Perancangan Strategi Pengembangan Green Supply Chain Dengan Metode Analytical Network Process (ANP) Pada Pt Pacific Palmindo Industri
LAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara
No :
KUISIONER
BOBOT PENGARUH KRITERIA DAN SUBKRITERIA
Saya, Ghaleeb Mumtaz, mahasiswa Teknik Industri Universitas Sumatera Utara
sedang melakukan penelitian untuk tugas sarjana dengan judul ”Rancangan Strategi
Pengembangan Green Supply Chain dengan Metode ANP pada PT. Pacific Palmindo
Industri”. Salah satu langkah dalam menyelesaikan penelitian ini adalah dengan
melakukan evaluasi penilaian kriteria dan subkriteria yang merupakan metode
pengukurannya.
Pada kuisioner ini ditentukan besarnya pengaruh antar subkriteria yang telah
diidentifikasi sebelumnya. Besar pengaruh ditentukan dengan memberikan skala 1-9
(lihat definisi setiap skala di petunjuk pengisian) pada setiap hubungan antar subkriteria.
Selain penentuan bobot pengaruh antar subkriteria, pada kuisioner ini juga ditentukan
bobot pengaruh antar kriteria yang saling mempengaruhi.
Kuisioner ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi dan patut
menjadi perhatian perusahaan untuk melakukan inisiatif green supply chain sehingga
perusahaan dapat menentukan strategi dalam menerapkan green supply chain. Besar
harapan saya agar Bapak/Ibu dapat mengisi dengan sebaik-baiknya dan bersedia
memberikan masukan terkait penelitian ini.
Terimakasih atas waktu dan bantuan yang Bapak/Ibu berikan untuk pengisian
kuisioner ini.
Hormat saya,
Ghaleeb Mumtaz
Teknik Industri Universitas Sumatera Utara
(Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Juliza Hidayati, MT)
Email: ghaleeb507@gmail.com
KUESIONER
Universitas Sumatera Utara
PETUNJUK PENGISIAN
Bapak/Ibu diminta untuk membandingkan tingkat kepentingan dari masing-masing
Kriteria dengan cara memberi tanda checklist () pada kolom yang telah disediakan di
bawah ini menggunakan Skala Penilaian Perbandingan Berpasangan :
1 = Sama pentingnya
3 = Sedikit lebih penting
5 = Lebih penting
7 = Sangat lebih penting
9 = Mutlak lebih penting
2, 4, 6 dan 8 = Apabila ragu-ragu antara dua nilai yang berdekatan
CONTOH
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
A
B
Dibaca “Kriteria A lebih penting dibandingkan Kriteria B”
Berikut ini adalah penjelasan mengenai kriteria dan subkriteria yang dicari nilai
pengaruhnya pada kuisioner.
No.
1.
Kriteria dan Subkriteria
Penjelasan
Tekanan Institusional
Faktor-faktor yang berasal dari luar perusahaan yang
mendorongan perusahaan untuk melakukan melakukan
insiatif ramah lingkungan
a.
Tuntutan Regulasi
Tekanan atau tuntutan yang dibuat oleh badan atau
pihak pembuat regulasi agar perusahaan dapat
menerapkan praktek ramah lingkungan dalam
perusahaan
b.
Keinginan pelanggan
Keinginan pelanggan dan pasar untuk perusahaan
menerapkan praktek ramah lingkungan
c.
Tuntutan persaingan
Tuntutan untuk melakukan inisiatif ramah lingkungan
sesuai dengan penerapan ramah lingkungan yang
diterapkan oleh para competitor
d.
Tuntutan sosial
Tuntutan masyarakat dan kelompok-kelompok penggiat
lingkungan yang mempengaruhi perusahaan dalam
menerapkan strategi ramah lingkungan
Universitas Sumatera Utara
2.
Sumberdaya inti
Nilai-nilai internal yang menjadikan perusahaan
memperoleh keunggulan yang mempengaruhi
perusahaan dalam menerapkan ramah lingkungan
a.
Perbaikan berkelanjutan
Kemampuan untuk melakukan perbaikan berkelanjutan
dalam proses perusahaan
b.
Pengintegrasian
Kemampuan untuk mengintegrasikan pandangan dari
para stakeholder dalam proses bisnis
stakeholder
c.
Perubahan yang
Kemampuan untuk menangani bidang-bidang yang
penuh ketidakpastian, terus berkembang, dan dinamis
secara kompleks
mendistrupsi
3.
Keunggulan Kompetitif
Keuntungan-keuntungan yang dapat diperoleh oleh
perusahaan dengan menerapkan strategi ramah
lingkungan
a.
Pengurangan biaya
Keuntungan yang dapat diperoleh dari pengurangan
biaya melalui membuat seperangkat kebijakan
fungsional dan kepedulian manajemen dengan
melakukan pengendalian biaya dalam rantai nilai
perusahaan tanpa mengurangi kualitas barang dan jasa
b.
Membangun reputasi dan
Keuntungan dari penguatan merek dan citra perusahaan
melalui kolaborasi dengan pemangku kepentingan
utama perusahaan dan memperoleh posisi tawar dalam
pembentukan peraturan, atau standar yang disesuaikan
dengan kemampuan perusahaan
legitimasi
c.
Posisi perusahaan di masa
depan
Keuntungan dari memperoleh pangsa pasar masa depan
dan menangkap pangsa peluang dengan membentuk
masa depan dan membangun ruang baru di pasar
(market space)
1. Perbandingan Berpasangan antara Kriteria
a. Tekanan Institusional
Kriteria
Tekanan
Institusional
Tekanan
Institusional
Sumberdaya inti
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Sumberdaya inti
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Universitas Sumatera Utara
b. Sumberdaya inti
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Tekanan
Institusional
Kriteria
Sumberdaya inti
c. Keunggulan Kompetitif
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Tekanan
Institusional
Tekanan
Institusional
Kriteria
Sumberdaya inti
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Sumberdaya inti
2. Perbandingan subkriteria oleh cluster kriteria yang mempengaruhi
a. Subkriteria tuntutan regulasi dengan cluster tekanan institusional
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Keinginan pelanggan
Tuntutan persaingan
Keinginan pelanggan
Tuntutan Sosial
Tuntutan persaingan
Tuntutan Sosial
b. Subkriteria keinginan pelanggan dengan cluster tekanan institusional
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Tuntutan regulasi
Tuntutan persaingan
Tuntutan regulasi
Tuntutan Sosial
Tuntutan persaingan
Tuntutan Sosial
c. Subkriteria tuntutan persaingan dengan cluster tekanan institusional
Universitas Sumatera Utara
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Tuntutan regulasi
Keinginan pelanggan
Tuntutan regulasi
Tuntutan Sosial
Keinginan pelanggan
Tuntutan Sosial
d. Subkriteria tuntutan sosial dengan cluster tekanan institusional
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Tuntutan regulasi
Keinginan pelanggan
Tuntutan regulasi
Tuntutan persaingan
Keinginan pelanggan
Tuntutan persaingan
e. Subkriteria perbaikan berkelanjutan dengan cluster sumberdaya inti
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Perubahan yang
mendistrupsi
Integrasi Stakeholder
f. Subkriteria Integrasi Stakeholder dengan cluster sumberdaya inti
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Perbaikan
berkelanjutan
Kriteria
Perubahan yang
mendistrupsi
g. Subkriteria Perubahan yang mendistrupsi dengan cluster sumberdaya inti
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Perbaikan
berkelanjutan
Integrasi Stakeholder
h. Subkriteria biaya yang rendah dengan cluster keunggulan kompetitif
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
Reputasi dan
legitimasi
9
Kriteria
Posisi perusahaan di
masa depan
i. Subkriteria reputasi dan legitimasi dengan cluster keunggulan kompetitif
Universitas Sumatera Utara
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Posisi perusahaan di
masa depan
Biaya yang rendah
j. Subkriteria reputasi dan legitimasi dengan cluster tekanan institusional
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Keinginan pelanggan
Kriteria
Tuntutan sosial
k. Subkriteria reputasi dan legitimasi dengan cluster sumberdaya inti
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Perbaikan
berkelanjutan
Kriteria
Integrasi stakeholder
l. Subkriteria posisi perusahaan di masa depan dengan cluster keunggulan
kompetitif
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Reputasi dan
legitimasi
Biaya yang rendah
m. Subkriteria posisi perusahaan di masa depan dengan cluster sumberdaya inti
Kriteria
Perbaikan
berkelanjutan
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Integrasi stakeholder
Universitas Sumatera Utara
No :
KUISIONER
BOBOT PENGARUH KRITERIA DAN SUBKRITERIA
Saya, Ghaleeb Mumtaz, mahasiswa Teknik Industri Universitas Sumatera Utara
sedang melakukan penelitian untuk tugas sarjana dengan judul ”Rancangan Strategi
Pengembangan Green Supply Chain dengan Metode ANP pada PT. Pacific Palmindo
Industri”. Salah satu langkah dalam menyelesaikan penelitian ini adalah dengan
melakukan evaluasi penilaian kriteria dan subkriteria yang merupakan metode
pengukurannya.
Pada kuisioner ini ditentukan besarnya pengaruh antar subkriteria yang telah
diidentifikasi sebelumnya. Besar pengaruh ditentukan dengan memberikan skala 1-9
(lihat definisi setiap skala di petunjuk pengisian) pada setiap hubungan antar subkriteria.
Selain penentuan bobot pengaruh antar subkriteria, pada kuisioner ini juga ditentukan
bobot pengaruh antar kriteria yang saling mempengaruhi.
Kuisioner ini merupakan salah satu langkah dalam penentuan strategi perusahaan
untuk menentukan green supply chain perusahaan. Besar harapan saya agar Bapak/Ibu
untuk mengisi dengan sebaik-baiknya dan bersedia memberikan masukan terkait
penelitian ini.
Terimakasih atas waktu dan bantuan yang Bapak/Ibu berikan untuk pengisian
kuisioner ini.
Hormat saya,
Ghaleeb Mumtaz
Teknik Industri Universitas Sumatera Utara
(Dosen Pembimbing :
Email: ghaleeb507@gmail.com
Universitas Sumatera Utara
KUESIONER
PETUNJUK PENGISIAN
Bapak/Ibu diminta untuk membandingkan tingkat kepentingan dari masing-masing
Kriteria dengan cara memberi tanda checklist () pada kolom yang telah disediakan di
bawah ini menggunakan Skala Penilaian Perbandingan Berpasangan :
1 = Sama pentingnya
3 = Sedikit lebih penting
5 = Lebih penting
7 = Sangat lebih penting
9 = Mutlak lebih penting
2, 4, 6 dan 8 = Apabila ragu-ragu antara dua nilai yang berdekatan
CONTOH
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
A
B
Dibaca “Kriteria A lebih penting dibandingkan Kriteria B”
Berikut ini adalah penjelasan mengenai kriteria dan subkriteria yang dicari nilai
pengaruhnya pada kuisioner.
No.
Kriteria dan Subkriteria
Keterangan
1.
Tekanan Institusional
Faktor-faktor yang berasal dari luar perusahaan yang
mendorongan perusahaan untuk melakukan melakukan
insiatif ramah lingkungan
a.
Tuntutan Regulasi
Tekanan atau tuntutan yang dibuat oleh badan atau
pihak pembuat regulasi agar perusahaan dapat
menerapkan praktek ramah lingkungan dalam
perusahaan
b.
Keinginan pelanggan
Keinginan pelanggan dan pasar untuk perusahaan
menerapkan praktek ramah lingkungan
Universitas Sumatera Utara
2.
3.
c.
Tuntutan persaingan
Tuntutan untuk melakukan inisiatif ramah lingkungan
sesuai dengan penerapan ramah lingkungan yang
diterapkan oleh para competitor
d.
Tuntutan sosial
Tuntutan masyarakat dan kelompok-kelompok penggiat
lingkungan yang mempengaruhi perusahaan dalam
menerapkan strategi ramah lingkungan
Sumberdaya inti
Nilai-nilai internal yang menjadikan perusahaan
memperoleh keunggulan yang mempengaruhi
perusahaan dalam menerapkan ramah lingkungan
a.
Perbaikan berkelanjutan
Kemampuan untuk melakukan perbaikan berkelanjutan
dalam proses perusahaan
b.
Pengintegrasian
stakeholder
Kemampuan untuk mengintegrasikan pandangan dari
para stakeholder dalam proses bisnis
c.
Perubahan yang
mendistrupsi
Kemampuan untuk menangani bidang-bidang yang
penuh ketidakpastian, terus berkembang, dan dinamis
secara kompleks
Keunggulan Kompetitif
Keuntungan-keuntungan yang dapat diperoleh oleh
perusahaan dengan menerapkan strategi ramah
lingkungan
a.
Pengurangan biaya
Keuntungan yang dapat diperoleh dari pengurangan
biaya melalui membuat seperangkat kebijakan
fungsional dan kepedulian manajemen dengan
melakukan pengendalian biaya dalam rantai nilai
perusahaan tanpa mengurangi kualitas barang dan jasa
b.
Membangun reputasi dan
Keuntungan dari penguatan merek dan citra perusahaan
melalui kolaborasi dengan pemangku kepentingan
utama perusahaan dan memperoleh posisi tawar dalam
pembentukan peraturan, atau standar yang disesuaikan
dengan kemampuan perusahaan
legitimasi
c.
Posisi perusahaan di masa
depan
4.
Green Strategi
Keuntungan dari memperoleh pangsa pasar masa depan
dan menangkap pangsa peluang dengan membentuk
masa depan dan membangun ruang baru di pasar
(market space)
Tiga kemampuan strategis dalam pengelolaan
lingkungan berdasarkan teori Natural-Resource-Based
View
a.
Pencegahan polusi
Mengurangi limbah dan emisi dari operasi perusahaan
saat ini melalui peningkatan produk dan proses
Universitas Sumatera Utara
perusahaan yang terus meningkat
b.
Pengelolaan produk dan
Mengurangi dampak lingkungan dari produk dan proses
perusahaan yang ada di setiap tahap siklus hidup produk
(dari penyediaan bahan baku, meskipun proses produksi,
hingga konsumsi produk dan pembuangan produk akhir
masa)
material
c.
5
Inovasi teknologi
Menerapkan teknologi bersih yang inovatif dan
membuat perubahan pada desain produk dan proses
untuk mendapatkan keuntungan dari peluang pasar di
masa depan
Green Inisiatif
a.
Alternatif inisiatif praktik
Product design for the
Melibatkan inisiatif yang berkaitan dengan desain
produk untuk digunakan kembali, Daur ulang, atau
pemulihan, desain produk untuk mengurangi emisi dan
tujuan disain lingkungan lainnya
environment (EDP)
b.
Greening Upstream
Berkaitan dengan penggunaan bahan ramah lingkungan,
berkolaborasi dengan pemasok dalam tujuan
lingkungan, dan kegiatan hulu lainnya
(GUM)
c.
Greening Production
Termasuk kegiatan seperti optimalisasi proses
manufaktur untuk mengurangi limbah, konsumsi bahan
dan energi dan daur ulang bahan secara internal di
perusahaan.
(GPN)
d.
Greening Downstream
Alamat transportasi ramah lingkungan, kemasan hijau,
dan kerjasama dengan pelanggan dalam tujuan
lingkungan
(GDM)
e.
Greening post-Use (GPU)
Mengacu pada inisiatif yang memperlakukan produk
bekas seperti kegiatan pemulihan untuk produk /
komponen bekas atau rusak atau Daur Ulang dari
produk yang telah berakhir masa pakainya.
1. Perbandingan subkriteria oleh cluster kriteria yang mempengaruhi
a. Subkriteria tuntutan sosial dengan cluster green strategi
Kriteria
Pencegahan polusi
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Pengelolaan Produk
Universitas Sumatera Utara
Pencegahan polusi
Inovasi teknologi
Pengelolaan Produk
Inovasi teknologi
b. Subkriteria tuntutan persaingan dengan cluster green strategi
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Pencegahan polusi
Pengelolaan Produk
Pencegahan polusi
Inovasi teknologi
Pengelolaan Produk
Inovasi teknologi
c. Subkriteria pencegahan polusi dengan cluster green inisiatif
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Product design for the
environment
Product design for the
environment
Product design for the
environment
Kriteria
Green upstream
Green production
Green downstream
Green upstream
Green production
Green upstream
Green downstream
Green production
Green downstream
d. Subkriteria pengelolaan produk & material dengan cluster green inisiatif
Kriteria
Product design for the
environment
Product design for the
environment
Product design for the
environment
Product design for the
environment
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Green upstream
Green production
Green downstream
Green post use
Universitas Sumatera Utara
Green upstream
Green production
Green upstream
Green downstream
Green upstream
Green post use
Green production
Green downstream
Green production
Green post use
Green downstream
Green post use
e. Subkriteria inovasi teknologi dengan cluster green inisiatif
Kriteria
Product design for the
environment
Product design for the
environment
Product design for the
environment
Product design for the
environment
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Green upstream
Green production
Green downstream
Green post use
Green upstream
Green production
Green upstream
Green downstream
Green upstream
Green post use
Green production
Green downstream
Green production
Green post use
Green downstream
Green post use
Universitas Sumatera Utara
Pengolahan Analytical Network Process (ANP) Inisiatif Green Supply Chain
1. Perhitungan Rata-Rata Geometrik
Tabel 1 Perhitungan Rata-Rata Geometrik Subkriteria Tuntutan Persaingan
(T-3) pada Kluster Green Strategis
GS-1
GS-1
GS-2
GS-3
Total
1.00000
2.00000
0.51087
3.51087
GS-2
GS-3
0.50000 1.95743
1.00000 1.95743
0.51087 1.00000
2.01087 4.9149
Tabel 2 Perhitungan Rata-Rata Geometrik Subkriteria Tuntutan Sosial (T-4)
pada Kluster Green Strategis
GS-1
1.00000
0.79370
1.25992
3.05362
GS-1
GS-2
GS-3
Total
GS-2
1.25992
1.00000
0.51087
2.77079
GS-3
0.79370
1.70998
1.00000
3.50368
Tabel 3 Perhitungan Rata-Rata Geometrik Subkriteria Pencegahan Polusi
(GS-1) pada Kluster Green Strategis
GDE
GUM
GPN
GDM
Total
GDE
GUM
GPN
GDM
1.00000
2.62074
2.62074
1.44225
6.24148
0.38157
1.00000
0.58480
0.51087
1.96637
0.38157
1.70998
1.00000
1.44225
3.092
0.69336
1.95743
0.69336
1.00000
3.344
Tabel 4 Perhitungan Rata-Rata Geometrik Subkriteria Pengelolaan Produk
(GS-2) pada Kluster Green Strategis
GDE
GUM
GPN
GDM
GPU
Total
GDE
GUM
GPN
GDM
GPU
1.00000
2.28943
1.25992
1.49380
1.44225
7.48540
0.43679
1.00000
0.30285
0.38157
0.34668
2.46790
0.79370
3.30193
1.00000
1.06266
2.28943
8.44771
0.66943
2.62074
0.94104
1.00000
0.69336
5.92457
0.69336
2.88450
0.43679
1.44225
1.00000
6.45690
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5 Perhitungan Rata-Rata Geometrik Subkriteria Inovasi Teknologi
(GS-3) pada Kluster Green Strategis
GDE
GUM
GPN
GDM
GPU
Total
GDE
GUM
GPN
GDM
GPU
1.00000
2.62074
0.87358
1.07722
1.25992
6.83146
0.38157
1.00000
0.79370
0.43679
0.39685
3.00891
1.44225
1.25992
1.00000
0.73681
0.69336
5.13234
0.92832
2.28943
1.35721
1.00000
1.10064
6.67560
0.58480
2.51984
1.44225
0.90856
1.00000
6.45546
2. Perhitungan Matriks Normalisasi
Tabel 6 Perhitungan Matriks Normalisasi Subkriteria Tuntutan Persaingan
(T-3) pada Kluster Green Strategis
GS-1
GS-1
GS-2
GS-3
Total
GS-2
GS-3
Bobot Parsial
0.28483 0.24865 0.39827
0.56966 0.49730 0.39827
0.14551 0.25406 0.20346
1
1
1
0.31058
0.48841
0.20101
1
Tabel 7 Perhitungan Matriks Normalisasi Subkriteria Tuntutan Sosial (T-4)
pada Kluster Green Strategis
GS-1
GS-1
GS-2
GS-3
Total
GS-2
GS-3
Bobot Parsial
0.32748 0.454715 0.226534
0.259921 0.360907 0.488052
0.412599 0.184378 0.285414
1
1
1
0.33624
0.369627
0.29413
1
Tabel 8 Perhitungan Matriks Normalisasi Subkriteria Pencegahan Polusi
(GS-1) pada Kluster Green Strategis
GI-1
GI-2
GI-3
GI-4
Total
GI-1
GI-2
GI-3
GI-4
Bobot
Parsial
0.16022
0.41989
0.41989
0.23107
1
0.19405
0.50855
0.29740
0.25980
1
0.12342
0.55311
0.32346
0.46651
1
0.20734
0.58533
0.20734
0.29903
1
0.17126
0.51672
0.31202
0.31411
1
Universitas Sumatera Utara
Tabel 9 Perhitungan Matriks Normalisasi Subkriteria Pengelolaan Produk
(GS-2) pada Kluster Green Strategis
GI-1
GI-2
GI-3
GI-4
GI-5
Total
GI-1
GI-2
GI-3
GI-4
GI-5
Bobot
Parsial
0.13359
0.30585
0.16832
0.19956
0.19267
1.00000
0.17699
0.40520
0.12272
0.15461
0.14048
1.00000
0.09395
0.39087
0.11838
0.12579
0.27101
1.00000
0.11299
0.44235
0.15884
0.16879
0.11703
1.00000
0.10738
0.44673
0.06765
0.22337
0.15487
1.00000
0.12498
0.39820
0.12718
0.17442
0.17521
1.00000
Tabel 10 Perhitungan Matriks Normalisasi Subkriteria Inovasi Teknologi
(GS-3) pada Kluster Green Strategis
GI-1
GI-2
GI-3
GI-4
GI-5
Total
GI-1
GI-2
GI-3
GI-4
GI-5
Bobot
Parsial
0.14638
0.38363
0.12788
0.15768
0.18443
1.00000
0.12681
0.33235
0.26378
0.14517
0.13189
1.00000
0.28101
0.24549
0.19484
0.14356
0.13510
1.00000
0.13906
0.34295
0.20331
0.14980
0.16488
1.00000
0.09059
0.39034
0.22342
0.14074
0.15491
1.00000
0.15677
0.33895
0.20265
0.14739
0.15424
1.00000
Universitas Sumatera Utara
Tabel Unweighted Supermatrix
Universitas Sumatera Utara
Tabel Weighted Supermatrix
Universitas Sumatera Utara
Tabel Limit Supermatrix
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
No :
KUISIONER
BOBOT PENGARUH KRITERIA DAN SUBKRITERIA
Saya, Ghaleeb Mumtaz, mahasiswa Teknik Industri Universitas Sumatera Utara
sedang melakukan penelitian untuk tugas sarjana dengan judul ”Rancangan Strategi
Pengembangan Green Supply Chain dengan Metode ANP pada PT. Pacific Palmindo
Industri”. Salah satu langkah dalam menyelesaikan penelitian ini adalah dengan
melakukan evaluasi penilaian kriteria dan subkriteria yang merupakan metode
pengukurannya.
Pada kuisioner ini ditentukan besarnya pengaruh antar subkriteria yang telah
diidentifikasi sebelumnya. Besar pengaruh ditentukan dengan memberikan skala 1-9
(lihat definisi setiap skala di petunjuk pengisian) pada setiap hubungan antar subkriteria.
Selain penentuan bobot pengaruh antar subkriteria, pada kuisioner ini juga ditentukan
bobot pengaruh antar kriteria yang saling mempengaruhi.
Kuisioner ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi dan patut
menjadi perhatian perusahaan untuk melakukan inisiatif green supply chain sehingga
perusahaan dapat menentukan strategi dalam menerapkan green supply chain. Besar
harapan saya agar Bapak/Ibu dapat mengisi dengan sebaik-baiknya dan bersedia
memberikan masukan terkait penelitian ini.
Terimakasih atas waktu dan bantuan yang Bapak/Ibu berikan untuk pengisian
kuisioner ini.
Hormat saya,
Ghaleeb Mumtaz
Teknik Industri Universitas Sumatera Utara
(Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Juliza Hidayati, MT)
Email: ghaleeb507@gmail.com
KUESIONER
Universitas Sumatera Utara
PETUNJUK PENGISIAN
Bapak/Ibu diminta untuk membandingkan tingkat kepentingan dari masing-masing
Kriteria dengan cara memberi tanda checklist () pada kolom yang telah disediakan di
bawah ini menggunakan Skala Penilaian Perbandingan Berpasangan :
1 = Sama pentingnya
3 = Sedikit lebih penting
5 = Lebih penting
7 = Sangat lebih penting
9 = Mutlak lebih penting
2, 4, 6 dan 8 = Apabila ragu-ragu antara dua nilai yang berdekatan
CONTOH
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
A
B
Dibaca “Kriteria A lebih penting dibandingkan Kriteria B”
Berikut ini adalah penjelasan mengenai kriteria dan subkriteria yang dicari nilai
pengaruhnya pada kuisioner.
No.
1.
Kriteria dan Subkriteria
Penjelasan
Tekanan Institusional
Faktor-faktor yang berasal dari luar perusahaan yang
mendorongan perusahaan untuk melakukan melakukan
insiatif ramah lingkungan
a.
Tuntutan Regulasi
Tekanan atau tuntutan yang dibuat oleh badan atau
pihak pembuat regulasi agar perusahaan dapat
menerapkan praktek ramah lingkungan dalam
perusahaan
b.
Keinginan pelanggan
Keinginan pelanggan dan pasar untuk perusahaan
menerapkan praktek ramah lingkungan
c.
Tuntutan persaingan
Tuntutan untuk melakukan inisiatif ramah lingkungan
sesuai dengan penerapan ramah lingkungan yang
diterapkan oleh para competitor
d.
Tuntutan sosial
Tuntutan masyarakat dan kelompok-kelompok penggiat
lingkungan yang mempengaruhi perusahaan dalam
menerapkan strategi ramah lingkungan
Universitas Sumatera Utara
2.
Sumberdaya inti
Nilai-nilai internal yang menjadikan perusahaan
memperoleh keunggulan yang mempengaruhi
perusahaan dalam menerapkan ramah lingkungan
a.
Perbaikan berkelanjutan
Kemampuan untuk melakukan perbaikan berkelanjutan
dalam proses perusahaan
b.
Pengintegrasian
Kemampuan untuk mengintegrasikan pandangan dari
para stakeholder dalam proses bisnis
stakeholder
c.
Perubahan yang
Kemampuan untuk menangani bidang-bidang yang
penuh ketidakpastian, terus berkembang, dan dinamis
secara kompleks
mendistrupsi
3.
Keunggulan Kompetitif
Keuntungan-keuntungan yang dapat diperoleh oleh
perusahaan dengan menerapkan strategi ramah
lingkungan
a.
Pengurangan biaya
Keuntungan yang dapat diperoleh dari pengurangan
biaya melalui membuat seperangkat kebijakan
fungsional dan kepedulian manajemen dengan
melakukan pengendalian biaya dalam rantai nilai
perusahaan tanpa mengurangi kualitas barang dan jasa
b.
Membangun reputasi dan
Keuntungan dari penguatan merek dan citra perusahaan
melalui kolaborasi dengan pemangku kepentingan
utama perusahaan dan memperoleh posisi tawar dalam
pembentukan peraturan, atau standar yang disesuaikan
dengan kemampuan perusahaan
legitimasi
c.
Posisi perusahaan di masa
depan
Keuntungan dari memperoleh pangsa pasar masa depan
dan menangkap pangsa peluang dengan membentuk
masa depan dan membangun ruang baru di pasar
(market space)
1. Perbandingan Berpasangan antara Kriteria
a. Tekanan Institusional
Kriteria
Tekanan
Institusional
Tekanan
Institusional
Sumberdaya inti
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Sumberdaya inti
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Universitas Sumatera Utara
b. Sumberdaya inti
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Tekanan
Institusional
Kriteria
Sumberdaya inti
c. Keunggulan Kompetitif
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Tekanan
Institusional
Tekanan
Institusional
Kriteria
Sumberdaya inti
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Sumberdaya inti
2. Perbandingan subkriteria oleh cluster kriteria yang mempengaruhi
a. Subkriteria tuntutan regulasi dengan cluster tekanan institusional
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Keinginan pelanggan
Tuntutan persaingan
Keinginan pelanggan
Tuntutan Sosial
Tuntutan persaingan
Tuntutan Sosial
b. Subkriteria keinginan pelanggan dengan cluster tekanan institusional
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Tuntutan regulasi
Tuntutan persaingan
Tuntutan regulasi
Tuntutan Sosial
Tuntutan persaingan
Tuntutan Sosial
c. Subkriteria tuntutan persaingan dengan cluster tekanan institusional
Universitas Sumatera Utara
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Tuntutan regulasi
Keinginan pelanggan
Tuntutan regulasi
Tuntutan Sosial
Keinginan pelanggan
Tuntutan Sosial
d. Subkriteria tuntutan sosial dengan cluster tekanan institusional
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Tuntutan regulasi
Keinginan pelanggan
Tuntutan regulasi
Tuntutan persaingan
Keinginan pelanggan
Tuntutan persaingan
e. Subkriteria perbaikan berkelanjutan dengan cluster sumberdaya inti
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Perubahan yang
mendistrupsi
Integrasi Stakeholder
f. Subkriteria Integrasi Stakeholder dengan cluster sumberdaya inti
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Perbaikan
berkelanjutan
Kriteria
Perubahan yang
mendistrupsi
g. Subkriteria Perubahan yang mendistrupsi dengan cluster sumberdaya inti
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Perbaikan
berkelanjutan
Integrasi Stakeholder
h. Subkriteria biaya yang rendah dengan cluster keunggulan kompetitif
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
Reputasi dan
legitimasi
9
Kriteria
Posisi perusahaan di
masa depan
i. Subkriteria reputasi dan legitimasi dengan cluster keunggulan kompetitif
Universitas Sumatera Utara
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Posisi perusahaan di
masa depan
Biaya yang rendah
j. Subkriteria reputasi dan legitimasi dengan cluster tekanan institusional
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Keinginan pelanggan
Kriteria
Tuntutan sosial
k. Subkriteria reputasi dan legitimasi dengan cluster sumberdaya inti
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Perbaikan
berkelanjutan
Kriteria
Integrasi stakeholder
l. Subkriteria posisi perusahaan di masa depan dengan cluster keunggulan
kompetitif
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Reputasi dan
legitimasi
Biaya yang rendah
m. Subkriteria posisi perusahaan di masa depan dengan cluster sumberdaya inti
Kriteria
Perbaikan
berkelanjutan
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Integrasi stakeholder
Universitas Sumatera Utara
No :
KUISIONER
BOBOT PENGARUH KRITERIA DAN SUBKRITERIA
Saya, Ghaleeb Mumtaz, mahasiswa Teknik Industri Universitas Sumatera Utara
sedang melakukan penelitian untuk tugas sarjana dengan judul ”Rancangan Strategi
Pengembangan Green Supply Chain dengan Metode ANP pada PT. Pacific Palmindo
Industri”. Salah satu langkah dalam menyelesaikan penelitian ini adalah dengan
melakukan evaluasi penilaian kriteria dan subkriteria yang merupakan metode
pengukurannya.
Pada kuisioner ini ditentukan besarnya pengaruh antar subkriteria yang telah
diidentifikasi sebelumnya. Besar pengaruh ditentukan dengan memberikan skala 1-9
(lihat definisi setiap skala di petunjuk pengisian) pada setiap hubungan antar subkriteria.
Selain penentuan bobot pengaruh antar subkriteria, pada kuisioner ini juga ditentukan
bobot pengaruh antar kriteria yang saling mempengaruhi.
Kuisioner ini merupakan salah satu langkah dalam penentuan strategi perusahaan
untuk menentukan green supply chain perusahaan. Besar harapan saya agar Bapak/Ibu
untuk mengisi dengan sebaik-baiknya dan bersedia memberikan masukan terkait
penelitian ini.
Terimakasih atas waktu dan bantuan yang Bapak/Ibu berikan untuk pengisian
kuisioner ini.
Hormat saya,
Ghaleeb Mumtaz
Teknik Industri Universitas Sumatera Utara
(Dosen Pembimbing :
Email: ghaleeb507@gmail.com
Universitas Sumatera Utara
KUESIONER
PETUNJUK PENGISIAN
Bapak/Ibu diminta untuk membandingkan tingkat kepentingan dari masing-masing
Kriteria dengan cara memberi tanda checklist () pada kolom yang telah disediakan di
bawah ini menggunakan Skala Penilaian Perbandingan Berpasangan :
1 = Sama pentingnya
3 = Sedikit lebih penting
5 = Lebih penting
7 = Sangat lebih penting
9 = Mutlak lebih penting
2, 4, 6 dan 8 = Apabila ragu-ragu antara dua nilai yang berdekatan
CONTOH
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
A
B
Dibaca “Kriteria A lebih penting dibandingkan Kriteria B”
Berikut ini adalah penjelasan mengenai kriteria dan subkriteria yang dicari nilai
pengaruhnya pada kuisioner.
No.
Kriteria dan Subkriteria
Keterangan
1.
Tekanan Institusional
Faktor-faktor yang berasal dari luar perusahaan yang
mendorongan perusahaan untuk melakukan melakukan
insiatif ramah lingkungan
a.
Tuntutan Regulasi
Tekanan atau tuntutan yang dibuat oleh badan atau
pihak pembuat regulasi agar perusahaan dapat
menerapkan praktek ramah lingkungan dalam
perusahaan
b.
Keinginan pelanggan
Keinginan pelanggan dan pasar untuk perusahaan
menerapkan praktek ramah lingkungan
Universitas Sumatera Utara
2.
3.
c.
Tuntutan persaingan
Tuntutan untuk melakukan inisiatif ramah lingkungan
sesuai dengan penerapan ramah lingkungan yang
diterapkan oleh para competitor
d.
Tuntutan sosial
Tuntutan masyarakat dan kelompok-kelompok penggiat
lingkungan yang mempengaruhi perusahaan dalam
menerapkan strategi ramah lingkungan
Sumberdaya inti
Nilai-nilai internal yang menjadikan perusahaan
memperoleh keunggulan yang mempengaruhi
perusahaan dalam menerapkan ramah lingkungan
a.
Perbaikan berkelanjutan
Kemampuan untuk melakukan perbaikan berkelanjutan
dalam proses perusahaan
b.
Pengintegrasian
stakeholder
Kemampuan untuk mengintegrasikan pandangan dari
para stakeholder dalam proses bisnis
c.
Perubahan yang
mendistrupsi
Kemampuan untuk menangani bidang-bidang yang
penuh ketidakpastian, terus berkembang, dan dinamis
secara kompleks
Keunggulan Kompetitif
Keuntungan-keuntungan yang dapat diperoleh oleh
perusahaan dengan menerapkan strategi ramah
lingkungan
a.
Pengurangan biaya
Keuntungan yang dapat diperoleh dari pengurangan
biaya melalui membuat seperangkat kebijakan
fungsional dan kepedulian manajemen dengan
melakukan pengendalian biaya dalam rantai nilai
perusahaan tanpa mengurangi kualitas barang dan jasa
b.
Membangun reputasi dan
Keuntungan dari penguatan merek dan citra perusahaan
melalui kolaborasi dengan pemangku kepentingan
utama perusahaan dan memperoleh posisi tawar dalam
pembentukan peraturan, atau standar yang disesuaikan
dengan kemampuan perusahaan
legitimasi
c.
Posisi perusahaan di masa
depan
4.
Green Strategi
Keuntungan dari memperoleh pangsa pasar masa depan
dan menangkap pangsa peluang dengan membentuk
masa depan dan membangun ruang baru di pasar
(market space)
Tiga kemampuan strategis dalam pengelolaan
lingkungan berdasarkan teori Natural-Resource-Based
View
a.
Pencegahan polusi
Mengurangi limbah dan emisi dari operasi perusahaan
saat ini melalui peningkatan produk dan proses
Universitas Sumatera Utara
perusahaan yang terus meningkat
b.
Pengelolaan produk dan
Mengurangi dampak lingkungan dari produk dan proses
perusahaan yang ada di setiap tahap siklus hidup produk
(dari penyediaan bahan baku, meskipun proses produksi,
hingga konsumsi produk dan pembuangan produk akhir
masa)
material
c.
5
Inovasi teknologi
Menerapkan teknologi bersih yang inovatif dan
membuat perubahan pada desain produk dan proses
untuk mendapatkan keuntungan dari peluang pasar di
masa depan
Green Inisiatif
a.
Alternatif inisiatif praktik
Product design for the
Melibatkan inisiatif yang berkaitan dengan desain
produk untuk digunakan kembali, Daur ulang, atau
pemulihan, desain produk untuk mengurangi emisi dan
tujuan disain lingkungan lainnya
environment (EDP)
b.
Greening Upstream
Berkaitan dengan penggunaan bahan ramah lingkungan,
berkolaborasi dengan pemasok dalam tujuan
lingkungan, dan kegiatan hulu lainnya
(GUM)
c.
Greening Production
Termasuk kegiatan seperti optimalisasi proses
manufaktur untuk mengurangi limbah, konsumsi bahan
dan energi dan daur ulang bahan secara internal di
perusahaan.
(GPN)
d.
Greening Downstream
Alamat transportasi ramah lingkungan, kemasan hijau,
dan kerjasama dengan pelanggan dalam tujuan
lingkungan
(GDM)
e.
Greening post-Use (GPU)
Mengacu pada inisiatif yang memperlakukan produk
bekas seperti kegiatan pemulihan untuk produk /
komponen bekas atau rusak atau Daur Ulang dari
produk yang telah berakhir masa pakainya.
1. Perbandingan subkriteria oleh cluster kriteria yang mempengaruhi
a. Subkriteria tuntutan sosial dengan cluster green strategi
Kriteria
Pencegahan polusi
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Pengelolaan Produk
Universitas Sumatera Utara
Pencegahan polusi
Inovasi teknologi
Pengelolaan Produk
Inovasi teknologi
b. Subkriteria tuntutan persaingan dengan cluster green strategi
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Pencegahan polusi
Pengelolaan Produk
Pencegahan polusi
Inovasi teknologi
Pengelolaan Produk
Inovasi teknologi
c. Subkriteria pencegahan polusi dengan cluster green inisiatif
Kriteria
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Product design for the
environment
Product design for the
environment
Product design for the
environment
Kriteria
Green upstream
Green production
Green downstream
Green upstream
Green production
Green upstream
Green downstream
Green production
Green downstream
d. Subkriteria pengelolaan produk & material dengan cluster green inisiatif
Kriteria
Product design for the
environment
Product design for the
environment
Product design for the
environment
Product design for the
environment
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Green upstream
Green production
Green downstream
Green post use
Universitas Sumatera Utara
Green upstream
Green production
Green upstream
Green downstream
Green upstream
Green post use
Green production
Green downstream
Green production
Green post use
Green downstream
Green post use
e. Subkriteria inovasi teknologi dengan cluster green inisiatif
Kriteria
Product design for the
environment
Product design for the
environment
Product design for the
environment
Product design for the
environment
9
8
7
6
5
4
3
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kriteria
Green upstream
Green production
Green downstream
Green post use
Green upstream
Green production
Green upstream
Green downstream
Green upstream
Green post use
Green production
Green downstream
Green production
Green post use
Green downstream
Green post use
Universitas Sumatera Utara
Pengolahan Analytical Network Process (ANP) Inisiatif Green Supply Chain
1. Perhitungan Rata-Rata Geometrik
Tabel 1 Perhitungan Rata-Rata Geometrik Subkriteria Tuntutan Persaingan
(T-3) pada Kluster Green Strategis
GS-1
GS-1
GS-2
GS-3
Total
1.00000
2.00000
0.51087
3.51087
GS-2
GS-3
0.50000 1.95743
1.00000 1.95743
0.51087 1.00000
2.01087 4.9149
Tabel 2 Perhitungan Rata-Rata Geometrik Subkriteria Tuntutan Sosial (T-4)
pada Kluster Green Strategis
GS-1
1.00000
0.79370
1.25992
3.05362
GS-1
GS-2
GS-3
Total
GS-2
1.25992
1.00000
0.51087
2.77079
GS-3
0.79370
1.70998
1.00000
3.50368
Tabel 3 Perhitungan Rata-Rata Geometrik Subkriteria Pencegahan Polusi
(GS-1) pada Kluster Green Strategis
GDE
GUM
GPN
GDM
Total
GDE
GUM
GPN
GDM
1.00000
2.62074
2.62074
1.44225
6.24148
0.38157
1.00000
0.58480
0.51087
1.96637
0.38157
1.70998
1.00000
1.44225
3.092
0.69336
1.95743
0.69336
1.00000
3.344
Tabel 4 Perhitungan Rata-Rata Geometrik Subkriteria Pengelolaan Produk
(GS-2) pada Kluster Green Strategis
GDE
GUM
GPN
GDM
GPU
Total
GDE
GUM
GPN
GDM
GPU
1.00000
2.28943
1.25992
1.49380
1.44225
7.48540
0.43679
1.00000
0.30285
0.38157
0.34668
2.46790
0.79370
3.30193
1.00000
1.06266
2.28943
8.44771
0.66943
2.62074
0.94104
1.00000
0.69336
5.92457
0.69336
2.88450
0.43679
1.44225
1.00000
6.45690
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5 Perhitungan Rata-Rata Geometrik Subkriteria Inovasi Teknologi
(GS-3) pada Kluster Green Strategis
GDE
GUM
GPN
GDM
GPU
Total
GDE
GUM
GPN
GDM
GPU
1.00000
2.62074
0.87358
1.07722
1.25992
6.83146
0.38157
1.00000
0.79370
0.43679
0.39685
3.00891
1.44225
1.25992
1.00000
0.73681
0.69336
5.13234
0.92832
2.28943
1.35721
1.00000
1.10064
6.67560
0.58480
2.51984
1.44225
0.90856
1.00000
6.45546
2. Perhitungan Matriks Normalisasi
Tabel 6 Perhitungan Matriks Normalisasi Subkriteria Tuntutan Persaingan
(T-3) pada Kluster Green Strategis
GS-1
GS-1
GS-2
GS-3
Total
GS-2
GS-3
Bobot Parsial
0.28483 0.24865 0.39827
0.56966 0.49730 0.39827
0.14551 0.25406 0.20346
1
1
1
0.31058
0.48841
0.20101
1
Tabel 7 Perhitungan Matriks Normalisasi Subkriteria Tuntutan Sosial (T-4)
pada Kluster Green Strategis
GS-1
GS-1
GS-2
GS-3
Total
GS-2
GS-3
Bobot Parsial
0.32748 0.454715 0.226534
0.259921 0.360907 0.488052
0.412599 0.184378 0.285414
1
1
1
0.33624
0.369627
0.29413
1
Tabel 8 Perhitungan Matriks Normalisasi Subkriteria Pencegahan Polusi
(GS-1) pada Kluster Green Strategis
GI-1
GI-2
GI-3
GI-4
Total
GI-1
GI-2
GI-3
GI-4
Bobot
Parsial
0.16022
0.41989
0.41989
0.23107
1
0.19405
0.50855
0.29740
0.25980
1
0.12342
0.55311
0.32346
0.46651
1
0.20734
0.58533
0.20734
0.29903
1
0.17126
0.51672
0.31202
0.31411
1
Universitas Sumatera Utara
Tabel 9 Perhitungan Matriks Normalisasi Subkriteria Pengelolaan Produk
(GS-2) pada Kluster Green Strategis
GI-1
GI-2
GI-3
GI-4
GI-5
Total
GI-1
GI-2
GI-3
GI-4
GI-5
Bobot
Parsial
0.13359
0.30585
0.16832
0.19956
0.19267
1.00000
0.17699
0.40520
0.12272
0.15461
0.14048
1.00000
0.09395
0.39087
0.11838
0.12579
0.27101
1.00000
0.11299
0.44235
0.15884
0.16879
0.11703
1.00000
0.10738
0.44673
0.06765
0.22337
0.15487
1.00000
0.12498
0.39820
0.12718
0.17442
0.17521
1.00000
Tabel 10 Perhitungan Matriks Normalisasi Subkriteria Inovasi Teknologi
(GS-3) pada Kluster Green Strategis
GI-1
GI-2
GI-3
GI-4
GI-5
Total
GI-1
GI-2
GI-3
GI-4
GI-5
Bobot
Parsial
0.14638
0.38363
0.12788
0.15768
0.18443
1.00000
0.12681
0.33235
0.26378
0.14517
0.13189
1.00000
0.28101
0.24549
0.19484
0.14356
0.13510
1.00000
0.13906
0.34295
0.20331
0.14980
0.16488
1.00000
0.09059
0.39034
0.22342
0.14074
0.15491
1.00000
0.15677
0.33895
0.20265
0.14739
0.15424
1.00000
Universitas Sumatera Utara
Tabel Unweighted Supermatrix
Universitas Sumatera Utara
Tabel Weighted Supermatrix
Universitas Sumatera Utara
Tabel Limit Supermatrix
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara