USULAN PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA KEK
USULAN PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA
“KEKAR (KLEPON BAKAR)” INOVASI JAJANAN TRADISIONAL YANG SEHAT
DAN EKONOMIS
BIDANG KEGIATAN:
PKM-K
Diusulkan oleh:
Paksi Kuntoro Raharjo
20120420261
2012 (Ketua)
Ahmad Aditama
20120420265
2012
Rohmalia Riski Salisa
20120420275
2012
Rafki Adiguna
20120420272
2012
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
KOTA YOGYAKARTA
2013
i
HALAMAN PENGESAHAN
1
Judul Kegiatan
2
Bidang Kegiatan
3
Ketua Pelaksana Kegiatan
a.Nama Lengkap
b.NIM
c.Jurusan
d.Universitas/Institut/Politeknik
e.Alamat Rumah dan No Tel./HP
f.Alamat email
Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis
Dosen Pendamping
a.Nama Lengkap dan Gelar
b.NIDN
c.Alamat Rumah dan No Tel./HP
Biaya Kegiatan Total:
a.Dikti : Rp
b.Sumber lain (sebutkan . . . )
Jangka Waktu Pelaksanaan
4
5
6
7
: “Kekar (Klepon Bakar)” Inovasi Jajanan Tradisional
yang Sehat dan Ekonomis
: ( ) PKM-P ( ) PKM-M ( ) PKMKC
(x) PKM-K ( ) PKM-T
:
:
:
:
:
:
Paksi Kuntoro Raharjo
20120420261
Akuntansi
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Desa Tundan,Tamantirto,Kasihan,Bantul/08773935xxxx
paksikuntoro@yahoo.com
3 orang
:
:
:
: Rp
: Rp.4 bulan
Yogyakarta, Mei 2013
Menyetujui
Ketua Program Studi
( Dr.Ietje Nazarudin,M.Si,Akt )
NIK.143 025
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan
( Sri Atmaja Putra JNNR.,Ph.D )
NIK.123 046
Ketua Pelaksana Kegiatan
( Paksi Kuntoro Raharjo )
NIM: 20120420261
Dosen Pendamping
()
NIDN:
i
DAFTAR ISI
Halaman Kulit Muka . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Halaman Pengesahan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Daftar Isi. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
A.Latar Belakang Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
B.Rumusan Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
C.Tujuan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
D.Luaran Yang Diharapkan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
E.Kegunaan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
F.Gambaran Umum Rencana Usaha . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1.Analisis Pasar . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
2.Analisis SWOT (Strength,Weakness,Opportunity,Threat) . . . . . . . .
G.Metode Pelaksanaan Program . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1.Persiapan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
2.Pelaksanaan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
3.Evaluasi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
H.Jadwal Kegiatan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
I.Rancangan Biaya . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
J.Analisis Kelayakan Usaha . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
K.Lampiran-Lampiran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Lampiran 1.Biodata Ketua dan Anggota Kelompok . . . . . . . . . . . .
Lampiran 2.Biodata Dosen Pendamping . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
i
A. LATAR BELAKANG MASALAH
Tak dapat dipungkiri bahwa di era globalisasi seperti sekarang
masyarakat Indonesia semakin konsumtif saja dalam mengkonsumsi suatu
produk,baik
produk
elektronik,produk
kesehatan
hingga
produk
kecantikan.Produk makanan pun tak lepas dari konsumerisme masyarakat
Indonesia.Banyak
produsen
makanan
berskala
besar
berlomba-lomba
membuat produk makanan yang variatif dan menawarkannya dengan harga
yang murah.Tak hanya produsen makanan berskala besar saja,produsen
makanan berskala kecil pun berlomba-lomba membuat jajanan yang murah.
Namun,tingginya tingkat persaingan antar produsen makanan tidak
sebanding dengan kemampuan menciptakan produk makanan dan jajanan
yang sehat dan bergizi.Padahal, sebagaimana kita tahu
Indonesia adalah
negara yang memiliki sumber daya alam yang melimpah dan memungkinkan
para produsen makanan menciptakan produk makanan dan jajanan yang sehat
dan bergizi.Tak hanya itu saja,Indonesia juga memiliki berbagai resep
makanan tradisional yang memiiki cita rasa yang khas serta kandungan gizi
yang menyehatkan.
Klepon adalah salah satu makanan tradisional khas Indonesia.Makanan
yang dikenal sebagai “onde-onde” di Sumatra dan Malaysia ini merupakan
makanan khas dari tanah Jawa.Makanan yang terbuat dari ketan ini biasanya
berisi lelehan gula jawa dibagian dalamnya dan ditaburi dengan parutan kelapa
dibagian luarnya.
Klepon merupakan makanan yang sehat dan bergizi karena klepon
terbuat dari bahan-bahan alami seperti ketan,gula jawa,dan kelapa.Adapun
kandungan gizi klepon per 100 g antara lain; karbohidrat mencapai 41,8 g,
energi 362 kkal, protein 6,7 g, lemak 0,7 g, kalsium 12 mg, fosfor 148 mg dan
vitamin B1 0,16 mg (www.sehatnews.com ; 2013).
Namun,kue tradisional ini mulai sulit ditemukan dikarenakan
kebanyakan orang khususnya para generasi muda lebih menyukai jajanan yang
dijajakan di mall-mall dan supermarket seperti burger dan beberapa jenis junk
food lainnya yang lebih praktis dan memiliki rasa yang variatif.Selain itu
i
kepudaran eksistensi kue klepon ini juga dikarenakan tidak ada variasi dalam
penyajian kue ini.Orang-orang akan merasa bosan dengan bentuk sampai cita
rasa klepon yang itu-itu saja.
Atas dasar pemikiran-pemikiran itulah diperlukan inisiatif dalam
melakukan usaha peningkatan nilai ekonomis dari kue klepon.Salah satunya
dengan mengolah klepon dengan cara dibakar serta penambahan variasi rasa
agar dapat meningkatkan nilai ekonomis dari kue tersebut.
B. PERUMUSAN MASALAH
1. Sejauh mana klepon bakar bisa menjadi inovasi jajanan sehat dan bergizi
dan menjadi peluang usaha bila dijual secara komersial?
2. Seberapa besar potensi laba/hasil usaha dari produk klepon bakar jika dijual
secara komersial?
C. TUJUAN
1.Untuk mengetahui potensi komersialisasi klepon bakar.
2.Untuk mengetahui sejauh mana klepon bakar bisa menjadi peluang usaha
alternatif di kalangan masyarakat.
D. LUARAN YANG DIHARAPKAN
Kami mengharapkan dengan adanya program kewirausahaan ini dapat
meningkatkan konsumsi jajanan yang sehat dan bergizi pada masyarakat serta
kami berharap dapat meningkatkan nilai ekonomis dari kue klepon agar
mampu bersaing dengan jajanan pasar lain.Kami juga berharap produk klepon
bakar akan diminati kalangan masyarakat sehingga bisa mendorong
perkembangan usaha kami kearah yang lebih besar.
i
E. KEGUNAAN
1.Menjadikan klepon bakar sebagai alternatif jajanan sehat dan ekonomis.
2.Meningkatkan nilai ekonomis dari kue klepon.
3.Menjadi peluang usaha dan bisnis yang mampu membuka lapangan kerja
baru.
F. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
Kue klepon hampir dikenal di seluruh Indonesia bahkan negara
tetangga seperti Malaysia pun sangat familiar dengan kue yang satu
ini.Rasanya yang khas
dan teksturnya yang lembut menjadikan kue ini
sebagai kue favorit kala bersantai bersama teman maupun keluarga.
Namun sekarang ini kue klepon justru hilang terlindas arus globalisasi
dikarenakan banyak sekali produk makanan dari luar negeri yang memenuhi
pasar Indonesia.Banyak pedagang kue klepon yang harus gulung tikar karena
produknya tak mampu bersaing dengan produk makanan dari luar negeri.
Pilihan membuat klepon bakar diambil karena kebutuhan masyarakat
akan asupan gizi sangat tinggi.Dan juga kurangnya ketersediaan jajanan yang
sehat dan bergizi di pasar-pasar Indonesia saat ini.Padahal Indonesia memiliki
sumber daya alam yang berlimpah.Bahan baku untuk membuat kue ini pun
dapat dengan mudah kita temukan seperti ketan,gula jawa,hingga kelapa.
“ KEKAR” merupakan produk kue klepon yang memiliki berbagai
macam zat yang baik untuk tubuh. “KEKAR” sendiri memiliki berbagai
variasi rasa,yaitu,rasa original,rasa coklat,rasa nanas,rasa blueberry,rasa keju
dan rasa strawberry.
Kami mengemas “KEKAR” dengan penampilan yang menarik serta
higienis.Ini bertujuan agar banyak orang yang tertarik untuk mengkonsumsi
“KEKAR” serta menjaga kebersihan “KEKAR” agar tidak terkontaminasi zatzat berbahaya.
i
Bahan baku yang murah dan mudah diperoleh akan bedampak dengan
harga jual “KEKAR” nantinya.Selain itu,proses pembuatannya pun tidak rumit
dan tidak memakan waktu yang lama.Dengan begitu akan menghasilkan
klepon bakar dengan harga yang ekonomis dan terjangkau.Ditambah dengan
proses produksi,pengemasan serta pemasaran yang optimal,dapat dipastikan
produk klepon bakar akan dengan mudah diterima oleh masyarakat dan
mampu bersaing dengan produk makanan kemasan lainnya.
Klepon
bakar
ini
pun
belum
banyak
diproduksi
dan
dipasarkan,sehingga produk ini memiliki peluang yang sangat besar dalam
meningkatkan nilai ekonomis dari kue klepon serta memiliki potensi
pembukaan lapangan kerja baru bagi masyarakat.Dengan harga jual Rp.3000
(@4) per kemasan dan target penjualan 50 bungkus per hari maka omset usaha
klepon bakar dalam satu bulannya adalah Rp.4.500.000.Perhitungan laba
bersih dari tiap bungkus adalah Rp.1.000/bungkus sehingga laba bersih yang
diterima dalam satu bulan adalah Rp.1.500.000.Dari data dan perhitungan
diatas dapat kita tarik kesimpulan bahwa bisnis klepon bakar yang sehat dan
ekonomis ini adalah bisnis yang sangat menjanjikan dan kami yakin produk
kami mampu bersaing dengan produk makanan kemasan lainnya di pasaran.
Analisis Pasar
1.Profil Konsumen
a.Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
b.Masyarakat kota Yogyakarta
c.Masyarakat Indonesia secara keseluruhan
2.Potensi dan Segmentasi Pasar
a.Kantin UMY
d.Minimarket
b.Warung atau toko
e.Supermarket
e.Pusat oleh-oleh
i
3.Pesaing dan Peluang Pasar
a.Pesaing : Produk klepon dari pedagang kue berskala besar
b.Peluang Pasar : Klepon bakar kaya akan zat-zat yang sangat
membantu memelihara kesehatan tubuh.Selain itu produk klepon bakar
adalah
hal
yang
baru
bagi
masyarakat
dikarenakan
proses
pembuatannya yang unik serta variasi rasa yang beragam membuat
siapa saja tertarik untuk mencobanya.
4.Media Promosi yang akan digunakan
a.Media Cetak : Pamflet,Leaflet
b.Media Elektronik : Radio
c.Social Network : Facebook,Twitter,Instagram,We Chat,Line,Path
5.Target/Rencana penjualan 3 bulan : 4500 bungkus (@4)
6.Strategi Pemasaran yang digunakan
a.Kemasaran yang higienis dan menarik
b.Harga yang terjangkau
c.Menempatkan kertas yang berisi pertanyaan seputar pengetahuan
umum dan memberikan bonus 1 bungkus “KEKAR” kepada konsumen
yang berhasil menjawab 10 petanyaan dengan benar.Hal ini bertujuan
agar dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat dan secara tidak
langsung mengasah kemampuan berfikir mereka.
Analisis SWOT (Strength,Weakness,Opportunity,Threat)
Kelebihan dari “KEKAR” ini adalah sebagai alternatif jajanan
tradisional yang sehat dan ekonomis.Disamping itu cara pengolahan yang tak
biasa serta banyaknya variasi rasa membuat orang penasaran ingin
mencobanya.Bahan yang digunakan untuk membuat produk ini pun sangat
mudah kita jumpai dan tidak memerlukan biaya yang cukup besar dalam
pembuatan “KEKAR” ini.Dengan strategi pemasaran yang telah kami uraikan
i
sebelumnya kami sangat yakin bahwa produk ini akan mudah diterima
konsumen.Kelemahan produk “KEKAR” adalah jenis makanan ini merupakan
makanan basah yang notabene semakin lama didiamkan akan semakin
menurun kualitas kesegarannya.”KEKAR” tidak menggunakan bahan
pengawet sehingga tidak tahan lama bila terlalu lama didiamkan.Sementara
masalah peluang pasar,produk “KEKAR” memiliki peluang pasar yang sangat
besar dikarenakan masih sedikitnya produsen klepon yang menggunakan
teknik pembakaran dan perpaduan variasi rasa dalam olahan kleponnya.Dan
berbicara ancaman yang akan terjadi adalah munculnya para produsen kue
klepon dengan modal,produksi,pengemasan,serta pemasaran yang baik
sehingga dapat menghambat perkembangan usaha “KEKAR” kami.Serta
kemudahan dalam mendapatkan bahan baku serta proses pembuatan
“KEKAR” akan memicu jumlah produsen lain yang akan menyaingi produk
kami.
G. METODE PELAKSANAAN
Program Kreatifitas Mahasiswa Kewirausahaan ini akan dilaksanakan
melalui 3 tahapan,yaitu (1) tahap persiapan, (2) tahap pelaksanaan kegiatan,
(3) tahap evaluasi.
1.Tahap persiapan
a.Menjalin kerjasama dengan pemasok bahan baku (dalam hal ini
pedagang sembako skala menengah)
b.Mempersiapkan alat dan bahan yang digunakan dalam proses
produksi
2.Tahap pelaksanaan kegiatan
a.Pembuatan klepon bakar
b.Pengemasan klepon bakar secara higienis dan menarik
c.Pemasaran dengan berbagai strategi dan teknik
-Menyebar dan menempelkan pamflet mengenai klepon bakar
-Dititipkan di warung atau toko
i
-Penjualan dan pemesanan via online (Social Media)
-Penjualan dan pemesanan via SMS (Short Messages Service)
-Menjual dengan menggunakan gerobak
3.Tahap evaluasi
Merupakan tahap pengevaluasian program yang telah dijalankan
sebagai laporan pertanggungjawaban program.Laporan disusun sesuai dengan
apa yang kami rencanakan dan hasil yang telah kami capai.
Adapun proses pembuatan klepon bakar adalah sebagai berikut:
Iris daun suji dan daun pandan, kemudian proses dalam blender bersama air.
Setelah halus, peras dan saring, buang ampasnya. Masukkan air kapur sirih,
aduk, sisihkan.Taruh tepung ketan dan tepung kanji dalam wadah/mangkuk,
tuangin air hangat yang sudah dicampur garam, aduk dan uleni selama kurang
lebih 10 menit. Setelah itu masukkan air daun suji-pandan, aduk hingga
rata.Ambil 1 sdt adonan tepung, pipihkan. Taruh 1/2 sdt gula merah atau selai
aneka rasa di tengahnya, tutup kembali dan bentuk bulat. Lakukan langkah
yang sama pada semua sisa bahan.Masak air bersama daun pandan dalam
panci tertutup. Setelah mendidih, kecilkan api, rebus terus hingga air perebus
berbau harum. Keluarkan daun pandan dari panci, masukkan bulatan adonan
ke dalam air pandan. Masak hingga terapung (kurang lebih 5 menit) atau
hingga matang, angkat, tiriskan.Lalu bungkus dengan daun pisang dan
dibungkus kembali dengan kertas aluminium foil.Bakar klepon yang telah
dibungkus tadi diatas pemanggang.Setelah dirasa telah matang,angkat dan
segera oleskan mentega,lalu gulingkan bulatan ke dalam kelapa parut,parutan
keju,atau coklat butiran hingga bulatan terselimuti dan tidak melekat satu
sama lainnya.
i
H. JADWAL KEGIATAN
Bulan
No
1
2
3
Kegiatan
Ke-1
Ke-2
Ke-3
PIC
Ke-4
Tahap Persiapan
Menjalin kerjasama dengan supplier bahan baku
Paksi K
Mempersiapkan alat dan bahan
Ahmad A
Pelaksanaan kegiatan
Pembuatan klepon bakar
Ahmad A
Pengemasan klepon bakar
Rohmalia
Pemasaran
Rafki
Tahap evaluasi
Paksi K
I. RANCANGAN BIAYA
1.Investasi Peralatan
No
Biaya Peralatan
Harga satuan
Banyak
Jumlah
barang
1
Blender
Rp.180.000
1
Rp.180.000
2
Kompor
Rp.150.000
1
Rp.150.000
3
Panci
Rp.100.000
1
Rp.100.000
4
Baskom
Rp.40.000
4
Rp.160.000
5
Sendok pengaduk
Rp.10.000
4
Rp.40.000
6
Gerobak
Rp.2.500.000
1
Rp.2.500.000
7
Timbangan
Rp.150.000
1
Rp.150.000
8
Steples
Rp.12.000
4
Rp.48.000
9
Mesin press kemasan
Rp.1.300.000
1
Rp.1.300.000
10
Selang gas
Rp.90.000
1
Rp.90.000
11
Tabung gas 3kg
Rp.175.000
1
Rp.175.000
12
Regulator
Rp.110.000
1
Rp.110.000
13
Gunting
Rp.5.000
4
Rp.20.000
14
Besi pemangang
Rp.20.000
1
Rp.20.000
i
15
Piring plastic
Rp.5.000
4
Rp.20.000
16
Alat pemanggang
Rp.100.000
1
Rp.100.000
manual
17
Alat parutan keju
Rp.12.000
1
Rp.12.000
18
Mangkok
Rp.5.000
5
Rp.25.000
Total Biaya Peralatan
Rp.5.200.000
2.Modal Kerja (Biaya Bahan Baku dan Bahan Pembantu)
No
Biaya Bahan
Harga Satuan
Utama
Banyak
Jumlah/hari
Barang
1
Tepung Ketan
Rp.8.000/kg
2kg
Rp.16.000
2
Tepung Kanji
Rp.6.000/kg
1/4kg
Rp.1.500
3
Daun Pandan
Rp.3.000/ikat
1 ikat
Rp.3.000
4
Daun Suji
Rp.1.500/ikat
1 ikat
Rp.1.500
5
Garam
Rp.3000/bungkus
1 bungkus
Rp.3.000
6
Gula Jawa
Rp.1.200/biji
4 biji
Rp.4.800
7
Kapur Sirih
Rp.1.500/bungkus
2 bungkus
Rp.3.000
8
Selai Coklat
Rp.3.700/cup
1 cup
Rp.3.700
9
Selai Nanas
Rp.3.950/cup
1 cup
Rp.3.950
10
Selai Blueberry
Rp.3.600/cup
1 cup
Rp.3.600
11
Selai Strawberry
Rp.3.500/cup
1 cup
Rp.3.500
12
Keju
Rp.4.000/kotak
1 kotak
Rp.4.000
13
Ceres
Rp.4.750/bungkus
1 bungkus
Rp.4.750
14
Kemasan
Rp.8.000/50 pcs
50 kotak
Rp.8.000
15
Kertas Aluminium
Rp.20.000/gulung
1x1 m
Rp.20.000
16
Arang
Rp.2.500/bungkus
2 bungkus
Rp.5.000
17
Mentega
Rp.9.000/cup
1 cup
Rp.9.000
18
Kelapa Parut
Rp.3.000/buah
1 buah
Rp.3.000
Total BBB/hari
Rp.90.500
Total BBB/minggu
Rp.633.500
Total BBB/bulan
Rp.2.715.000
i
3.Biaya Tetap
No
Biaya Tetap Perbulan
Harga
1
Biaya Promosi
Rp.250.000
2
Biaya Sewa Tempat
Rp.300.000
3
Biaya Komunikasi
Rp.200.000
Total Biaya Tetap
Rp.750.000
4.Biaya Penunjang
No
Nama Barang
Harga
Banyak
Satuan
Barang
Jumlah
1
Kursi
Rp.80.000
4
Rp.320.000
2
Box Penyimpanan
Rp.110.000
3
Rp.330.000
3
Baki
Rp.30.000
2
Rp.60.000
Total Biaya Penunjang
Rp.710.000
5.Akumulasi Biaya
No
Biaya
Jumlah
1
Biaya Peralatan
Rp.5.200.000
2
Biaya Bahan Baku
Rp.2.715.000
3
Biaya Tetap
Rp.750.000
4
Biaya Penunjang
Rp.710.000
Total Akumulasi Biaya
Rp.9.375.000
J. ANALISIS KELAYAKAN USAHA
1.Proyeksi Laba Rugi
Proyeksi Laba Rugi “KEKAR”
Unit
Satuan
Harga
Hari
Pekan
Bulan
Tahun
Penjualan
50
Kotak
Rp.3000
Rp.150.000
Rp.1.050.000
Rp.4.500.000
Rp.54.000.000
Produksi
50
Kotak
Rp.1810
Rp.90.500
Rp.633.500
Rp.2.715.000
Rp.32.580.000
i
Laba kotor
Rp.1190
Rp.59.500
Rp.416.500
Rp.1.785.000
Rp.21.420.000
Promosi
Rp.250.000
Rp.3000.000
Sewa
Rp.300.000
Rp.3.600.000
Rp.200.000
Rp.2.400.000
Rp.1.035.000
Rp.12.420.000
tempat
Komunikasi
Laba
Bersih
2.Cash Flow
Proyeksi Aliran Kas Tiga Tahun Pertama “KEKAR”
Penjualan
Penjualan Tunai@3000
Tahun ke -1 (18.000
Tahun ke-2 (21.600
Tahun ke-3 (25.200
kotak/Tahun)
kotak/Tahun)
kotak/Tahun)
Rp.54.000.000
Rp.64.800.000
Rp.75.600.000
H.Pokok Produksi @1810
Rp.32.580.000
Rp.39.096.000
Rp.45.612.000
Biaya Sewa Tempat
Rp.3.600.000
Rp.3.600.000
Rp.3.600.000
Biaya Komunikasi
Rp.2.400.000
Rp.2.400.000
Rp.2.400.000
Biaya Promosi
Rp.3.000.000
Rp.3.000.000
Rp.3.000.000
Total Biaya Produksi
Rp.41.580.000
Rp.48.096.000
Rp.54.612.000
Kas awal
Rp.12.420.000
Rp.16.704.000
Rp.20.988.000
Kas akhir
Rp.12.420.000
Rp.29.124.000
Rp.50.112.000
Biaya Produksi
1.Break Event Point
Break Event Point(BEP)=Biaya tetap /(Harga jual-Biaya variable)
Biaya Tetap /Bulan
Rp.750.000
Harga Jual/Kotak
Rp.3000
Biaya Variabel/Kotak
Rp.1810
BEP=Rp.750.000:( Rp.3000- Rp.1810)
630 kotak
i
2.Payback Periode
Payback Periode (trend peningkatan laba 25 % perbulan)
Investasi
Rp.9.375.000
Laba bulan 1
Rp.1.000.000
Laba bulan 2
Rp.1.250.000
Laba bulan 3
Rp.1.562.500
Laba bulan 4
Rp.1.953.125
Laba bulan 5
Rp.2.441.406
Laba bulan 6
Rp.3.051.757
Payback Periode
“KEKAR (KLEPON BAKAR)” INOVASI JAJANAN TRADISIONAL YANG SEHAT
DAN EKONOMIS
BIDANG KEGIATAN:
PKM-K
Diusulkan oleh:
Paksi Kuntoro Raharjo
20120420261
2012 (Ketua)
Ahmad Aditama
20120420265
2012
Rohmalia Riski Salisa
20120420275
2012
Rafki Adiguna
20120420272
2012
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
KOTA YOGYAKARTA
2013
i
HALAMAN PENGESAHAN
1
Judul Kegiatan
2
Bidang Kegiatan
3
Ketua Pelaksana Kegiatan
a.Nama Lengkap
b.NIM
c.Jurusan
d.Universitas/Institut/Politeknik
e.Alamat Rumah dan No Tel./HP
f.Alamat email
Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis
Dosen Pendamping
a.Nama Lengkap dan Gelar
b.NIDN
c.Alamat Rumah dan No Tel./HP
Biaya Kegiatan Total:
a.Dikti : Rp
b.Sumber lain (sebutkan . . . )
Jangka Waktu Pelaksanaan
4
5
6
7
: “Kekar (Klepon Bakar)” Inovasi Jajanan Tradisional
yang Sehat dan Ekonomis
: ( ) PKM-P ( ) PKM-M ( ) PKMKC
(x) PKM-K ( ) PKM-T
:
:
:
:
:
:
Paksi Kuntoro Raharjo
20120420261
Akuntansi
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Desa Tundan,Tamantirto,Kasihan,Bantul/08773935xxxx
paksikuntoro@yahoo.com
3 orang
:
:
:
: Rp
: Rp.4 bulan
Yogyakarta, Mei 2013
Menyetujui
Ketua Program Studi
( Dr.Ietje Nazarudin,M.Si,Akt )
NIK.143 025
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan
( Sri Atmaja Putra JNNR.,Ph.D )
NIK.123 046
Ketua Pelaksana Kegiatan
( Paksi Kuntoro Raharjo )
NIM: 20120420261
Dosen Pendamping
()
NIDN:
i
DAFTAR ISI
Halaman Kulit Muka . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Halaman Pengesahan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Daftar Isi. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
A.Latar Belakang Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
B.Rumusan Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
C.Tujuan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
D.Luaran Yang Diharapkan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
E.Kegunaan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
F.Gambaran Umum Rencana Usaha . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1.Analisis Pasar . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
2.Analisis SWOT (Strength,Weakness,Opportunity,Threat) . . . . . . . .
G.Metode Pelaksanaan Program . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1.Persiapan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
2.Pelaksanaan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
3.Evaluasi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
H.Jadwal Kegiatan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
I.Rancangan Biaya . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
J.Analisis Kelayakan Usaha . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
K.Lampiran-Lampiran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Lampiran 1.Biodata Ketua dan Anggota Kelompok . . . . . . . . . . . .
Lampiran 2.Biodata Dosen Pendamping . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
i
A. LATAR BELAKANG MASALAH
Tak dapat dipungkiri bahwa di era globalisasi seperti sekarang
masyarakat Indonesia semakin konsumtif saja dalam mengkonsumsi suatu
produk,baik
produk
elektronik,produk
kesehatan
hingga
produk
kecantikan.Produk makanan pun tak lepas dari konsumerisme masyarakat
Indonesia.Banyak
produsen
makanan
berskala
besar
berlomba-lomba
membuat produk makanan yang variatif dan menawarkannya dengan harga
yang murah.Tak hanya produsen makanan berskala besar saja,produsen
makanan berskala kecil pun berlomba-lomba membuat jajanan yang murah.
Namun,tingginya tingkat persaingan antar produsen makanan tidak
sebanding dengan kemampuan menciptakan produk makanan dan jajanan
yang sehat dan bergizi.Padahal, sebagaimana kita tahu
Indonesia adalah
negara yang memiliki sumber daya alam yang melimpah dan memungkinkan
para produsen makanan menciptakan produk makanan dan jajanan yang sehat
dan bergizi.Tak hanya itu saja,Indonesia juga memiliki berbagai resep
makanan tradisional yang memiiki cita rasa yang khas serta kandungan gizi
yang menyehatkan.
Klepon adalah salah satu makanan tradisional khas Indonesia.Makanan
yang dikenal sebagai “onde-onde” di Sumatra dan Malaysia ini merupakan
makanan khas dari tanah Jawa.Makanan yang terbuat dari ketan ini biasanya
berisi lelehan gula jawa dibagian dalamnya dan ditaburi dengan parutan kelapa
dibagian luarnya.
Klepon merupakan makanan yang sehat dan bergizi karena klepon
terbuat dari bahan-bahan alami seperti ketan,gula jawa,dan kelapa.Adapun
kandungan gizi klepon per 100 g antara lain; karbohidrat mencapai 41,8 g,
energi 362 kkal, protein 6,7 g, lemak 0,7 g, kalsium 12 mg, fosfor 148 mg dan
vitamin B1 0,16 mg (www.sehatnews.com ; 2013).
Namun,kue tradisional ini mulai sulit ditemukan dikarenakan
kebanyakan orang khususnya para generasi muda lebih menyukai jajanan yang
dijajakan di mall-mall dan supermarket seperti burger dan beberapa jenis junk
food lainnya yang lebih praktis dan memiliki rasa yang variatif.Selain itu
i
kepudaran eksistensi kue klepon ini juga dikarenakan tidak ada variasi dalam
penyajian kue ini.Orang-orang akan merasa bosan dengan bentuk sampai cita
rasa klepon yang itu-itu saja.
Atas dasar pemikiran-pemikiran itulah diperlukan inisiatif dalam
melakukan usaha peningkatan nilai ekonomis dari kue klepon.Salah satunya
dengan mengolah klepon dengan cara dibakar serta penambahan variasi rasa
agar dapat meningkatkan nilai ekonomis dari kue tersebut.
B. PERUMUSAN MASALAH
1. Sejauh mana klepon bakar bisa menjadi inovasi jajanan sehat dan bergizi
dan menjadi peluang usaha bila dijual secara komersial?
2. Seberapa besar potensi laba/hasil usaha dari produk klepon bakar jika dijual
secara komersial?
C. TUJUAN
1.Untuk mengetahui potensi komersialisasi klepon bakar.
2.Untuk mengetahui sejauh mana klepon bakar bisa menjadi peluang usaha
alternatif di kalangan masyarakat.
D. LUARAN YANG DIHARAPKAN
Kami mengharapkan dengan adanya program kewirausahaan ini dapat
meningkatkan konsumsi jajanan yang sehat dan bergizi pada masyarakat serta
kami berharap dapat meningkatkan nilai ekonomis dari kue klepon agar
mampu bersaing dengan jajanan pasar lain.Kami juga berharap produk klepon
bakar akan diminati kalangan masyarakat sehingga bisa mendorong
perkembangan usaha kami kearah yang lebih besar.
i
E. KEGUNAAN
1.Menjadikan klepon bakar sebagai alternatif jajanan sehat dan ekonomis.
2.Meningkatkan nilai ekonomis dari kue klepon.
3.Menjadi peluang usaha dan bisnis yang mampu membuka lapangan kerja
baru.
F. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
Kue klepon hampir dikenal di seluruh Indonesia bahkan negara
tetangga seperti Malaysia pun sangat familiar dengan kue yang satu
ini.Rasanya yang khas
dan teksturnya yang lembut menjadikan kue ini
sebagai kue favorit kala bersantai bersama teman maupun keluarga.
Namun sekarang ini kue klepon justru hilang terlindas arus globalisasi
dikarenakan banyak sekali produk makanan dari luar negeri yang memenuhi
pasar Indonesia.Banyak pedagang kue klepon yang harus gulung tikar karena
produknya tak mampu bersaing dengan produk makanan dari luar negeri.
Pilihan membuat klepon bakar diambil karena kebutuhan masyarakat
akan asupan gizi sangat tinggi.Dan juga kurangnya ketersediaan jajanan yang
sehat dan bergizi di pasar-pasar Indonesia saat ini.Padahal Indonesia memiliki
sumber daya alam yang berlimpah.Bahan baku untuk membuat kue ini pun
dapat dengan mudah kita temukan seperti ketan,gula jawa,hingga kelapa.
“ KEKAR” merupakan produk kue klepon yang memiliki berbagai
macam zat yang baik untuk tubuh. “KEKAR” sendiri memiliki berbagai
variasi rasa,yaitu,rasa original,rasa coklat,rasa nanas,rasa blueberry,rasa keju
dan rasa strawberry.
Kami mengemas “KEKAR” dengan penampilan yang menarik serta
higienis.Ini bertujuan agar banyak orang yang tertarik untuk mengkonsumsi
“KEKAR” serta menjaga kebersihan “KEKAR” agar tidak terkontaminasi zatzat berbahaya.
i
Bahan baku yang murah dan mudah diperoleh akan bedampak dengan
harga jual “KEKAR” nantinya.Selain itu,proses pembuatannya pun tidak rumit
dan tidak memakan waktu yang lama.Dengan begitu akan menghasilkan
klepon bakar dengan harga yang ekonomis dan terjangkau.Ditambah dengan
proses produksi,pengemasan serta pemasaran yang optimal,dapat dipastikan
produk klepon bakar akan dengan mudah diterima oleh masyarakat dan
mampu bersaing dengan produk makanan kemasan lainnya.
Klepon
bakar
ini
pun
belum
banyak
diproduksi
dan
dipasarkan,sehingga produk ini memiliki peluang yang sangat besar dalam
meningkatkan nilai ekonomis dari kue klepon serta memiliki potensi
pembukaan lapangan kerja baru bagi masyarakat.Dengan harga jual Rp.3000
(@4) per kemasan dan target penjualan 50 bungkus per hari maka omset usaha
klepon bakar dalam satu bulannya adalah Rp.4.500.000.Perhitungan laba
bersih dari tiap bungkus adalah Rp.1.000/bungkus sehingga laba bersih yang
diterima dalam satu bulan adalah Rp.1.500.000.Dari data dan perhitungan
diatas dapat kita tarik kesimpulan bahwa bisnis klepon bakar yang sehat dan
ekonomis ini adalah bisnis yang sangat menjanjikan dan kami yakin produk
kami mampu bersaing dengan produk makanan kemasan lainnya di pasaran.
Analisis Pasar
1.Profil Konsumen
a.Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
b.Masyarakat kota Yogyakarta
c.Masyarakat Indonesia secara keseluruhan
2.Potensi dan Segmentasi Pasar
a.Kantin UMY
d.Minimarket
b.Warung atau toko
e.Supermarket
e.Pusat oleh-oleh
i
3.Pesaing dan Peluang Pasar
a.Pesaing : Produk klepon dari pedagang kue berskala besar
b.Peluang Pasar : Klepon bakar kaya akan zat-zat yang sangat
membantu memelihara kesehatan tubuh.Selain itu produk klepon bakar
adalah
hal
yang
baru
bagi
masyarakat
dikarenakan
proses
pembuatannya yang unik serta variasi rasa yang beragam membuat
siapa saja tertarik untuk mencobanya.
4.Media Promosi yang akan digunakan
a.Media Cetak : Pamflet,Leaflet
b.Media Elektronik : Radio
c.Social Network : Facebook,Twitter,Instagram,We Chat,Line,Path
5.Target/Rencana penjualan 3 bulan : 4500 bungkus (@4)
6.Strategi Pemasaran yang digunakan
a.Kemasaran yang higienis dan menarik
b.Harga yang terjangkau
c.Menempatkan kertas yang berisi pertanyaan seputar pengetahuan
umum dan memberikan bonus 1 bungkus “KEKAR” kepada konsumen
yang berhasil menjawab 10 petanyaan dengan benar.Hal ini bertujuan
agar dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat dan secara tidak
langsung mengasah kemampuan berfikir mereka.
Analisis SWOT (Strength,Weakness,Opportunity,Threat)
Kelebihan dari “KEKAR” ini adalah sebagai alternatif jajanan
tradisional yang sehat dan ekonomis.Disamping itu cara pengolahan yang tak
biasa serta banyaknya variasi rasa membuat orang penasaran ingin
mencobanya.Bahan yang digunakan untuk membuat produk ini pun sangat
mudah kita jumpai dan tidak memerlukan biaya yang cukup besar dalam
pembuatan “KEKAR” ini.Dengan strategi pemasaran yang telah kami uraikan
i
sebelumnya kami sangat yakin bahwa produk ini akan mudah diterima
konsumen.Kelemahan produk “KEKAR” adalah jenis makanan ini merupakan
makanan basah yang notabene semakin lama didiamkan akan semakin
menurun kualitas kesegarannya.”KEKAR” tidak menggunakan bahan
pengawet sehingga tidak tahan lama bila terlalu lama didiamkan.Sementara
masalah peluang pasar,produk “KEKAR” memiliki peluang pasar yang sangat
besar dikarenakan masih sedikitnya produsen klepon yang menggunakan
teknik pembakaran dan perpaduan variasi rasa dalam olahan kleponnya.Dan
berbicara ancaman yang akan terjadi adalah munculnya para produsen kue
klepon dengan modal,produksi,pengemasan,serta pemasaran yang baik
sehingga dapat menghambat perkembangan usaha “KEKAR” kami.Serta
kemudahan dalam mendapatkan bahan baku serta proses pembuatan
“KEKAR” akan memicu jumlah produsen lain yang akan menyaingi produk
kami.
G. METODE PELAKSANAAN
Program Kreatifitas Mahasiswa Kewirausahaan ini akan dilaksanakan
melalui 3 tahapan,yaitu (1) tahap persiapan, (2) tahap pelaksanaan kegiatan,
(3) tahap evaluasi.
1.Tahap persiapan
a.Menjalin kerjasama dengan pemasok bahan baku (dalam hal ini
pedagang sembako skala menengah)
b.Mempersiapkan alat dan bahan yang digunakan dalam proses
produksi
2.Tahap pelaksanaan kegiatan
a.Pembuatan klepon bakar
b.Pengemasan klepon bakar secara higienis dan menarik
c.Pemasaran dengan berbagai strategi dan teknik
-Menyebar dan menempelkan pamflet mengenai klepon bakar
-Dititipkan di warung atau toko
i
-Penjualan dan pemesanan via online (Social Media)
-Penjualan dan pemesanan via SMS (Short Messages Service)
-Menjual dengan menggunakan gerobak
3.Tahap evaluasi
Merupakan tahap pengevaluasian program yang telah dijalankan
sebagai laporan pertanggungjawaban program.Laporan disusun sesuai dengan
apa yang kami rencanakan dan hasil yang telah kami capai.
Adapun proses pembuatan klepon bakar adalah sebagai berikut:
Iris daun suji dan daun pandan, kemudian proses dalam blender bersama air.
Setelah halus, peras dan saring, buang ampasnya. Masukkan air kapur sirih,
aduk, sisihkan.Taruh tepung ketan dan tepung kanji dalam wadah/mangkuk,
tuangin air hangat yang sudah dicampur garam, aduk dan uleni selama kurang
lebih 10 menit. Setelah itu masukkan air daun suji-pandan, aduk hingga
rata.Ambil 1 sdt adonan tepung, pipihkan. Taruh 1/2 sdt gula merah atau selai
aneka rasa di tengahnya, tutup kembali dan bentuk bulat. Lakukan langkah
yang sama pada semua sisa bahan.Masak air bersama daun pandan dalam
panci tertutup. Setelah mendidih, kecilkan api, rebus terus hingga air perebus
berbau harum. Keluarkan daun pandan dari panci, masukkan bulatan adonan
ke dalam air pandan. Masak hingga terapung (kurang lebih 5 menit) atau
hingga matang, angkat, tiriskan.Lalu bungkus dengan daun pisang dan
dibungkus kembali dengan kertas aluminium foil.Bakar klepon yang telah
dibungkus tadi diatas pemanggang.Setelah dirasa telah matang,angkat dan
segera oleskan mentega,lalu gulingkan bulatan ke dalam kelapa parut,parutan
keju,atau coklat butiran hingga bulatan terselimuti dan tidak melekat satu
sama lainnya.
i
H. JADWAL KEGIATAN
Bulan
No
1
2
3
Kegiatan
Ke-1
Ke-2
Ke-3
PIC
Ke-4
Tahap Persiapan
Menjalin kerjasama dengan supplier bahan baku
Paksi K
Mempersiapkan alat dan bahan
Ahmad A
Pelaksanaan kegiatan
Pembuatan klepon bakar
Ahmad A
Pengemasan klepon bakar
Rohmalia
Pemasaran
Rafki
Tahap evaluasi
Paksi K
I. RANCANGAN BIAYA
1.Investasi Peralatan
No
Biaya Peralatan
Harga satuan
Banyak
Jumlah
barang
1
Blender
Rp.180.000
1
Rp.180.000
2
Kompor
Rp.150.000
1
Rp.150.000
3
Panci
Rp.100.000
1
Rp.100.000
4
Baskom
Rp.40.000
4
Rp.160.000
5
Sendok pengaduk
Rp.10.000
4
Rp.40.000
6
Gerobak
Rp.2.500.000
1
Rp.2.500.000
7
Timbangan
Rp.150.000
1
Rp.150.000
8
Steples
Rp.12.000
4
Rp.48.000
9
Mesin press kemasan
Rp.1.300.000
1
Rp.1.300.000
10
Selang gas
Rp.90.000
1
Rp.90.000
11
Tabung gas 3kg
Rp.175.000
1
Rp.175.000
12
Regulator
Rp.110.000
1
Rp.110.000
13
Gunting
Rp.5.000
4
Rp.20.000
14
Besi pemangang
Rp.20.000
1
Rp.20.000
i
15
Piring plastic
Rp.5.000
4
Rp.20.000
16
Alat pemanggang
Rp.100.000
1
Rp.100.000
manual
17
Alat parutan keju
Rp.12.000
1
Rp.12.000
18
Mangkok
Rp.5.000
5
Rp.25.000
Total Biaya Peralatan
Rp.5.200.000
2.Modal Kerja (Biaya Bahan Baku dan Bahan Pembantu)
No
Biaya Bahan
Harga Satuan
Utama
Banyak
Jumlah/hari
Barang
1
Tepung Ketan
Rp.8.000/kg
2kg
Rp.16.000
2
Tepung Kanji
Rp.6.000/kg
1/4kg
Rp.1.500
3
Daun Pandan
Rp.3.000/ikat
1 ikat
Rp.3.000
4
Daun Suji
Rp.1.500/ikat
1 ikat
Rp.1.500
5
Garam
Rp.3000/bungkus
1 bungkus
Rp.3.000
6
Gula Jawa
Rp.1.200/biji
4 biji
Rp.4.800
7
Kapur Sirih
Rp.1.500/bungkus
2 bungkus
Rp.3.000
8
Selai Coklat
Rp.3.700/cup
1 cup
Rp.3.700
9
Selai Nanas
Rp.3.950/cup
1 cup
Rp.3.950
10
Selai Blueberry
Rp.3.600/cup
1 cup
Rp.3.600
11
Selai Strawberry
Rp.3.500/cup
1 cup
Rp.3.500
12
Keju
Rp.4.000/kotak
1 kotak
Rp.4.000
13
Ceres
Rp.4.750/bungkus
1 bungkus
Rp.4.750
14
Kemasan
Rp.8.000/50 pcs
50 kotak
Rp.8.000
15
Kertas Aluminium
Rp.20.000/gulung
1x1 m
Rp.20.000
16
Arang
Rp.2.500/bungkus
2 bungkus
Rp.5.000
17
Mentega
Rp.9.000/cup
1 cup
Rp.9.000
18
Kelapa Parut
Rp.3.000/buah
1 buah
Rp.3.000
Total BBB/hari
Rp.90.500
Total BBB/minggu
Rp.633.500
Total BBB/bulan
Rp.2.715.000
i
3.Biaya Tetap
No
Biaya Tetap Perbulan
Harga
1
Biaya Promosi
Rp.250.000
2
Biaya Sewa Tempat
Rp.300.000
3
Biaya Komunikasi
Rp.200.000
Total Biaya Tetap
Rp.750.000
4.Biaya Penunjang
No
Nama Barang
Harga
Banyak
Satuan
Barang
Jumlah
1
Kursi
Rp.80.000
4
Rp.320.000
2
Box Penyimpanan
Rp.110.000
3
Rp.330.000
3
Baki
Rp.30.000
2
Rp.60.000
Total Biaya Penunjang
Rp.710.000
5.Akumulasi Biaya
No
Biaya
Jumlah
1
Biaya Peralatan
Rp.5.200.000
2
Biaya Bahan Baku
Rp.2.715.000
3
Biaya Tetap
Rp.750.000
4
Biaya Penunjang
Rp.710.000
Total Akumulasi Biaya
Rp.9.375.000
J. ANALISIS KELAYAKAN USAHA
1.Proyeksi Laba Rugi
Proyeksi Laba Rugi “KEKAR”
Unit
Satuan
Harga
Hari
Pekan
Bulan
Tahun
Penjualan
50
Kotak
Rp.3000
Rp.150.000
Rp.1.050.000
Rp.4.500.000
Rp.54.000.000
Produksi
50
Kotak
Rp.1810
Rp.90.500
Rp.633.500
Rp.2.715.000
Rp.32.580.000
i
Laba kotor
Rp.1190
Rp.59.500
Rp.416.500
Rp.1.785.000
Rp.21.420.000
Promosi
Rp.250.000
Rp.3000.000
Sewa
Rp.300.000
Rp.3.600.000
Rp.200.000
Rp.2.400.000
Rp.1.035.000
Rp.12.420.000
tempat
Komunikasi
Laba
Bersih
2.Cash Flow
Proyeksi Aliran Kas Tiga Tahun Pertama “KEKAR”
Penjualan
Penjualan Tunai@3000
Tahun ke -1 (18.000
Tahun ke-2 (21.600
Tahun ke-3 (25.200
kotak/Tahun)
kotak/Tahun)
kotak/Tahun)
Rp.54.000.000
Rp.64.800.000
Rp.75.600.000
H.Pokok Produksi @1810
Rp.32.580.000
Rp.39.096.000
Rp.45.612.000
Biaya Sewa Tempat
Rp.3.600.000
Rp.3.600.000
Rp.3.600.000
Biaya Komunikasi
Rp.2.400.000
Rp.2.400.000
Rp.2.400.000
Biaya Promosi
Rp.3.000.000
Rp.3.000.000
Rp.3.000.000
Total Biaya Produksi
Rp.41.580.000
Rp.48.096.000
Rp.54.612.000
Kas awal
Rp.12.420.000
Rp.16.704.000
Rp.20.988.000
Kas akhir
Rp.12.420.000
Rp.29.124.000
Rp.50.112.000
Biaya Produksi
1.Break Event Point
Break Event Point(BEP)=Biaya tetap /(Harga jual-Biaya variable)
Biaya Tetap /Bulan
Rp.750.000
Harga Jual/Kotak
Rp.3000
Biaya Variabel/Kotak
Rp.1810
BEP=Rp.750.000:( Rp.3000- Rp.1810)
630 kotak
i
2.Payback Periode
Payback Periode (trend peningkatan laba 25 % perbulan)
Investasi
Rp.9.375.000
Laba bulan 1
Rp.1.000.000
Laba bulan 2
Rp.1.250.000
Laba bulan 3
Rp.1.562.500
Laba bulan 4
Rp.1.953.125
Laba bulan 5
Rp.2.441.406
Laba bulan 6
Rp.3.051.757
Payback Periode