Analisis Kandungan Merkuri (Hg) Pada Air Sumur Gali Masyarakat Di Sekitar Penambangan Emas Tradisional Desa Saba Padang Kecamatan Huta Bargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2015

ANALISIS KANDUNGAN MERKURI (Hg) PADA AIR SUMUR GALI
MASYARAKAT DI SEKITAR PENAMBANGAN EMAS TRADISIONAL
DESA SABA PADANG KECAMATAN HUTA BARGOT KABUPATEN
MANDAILING NATAL TAHUN 2015

SKRIPSI

OLEH :
SADDAM MUSTHOFA
NIM: 131021003

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

ANALISIS KANDUNGAN MERKURI (Hg) PADA AIR SUMUR GALI
MASYARAKAT DI SEKITAR PENAMBANGAN EMAS TRADISIONAL
DESA SABA PADANG KECAMATAN HUTA BARGOT KABUPATEN

MANDAILING NATAL TAHUN 2015

Skripsi ini di ajukan sebagai
Salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Kesehatan Masyarakat

OLEH :
SADDAM MUSTHOFA
NIM: 131021003

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK


Pencemaran sumur gali dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya
adalah kondisi geografis, hidrogeologi, topografi tanah, musim, aliran air tanah
dan kontruksi bangunan fisik sumur gali. Seiring dengan ditemukannya beberapa
daerah prospek emas di Mandailing Natal, khususnya di Kecamatan Huta Bargot,
semakin tinggi pula penambangan emas yang dilakukan masyarakat tanpa izin.
Kegiatan penambangan umumnya menimbulkan kerusakan lingkungan disekitar
pengolahan pertambangan. penambangan emas tradisional juga memberi dampak
negatif, yaitu diperkirakan tercemarnya sumber air minum dan air bersih di Desa
Saba Padang karena lokasi pengolahan penambangan emas tradisional tersebut
terletak disekitar pemukiman masyarakat setempat.
Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui proses pengolahan
penambangan emas tradisional, untuk mengetahui kadar merkuri (Hg) pada bak
pembuangan air limbah dan untuk mengetahui kadar merkuri didalam air sumur
gali masyarakat berdasarkan jarak dari
pengolahan pertanbangan emas
tradisional.
Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriptif. Sampel
diperoleh dari bak pembuangan air limbah dan air sumur warga Desa Saba
Padang Kecamatan Huta Bargot Kabupaten Mandailing Natal kemudian

diperiksa dilaboratorium.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui Pemeriksaan dilakukan pada 1
sampel dari air pembuangan limbah positif mengandung Merkuri dengan
kandungan paling tinggi sampel pembuangan air limbah yaitu 0,01736 mg/l dan
9 sampel air sumur kandungan merkurinya masih dibawah baku mutu dan
kandungan paling rendah yaitu 0,00001 mg/L. Menurut Permenkes No.82 Tahun
2001 Tentang pengolahan kualitas air dan pengendalian pencemaan Air yang di
perbolehkan adalah 0,001mg/L
Keberadaan Merkuri (Hg) dalam tubuh manusia memiliki dampak yang
tidak baik bagi kesehatan untuk jangka pendek atau jangka panjang. Oleh karena
itu masyarakat penambang disarankan agar memperhatikan jarak pengolahan
penambangan terhadap pemukiman masyarakat minimal mulai jarak 200 meter
dari pengolahan penambangan emas tradisional agar masyarakat aman dan air
yang dikonsumsi masyarakat tidak terkontaminasi oleh Merkuri (Hg).

Kata kunci : Merkuri, Jarak, Air Sumur

ii
Universitas Sumatera Utara


ABSTRACT

The contamination of wells is influenced by any factors, such as condition
of geographic, hydrogeology, soil topography, season, ground water flow rate
and construction of physics of wells. With the founding of prospect area for gold
in Mandailing Natal especially at sub-district of Huta Bargot, the higher of gold
mining by the local people without permission.Generally, the mining activities
cause the damage of environment,, it cause the contamination or pollution in the
mining location.
The assessment was conducted to study the traditional gold mining
process, to study the content of mercury (Hg) on the waste water, the wells water
of local people and to study the content of Mercury in the water of wells based on
the distance from the center of traditional gold mining.
This research is a descriptive study. The sample was took from the local
wells in Rural village of Saba Padang, sub-district of Huta Bargot Mandailing
Natal and than tested in the laboratory.
Based on the result of research it known that the assessment was
conducted at 9 sample of water of wells with the content of Mercury is less than
standard content and 1 sample of waste water that positively contain Mercury
with the higher content on the waste water for 0.01736 mg/l and the lower content

is 0.0001 mg/l. According to the regulation of Health Minister No. 82 of 2001
concerning to the processing of water quality and pollution control the permitted
value is 0.001 mg/l.
The content of Mercury (Hg) in human body has a bad impa ct for the
health either in short or in a long term. Therefore, the local people as miners must
pay attention to the distance of mining processing to the settlement area of people
that not less than 200 m from the center of traditional gold mining so the local
people is safe and the consumed water is not contaminated by Mercury (Hg).

Keywords : Mercury, Distance, Well water.

iii
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama

: Saddam Musthofa

Tempat/ Tanggal Lahir


: Sibanggor Julu 01-Januri 1990

Agama

: Islam

Status Perkawinan

: Belum Menikah

Suku

: Batak Mandailing

Jumlah Saudara

: 8orang

Nama Orang Tua


: H.Mustafa Tanjung

Alamat Rumah

: Sibanggor Julu Kecamatan Puncak Sorik Marapi
Kabupaten Mandailing Natal

Riwayat Pendidikan

:

1. SDNSibanggor Julu

: Tahun 1997-2003

2. SMP Negeri 2Tambangan

: Tahun 2003-2006


3. MANPANYABUNGAN

: Tahun 2006-2009

4. AKPER HARAPAN MAMA : Tahun 2009-2012
Riwayat Organisasi
1.

:

Tahun 2011-2012

: Sekretaris KEMA Yayasan AKPER/AKBID

HARAPAN MAMA

iv
Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada ALLAH SWT,karena atas
limpahan karunia-Nya lah sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
dengan judul “ANALISIS KANDUNGAN MERKURI (Hg) PADA AIR SUMUR
GALI MASYARAKAT DI SEKITAR PENAMBANGAN EMAS TRADISIONAL
DESA

SABA

PADANG

KECAMATAN

HUTA

BARGOT

KABUPATEN

MANDAILING NATAL TAHUN 2015


Skripsi ini merupakan salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan
guna memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat di Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
Penulis menyadari bahwa yang disajikan dalam skripsi ini mungkin masih
terdapat kekurangan yang harus diperbaiki. Untuk itu penulis mengharapkan saran
dan kritik yang sifatnya membangun untuk memperkaya materi skripsi ini.
Dalam penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan
berbagai pihak baik secara moril dan materil. Untuk itu penulis mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1.

Keluarga tercinta Ayahanda H.Musthafa Tanjung, Ibunda Hj.Aminah
Nasution dan Abanganda Faisal Tanjung, Saparuddin Tanjung dan seluruh
keluarga yang telah memberikan dukungan doa, kasih sayang serta semangat
yang telah diberikan dalam penyelesaian skripsi ini.

2.

DR. Drs. Surya Utama, MS, selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Sumatera Utara.


3.

Ir.Evi Naria, M.Kes selaku Ketua Departemen Kesehatan Lingkungan
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

v
Universitas Sumatera Utara

4.

dr. Devi Nuraini Santi,M.Kes selaku Dosen Pembimbing I serta Ketua
Penguji I yang telah banyak meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan
dan arahan kepada penulis dalam penulisan skripsi ini.

5.

Dr.dr.Taufik Ashar, MKM selaku Dosen Pembimbing II yang telah
memberikan bimbingan saran, serta masukan kepada penulis dalam perbaikan
skripsi ini.

6.

Ir.Evi Naria, M.Kes Si selaku Dosen Penguji II yang telah memberikan
bimbingan, saran dan masukan kepada penulis dalam perbaikan skripsi ini.

7.

Ir. Indra Chahaya S,M.Si selaku Dosen Penguji III yang telah memberikan
bimbingan, saran dan masukan kepada penulis dalam perbaikan skripsi ini.

8.

Prof.Dr.Ida Yustina Dra.,Msi selaku Dosen Pembimbing Akademik yang
telah memperhatikan penulis selama mengikuti pendidikan di FKM USU.

9.

Kak Dian serta seluruf Staf di FKM USU yang telah banyak membantu dalam
penyelesaian urusan administrasi.

10. Bapak ZULFIKAR Lubis S.SOS.selaku Sekcam Huta Bargot yang telah
membantu dalam penyelesaian skripsi ini
11. Bapak PARDAMEAN selaku Kepala Desa Saba Padang Kecamatan Huta
Bargot yang telah banyak membantu dalam rangka penyusunan skripsi ini
12. Rekan –rekan Mahasiswa program sarjana kesehatan masyarakat khususnya
kesegatan lingkungan USU angkatan 2013, terima kasih atas kerjasama dan
kebersamaannya
13. Semua pihak yang telah membantu baik langsung maupkun tidak langsung

dalam penyelesaian skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu.

vi
Universitas Sumatera Utara

Penulis menyadari dengan sepenuh hati, bahwa dalam penulisan skripsi ini
masih jauh dari kesempurnaan, maka dengan kerendahan hati penulis mohon
masukan, kritik dan saran yang membangun serta bermanfaat bagi semuanya.
Akhir kata, segala puji bagi Allah dan semoga Allah Swt melimpahkan
rahmat-Nya kepada kita, dan semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca dan
bagi perkembangan ilmu pengetahuan di masa yang akan datang.

Medan, 04 Februari 2016

SADDAM MUSTHOFA

vii
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................
ABSTRAK ....................................................................................................
ABSTRACT ...................................................................................................
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ....................................................................
KATA PENGANTAR ..................................................................................
DAFTAR ISI .................................................................................................
DAFTAR TABEL ........................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................

Halaman
i
ii
iii
iv
v
viii
xi
xii

BAB I PENDAHULUAN ..........................................................................
1.1. Latar Belakang........................................................................
1.2. Perumusan Masalah ................................................................
1.3. TujuanPenelitian .....................................................................
1.3.1. Tujuan Umum .............................................................
1.3.2. Tujuan Khusus ............................................................
1.4. Manfaat Penelitian ..................................................................

1
1
6
6
6
6
7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................
2.1. Pengertian Air Bersih .............................................................
2.1.1. Sumber Air..................................................................
2.2. Syarat Air Bersih ....................................................................
2.2.1. Sumber Pencemaran Air .............................................
2.3. Pencemaran Air ......................................................................
2.3.1. Polutan Air ..................................................................
2.4. Indikator Pencemaran Air.......................................................
2.4.1. Perubahan Suhu Air ....................................................
2.4.2. Perubahan pH atau Konsentrasi Ion Hidrogen ...........
2.4.3. Perubahan Warna, Bau, dan Rasa Air ........................
2.4.4. Timbulnya Endapan, Koloidal dan Bahan Terlarut ....
2.4.5. Mikroorganisme..........................................................
2.4.6. Meningkatnya Radioaktivitas Air ...............................
2.5. Penambangan Emas Tradisional.............................................
2.6. Ekstraksi Emas .......................................................................
2.6.1. Pencairan.....................................................................
2.6.2. Amalgamasi ................................................................
2.7. Merkuri ...................................................................................
2.7.1. Pengertian Umum .......................................................
2.7.2. Sumber Merkuri ..........................................................
2.7.2.1. Terdapat di Alam ..........................................

8
8
8
11
12
13
13
15
15
16
17
18
19
19
20
22
22
23
26
26
27
27

viii
Universitas Sumatera Utara

2.7.2.2. Hasil Aktifitas Manusia ................................
2.7.3. Kegunaan Merkuri Dalam Kehidupan ........................
2.7.4. Kinetika Merkuri ........................................................
2.7.5. Sifat Merkuri...............................................................
2.7.6. Pencemaran Maerkuri di Lingkungan ........................
2.7.7. Senyawa Merkuri Anorganik ......................................
2.7.8. Senyawa Merkuri Organik ..........................................
2.8. Efek Merkuri Pada Manusia ...................................................
2.8.1 Keracunan Akut ..........................................................
2.8.2. Keracunan Kronis .......................................................
2.9. Pencegahan Pencemaran Merkuri ..........................................
2.9.1. Penanggulangan Toksisitas Merkuri...........................
2.10. Kerangka Konsep ...................................................................

27
28
29
30
30
31
32
33
33
34
35
36
37

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...................................................
3.1. Jenis Penelitian ........................................................................
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ...................................................
3.2.1. Lokasi Penelitian .........................................................
3.2.2. WaktuPenelitian...........................................................
3.3. Populasi dan Sampel ...............................................................
3.3.1. Populasi .......................................................................
3.3.2. Sampel .........................................................................
3.4. Objek Penelitian ......................................................................
3.4.1. Air Sumur ....................................................................
3.4.2. Warga Setempat ...........................................................
3.5. Metode Pengumpulan Data .....................................................
3.5.1. Data Primer ..................................................................
3.5.2. Data Sekunder..............................................................
3.6. Pelaksanaan Penelitian ............................................................
3.6.1. Pengambilan dan Pengiriman Sampel ke
Laboratorium ...............................................................
3.6.2. Pemeriksaan sampel di Laboratorium .........................
3.6.2.1. Alat dan Bahan .............................................
3.6.2.1.1. Alat ...............................................
3.6.2.1.2. Bahan ...........................................
3.6.2.2. Persiapan Sampel..........................................
3.6.2.2.1. Pengujian Raksa Terlarut .............
3.6.2.2.2. PengujianRaksa Total ..................
3.6.2.3. Pembuatan Larutan Baku Raksa ...................
3.6.2.4. Prosedur Analisa dan Pengoprasian Atomic
Absorption Spectrophotometer (AAS) .........
3.6.2.4.1. Prosedur Analisa ..........................

38
38
38
38
38
39
39
39
39
39
39
40
40
40
40
40
40
40
40
41
41
41
41
42
42
42

ix
Universitas Sumatera Utara

3.6.2.4.2. Pengoprasian Atomic Absorption
Spectrophotometer (AAS) ...........
3.7. Definisi Operasional ................................................................
3.8. Pengolahan dan Analisa Data ..................................................
BAB IV HASIL PENELITIAN ...................................................................
4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian .......................................
4.1.1. Geografi .......................................................................
4.1.2. Gambaran Kependudukan ...........................................
4.2. Distribusi Penyakit Terbesar di Desa Saba Padang.................
4.3. HasilPenelitian.........................................................................
4.3.1. Karakteristik Penduduk Desa Saba Padang
Berdasarkan Kuesioner ................................................
4.4. Hasil Kandungan Merkuri.........................................................
4.4.1. Hasil Kandungan Merkuri (Hg) PadaBak
Penampungan............................................................... .
4.4.2. Hasil Kandungan Merkuri (Hg) Pada Air Sumur
Gali .............................................................................. .
4.5. Proses Pengolahan Pertambangan Emas Tradisional................

42
43
44
45
45
46
46
47
48
48
50
50
50
50

BAB V PEMBAHASAN .............................................................................
5.1. Kandungan Merkuri ................................................................
5.1.1. Kandungan Merkuri (Hg) Pada Bak Penampungan ....
5.1.2. Kandungan Merkuri (Hg) Pada Air Sumur Gali .........
5.1.3. Karakteristik Sumur Gali Masyarakat .........................
5.2. Keluhan Kesehatan Masyarakat di Desa Saba Padang............

54
54
54
55
55
59

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................
6.1. Kesimpulan ..............................................................................
6.2. Saran ........................................................................................

61
61
62

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

x
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR TABEL

Halaman
Tabel 4.1. Data Jumlah Penduduk Kecamatan Huta Bargot Tahun 2015 ....

47

Tabel 4.2. Distribusi 10 Penyakit Terbesar di Desa Saba Padang
Kecamatan Huta Bargot Bulan Januari 2015 ..............................

47

Tabel 4.3 Distribusi Responden Berdasarkan Cara Memperoleh Sumber
Air yang Digunakan Untuk Keperluan Sehari-hari
di Desa Saba Padang Tahun 2015 ...............................................

48

Tabel 4.4. Distribusi Responden Berdasarkan Lama Menggunakan Sumber
Air di Desa Saba Padang Tahun 2015.........................................

48

Tabel 4.5. Distribusi Responden Berdasarkan Penggunaan Sumber Air
Untuk Keperluan Sehari-hari di Desa Saba Padang
Tahun 2015..................................................................................

49

Tabel 4.6. Distribusi Responden Berdasarkan Bayi yang Lahir Cacat
Setelah Adanya Pertambangan Emas Tradisional
di Desa Saba Padang Tahun 2015 ..............................................

49

Tabel 4.7. Distribusi Responden Berdasarkan Keluhan Kesehatan yang
Dirasakan Karena Menggunakan Sumber Air
di Desa Saba Padang Tahun 2015 ...............................................

49

xi
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Surat Keterangan Izin Penelitian
Lampiran 2 : Surat Keterangan Selesai Penelitian
Lampiran 3 : Hasil Pemeriksaan Kandungan Merkuri
Lampiran 4 : Peta Tempat Penelitian dan Titik Pengambilan Sampel
Lampiran 5 : Kuesioner Penelitian
Lampiran 6 : UU No 82 Tahun 2001 Tentang Pengolahan Kualitas Air dan
Pengendalian Pencemaran Air
Lampiran 7 : Gambar

xii
Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Analisis Kandungan Merkuri (Hg) Pada Air Sumur Gali Masyarakat Di Sekitar Penambangan Emas Tradisional Desa Saba Padang Kecamatan Huta Bargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2015

3 11 100

Analisis Kandungan Merkuri (Hg) Pada Air Sawah Masyarakat Di Lokasi Pertambangan Emas Tradisional Di Desa Saba Padang Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017

2 41 136

Analisis Kandungan Merkuri (Hg) Pada Air Sumur Gali Masyarakat Di Sekitar Penambangan Emas Tradisional Desa Saba Padang Kecamatan Huta Bargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2015

0 0 2

Analisis Kandungan Merkuri (Hg) Pada Air Sumur Gali Masyarakat Di Sekitar Penambangan Emas Tradisional Desa Saba Padang Kecamatan Huta Bargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2015

0 2 7

Analisis Kandungan Merkuri (Hg) Pada Air Sumur Gali Masyarakat Di Sekitar Penambangan Emas Tradisional Desa Saba Padang Kecamatan Huta Bargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2015

0 1 30

Analisis Kandungan Merkuri (Hg) Pada Air Sumur Gali Masyarakat Di Sekitar Penambangan Emas Tradisional Desa Saba Padang Kecamatan Huta Bargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2015

0 0 19

Analisis Kandungan Merkuri (Hg) Pada Air Sawah Masyarakat Di Lokasi Pertambangan Emas Tradisional Di Desa Saba Padang Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017

0 0 16

Analisis Kandungan Merkuri (Hg) Pada Air Sawah Masyarakat Di Lokasi Pertambangan Emas Tradisional Di Desa Saba Padang Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017

0 0 2

Analisis Kandungan Merkuri (Hg) Pada Air Sawah Masyarakat Di Lokasi Pertambangan Emas Tradisional Di Desa Saba Padang Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017

0 0 5

Analisis Kandungan Merkuri (Hg) Pada Air Sawah Masyarakat Di Lokasi Pertambangan Emas Tradisional Di Desa Saba Padang Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017

0 0 30