Perilaku Akseptor Vasektomi dan Dukungan Keluarga di Wilayah Kerja Kecamatan Porsea Kabupaten Toba Samosir

PEDOMAN WAWANCARA
“PERILAKU AKSEPTOR VASEKTOMI DAN DUKUNGAN KELUARGA DI
WILAYAH KERJA KECAMATAN PORSEA KABUPATEN
TOBA SAMOSIR”

Identitas Informan
Nama

:………………………………………………………..

Umur

:………………………………………………………..

Pekerjaan

:……………………………………………………….

Jumlah Anak :……………………………………………………….

Pertanyaan

I.

Pengetahuan Informan
1. Menurut Bapak, apakah yang dimaksud dengan KB pria?
Probing :
-

Jenis KB Pria

-

Cara menggunakannya

-

Dimana tempat pelaksanaanya

2. Menurut Bapak, apakah yang dimaksud dengan vasektomi?
Probing :
-


Jenis vasektomi

-

Syarat menjadi akseptor vasektomi

3. Menurut Bapak, Bagaimana mekanisme kerja vasektomi?
4. Menurut Bapak, Apakah kelebihan dan kekurangan vasektomi?
5. Menurut Bapak, Apakah dampak resiko pelaksanaan vasektomi?
6. Menurut Bapak, Apakah setelah vasektomi dapat dilakukan usaha untuk
mengembalikan kesuburan pria?

Universitas Sumatera Utara

Probing :
-

Caranya


-

Bagaimana prosedurnya

II. Sikap Informan
1. Bagaimana tanggapan Bapak dengan keikutsertaan suami dalam KB?
2. Bagaimana tanggapan Bapak dengan suami yang melakukan vasektomi?
3. Bagaimana tanggapan Bapak dengan hubungan vasektomi dengn hubungan
seksual?
4. Bagaimana tanggapan Bapak dengan hubungan vasektomi dengan keturunan?
5. Bagaimana tanggapan Bapak dengan suami yang melakukan vasektomi tanpa
dukungan istri?

III. Dukungan Keluarga
1. Apakah keluarga/istri Bapak memberikan informasi kepada Bapak tentang
vasektomi?
Probing :
-

Informasi apa yang diberikan


2. Apakah keluarga/istri Bapak menganjurkan Bapak untuk melakukan
vasektomi?
3. Apakah keluarga/istri Bapak menemani bapak saat melakukan vasektomi?
4. Bagaimana sikap keluarga/istri Bapak setelah Bapak melakukan vasektomi?

IV. Pelaksanaan Vasektomi
1. Sejak kapan Bapak menjadi akseptor vasektomi?
2. Mengapa Bapak mau menjadi akseptor vasektomi

Universitas Sumatera Utara