Selasa 14 Oktober 2014 RINGKASAN MATERI

Selasa, 14 Oktober 2014
RINGKASAN MATERI KELAS X
BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
Oleh: Imam Arifudin
A. MATERI TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI
KD 3.1 MEMAHAMI STRUKTUR DAN KAIDAH TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI
a) Pengertian teks laporan hasil observasi
Teks laporan ( dalam bahasa inggris Report) berisi penjabaran umum mengenai sesuatu
yang didasarkan pada hasil observasi. Teks laporan hasil observasi adalah keterangan
tertulis yang berisi informasi dan fakta-fakta dari hasil pengamatan terhadap sesuatu.
b) Ciri-ciri kebahasaan/kaidah teks laporan hasil observasi
Laporan hasil observasi memiliki ciri kebahasan sebagai berikut.
- Menggunakan bahasa yang lugas atau denotatif (sesuai dengan makna yang sebenarnya)
Contoh kalimat lugas ata denotatif
1. Gadis itu memakai baju yang sangat ketat. (denotatif)
2. Pertandingan final badminton antara Indonesia dan Korea pada Asian Games
berlangsung ketat. (konotasi/kiasan)
- Teks laporan hasil observasi tidak menggunakan bahasa kiasan atau konotasi sehingga
terhindar dari kalimat yang bermakna samar-samar atau tidak jelas.
- Teks laporan hasil observasi tidak menggunakan bahasa yang ambigu atau bermakna
ganda.

Contoh kalimat ambigu.
1. Presiden baru bereaksi terhadap UU Pilkada yang baru disahkan oleh DPR.
Kalimat di atas ambigu atau bermakna ganda. Makna pertama adalah presiden baru
yang bereaksi terhadap UU Pilkada. Makna kedua adalah presiden yang baru bereaksi
terhadap UU Pilkada. Sama halnya dengan kalimat Guru baru datang siang ini. Kalimat
tersebut juga ambigu (paham ya?).
- Teks laporan hasil observasi menyajikan lebih banyak fakta-fakta daripada opini.
Perbedaan fakta dan opini
N
o
1
2
3
4

Fakta

Opini

Keterangan yang sesuai dengan Keterangan

yang
sifatnya
keadaan yang sebenarnya.
berdasarkan pendapat pribadi
seseorang
Sesuatu yang benar-benar terjadi
Belum tentu terjadi
Kebenarannya tidak dapat ditolak Kebenarannya masih perlu
dipertanyakan
Dapat dipertanggungjawabkan
Tidak
dapat
dipertanggungjawabkan

5
6

-

Objektif

Ditandai dengan kata menurut
data
yang
diambil
dari.....Berdasarkan
hasil
penelitian.
Contoh:
Berdasarkan
hasil
penelitian
dari
departemen
kesehatan RI, angka kematian
pada ibu melahirkan di Indonesia
masih tinggi.

Subjektif
Ditandai
dengan

kalimat
menurut saya, perasaan saya
mengatakan, sekitar, kira-kira,
perkiraan, prediksi.
Contoh:
menurut
saya
sebaiknya
Pilkada
harus
dilakukan secara langsung oleh
rakyat.

Laporan ditulis untuk dipublikasikan ke masyarakat luas.
Laporan menggunakan bahasa baku.

c) Struktur teks laporan hasil observasi
Teks laporan hasil observasi disusun berdasarkan struktur teks sebagai berikut.
Judul-pernyataan umum-deskripsi bagian-deskripsi fungsi-penutup.
Pernyataan umum berisi kalimat-kalimat definisi yang menguraikan objek yang akan

dibahas sebagai pengantar untuk membuka laporan. Dekripsi bagian adalah penjelasan
mengenai bagian-bagian dari objek yang dilaporkan atau diamati. Deskripsi bagian bisa
berisi jenis, macam-macam dan ciri-ciri. Sementara itu deskripsi fungsi menjelaskan
fungsi tiap bagian yang diuraikan sebelumnya. Penutup adalah pernyataan akhir dari
sebuah laporan yang berisi kesimpulan dan saran.
d) Contoh teks laporan hasil observasi
Untung Rugi Penggunaan Ponsel (judul)
Ponsel adalaj alat komunikasi yang dikembangkan sebagai alat bantu untuk
berhubungan antarmanusia. Ponsel atau yang lebih dikenal dengan handphone
penggunaannya sudah meluas hampir ke semua kalangan. Menurut riset Lembaga Ilmu
Pengetahuan Indonesia (LIPI), 3 dari 5 orang Indonesia memiliki ponsel. Itu artinya
hampir semua orang baik orang tua maupun dewasa memiliki ponsel.
Ponsel berdasarkan perkembangannya kini sangat beragam macamnya. Dulu
ponsel hanya bisa digunakan untuk sekadar mengirim pesan pendek atau menelfon. Tapi
sekarang ponsel banyak yang sudah dilengkapi dengan fasilitas internet sehingga alat
komunikasi genggam ini kini makin diminati. Bahkan kini muncul ponsel yang disebut
dengan android karena kecanggihannya.
Terlepas dari kecanggihannya, ponsel memiliki dampak negatifnya juga terutama
jika tidak dimanfaatkan secara bijak oleh penggunanya. Oleh karena itu penting sekali
bagi para pengguna ponsel untuk bisa memanfaatkan ponsel sesuai dengan kebutuhannya

bukan sebagai alat gengsi dan menyombongkan diri.
Catatan struktur laporan di atas:
Paragraph 1 adalah pernyataan umum

Paragraph 2 deskripsi bagian dan fungsi
Paragaraf 3 adalah penutup
e) Perbedaan teks laporan hasil observasi dengan teks lain
ASPEK
PEMBEDA

TEKS LAPORAN

TEKS DESKRIPSI

BAHASA

Bahasa baku/formal
dan denotatif

Bahasa sehari-hari, bebas menggunakan

bahasa konotatif sesuai ekspresi diri

SIFAT

Umum,
dipublikasikan

Privasi/ tidak untuk dipublikasikan

STRUKTUR

Ada

Tidak ada struktur yang pasti. Ditulis
untuk alat ekspresi

f) Langkah-langkah menulis teks laporan hasil observasi
- Menentukan topik atau objek yang akan diobservasi
- Membuat kerangka laporan
Mengembangkan kerangka laporan menjadi sebuah tulisan laporan observasi yang

lengkap.
g) Mengubah laporan menjadi makalah
LAPORAN HASIL OBSERVASI dapat ditulis dalam bentuk artikel atau tulisan populer
maupun dalam bentuk makalah.
LAPORAN HASIL OBSERVASI ditulis dalam bentuk artikel atau tulisan populer jika
ditulis untuk dipublikasikan di media massa ATAU jika disampakan dalam forum yang
tidak resmi.
LAPORAN HASIL OBSERVASI ditulis dalam bentuk makalah jika disampaikan dalam
forum-forum diskusi yang bersifat formal seperti seminar, kongres dll.
h) Format penulisan makalah
1. Halaman sampul, berisi judul makalah/ laporan hasil observasi, penulis dan instansi
penulis.
2. Kata pengantar
3. Daftar isi
4. PENDAHULUAN, berisi
a. Latar belakang masalah
b. Perumusan masalah
c. Tujuan penulisan makalah
5. Pembahasan
6. Penutup (simpulan dan saran)

7. Daftar pustaka

i) Menyunting teks laporan hasil observasi
MENYUNTING dilakukan untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan yang ada di dalam
suatu tulisan. Menyunting berkenaan dengan struktur, kaidah, maupun penggunaan
bahasa di dalamnya.
Contoh perbaikan teks.
 pertandingan belanda dan italia berlangsung alot mengingat dua tim punya karakter
permainan yang bertolak belakang meskipun mereka samasama mengandalkan
organisasi permainan secara kolektip dengan memfokuskan keseimbangan kekuatan
bertahan.
 penggunaan tehnologi penangkapan ikan dilaut hendaknya di waspadai agar nggak
sampai mematikan mata pencaharian nelayan tradisionil, mengingat sistim penangkapan
ikan pada jaman sekarang lebih moderen.
Setelah diperbaiki teks di atas menjadi sebagai berikut.
 Pertandingan Belanda dan Italia berlangsung seru mengingat dua tim mempunyai karakter
permainan yang bertolak belakang meskipun mereka sama-sama mengandalkan
organisasi permainan secara kolektif dengan memfokuskan keseimbangan kekuatan
bertahan.
 Penggunaan teknologi penangkapan ikan di laut hendaknya diwaspadai agar tidak sampai

mematikan mata pencaharian nelayan tradisional, mengingat sistem penangkapan ikan
pada zaman sekarang lebih modern.
B. MATERI TEKS PROSEDUR KOMPLEKS
A. PENGERTIAN
PROSEDUR adalah tahap kegiatan untuk menyelesaikan suatu aktivitas.
KOMPLEKS berarti mengandung beberapa unsur yang pelik, rumit, sulit, dan saling
berhubungan. Kompleks juga bisa berarti kumpulan atau himpunan wilayah tertentu.
Namun dalam konteks TEKS PROSEDUR KOMPLEKS, kompleks yang
dimaksud adalah pelik, rumit dan saling berhubungan.
Bisa membedakan 2 kalimat berikut?
1. Kami tinggal di kompleks perumahan Taman Harapan Baru, Bekasi.
2. Kami harus mengurus langkah-langkah yang kompleks ketika membuat SIM.
JADI, TEKS PROSEDUR KOMPLEKS adalah teks yang berisi langkah-langkah atau
tahap-tahap kompleks yang harus ditempuh untuk mencapai tujuan.
B. KAIDAH/ CIRI KEBAHASAAN TEKS PROSEDUR KOMPLEKS
Masih ingat kalian dengan jenis kalimat berdasarkan fungsinya? Kalimat berdasarkan
fungsinya dibedakan menjadi kalimat deklaratif, imperatif dan interogatif. Nah, di dalam
teks prosedur kompleks ternyata mengandung kalimat ketiga macam kalimat di atas.
Ciri kebahasaan yang pertama


1.
-

-

-

-

-

Mengandung kalimat deklaratif, yaitu kalimat yang berisi pernyataan. Kalimat ini
berfungsi untuk memberikan informasi atau keterangan mengenai sesuatu.
Contoh:
Aku cinta kamu.
Buku itu milik saya.
Anda melakukan kesalahan besar.
Tawuran adalah tindak kriminal.
2. Mengandung kalimat perintah berfungsi untuk meminta atau melarang seseorang
melakukan sesuatu.
Contoh kalimat imperatif
Tunjukkan identitas diri anda.
Pahami siapa petugas yang menegur anda.
Keluarkan dompet anda!
Buktikan kalau kau cinta.
3. Mengandung kalimat interogatif, yaitu kalimat yang berisi pertanyaan. Kalimat
interogatif digunakan untuk meminta keterangan atau informasi dari orang lain.
Contoh:
Siapa pacarmu yang cantik itu?
Bagaimana kamu bisa suka dengan dia?
Apakah kamu yakin suka dengan dia?
Kapan kamu mulai suka dengan dia?
Untuk apa kamu pacaran?
dll
4. Mengandung kalimat yang menggunakan konjungsi yang menyatakan syarat, yaitu
jika, kalau, apabila, seandainya.
Contoh:
Kamu boleh pergi jika kamu tidak cinta lagi dengan aku.
Aku terima cintamu seandainya kamu mau bertemu dengan orang tuaku.
Apabila kamu selingkuh, pergilah dari hidupku selamanya.
5. Mengandung konjungsi temporal yang menyatakan urutan waktu. Contoh: Setelah
itu, kemudian, pertama, kedua, selanjutnya, dll.
Contoh:
-Pertama, tanyakan siapa namanya.
-Selanjutnya, berikan kesempatan kepada dia untuk bicara.
- Setelah itu, tanyakan keseriusannya.
6. Mengandung partisipan manusia secara umum. Paritisipan adalah kata ganti orang dan
kata sapaan.
Contoh: Anda, Kami, Saya, Pengendara, Petani, Bapak, Ibu, dll.
KATA GANTI ORANG
Orang pertama

Orang kedua

Orang ketiga

tunggal

majemuk

tunggal

majemuk

tunggal

majemuk

Aku,
saya

Kami

Kamu,
anda

kalian

Dia, ia, beliau

Mereka

C. STRUKTUR
TEKS PROSEDUR KOMPLEKS disusun oleh struktur teks sebagai berikut.
1. JUDUL
2. TUJUAN, yaitu hasil akhir yang akan dicapai. Di bagian ini diuraikan juga mengenai
alat dan bahan (syarat) yang harus dipenuhi untuk mencapai tujuan.
3. LANGKAH-LANGKAH, yaitu cara-cara yang ditempuh agar tujuan itu tercapai.Pada
Teks prosedur,langkah-langkah itu merupakan urutan yang biasanya tidak dapat diubah
urutannya.Langkah awal menjadi penentu langkah-langkah berikutnya.
D. CONTOH TEKS PROSEDUR KOMPLEKS
Cara Efektif Berhenti Merokok
Berhenti dari kebiasaan merokok merupakan hal yang cukup sulit. Entah apa yang
membuat rokok sangat diminati oleh manusiaa meskipun sudah ditulis kerugian dari
merokok dikemasannya. Benda yang berbentuk silinder ini pertama kali digunakan oleh
suku bangsa Indian di Amerika, untuk kepentingan ritual. Untuk kepentingan ritual? Lalu
mengapa rokok menjadi gaya hiduo bagi sebagian masyarakat?
Lalu apa kerugian merokok? Merokok jelas merugikan bagi kesehatan perokok itu
sendiri maupun kesehatan orang-orang disekitarnya. Imbauan bahkan larangan agar tidak
merokok sudah terpampang di banyak fasilitas publik karena dampaknya yang tidak
sehat. Oleh karena itu sangat penting untuk membiasakan diri bebas dari rokok sejak dini.
Namun bagaimana dengan orang yang sudah terlanjur merokok atau perokok aktif?
Pertanyaan selanjutnya, bagaimana cara berhenti merokok?
Pertama, Konsultasi dengan dokter
Ini adalah cara yang paling saya sarankan, bertanyalah kepada dokter ataupun ahli
kesehatan bagaimana cara berhenti merokok dengan cepat. Biasanya dokter juga
memiliki resep untuk menghilangkan ketergantungan pada nikotin.
Kedua, bantu dengan olahraga
Melakukan olahraga ringan secara rutin seperti melakukan jogging akan membantu
proses berhenti merokok. Olahraga akan meningkatkan mood dan kesadaran serta
meningkatkan energi dan menghilangkan stress akibat kecanduan rokok..
Ketiga, berhenti secara bertahap .Untuk benar-benar lepas dari kecanduan merokok
ada baiknya anda melakukannya secara bertahap. Dengan cara ini kita dapat mengontrol
pikiran masing-masing jika tubuh Anda perlahan-lahan tidak membutuhkan nikotin dari
hari ke hari. Misalnya begini : jika biasanya sehari anda menghabiskan 1 bungkus rokok,
maka usahakan sehari anda cukup mengkonsumsi 6 buah, kemudian 3 buah dan
seterusnya hingga anda bisa benar-benar lepas dari jerat rokok.

Nah, sebenarnya faktor penentu utama keberhasilan berhenti merokok adalah dari
dalam diri sendiri. Tekad yang kuat dan kesadaran akan bahaya rokok terlebih dahulu
harus anda pahami untuk dapat lepas secara total dari kecanduan rokok.
E. CONTOH TEKS PROSEDUR SEDERHANA
Cara menyetrika
1. Masukkan jek kabel strika ke stopkontak listrik.
2. Putar tombol ‘on’ pada setrika.
3. Gosok baju yaang hendak disetrika.
4. Lipat baju dan rapihkan.