E CURRENCY MATA UANG ELEKTRONIK

E-CURRENCY (MATA UANG ELEKTRONIK)
SEBAGAI ALAT PEMBAYARAN DALAM TRANSAKSI

Oleh :
Irvan hasanudin 10113098

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

Pendahuluan
Kegiatan transaksi bisnis secara elektronik khususnya di Indonesia saat ini masih didominasi
dengan penggunaan mobile banking, internet banking, credit card dan debit card. Berbagai macam
instrumen pembayaran tersebut memiliki sejumlah kesamaan terutama terdapat jumlah minimum nilai
untuk dapat melakukan transaksi, kemudian transaksi yang dilakukan akan langsung berhubungan dengan
rekening nasabah yang menggunakannya. Nasabah yang melakukan transaksi menggunakan kartu debit
atau kartu atm setelah diotorisasi oleh vendor sesuai dengan nilai transaksinya akan langsung mengurangi
jumlah saldo rekening nasabah pengguna. Menurut data yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia sampai
saat ini terdapat 17 perusahaan penerbit e-money yang didominasi oleh perusahaan yang bergerak di
bidang perbankan dan telekomunikasi. Pada Agustus 2013 Bank Indonesia mencatat volume transaksi emoney dan terdapat 11 juta lebih transaksi yang dilakukan dengan menggunakan e-money dengan nilai
lebih dari Rp 279,9 miliar. Hal ini menunjukkan bahwa pertumbuhan penggunaan e-money memiliki

prospek di masa depan jika dibandingkan pada 2007 dengan nilai transaksi sebesar Rp 5,26 miliar.
Tabel Nama Penerbit Uang Elektronik
N
o
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16

17

Nama Penerbit
BPD DKI JAKARTA
BANK MANDIRI
BANK CENTRAL ASIA
PT.
TELEKOMUNIKASI
INDONESIA
PT.
TELEKOMUNIKASI
SELULAR
BANK MEGA
PT. SKYE SAB INDONESIA
PT. INDOSAT
BANK NEGARA INDONESIA
BANK RAKYAT INDONESIA
PT. XL AXIATA
PT. FINNET INDONESIA
PT. ARTAJASA PEMBAYARAN

BANK PERMATA
BANK CIMB NIAGA
PT. NUSA SATU INTI ARTHA
PT. BANK NATIONAL

Sumber: Bank Indonesia
eCurrency adalah mata uang digital yang digunakan dalam internet. Atau bisa juga disebut
dengan uang elektronik. Seperti pada umumnya, maka mata uang ini dapat digunakan sebagai alat
pembayaran atau pun untuk menerima pembayaran. Namun mata uang ini hanya dapat digunakan di
internet saja. Dulu pertama kali metode pembayaran yg digunakan adalah dengan menggunakan kredit
card, namun atas dasar alasan keamanan, maka sekarang ini orang sudah banyak beralih menggunakan
eCurrency untuk pembayaran online. Dan seiring perkembangan sekarang ini sudah banyak sekali
eCurrency yg ada di internet. Contoh eCurrency adalah Paypal, alertpay, e-gold, liberty reserve,

webmoney, dsb(masih banyak lagi). eCurrency ini adalah berdiri sendiri-sendiri dan mereka juga dikelola
oleh institusi/bisnis yg berlainan.
currency ini juga mengacu ke mata uang tertentu, dan biasanya yang umum adalah dengan mengacu ke
Dollar(US), namun ada juga yang mengacu ke Gold/emas, jika mereka mengacu ke emas maka mereka
menggunakan emas sebagai backup atas seluruh dana kustomer mereka. Salah satu eCurrency yang
menggunakan emas contohnya adalah e-Gold.

Penggunaan e-currency ini semakin populer di kalangan pebisnis online karena beberapa keunikannya,
yaitu:
1. Tidak Berwujud
Karena hanya dilakukan untuk transaksi online, e-currency bersifat maya atau tak berbentuk fisik,
sehingga Anda tidak dapat menaruhnya dalam dompet ataupun berbelanja secara langsung
dengan e-currency yang Anda miliki. Meskipun begitu, sifat ini justru menonjolkan sisi praktis ecurrency yang memungkinkannya untuk dibelanjakan secara online.
2. Bersifat Universal
Peran e-currency dalam dunia trading online adalah sebagai sistem pembayaran yang
menjembatani kegiatan transaksi trader di seluruh dunia. Perbedaan nilai tukar mata uang di tiap
negara tentu akan merepotkan Anda yang ingin melakukan transaksi jual beli ke luar negeri. Ecurrency memungkinkan setiap penjual dan pembeli online untuk bertransaksi tanpa perlu repotrepot memikirkan nilai tukar mata uang negara asal dan sistem transfer dari bank lokal.
3. Berlaku Untuk Transaksi Online
Kemampuan e-currency sebagai mata uang yang digunakan di dunia maya memang hanya
terbatas pada transaksi online. Namun di zaman globalisasi ini, jual beli online semakin diminati
karena kemudahan dan kecepatan transaksinya. Dengan adanya e-currency, Anda akan semakin
mudah melakukan transaksi untuk kegiatan jual beli berbagai macam barang dan jasa yang
tersedia secara online.
Beberapa eCurrency yang banyak digunakan di Indonesia adalah :
1.
2.
3.

4.
5.
6.

Paypal : official website nya di www.paypal.com
webMoney : official websitenya di www.wmtransfer.com
Liberty Reserve : official websitenya di www.libertyreserve.com
c-Gold : official websitenya di www.c-gold.com
AlertPay : official websitenya di www.alertpay.com
PerfectMoney : official websitenya di www.perfectmoney.com

Model e-currency dapat bervariasi dari "uang tunai" - bila nilainya disimpan pada perangkat yang aman ke "bank" - nilainya dicatat ke database ("buku besar"). Ini juga bisa dicampur, artinya nilai tersebut
tersimpan pada perangkat yang aman dan setiap transaksi juga dicatat ke database. Visualisasi khas sistem
e-currency akan memiliki atribut berikut:

Kegunaan E-Currency
Dibanding sistem pembayaran dan penarikan lewat transfer bank, penggunaan e-currency lebih
memudahkan Anda untuk melakukan transaksi ke berbagai negara di dunia. Misalnya, kegiatan trading
seperti spot forex dan binary options yang banyak disediakan broker luar negeri, akan lebih mudah
dilakukan jika pembayaran dan penarikannya diproses lewat e-payment yang menaungi akun e-currency

Anda. Hal ini dikarenakan, persyaratan pembayaran lewat wire transfer dinilai lebih merugikan dari segi
waktu dan biaya.

Jika Anda adalah trader forex atau binary options, memiliki akun e-currency akan membantu Anda
untuk melangsungkan proses deposit dan penarikan secara cepat dan mudah. Saat ini, banyak broker
forex yang menerima pembayaran deposit dan penarikan dengan e-currency. Metode transaksi yang
dilakukan dengan e-currency secara umum memiliki kondisi dan persyaratan yang lebih baik jika
dibandingkan dengan sistem pembayaran lewat wire transfer maupun credit card.
Di broker Exness misalnya, penarikan dengan wire transfer dan kartu kredit membutuhkan waktu
setidaknya 3-5 hari, sedangkan penarikan yang dilakukan lewat e-currency dari broker tersebut dapat
tereksekusi secara instan. FBS juga memiliki kondisi yang serupa, karena baik dalam proses pembayaran
maupun penarikan, transaksi dengan e-currency diproses secara instan dan memiliki komisi yang lebih
rendah daripada transfer melalui bank, yang prosesnya bisa berlangsung selama 5-7 hari kerja. Sementara
itu, MFX Broker juga memiliki penawaran yang hampir sama. Broker yang dulunya bernama Masterforex

ini membutuhkan waktu sekitar 0-3 jam untuk proses pembayaran atau penarikan dengan kredit.
Sementara fasilitas yang disediakan dari e-currency semuanya diproses secara instan.

Deposit dan Penarikan E-currency
Dua cara yang dapat dilakukan untuk melakukan deposit dan penarikan e-currency pada akun epayment antara lain:

1. Mengisi Saldo dan Menarik Dana Secara Langsung
Cara ini dilakukan dengan menyetorkan atau menarik sejumlah dana dari rekening bank ke
akun e-payment yang Anda kelola. Metode ini biasanya membutuhkan waktu yang lebih
lama, biasanya hingga 1-7 hari. Anda kadang juga akan terkena komisi dari bank, serta
dikenai pembatasan jumlah untuk setiap penarikan.
2. Menggunakan Jasa Changer
Changer berperan sebagai penghubung dalam proses jual-beli e-currency. Anda dapat
melakukan deposit atau penarikan dari rekening bank lokal ke akun e-payment secara cepat,
mudah, dan murah jika sebelumnya Anda telah mendaftar pada changer lokal yang menjadi
partner e-payment Anda. Hal ini bisa terjadi karena changer dapat menyetorkan dana
langsung ke akun e-payment. Jumlah dana yang akan masuk pada akun e-payment akan
disesuaikan dengan kurs beli pada changer pilihan Anda.
Banyak changer lokal yang bisa Anda pilih untuk melakukan deposit dan penarikan ecurrency pada akun e-payment Anda, salah satunya adalah sentraegold.com. Changer ini
melayani jual beli online WebMoney dan FasaPay. Bagi Anda yang berminat untuk
bertransaksi online dengan e-currency dari kedua e-payment tersebut, Anda dapat mendaftar
di sentraegold.com untuk melakukan jual beli online FasaPay atau WebMoney.

Bitcoin dan E-currency

Meskipun sama-sama berperan sebagai metode pembayaran online dan beredar dalam bentuk mata

uang elektronik (e-currency), Bitcoin dan e-payment punya banyak perbedaan. Bitcoin adalah mata uang
kripto yang digunakan sebagai alat pembayaran online, sementara e-payment seperti PayPal, WebMoney,
dan FasaPay lebih menitikberatkan pada fungsinya sebagai sistem pembayaran online.
Selain perbedaan utama tersebut, terdapat beberapa perbandingan lain yang membuat Bitcoin dan epayment begitu berbeda. Sebagai berikut :

Nilai Tukar

Bitcoin
Layaknya suatu mata uang, Bitcoin memiliki nilai tukar sendiri terhadap mata uang lain. Bitcoin
bahkan memiliki simbol mata uang, yakni BTC. Untuk mengetahui nilai tukar mata uang Bitcoin
terhadap USD misalnya, Anda hanya perlu mencari informasi mengenai kurs BTC/USD terkini.
Tak hanya terhadap Dolar AS, nilai BTC juga kerap dibandingkan dengan Euro (BTC/EUR),
Poundsterling (BTC/GBP), dan mata uang utama lain yang sering diperdagangkan secara
internasional. Bagi masyarakat Indonesia, jual beli Bitcoin juga bisa dilakukan langsung dengan
Rupiah sesuai nilai tukar BTC/IDR terbaru.
E-payment
Karena memiliki fungsi utama sebagai ‘dompet online’ yang memfasilitasi proses transaksi antar
pengguna, e-payment tidak benar-benar memiliki nilai tukar. Mata uang yang tersimpan di epayment adalah sesuai dengan jenis mata uang dasar yang dipilih klien saat membuka akun di epayment terkait. Misalnya saja, Anda mendaftar di WebMoney dan membuat ‘dompet’ WMZ
yang mata uangnya didasarkan pada Dolar AS. Maka artinya, balance yang Anda isikan di
dompet tersebut akan dihitung dalam satuan USD. Dengan kata lain, e-payment tidak benar-benar

mempunyai mata uang sendiri karena nilainya pasti didasarkan pada mata uang tertentu seperti
USD, EUR, dan sejenisnya.

Cara Mendapatkan
Bitcoin
Bitcoin bisa didapatkan dengan 2 cara:
1. Menukarkan mata uang yang Anda miliki (misalnya Rupiah) dengan Bitcoin. Hal ini bisa
dilakukan di agen atau exchanger lokal yang menyediakan penukaran (jual beli) Bitcoin.
2. Menambang Bitcoin sendiri, yakni dengan menjadi pihak yang membantu transaksi
Bitcoin di seluruh dunia. Melalui sistem ini, Anda bertindak seperti “pegawai” karena
akan mendapat imbalan Bitcoin dari setiap transaksi yang Anda bantu selesaikan. Akan
tetapi, cara menambang Bitcoin ini sangatlah rumit dan memerlukan dukungan perangkat
teknologi yang sangat canggih. Bagi orang awam, akan lebih mudah mendapatkan
Bitcoin dengan cara penukaran daripada menambang langsung.

E-payment
Anda cukup menyetorkan sejumlah dana ke akun e-payment. Proses ini bisa disebut deposit, top
up, ataupun pengisian akun. Seluk beluknya mirip dengan deposit ke broker forex, tapi di sini
dananya tidak digunakan untuk trading, melainkan disimpan untuk kemudian digunakan sebagai
alat pembayaran di transaksi online.

Keamanan

Bitcoin
Dari segi keamanan, Bitcoin cukup mengkhawatirkan karena belum dilegalkan atau diregulasi di
negara manapun. Sehingga, risiko akan ditanggung sendiri oleh masing-masing pengguna
Bitcoin. Selain itu, sebagai mata uang online yang beredar di internet, tentu masih ada peluang
peretasan sistem dari ulah para hacker. Namun demikian, transparansi Bitcoin bisa diandalkan
karena benar-benar terdesentralisasi. Anda tak perlu mengkhawatirkan manipulasi atau intervensi
pihak-pihak tertentu.
E-payment
Keamanan e-payment sangat bervariasi tergantung pada jenis e-payment yang Anda gunakan.
Beberapa contoh seperti PayPal dan Skrill telah diakui dan terdaftar di negara-negara maju. Di
samping itu, kredibilitas e-payment juga dinilai dari banyak penggunanya, pengalamannya, dan
sistem pengamanan yang bersangkutan dengan proteksi identitas klien, serta jaminan kelancaran
transaksi.
Kemudahan Proses
Bitcoin
Jika Anda ingin mendapatkan mata uang asing, Bitcoin kurang mampu menyediakan metode
pembayaran yang efisien. Hal itu karena prosesnya terjadi seperti ini.
Anda ingin menukar Rupiah ke Dolar AS. Untuk itu, tahapan yang dilalui adalah Rupiah ke

Bitcoin, Bitcoin ke Dolar AS. Ada 2 nilai tukar yang dikenankan pada proses tersebut, yakni
BTC/IDR dan USD/IDR.
Sementara itu, sebagai mata uang yang memiliki fungsi alat pembayaran, Bitcoin cenderung lebih
mudah digunakan dalam transaksi online.
E-payment
Penukaran mata uang lebih efektif dan efisien jika dilakukan via e-payment. Jika Anda mengisi
akun WMZ WebMoney misalnya, proses pengisian dana di akun sudah sama dengan transaksi

penukaran dari Rupiah ke Dolar AS. Kurs yang ditentukan di sini tentunya adalah USD/IDR,
sehingga Anda tak perlu mencemaskan nilai tukar lain seperti pada proses penukaran dengan
Bitcoin. Akan tetapi, untuk penggunaan e-payment sebagai mata uang elektronik, proses yang
ditempuh agaknya lebih rumit dan berbelit-belit. Pada penggunaan e-payment untuk deposit ke
akun broker forex misalnya, memerlukan tahap pengisian balance ke akun e-payment dulu, baru
kemudian dari e-payment di transfer ke akun trading. Dalam hal ini, e-payment bertindak sebagai
pihak ketiga.
Penggunaan Bitcoin di era ini memang sedang tumbuh dan digencarkan oleh berbagai pihak yang
meyakini manfaatnya. Namun jika melihat perbandingannya saat ini, e-payment masih menjadi pilihan
metode pembayaran online dengan relevansi yang lebih diakui. Meskipun begitu, tak menutup
kemungkinan jika Bitcoin akan menjadi mata uang masa depan, mengingat signifikansi peran internet
saat ini diprediksikan terus meningkat di masa depan. Di samping itu, Bitcoin memiliki transparansi dan
sistem peredaran yang tak dimiliki mata uang konvensional. Berkat minat yang terus tumbuh dari
berbagai kalangan, legalitasnya pun terus dikaji di berbagai negara. Jadi persoalan regulasi Bitcoin bukan
lagi mitos, karena hanya tinggal menunggu waktu.

Secara hukum
Pasal 45
1. Setiap Orang yang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan
dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang
memiliki muatan yang melanggar kesusilaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat (1)
dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling
banyakRp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).
2. Setiap Orang yang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan
dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang
memiliki muatan perjudian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat (2) dipidana dengan
pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp1.000.000.000,00
(satu miliar rupiah).
3. Setiap Orang yang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan
dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang
memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 27 ayat (3) dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan/atau denda
paling banyak Rp750.000.000,00 (tujuh ratus lima puluh juta rupiah). Setiap
4. Orang yang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau
membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki
muatan pemerasan dan/atau pengancaman sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat (4)
dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak
Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).
5. Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) merupakan delik aduan
Pasal 45A
1. Setiap Orang yang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan
yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam Transaksi Elektronik sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 28 ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau
denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).

2. Setiap Orang yang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk
menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu
berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 28 ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda
paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).
Pasal 45B
Setiap Orang yang dengan sengaja dan tanpa hak mengirimkan Informasi Elektronik dan/atau Dokumen
Elektronik yang berisi ancaman kekerasan atau menakut-nakuti yang ditujukan secara pribadi
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 29 dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun
dan/atau denda paling banyak Rp750.000.000,00 (tujuh ratus lima puluh juta rupiah).”

Kesimpulan
Meskipun saat ini sistem perbankan juga menyediakan fasilitas pembayaran online dengan wire
transfer, namun proses transaksi dari bank-bank pada umumnya membutuhkan waktu lama dan cenderung
berbelit-belit, terutama jika Anda melakukan transaksi berskala internasional. Dibanding sistem
pembayaran dan penarikan lewat transfer bank, penggunaan e-currency lebih memudahkan Anda untuk
melakukan transaksi ke berbagai negara di dunia. Misalnya, kegiatan trading seperti spot forex dan binary
options yang banyak disediakan broker luar negeri, akan lebih mudah dilakukan jika pembayaran dan
penarikannya diproses lewat e-payment yang menaungi akun e-currency Anda. Hal ini dikarenakan,
persyaratan pembayaran lewat wire transfer dinilai lebih merugikan dari segi waktu dan biaya.
Jika Anda adalah trader forex atau binary options, memiliki akun e-currency akan membantu Anda
untuk melangsungkan proses deposit dan penarikan secara cepat dan mudah. Saat ini, banyak broker
forex yang menerima pembayaran deposit dan penarikan dengan e-currency. Metode transaksi yang
dilakukan dengan e-currency secara umum memiliki kondisi dan persyaratan yang lebih baik jika
dibandingkan dengan sistem pembayaran lewat wire transfer maupun credit card. Untuk mendapatkan ecurrency dan menggunakannya dalam transaksi online, Anda perlu mendaftar di suatu e-payment yang
menyediakan akun khusus bagi Anda. Akun tersebut dapat difungsikan sebagai rekening e-currency untuk
memfasilitasi pembayaran dan transfer secara online. Beberapa e-payment lain yang keberadaannya
cukup populer saat ini adalah Skrill (MoneyBooker), Perfect Money, Paypal, Neteller, UKash, dll.
Dua cara yang dapat dilakukan untuk melakukan deposit dan penarikan e-currency pada akun epayment antara lain, E-currency merupakan salah satu bentuk mata uang elektronik yang dapat
dimanfaatkan untuk memudahkan kegiatan transaksi online secara universal. Dengan proses yang lebih
cepat dan tidak memakan banyak biaya, e-currency tentu dapat menjadi alternatif favorit bagi para pelaku
bisnis online, terutama bagi mereka yang ingin melakukan transaksi berskala internasional dengan lebih
cepat, praktis, dan murah. Untuk dapat mengisi e-currency pada akun e-payment dengan lebih mudah dan
irit biaya, memanfaatkan jasa changer lokal dapat menjadi pilihan terbaik karena kecepatan dan
kemudahan yang ditawarkan.

Daftar pustaka
http://www.sentraegold.com/id/10/apa-itu-ecurrency
https://fxscalpingsurabaya.wordpress.com/tips-strategi-umum/mengenal-exchanger-ecurrency/
http://forexindonesia.org/bitcoin/mengungkap-perbedaan-bitcoin-dan-e-payment
http://trisusantisaragih.blogspot.co.id/2016/11/nama-trisusanti-saragih-npm-13441124.html
https://www.google.co.id/url?
sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=4&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwiY5q6bw6fUAhXFvY8K
HRhvB3sQFgg0MAM&url=http%3A%2F%2Fbadanpendapatan.riau.go.id%2Fhome%2Fhukum
%2F8495315769-doc-20170202wa0015.pdf&usg=AFQjCNGu1iyP8UiYia8SNApMVuo5BTiodw&sig2=YbhZkT9u6Q9x6znrz2dxZQ

Dokumen yang terkait

AN ALIS IS YU RID IS PUT USAN BE B AS DAL AM P E RKAR A TIND AK P IDA NA P E NY E RTA AN M E L AK U K A N P R AK T IK K E DO K T E RA N YA NG M E N G A K IB ATK AN M ATINYA P AS IE N ( PUT USA N N O MOR: 9 0/PID.B /2011/ PN.MD O)

0 82 16

Anal isi s L e ve l Pe r tanyaan p ad a S oal Ce r ita d alam B u k u T e k s M at e m at ik a Pe n u n jang S MK Pr ogr a m Keahl ian T e k n ologi , Kese h at an , d an Pe r tani an Kelas X T e r b itan E r lan gga B e r d asarkan T ak s on om i S OL O

2 99 16

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAKE AND GIVE DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS XI-IIS DI SMA NEGERI 7 BANDA ACEH

0 47 1

ENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPS POKOK BAHASAN KERAGAMAN SUKU BANGSA DAN BUDAYA DI INDONESIA DENGAN MODEL PROBLEM POSING PADA SISWA KELAS V SDN GAMBIRAN 01 KALISAT JEMBER TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 24 17

Modul TK E 2016 150 hlm edit Tina M imas

2 44 165

Pengaruh Persepsi Kemudahan dan Kepuasan Wajib Pajak Terhadap Penggunaan E Filling (Survei Pada Wajib Pajak Orang Pribadi Di Kpp Pratama Soreang)

12 68 1

PENGARUH ARUS PENGELASAN TERHADAP KEKUATAN TARIK PADA PENGELASAN BIMETAL (STAINLESS STEEL A 240 Type 304 DAN CARBON STEEL A 516 Grade 70) DENGAN ELEKTRODA E 309-16

10 133 86

UPAYA PENINGKATAN PROSES DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN ALAT PERAGA PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS IV (EMPAT) SDN 3 TEGALSARI KECAMATAN GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2011/2012

23 110 52

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PEMANFAATAN SARANA BELAJAR DI SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN AKUNTANSI KEUANGAN SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK WIYATA KARYA NATAR TAHUN PELAJARAN 2010/2011

10 119 78

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLES NON EXAMPLES PADA MATA PELAJARAN PKN DI KELAS VIII.D SMP NEGERI 1 KEDONDONG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 32 82