan waktu dengan segala perubahannya
Indikator
Berdo’a sebelum dan
sesudah
menjalankan
sesuatu
2. Bersyukur atas nikmat dan
karunia Tuhan YME.
3. Mensyukuri kemampuan
manusia
dalam
mengendalikan diri
1.2.Menghayati ajaran agama dalam berpikir dan 1. Bersyukur kepada Tuhan
berperilaku sebagai penduduk Indonesia dengan
Yang Maha Esasebagai
mempertimbangkan kelembagaan sosial, budaya,
bangsa Indonesia
ekonomi dan politik dalam masyarakat
2. memberi salam pada saat
awal dan akhir presentasi
sesuai agama yang dianut
3. memelihara hubungan baik
dengan sesame umat
ciptaan Tuhan YME.
2
2.2.Memiliki rasa ingin tahu, terbuka dan sikap 1.
Berani
berpendapat,
kritis terhadap permasalahan sosial sederhana
bertanya atau menjawab
pertanyaan
2. kesediaan untuk belajar
dari (terbuka terhadap)
keyakinan dan gagasan
orang lain.
3. Membantu teman
yang
kesulitan
menyelesaikan tugas
pembelajaran.
4
3
3.2.Mendeskripsikan
perubahan
masyarakat
Indonesia pada masa penjajahan dan tumbuhnya
semangat kebangsaan serta perubahan dalam
aspek geografis, ekonomis, budaya, pendidikan
dan politik.
Mendorong orang lain
untuk bekerjasama demi
mencapai tujuan bersama.
1. Mendeskripsikan komposisi
penduduk.
2. Mengelompokan penduduk
menurut umur dan jenis
kelamin
3. Menjelaskan data komposisi
penduduk menurut umur
dan jenis kelamin
4.2. Menggunakan berbagai strategi untuk 1. mengumpulkan informasi
memecahkan masalah yang berkaitan dengan
mengenai
komposisi
fungsi peran kelembagaan sosial, budaya,
penduduk dari berbagai
ekonomi dan politik dilingkungan masyarakat
sumber
sekitar.
2. Membuat gambar grafik
komposisi
penduduk
menurut umur dan jenis
kelamin
dari
data
kelurahan
masingmasing..
C. Tujuan Pembelajaran :
1. Sikap Spiritual
a. siswa dapat mensyukuri nikmat yang diberikan Tuhan, masuk kelas tepat waktu
degan baik.
b. melaksanakan ibadah tepat waktu dengan baik.
2. Sikap Sosial
a. siswa dapat melaksanakan rasa toleransi (terbuka) dari kenyataan dan gagasan orang
lain dengan baik.
3. Sikap Pengetahuan dan Keterampilan
Melalui diskusi siswa dapat:
a. Menjelaskan pengertiankomposisi penduduksesuai pendapat sendiri dengan
keberhasilan 70%
b. Mengelompokan penduduk menurut umur dan jenis kelamin dengan keberhasilan
70%
c. Menjelaskan data komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin dengan
keberhasilan 70%
D. Materi Pembelajaran:
Komposisi Penduduk
Pengelompokan penduduk menurut umur jenis kelamin
Data komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin
E. Metode Pembelajaran:
a. Pendekatan :Saintifik
b. Pembelajaran kooperatif (tipe STAD)
F. Media, alat dan sumber pembelajaran
1. Media :Gambar diagram komposisi penduduk
2. Alat/bahan: laptop, LCD
3. Sumber Belajar: Buku Siswa IPS kelas 8 Kemendikbud, LKS, Internet.
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran :
ALOKASI
WAKTU
KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
Pendahuluan
Pertemuan
Persiapan psikis dan fisik, membuka pelajaran dengan
mengucapkan salam, berdoa bersama, mengecek
kehadiran siswa.
Menginformasikan tujuan yang akan dicapai selama
pembelajaran
Menyampaikan secara singkat garis besar materi yang
akan disajikan selama pembelajaran.
Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok, tiap
kelompok terdiri dari 3-4 orang
5 menit
Mengamati :
a. Peserta didik diminta mengamati gambar diagram
komposisi penduduk yang tampak pada gambar
2. Menanyakan :
a. Peserta didik mengidentifikasi jenis-jenis komposisi
penduduk(dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis)
b. Peserta didik diminta mendiskusikan dengan
kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
25Menit
a.
b.
c.
d.
Inti
1.
KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
3.
4.
a.
b.
5.
Penutup
ALOKASI
WAKTU
dengan apa yang diketahui.
Mengumpulkan data/informasi :
Peserta didik diminta mengumpulkan informasi/data
dari berbagai sumber seperti membaca buku siswa,
mencari diinternet atau mencari diperpustakaan untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan
Mengasosiasikan:
peserta didik diminta mengolah dan menganalisis data
atau informasi yang telah dikumpulkan dari
berbagai sumber untuk menjawab pertanyaan yang
telah dirumuskan (menyempurnakan jawaban
sementara yang telah dirumuskan dalam kelompok)
peserta didik diminta untuk mendiskusikan di dalam
kelompok untuk mengambil kesimpulan dari
jawaban atas pertanyaan yang telah di rumuskan
Mengkomunikasikan :
a. Peserta
didik
dalam
kelompok
diminta
mempresentasikan hasil simpulan dari jawaban atas
pertanyaan yang telah dirumuskan
b. Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas
jawaban dari petanyaan
a. Membuat kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara
lisan tentang komposisi penduduk
b. Siswa diminta melakukan refleksi terhadap proses
pembelajarn yang telah dilakukan
c. Siswa untuk menyempurnakan laporan hasil diskusi
kelompok
d. Siswa dijelaskan materi untuk pertemuan berikutnya
5 menit
H. Penilaian (terlampir)
1. Jenis/teknik penilaian: Tes tertulis, produk diskusi, hasil kinerja peserta didik
2. Bentuk : tes uraian, instrumen pengamatan dan format penilaian kinerja siswa
3. Pedoman penskoran : lihat lampiran
Mengetahui
Kepala Sekolah
HJ. DURYATI, S. Ag.MM
Serang, September 2014
Guru Mata Pelajaran IPS
OOM ROHMAWATI,S.Pd.
1.
Penilaian Sikap
RUBRIK PENILAIAN SIKAP
N
Nama
o
1
2
3
4
5
6
7
8
9
1
Sikap Spiritual
Menghayat
Menghayati
i Karunia
Ajaran Agama
Tuhan
1-4
1-4
Sikap Sosial
Tota
Percay
Disipli
l
a Diri
n
Nilai
1-4
1-4
Gunawan
Jaka Sutama
Sakmi
Rumyati
Didin Awaludin
Oom Rohmawati
Nurmaini
Elda Elisabet
Enda Pradesa
0
Keterangan:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Keterangan : Nilai sikap siswa : jumlah nilai yang diperoleh dibagi 4
2. Penilaian Keterampilan Diskusi
No
Nama Peserta Didik
Pemahaman
Kemampuan
Berkons
Kemampuan
Total
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Materi
Mengemukakan
Pendapat
tribusi
Menerima
Pendapat
Teman
1-4
1-4
1-4
1-4
Nilai
Gunawan
Jaka Sutama
Sakmi
Rumyati
Didin Awaludin
Oom Rohmawati
Nurmaini
Elda Elisabet
Enda Pradesa
Keterangan:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Keterangan : Nilai = jumlah nilai yang diperoleh dibagi 4
3. Penilaian Keterampilan Presentasi
No
1
Nama Peserta Didik
Gunawan
Pemahaman
Materi
Kemampuan
Mengemukakan
Pendapat
Berko
nstribu
si
Kemampuan
Menerima
Pendapat
Teman
1-4
1-4
1-4
1-4
Total
Nilai
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Jaka Sutama
Sakmi
Rumyati
Didin Awaludin
Oom Rohmawati
Nurmaini
Elda Elisabet
Enda Pradesa
Keterangan:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Keterangan : Nilai = jumlah nilai yang diperoleh dibagi 4
Penilaian Pengetahuan
N
Butir Pertanyaan
o
1
Mengapa data mengenai penduduk itu sangat penting?
2
Identifikasikan jenis-jenis komposisi penduduk?
3
Piramida penduduk muda pada suatu negara menunjukkan apa?
4
Piramida penduduk dewasa pada suatu negara menunjukkan apa?
Keterangan:
Tiap nomor diberi nilai 2, maka nilai pengetahuan adalah jumlah yang diperoleh.
Jawaban Butir Pertanyaan:
1. Data penduduk sangat penting karena untuk mengetahui pengelompokan atau susunan
penduduk suatu Negara atau suatu wilaya.h berdasarkan kriteria-kriteria tertentu
2. Jenis-jenis komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin
a.
Komposisi menurut umur adalah pengelompokan penduduk berdasarkan umur tertentu.
Misal: 0-4 tahun, 5-9 tahun. 10-14 tahun, 15-19 tahun dan seterusnya.
b.
Komposisi penduduk menurut jenis kelamin adalah pengelomokan penduduk berdasarkan
jenis kelamin yaitu laki-laki dan perempuan
3. Piramida penduduk muda pada suatu negara menunjukakan angka ketergantungan yang
tinggi. Penduduk usia produktif banyak menanggung beban usia muda dan tua. Suatu Negara
memiliki piramida penduduk muda, diperlukan motivasi kerja yang tinggi bagi usia produktif
agar dapat menghidupi usia non produktif (usia muda dan tua)
4. Piramida penduduk tua pada suatu negara menggambarkan komposisi penduduk usia tua lebih
besar daripada penduduk usia muda atau dewasa. Suatu negara yang memiliki komposisi
penduduk piramida penduduk tua, kondisi hamper sama dengan Negara yang memiliki
piramida muda. Keduanya sama-sama menggambarkan usia produktif. Akibtanya angka
ketergantungan tinggi.
MATERI PEMBELAJARAN (BAHAN AJAR)
Tema
Sub Tema
Penduduk
Sub sub tema
: Dinamika Kependudukan dan Pembangunan Nasional
: Jumlah dan Pertumbuhan, Komposisi serta Persebaran dan Migrasi
: Komposisi Penduduk
A. KOMPETENSI INTI :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaan
3.
4.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang/teori
B. KOMPETENSI DASAR :
1.1.
Menghayati karunia Tuhan YME yang telah menciptakan waktu dengan
segala
perubahannya
1.2.Menghayati ajaran agama dalam berpikir dan berperilaku sebagai penduduk Indonesia
dengan mempertimbangkan kelembagaan sosial, budaya, ekonomi dan politik dalam
masyarakat
2.2.Memiliki rasa ingin tahu, terbuka dan sikap kritis terhadap permasalahan sosial
sederhana
3.2.Mendeskripsikan perubahan masyarakat Indonesia pada masa penjajahan dan tumbuhnya
semangat kebangsaan serta perubahan dalam aspek geografis, ekonomis, budaya,
pendidikan dan politik.
4.2. Menggunakan berbagai strategi untuk memecahkan masalah yang berkaitan dengan
fungsi peran kelembagaan social, budaya, ekonomi dan politik dilingkungan masyarakat
sekitar.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Tujuan pembelajaran yang ingin dicapai pada sub-sub tema, yaitu :
Menjelaskan komposisi penduduk di Indonesia
RINGKASAN MATERI
Komposisi Penduduk
Setelah kamu memahami jumlah dan pertumbuhan penduduk, sekarang kamu
akan mempelajari tentang komposisi penduduk. Perhatikan diagram berikut!
Berdasarkan gambar di atas, apakah kamu dapat mencermati kecenderungan(trend) dari setiap
kategori dari komposisi penduduk mulai tahun 2009 sampai dengan2012
Komposisi penduduk adalah pengelompokan atau susunan penduduk suatu negara atau
suatu wilayah berdasarkan kriteriakriteria tertentu. Contoh komposisi penduduk adalah
pengelompokan penduduk berdasarkan usia/umur, jenis kelamin, mata pencaharian,agama,
bahasa, pendidikan, tempat tinggal, jenis pekerjaan, dan lain-lain.
Kegunaan komposisi penduduk:
1. Mengetahui sumber daya manusia menurut umur atau jenis pekerjaan
2. Mengambil suatu kebijakan yang berhubungan dengan kependudukan
3. Membandingkan keadaan penduduk dengan penduduk yang lain
4. Menentukan dana perencanaan pembangunan
a. Komposisi Penduduk Berdasarkan Usia/umur
Komposisi penduduk berdasarkan usia/umur dapat dibuat dalam bentuk usia tunggal, seperti
0, 1, 2, 3, 4, sampai 60 tahun atau lebih. Komposisi penduduk dapat juga dibuat berdasarkan
interval usia tertentu, seperti 0–5 (usia balita), 6–12 (usia SD), 13–15 (usia SMP), 16–18 (usia
SMA), 19–24 (usia Perguruan Tinggi), 25–60 (usia dewasa), dan >60 (usia lanjut). Selain itu
komposisi penduduk juga dapat dibuat berdasarkan usia produktif dan usia nonproduktif,
misalnya: usia 0–14 (usia belum produktif), 15–64 (usia produktif), dan usia >65 (tidak
produktif).
b. Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
komposisi penduduk menurut jenis kelamin adalah pengelompokan penduduk berdasarkan
jenis kelamin yaitu laki-laki dan perempuan.
Data tentang komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin dapat digunakan antara
lain untuk:
5. Rasio jenis kelamin (sexual ratio)
Rasio jenis kelamin adalah perbandingan banyaknya penduduk laki-laki dan banyaknya
penduduk perempuan pada suatu daerah dalam waktu tertentu.Biasanya dinyatakan dalam
banyaknya penduduk laki-laki dan penduduk perempuan.
Rumus: Rasio Jenis Kelamin = Jumlah penduduk laki-laki X 100%
Jumlah Penduduk Perempuan
6. Angka beban ketergantungan
Angka beban ketergantungan adalah angka yang menyatakan perbandingan antara banyaknya
orang yang termasuk usia tidak produktif (usia 0-14 tahun dan usia 54 tahun ke atas) dengan
banyaknyaorang yang termasuk usia produktif (15-64 tahun)
Rumus: Angka beban ketergantungan = Jumlah penduduk usia 0-14th + 65 keatas X 100
Jumlah penduduk usia 15-16 th
Atau
Angka beban ketergantungan = P (0.14) + P (65+ ) X 100
P (15-64)
7. Angka harapan hidup
Angka harapan hidup atau daftar kemungkinan hidup atau mati adalah suatu daftar yang pada
tiap-tiap umur memberikan kemungkinan hidup dan mati yang tergolong dalam umur
tersebut.
c. Piramida Penduduk
Piramida penduduk adalah grafik balok yang dibuat secara horizontal. Cara menggambar
piramida penduduk adalah sebagai berikut:
1. Sumbu tegak menggambarkan kelompok umur, misalnya 0-4th, 5-9 th, 10-4 th dan
seterusnya
2. Sumbu mendatar menggambarkan
umur
jumlah penduduk untuk masing-masing kelompok
3. Besarnya balok untuk masing-masing kelompok umur harus sama
Piramida penduduk dibedakan menjadi tiga macam, yaitu:
1) Piramida Penduduk Muda
Piramida penduduk muda menunjukkan angka ketergantungan yang tinggi. Penduduk usia
produktif banyak menanggung beban usia muda dan tua. Suatu negara yang memiliki
piramida penduduk muda, diperlukan motivasi kerja yang tinggi bagi penduduk usia produktif
agar dapat menghidupi penduduk usia nonproduktif (usia muda dan tua). Apa yang harus
dilakukan penduduk usia produktif? Penduduk usia produktif harus dapat melakukan kegiatan
ekonomi dengan baik seperti bertani, berdagang, maupun aktivitas yang lain. Proporsi yang
besar dari usia muda ini merupakan penghambat bagi pembangunan ekonomi, karena
penduduk golongan usia muda cenderung menurunkan tingkat penghasilan per kapita dan
mereka merupakan konsumen dan bukan sebagai produsen dalam perekonomian.
2) Piramida Penduduk Dewasa
Piramida penduduk dewasa menggambarkan komposisi penduduk usia muda seimbang
dengan komposisi penduduk usia tua dimana jumlah penduduknya dalam keadaan tetap atau
seimbang. Oleh karena itu bentuk piramida ini disebut juga piramida penduduk tetap
(stasioner), ada juga yang menyebut istilah piramida granat karena bentuknya menyerupai
granat.
Suatu negara yang memiliki komposisi penduduk seperti piramida penduduk
dewasa angka ketergantungannya rendah karena usia produktif lebih banyak. Negara yang
memiliki piramida seperti ini tetap harus bekerja keras, agar pendapatan meningkat sehingga
tingkat kemakmuran semakin tinggi.
3) Piramida Penduduk Tua (constructive)
Piramida penduduk tua menggambarkan komposisi penduduk usia tua lebih besar dari pada
penduduk usia muda atau dewasa. Piramida penduduk ini digambarkan seperti batu nisan
sehingga piramida ini disebut piramida batu nisan. Suatu negara yang memiliki komposisi
penduduk piramida penduduk tua, kondisinya hampir sama dengan Negara yang memiliki
piramida penduduk muda. Keduanya sama-sama menggambarkan usia nonproduktif lebih
banyak daripada usia produktif. Akibatnya angka ketergantungannya tinggi.
LEMBAR KERJA SISWA( LKS)
Tema II
: Dinamika Kependudukan dan Pembangunan Nasional
Sub Tema A
Penduduk
Sub sub tema
: Jumlah dan Pertumbuhan, Komposisi serta Persebaran dan Migrasi
: Komposisi Penduduk
Kompetensi Dasar
3.2.Mendeskripsikan perubahan masyarakat Indonesia pada masa penjajahan dan tumbuhnya
semangat kebangsaan serta perubahan dalam aspek geografis, ekonomis, budaya, pendidikan
dan politik.
Indikator Pengetahuan
1. Menjelaskan arti komposisi penduduk
2. Menjelaskan komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin
3. Menjelaskan kegunaan komposisi penduduk
4.2. Menggunakan berbagai strategi untuk memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi
kelembagaan social, budaya, ekonomi dan politik dilingkungan masyarakat sekitar.
Indikator Keterampilan
1. mengumpulkan informasi mengenai komposisi penduduk dari berbagai sumber
2. Membuat gambar grafik komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin dari data
kelurahan masing-masing.
Alokasi Waktu : 1 X 35 menit
Materi Pembelajaran
1.1 Komposisi Penduduk
1.2 Kegunaan komposisi penduduk
1.3 Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin
Materi Ajar
Komposisi Penduduk
Komposisi penduduk adalah susunan atau pengelompokan penduduk berdasarkan ciri-ciri
tertentu.Misalnya menurut jenis kelamis, pendidikan, mata pencaharian, agama dan tempat
tinggal.
kegunaan komposisi penduduk:
1. Mengetahui sumber daya manusia menurut umur atau jenis pekerjaan
2. Mengambil suatu kebijakan yang berhubungan dengan kependudukan
3. Membandingkan keadaan penduduk dengan penduduk yang lain
4. Menentukan dana perencanaan pembangunan
Piramida Penduduk
Dari komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin dapat dibuat piramida
penduduk.Piramida penduduk adalah grafik balok yang dibuat secara horizontal.
Macam-macam piramida penduduk
1. Piramida penduduk muda (expansive)
Piramida ini berbentuk seperti limas, ditandai oleh jumlah penduduk usia muda lebih besar dari
pada usia tua. Angka kelahiran tinggi dan angka kematian rendah.Sehingga jumlah penduduk
terus bertambah. Contohnya Indonesia dan Negara-negara sedang berkembang
2. Piramida penduduk tetap
Piramida ini berbentuk seperti granat, menggambarkan jumlah usia muda seimbang dengan usia
tua. Angka kelahiran rendah dan angka kematian rendah sehingga jumlah penduduk tetap.
Contoh Negara Swedia
3. Piramida penduduk tua
Piramida penduduk ini berbentuk seperti batu nisan, menggambarkan jumlah penduduk usia
dewasa yang banyak. Sedangkan usia muda sedikit. Jumlah penduduk terus berkembang
karena angka kematian lebih besar daripada angka kelahiran. Contohnya Amerika Serikat.
Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin
1. Komposisi penduduk menurut umur
Adalah pengelompokan penduduk berdasarkan umur tertentu. Missal: 0-4 tahun, 5-9
tahun, 10-14 tahun, 15-19 tahun dan seterusnya.
2. Komposisi penduduk menurut jenis kelamin
Komposisi penduduk menurut jenis kelamin adalah pengelompokan penduduk
berdasarkan jenis kelamin yaitu laki-laki dan perempuan.
LEMBAR TUGAS
NAMA SISWA :
KELAS
:
1. Apa yang dimaksud dengan komposisi penduduk ?
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
2. Sebutkan kegunaan komposisi penduduk ?
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
3. Sebutkan macam-macam piramida penduduk !
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
4. Kelompokan komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin!
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
5. Indonesia termasuk jenis piramida penduduk apa berdasarkan umur? Mengapa
demikian?
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
KUNCI JAWABAN
1. Komposisi penduduk adalah susunan atau pengelompokan penduduk berdasarkan ciri-ciri
tertentu, misalnya menurut jenis kelamin, pendidik, mata pencaharian, agama dan tempat
tinggal.
2. Kegunaan komposisi penduduk:
a. Mengetahui sumber daya manusia menurut umur atau jenis kelamin
b. Mengambil suatu kebijakan yang berhubungan dengan kependudukan
c. Membandingkan keadaan penduduk dengan penduduk yang lain
d. Menentukan dana perencanaan pembangunan
3. Macam-macam piramida penduduk
a. Piramida penduduk muda (expansive)
Piramida ini berbentuk seperti limas, ditandai oleh jumlah oleh jumlah penduduk usia
muda lebih besar dari pada usia tua. Angka kelahiran tinggi dan angka kematian
rendah. Sehingga jumlah penduduk terus bertmbah
b. Piramida penduduk tetap (stationer)
Piramida ini berbentuk seperti granat. Menggambarkan jumlah usia muda seimbang
dengan usia tua. Angka kelahiran rendah dan angka kematian rendah sehingga jumlah
penduduk tetap.
c. Piramida penduduk tua (countrictive)
Piramida ini berbentuk seperti batu nisan, menggambarkan jumlah usia dewasa yang
banyak. Sedangkan usiaa muda sedikit, jumlah penduduk terus berkembang karena
angka kematian lebih besar daripada angka kelahiran.
4. Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin
a. Komposisi menurut umur adalah pengelompokan penduduk berdasarkan umur
tertentu. Misal: 0-4 tahun, 5-9 tahun. 10-14 tahun, 15-19 tahun dan seterusnya.
b. Komposisi penduduk menurut jenis kelamin adalah pengelomokan penduduk
berdasarkan jenis kelamin yaitu laki-laki dan perempuan
5. Indonesia termasuk piramida penduduk umur muda (expansive), karena Indonesia Negara
sedang berkembang penduduk usia muda lebih besar dari pada usia tua.