Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Migran dalam Bingkai Orang Papua
dalam Bingkai Orang Papua
Nasaruddin Kanabaraf
Satya W acana University Press
2014
PtRPLIS IAK.\AN fIN IvERs ITAs
ffi
1.1\1\l,lr.\l
l.\\ l.lll\
1.."
:.\i
\'.\,
lL l' itt.,!
l)ll
\\.,\i.:\\\
jrr::
:r'ii,r"r
I lr l|r, rrl L:i
l.\
i'l!'iri rrllll
PERNYATAAN TIDAK PTAGIAT
Saya yang bertanda tangan
di bawah ini:
Nama
: NASARUDDIN KANABARAF
NIM
:092011007
: Program Pascasarjana
Fa ku
lta
Judul
s
Tesis
Pembimbing
Email: [email protected]
Program Studi: Magister Studi PembanSunan
: MICRAN DALAM BINCKAI ORANC PAPUA
:
Marthen L. Ndoen,5E., MA., Ph.D.
Dengan ini menyatakan bahwa:
1.
2.
3.
4.
Hasil karya yang saya serahkan ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar
magister baik di Universitas Kristen Satya Wacana maupun di institusi pendidikan lainnya.
Hasil karya saya ini bukan sadura n/terjemahan melainkan merupakan gagasan, rumusan, dan hasil
pelaksanaan penelitian/implementasi saya sendiri, tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan
pembimbing akademik dan narasumber penelitian.
Hasil karya saya ini merupakan hasil revisi terakhir setelah diujikan. yang telah diketahui dan
disetujui oleh pembimbing.
Dalam karya saya ini iidak ierdapat karya atau pendapat yang telah dituli5 atau dipublikasikan
orang lain, kecuali yang digunakan sebagai acuan dalam naskah dengan menyebutkan nama
pengarang dan dicantumkan dalam daftar pustaka.
Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila dikemudian harr terbukti ada penyimpangan
dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa
pencabutan gelar yang telah diperoleh karena karya saya ini, serta sanksi lain yang sesuai dengan
ketentuan yang berlaku di Universitas Kri5ten Satya Wacana.
NASARUDDIN KANABARAF
Tandatangan dan Nama Terang Maharilwa
::r:
r,-11i,.:
r.:iii !.r\, \r r..
ir.,:.
,\ ir: :'i
l,:.i:i,::iLr!1;,1ii,irt.,.r-,,..:.:
r
PtRPUsr.\ti,\.\N
'i
'"ffi
l\lf
irltsl I l5 i(1ils I I
:
\
.,i,r,
\,'1
I
Ll N
I\'Itts
ITA
s
l,\ r.\,. .1\ \
, .,.
PERNYATAAN PERSETUJUAN AKSES
Saya yang bertanda tangan
di bawah ini:
N ama
NASARUDDIN KANABARAF
NIM
Fakulias
O92O11OO7
Program Pascasar.jana
Judul Tesis
MI6RAN DALAM BINGKAI ORANC PAPUA
Email: [email protected]
Program Studi: Magister Studi Pembangunan
Dengan ini saya menyerahkan hak non-ekslusif" kepada Perpustakaan Universitas Universitas Kristen
Satya Wacana untuk menyimpan, mengatur akses serta melakukan pengelolaan terhadap karya saya ini
dengan mengacu pada ketentuan akses tugas akhir elektronik sebagai berikut (beri tanda pada kotak
yang sesuai):
y' la. 5aya mengijinl,an
karya tersebut diunggah ke dalam aplikasi Repositori Perpustakaan Universitas,
dan/atau portdl CARU DA.
diunggah ke dalam aplikasi Repositori Perpustakaan
lb. Saya tidak mengijinkan karya tersebut
,,"
I
Un iversitas. dan/atau
t'
porral CARUDA.
Hak yang tidak terbatat hanya bagi ratu plhak taja. Penga/ar, penellti, dan mahatkwe yang menyerahken hdk non ekrklutif keperla Repotitari
Perputtakaan UniverJitar taat mengumpu/kan hat// karua mereka matih memiliki hak .opyrEht atat katya tenebut.
't'!
Hanya akan menampilkan helaman judul dan
abnzk. Pi/ihan ini harut dilampiri dengan penjelatan/alaten tertu//t dari pembimbing Tetir dan
diketdhui oleh pimph an fakultat (deken /kapragd|.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
salatiga, ..9...J!lN.!...??111..
fuU,h
Nasaruddin Kanabaraf
Tandatangan dan Nama Terang Mahasirwa
Mengetahui,
^n-,.,^/x,MA., Ph.D.
Marihen L. Ndoen,
SE.,
Tandatangan dan Nama Terang Pembimbing
LEMBAR PENGESAHAN
Nama
NASARUDDIN KANABARAF
NIM
092011007
Progdi
Magister Studi Pembangunan
Tesis
MIGRAN DALAM BINGKAI ORAN6 PAPUA
Menyetujui,
Marthen L. Ndoen, 5E.. MA.. ph.D.
Pembimbing
I
L,
D.iiektu?rogram Pascasarjana UKSW
Dinyatakan lulus tanggal:
9
Juni 2014
© Nasaruddin Kanabaraf
All rights reserved. Save Exception stated by the law, no part of this
publication may be reproduced, stored in a retrieval system of any nature, or
transmitted in any form or by any means electronic, mechanical,
photocopying, recording or otherwise, included a complete or partial
transcription, without the prior written permission of the author, application
for which should be addressed to author.
Diterbitkan oleh:
Satya W acana University Press
Universitas Kristen Satya W acana
Jl. Diponegoro 52-60 Salatiga 50711
Telp. (0298) 321212 Ext. 229, Fax. (0298) 311995
Universitas Kristen Satya W acana
dalam Bingkai Orang Papua
TESI S
Diajukan untuk memperoleh gelar Magister
di Universitas Kristen Satya W acana.
Tesis ini telah dipertahankan dalam ujian
Program Pascasarjana Magister Studi Pembangunan
Universitas Kristen Satya W acana,
pada hari Senin tanggal, 9 Juni 2014, pukul 10.00
di Universitas Kristen Satya W acana
Jalan Diponegoro 52-60 Salatiga.
Oleh:
Nasaruddin Kanabaraf
Lahir di Kiaba, Indonesia
Pembimbing:
M arthen L. Ndoen, SE., M A., Ph.D
Penguji:
Dr. Pamerdi Giri W iloso, M .Sc
Neil Semuel Rupidara, SE., M .Sc., Ph.D
M OTTO
Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali
kaum itu sendiri yang akan mengubah apa apa pada diri mereka
(ArRaad : 13: 11).
(Lihatlah orang yang di bawahmu dan jangan lihat orang di atasmu,
hal itu lebih baik sehingga engkau tidak menyepelekan nikmat Allah)
”Anda dapat memperoleh sesuatu yang anda inginkan dalam hidup
jika anda cukup menolong orang lain mendapatkan
apa yang mereka inginkan”
(Zig Ziglar)
v
PERSEM BAH AN
Karya ini penulis persembahkan
dengan penuh harapan dan cinta, kepada
M asyarakat dan pemikir
pemilik Pulau Terkaya Tanah Leluhurku
Papua Negri Cenderewasih
yang Terkenal dan Terlupakan
Bapak dan M ama serta Keluarga Besar Kanabaraf
M ahmud Kanabaraf dan Jumilah Tianotak Rumatiga
yang berjasa dan mendoakan penulis
Istri Tercinta
Sherly Andi Syaifudin
yang telah memotivasi dan mendukung penulis
vi
DAFTAR I SI
H alaman
Motto ……………………………………………………………………
v
Persembahan ……………………………………………………………
vi
Daftar Isi..……………………………………………………………….
vii
Daftar Tabel …………………………………………………………….
ix
Kata Pengantar……….………………………………………………...
x
Abstract…. ……………………………………………………………..
xv
Bab Satu
Bab Dua
Bab Tiga
: Pendahuluan
Latar Belakang ………...…………………………...
Strategi Mendapatkan Sebuah Impian Akademik...
Pengalaman Penelitian dan Penulisan Hasil ..........
1
: M igrasi, Relasi Sosial, Perubahan Sosial, M odal
Sosial dan I dentitas.
11
Pengantar ..................................................................
Migrasi dan Implikasinya .........................................
Membangun Hubungan Harmonis melalui Relasi
Sosial ……………………………………………….
Perubahan Sosial sebagai Hasil Interaksi ...............
Membangun Kerja Sama melalui Modal Sosial ......
Identitas dan Ketahanan Sosial ................................
11
11
: Distrik Nabire Barat dan Transmigran
Bab Lima
: Keberagaman Kegiatan
Distrik Nabire Barat
Ekonomi
18
20
24
28
33
Pengantar ………………………………………….
Kesimpulan ………………………………………...
Bab Empat
1
4
6
M igran
33
42
di
45
Pengantar …………………………………………..
Migran Jawa ………………………………………..
Migran Bugis Makassar …………………………...
Migran Nusa Tenggara Timur (NTT) ……………..
Kesimpulan ………………………………………...
45
46
57
67
79
: Relasi M asyarakat Lokal dan M igran di Distrik
Nabire
81
Pengantar ..................................................................
81
vii
Interaksi antar Orang Papua dan Luar Papua …...
Relasi Orang Papua dan Migran Jawa .............
Relasi antara Orang Papua Papua dan Migran
NusaTenggaraTimur ................................
Relasi Orang Papua dan Migran Bugis
Makassar ............................................
Kesimpulan ...............................................................
Bab Enam
: M igran dalam Perspektif Orang Papua
Pengantar .................................................................
Relasi Orang Papua dengan Migran Bugis
Makassar ...................................................................
Relasi Orang Papua dengan Migran Jawa ...............
Relasi Orang Papua dan NTT ..................................
Orang Papua ke Depan…........................................
Kesimpulan ...............................................................
Implikasi Relasi bersama Migran ............................
Bab Tujuh
: Kesimpulan dan Rekomendasi
82
82
110
115
117
119
119
120
132
137
141
144
146
149
Kesimpulan ...............................................................
Rekomendasi ............................................................
149
151
Daftar Pustaka ..........................................................................................
153
viii
DAFTAR TABEL
Tabel 1
:
Tabel 2
:
Tabel 3
:
Tabel 4
:
Tabel 5
:
Tabel 6
Tabel 7
:
:
Tabel 8
:
H alaman
Jumlah Penempatan Transmigran Awal di Tiga Unit
Pemukiman Transmigrasi (UPT) SP1, 2, dan SP 3 di
34
Distrik Nabire Barat dari Tahun 1981 sampai 1984….
Komposisi Jumlah Jiwa per KK dari Masing-masing
Transmigran …………………………………………..
34
Jumlah Transmigran Awal berdasarkan Daerah Asal
pada Tahun 1981 sampai 1984 di Distrik Nabire Barat
35
Jumlah Transmigran Awal berdasarkan Jenis
Kelamin di SP 1, 2 dan 3 di Distrik Nabire Barat
Tahun 1981 sampai 1984 ……………………………..
35
Penempatan Transmigran Swakarsa (spontan)
Mandiri di Distrik Nabire Barat Tahun 1993 sampai
1996 ................................................................................
37
Komposisi Penduduk di Distrik Nabire Barat 2010 ....
38
Banyaknya Tempat Ibadah di Distrik Nabire Barat
Tahun 2012 ....................................................................
40
Jumlah Penduduk Distrik Nabire Barat menurut
Agama 2012 ...................................................................
42
ix
Sebuah Kata Pengantar
Aku di antara M ereka
Kehidupan merupakan sebuah anugerah yang sangat berharga
yang disediakan oleh Sang Pencipta bagi manusia dalam berbagai
peluang dan kesempatan, dengan porsi yang berbeda-berbeda pula.
Pada tataran ini sebagai manusia, kita wajib dan harus mengucapkan
rasa syukur pada Sang Pemilik kehidupan ini. M anusia dengan segala
kelebihannya diberi kesempatan untuk bisa menggunakan kemampuannya sebagai modal dalam menata dan mempertahankan hidup
selanjutnya. Namun kelebihan yang dimiliki tentu tidak selamanya
mendatangkan hal yang positif, melainkan dengan kelebihan tersebut
bisa juga mendatangkan persoalan bagi si pemilik kelebihan itu.
Apabila segala sumber daya yang AKU miliki kini mengantarkan
AKU pada sebuah fenomena kehidupan yang membuat AKU
merasa sulit untuk berdiri dan bertahan hidup di antara
MEREKA saat ini dan akan datang, maka terima kasih tetap
AKU ucapkan pada MEREKA karena kehadiran MEREKA telah
pula membawa hal-hal baru yang sangat berarti bagi AKU untuk
menata kehidupan yang lebih baik. Sekalipun AKU kehilangan
banyak hal untuk MEREKA, namun tersimpan sebuah harapan
bahwa di antara MEREKA ada yang tidak akan membiarkan
AKU berjalan sendiri dalam menghadapi situasi ini, tetapi
MEREKA hadir mengantarkan AKU keluar dari suasana itu dan
mengarahkan AKU pada suatu titik dimana AKU menjadi sangat
kuat dan kokoh. Kekuatan ini menjadi modal bagi AKU untuk
bisa dan mampu bersaing mempertahankan hidup dalam jangka
panjang. Adapun modal utama yang selalu AKU ingat adalah
Sekolah dan Belajar. Dengan sekolah dan belajar membuat AKU
mampu menjawab semua persoalan yang membedakan AKU
dengan MEREKA dari sisi kehidupan saat ini maupun akan
datang.
x
AKU sadar bahwa ada kondisi dimana MEREKA akan menjadi
bagian dari kehidupan bersama dalam satu lingkungan dan
melakukan aktivitas yang mempunyai tujuan yang sama, dengan
menggunakan sumber daya yang sama. Pada kondisi ini tentu
dituntut sebuah kesiapan kemampuan baik dari sisi pengalaman
maupun pengetahuan, karena kondisi akan menyeleksi antara
AKU dan MEREKA yang mampu bertahan dan menguasai
peluang tersebut. Pada tingkat ini mungkin sebagian besar dari
AKU harus siap untuk kalah dan kecewa, karena akan lebih
banyak menggunakan logika untung rugi yang mengarah pada
kekuatan hukum rimba dengan mempertaruhkan segala strategi
dan kemampuan untuk saling menguasai (yang kuat menguasai
yang lemah).
Saat ini dan akan datang, AKU menghadapi kondisi yang sangat
sulit, karena AKU akan diperhadapkan dengan kekuatan dimana
AKU sendiri diberi kepercayaan tidak lagi berpikir tentang AKU
ke depan, tetapi lebih mementingkan keinginan dan kepentingan pribadi, sekalipun mengorbankan sesama di antara AKU.
Kemudian kekuatan kedua yang AKU hadapi adalah kekuatan
MEREKA secara keseluruhan yang menjadikan sumber daya
sebagai orientasi MEREKA, sehingga pada akhirnya Topik AKU
di antara MEREKA perlu dicari solusinya lewat berbagai pembicaraan, baik secara formal maupun non formal, agar tercipta
suatu pemahaman yang sama dan harmonis dalam kehidupan
bermasyarakat, sehingga terhindar dari potensi gesekan dan
konflik. Fenomena kehidupan AKU di antara MEREKA atau
sebaliknya banyak dibicarakan orang dengan perspektif yang
berbeda, serta dengan hasil temuan yang berbeda-beda pula.
Gambaran Orang Papua dan Migran.
Hasil penelitian yang diuraikan dalam tesis ini akan memaparkan
tentang fenomena kehidupan migran bersama penduduk lokal di
Papua. Dalam tesis ini akan diungkapkan fenomena kehidupan migran
bersama penduduk lokal Papua dalam berbagai kegiatan ekonomi yang
dilakukannya. M igran dengan berbagai kegiatan ekonominya dapat
memberi peluang bagi penduduk lokal Papua, baik secara proses
maupun manfaatnya. Peluang, proses, dan manfaat menjadi harapan
dalam kehidupan bersama migran, namun harapan itu tidak selalu
terwujud, karena masing-masing etnis migran memiliki latarbelakang,
tradisi, matapencaharian, dan ideologi yang berbeda. Begitu pun
dengan penduduk lokal Papua, mereka juga memiliki latarbelakang
kehidupan dengan berbagai kelebihan dan kekurangannya.
xi
Dengan perbedaan tersebut justru membuka ruang relasi antara
migran dan penduduk lokal Papua dalam kehidupan bermasyarakat,
yang terbangun dalam berbagai suasana. Terjadinya suasana kerja sama
karena didukung dengan saling memahami, membutuhkan, tidak
mempertajam perbedaan dan persamaan di berbagai aspek lainnya
dalam kehidupan bermasyarakat, dan begitu pun sebaliknya. Secara
umum fenomena kehidupan migran bersama penduduk lokal dalam
kehidupan bermasyarakat akan membawa implikasi positif maupun
negatif yang terus terjadi dari generasi ke generasi dalam berbagai
aspek kehidupan penduduk lokal (Papua) saat ini maupun akan datang.
Fenomena kehidupan migran dan penduduk lokal Papua ini
akhirnya mendorong saya untuk menelitinya. Keingintahuan terhadap
fenomena kehidupan migran dan penduduk lokal (Papua) semakin jelas
dan terungkap di saat studi (S2). Dalam proses kelanjutan topik migran
dalam bingkai orang Papua ini, pembaca diberi kesempatan untuk
membahas dan menilai, sehingga akan didapat, kritik, saran, dan
masukan. Tesis ini diawali dari ujian proposal pada tanggal 9 Desember
2012 untuk mendapatkan persetujuan dan kelayakan melanjutkan
penilitian. Seminar hasil penelitian dilaksanakan pada acara diskusi
Kamisan Program Pascasarjana Studi Pembangunan pada tanggal
6 M aret 2014.
Akhirnya saya menyadari bahwa studi dan tulisan ini banyak
dibantu oleh berbagai pihak, dan hasil penelitian ini pada akhirnya
menjadi tanggung jawab saya untuk mempertahankannya. Atas
keberhasilan ini saya patut menyampaikan ucapan terima kasih kepada
berbagai pihak.
Terima kasih yang sangat dalam saya dan keluarga besar
Kanabaraf sampaikan kepada pembimbing Bapak M arthen Luther.
Ndoen, SE, MA, Ph.D, dengan kesungguhan dan kemampuan yang luar
biasa dalam membimbing dan mengarahkan mulai dari proses
persiapan penelitian hingga akhir penulisan. M asa-masa proses
penulisan banyak hal yang beliau ajarkan, terutama tentang tata cara
menulis sebuah penelitian yang baik dan benar dengan melalui tahaptahap yang sesuai aturan penulisan mulai dari pedoman pertanyaan
xii
penelitian, membuat matrix penelitian dan tema, akhirnya menentukan bab dan sub-sub bab dalam sebuah penulisan ilmiah. Dari semua
proses yang sangat berharga itu bagi saya adalah beliau mengajarkan
tentang kunci menulis yang baik, fokus dan berpikir sistematis antara
sebab dan akibat. Bagi saya, Bapak M arthin Luther Ndoen tidak hanya
berfungsi sebagai pembimbing, tetapi juga melayani, mengarahkan dan
memberikan peluang untuk pengembangan kemampuan dalam penulisan. M embimbing dan juga melayani menjadi komitmen beliau terhadap mahasiswa, dan terutama anak-anak mahasiswa timur (Papua)
yang datang dengan berbagai kekurangannya.
Terima kasih juga saya sampaikan kepada Rektor Universitas
Kristen Satya W acana, Pdt. Prof. John A. Titaley, Th.D. dan seluruh
staf Dosen Program Pascasarjana Studi Pembangunan, yang berperan
serta untuk kesuksesan studi ini antara lain: Prof. Daniel, D. Kameo,
SE, M A, Ph.D., Prof Ir. Liek W ilardjo, M Sc,Ph.D,D.Sc., almarhum
Prof. Dr.Ir. Kutut Suwondo, M S., Dra. Titi Susilowati NdoenPrabawata M A. Ph.D., Dr Soegeng Hardijanto. Dr. David Samiyono,
Dr. M arwata, SE,M.Si., dan khusus pada Dr. Pamerdi Giri W iloso, M .Si
dan Neil Semuel Rupidara, SE. M.Sc., Ph.D yang bersedia menguji,
mengkritisi dan memberikan masukan-masukan guna pernyempurnaan tulisan ini.
Terima kasih saya sampaikan pada pemerintah Provinsi Papua,
khususnya Dinas Pendidikan Papua yang telah membantu secara
finansial selama studi dengan koordinator Bu Yopi; Pemerintah
Kabupaten Nabire khususnya, Dinas Pendidikan yang telah mengijinkan saya untuk melanjutkan studi; Pak Hakon Imbir selaku Direktur
dan Pengelola PGSD FKIP UNCEN kelas Nabire yang juga mendukung
dan memberikan ijin pada saya selama proses studi di UKSW ; serta
Pemerintahan Distrik Nabire Barat, Kelapa Kampung, Bumiraya, dan
Kalisemen berserta seluruh masyarakat dua kampung yang telah
mengijinkan dan berkerja sama dengan peneliti selama penelitian.
Terima kasih juga penulis sampaikan pada Sekdis Nabire Barat yang
telah membantu peneliti dalam menyediakan dan memberikan
informasi data sekunder serta surat ijin melakukan penelitian di Distrik
xiii
Nabire. Secara khusus terima kasih pada Pak hadi, Ade Ani Fonataba
dan suaminya yang telah membantu memberikan informasi dan
menemani peneliti selama proses penelitian.
Salatiga, 9 Juni 2014
Penulis
xiv
ABSTRACT
Migration is a longstanding demographic phenomenon in
Papua. Studies of migration in Papua renders on the economic
benefits of migration or the marginalization of Papuan people
because of migration. This research was a little different to previous
research, which describes the view of Papuans against migrant
presence in the area. One question to start this research is, how
Native Papuans viewed migrants around them? The assumption of
this research is the acceptance of a social group in the area of
destination depends on the perception of local people against the
group. There are three groups of migrants who have been selected
for this research, migrants from South Sulawesi, Java and East Nusa
Tenggara. This research revealed that Papuans perceived South
Sulawesi migrants as more exploitative and exclusive, the Javanese
are more open and collaborative, and migrants of East Nusa
Tenggara, more inclusive and blend with the indigenous peoples of
Papua. Social relations between Papuans and South Sulawesi
migrants are less intense than the two other social groups. The
Papuan community learnt to buildpaddy fields from Javanese
migrants, and from East Nusa Tenggara, migrant they learn to
aware of the importance of child's education.
This research was conducted in Nabire, West Papua by using
the techniques of ethnography. This research is not ethnography
research because as a researcher I was only about six months in the
field. Ethnography research takes more time about one year in the
field. Actually, I have been familiar with the research site because I
was born and raised in Papua, work and settle in Nabire. Therefore
this research is actually the back yard's research, so I don't have to
take a long time doing research in the area.
Key W ord : M igration, Social Capital, Social Relations, Social
Interaction,
Inclusive
Relations,
Relations, and Collaborative Relations.
Exploitative
xv
Nasaruddin Kanabaraf
Satya W acana University Press
2014
PtRPLIS IAK.\AN fIN IvERs ITAs
ffi
1.1\1\l,lr.\l
l.\\ l.lll\
1.."
:.\i
\'.\,
lL l' itt.,!
l)ll
\\.,\i.:\\\
jrr::
:r'ii,r"r
I lr l|r, rrl L:i
l.\
i'l!'iri rrllll
PERNYATAAN TIDAK PTAGIAT
Saya yang bertanda tangan
di bawah ini:
Nama
: NASARUDDIN KANABARAF
NIM
:092011007
: Program Pascasarjana
Fa ku
lta
Judul
s
Tesis
Pembimbing
Email: [email protected]
Program Studi: Magister Studi PembanSunan
: MICRAN DALAM BINCKAI ORANC PAPUA
:
Marthen L. Ndoen,5E., MA., Ph.D.
Dengan ini menyatakan bahwa:
1.
2.
3.
4.
Hasil karya yang saya serahkan ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar
magister baik di Universitas Kristen Satya Wacana maupun di institusi pendidikan lainnya.
Hasil karya saya ini bukan sadura n/terjemahan melainkan merupakan gagasan, rumusan, dan hasil
pelaksanaan penelitian/implementasi saya sendiri, tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan
pembimbing akademik dan narasumber penelitian.
Hasil karya saya ini merupakan hasil revisi terakhir setelah diujikan. yang telah diketahui dan
disetujui oleh pembimbing.
Dalam karya saya ini iidak ierdapat karya atau pendapat yang telah dituli5 atau dipublikasikan
orang lain, kecuali yang digunakan sebagai acuan dalam naskah dengan menyebutkan nama
pengarang dan dicantumkan dalam daftar pustaka.
Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila dikemudian harr terbukti ada penyimpangan
dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa
pencabutan gelar yang telah diperoleh karena karya saya ini, serta sanksi lain yang sesuai dengan
ketentuan yang berlaku di Universitas Kri5ten Satya Wacana.
NASARUDDIN KANABARAF
Tandatangan dan Nama Terang Maharilwa
::r:
r,-11i,.:
r.:iii !.r\, \r r..
ir.,:.
,\ ir: :'i
l,:.i:i,::iLr!1;,1ii,irt.,.r-,,..:.:
r
PtRPUsr.\ti,\.\N
'i
'"ffi
l\lf
irltsl I l5 i(1ils I I
:
\
.,i,r,
\,'1
I
Ll N
I\'Itts
ITA
s
l,\ r.\,. .1\ \
, .,.
PERNYATAAN PERSETUJUAN AKSES
Saya yang bertanda tangan
di bawah ini:
N ama
NASARUDDIN KANABARAF
NIM
Fakulias
O92O11OO7
Program Pascasar.jana
Judul Tesis
MI6RAN DALAM BINGKAI ORANC PAPUA
Email: [email protected]
Program Studi: Magister Studi Pembangunan
Dengan ini saya menyerahkan hak non-ekslusif" kepada Perpustakaan Universitas Universitas Kristen
Satya Wacana untuk menyimpan, mengatur akses serta melakukan pengelolaan terhadap karya saya ini
dengan mengacu pada ketentuan akses tugas akhir elektronik sebagai berikut (beri tanda pada kotak
yang sesuai):
y' la. 5aya mengijinl,an
karya tersebut diunggah ke dalam aplikasi Repositori Perpustakaan Universitas,
dan/atau portdl CARU DA.
diunggah ke dalam aplikasi Repositori Perpustakaan
lb. Saya tidak mengijinkan karya tersebut
,,"
I
Un iversitas. dan/atau
t'
porral CARUDA.
Hak yang tidak terbatat hanya bagi ratu plhak taja. Penga/ar, penellti, dan mahatkwe yang menyerahken hdk non ekrklutif keperla Repotitari
Perputtakaan UniverJitar taat mengumpu/kan hat// karua mereka matih memiliki hak .opyrEht atat katya tenebut.
't'!
Hanya akan menampilkan helaman judul dan
abnzk. Pi/ihan ini harut dilampiri dengan penjelatan/alaten tertu//t dari pembimbing Tetir dan
diketdhui oleh pimph an fakultat (deken /kapragd|.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
salatiga, ..9...J!lN.!...??111..
fuU,h
Nasaruddin Kanabaraf
Tandatangan dan Nama Terang Mahasirwa
Mengetahui,
^n-,.,^/x,MA., Ph.D.
Marihen L. Ndoen,
SE.,
Tandatangan dan Nama Terang Pembimbing
LEMBAR PENGESAHAN
Nama
NASARUDDIN KANABARAF
NIM
092011007
Progdi
Magister Studi Pembangunan
Tesis
MIGRAN DALAM BINGKAI ORAN6 PAPUA
Menyetujui,
Marthen L. Ndoen, 5E.. MA.. ph.D.
Pembimbing
I
L,
D.iiektu?rogram Pascasarjana UKSW
Dinyatakan lulus tanggal:
9
Juni 2014
© Nasaruddin Kanabaraf
All rights reserved. Save Exception stated by the law, no part of this
publication may be reproduced, stored in a retrieval system of any nature, or
transmitted in any form or by any means electronic, mechanical,
photocopying, recording or otherwise, included a complete or partial
transcription, without the prior written permission of the author, application
for which should be addressed to author.
Diterbitkan oleh:
Satya W acana University Press
Universitas Kristen Satya W acana
Jl. Diponegoro 52-60 Salatiga 50711
Telp. (0298) 321212 Ext. 229, Fax. (0298) 311995
Universitas Kristen Satya W acana
dalam Bingkai Orang Papua
TESI S
Diajukan untuk memperoleh gelar Magister
di Universitas Kristen Satya W acana.
Tesis ini telah dipertahankan dalam ujian
Program Pascasarjana Magister Studi Pembangunan
Universitas Kristen Satya W acana,
pada hari Senin tanggal, 9 Juni 2014, pukul 10.00
di Universitas Kristen Satya W acana
Jalan Diponegoro 52-60 Salatiga.
Oleh:
Nasaruddin Kanabaraf
Lahir di Kiaba, Indonesia
Pembimbing:
M arthen L. Ndoen, SE., M A., Ph.D
Penguji:
Dr. Pamerdi Giri W iloso, M .Sc
Neil Semuel Rupidara, SE., M .Sc., Ph.D
M OTTO
Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali
kaum itu sendiri yang akan mengubah apa apa pada diri mereka
(ArRaad : 13: 11).
(Lihatlah orang yang di bawahmu dan jangan lihat orang di atasmu,
hal itu lebih baik sehingga engkau tidak menyepelekan nikmat Allah)
”Anda dapat memperoleh sesuatu yang anda inginkan dalam hidup
jika anda cukup menolong orang lain mendapatkan
apa yang mereka inginkan”
(Zig Ziglar)
v
PERSEM BAH AN
Karya ini penulis persembahkan
dengan penuh harapan dan cinta, kepada
M asyarakat dan pemikir
pemilik Pulau Terkaya Tanah Leluhurku
Papua Negri Cenderewasih
yang Terkenal dan Terlupakan
Bapak dan M ama serta Keluarga Besar Kanabaraf
M ahmud Kanabaraf dan Jumilah Tianotak Rumatiga
yang berjasa dan mendoakan penulis
Istri Tercinta
Sherly Andi Syaifudin
yang telah memotivasi dan mendukung penulis
vi
DAFTAR I SI
H alaman
Motto ……………………………………………………………………
v
Persembahan ……………………………………………………………
vi
Daftar Isi..……………………………………………………………….
vii
Daftar Tabel …………………………………………………………….
ix
Kata Pengantar……….………………………………………………...
x
Abstract…. ……………………………………………………………..
xv
Bab Satu
Bab Dua
Bab Tiga
: Pendahuluan
Latar Belakang ………...…………………………...
Strategi Mendapatkan Sebuah Impian Akademik...
Pengalaman Penelitian dan Penulisan Hasil ..........
1
: M igrasi, Relasi Sosial, Perubahan Sosial, M odal
Sosial dan I dentitas.
11
Pengantar ..................................................................
Migrasi dan Implikasinya .........................................
Membangun Hubungan Harmonis melalui Relasi
Sosial ……………………………………………….
Perubahan Sosial sebagai Hasil Interaksi ...............
Membangun Kerja Sama melalui Modal Sosial ......
Identitas dan Ketahanan Sosial ................................
11
11
: Distrik Nabire Barat dan Transmigran
Bab Lima
: Keberagaman Kegiatan
Distrik Nabire Barat
Ekonomi
18
20
24
28
33
Pengantar ………………………………………….
Kesimpulan ………………………………………...
Bab Empat
1
4
6
M igran
33
42
di
45
Pengantar …………………………………………..
Migran Jawa ………………………………………..
Migran Bugis Makassar …………………………...
Migran Nusa Tenggara Timur (NTT) ……………..
Kesimpulan ………………………………………...
45
46
57
67
79
: Relasi M asyarakat Lokal dan M igran di Distrik
Nabire
81
Pengantar ..................................................................
81
vii
Interaksi antar Orang Papua dan Luar Papua …...
Relasi Orang Papua dan Migran Jawa .............
Relasi antara Orang Papua Papua dan Migran
NusaTenggaraTimur ................................
Relasi Orang Papua dan Migran Bugis
Makassar ............................................
Kesimpulan ...............................................................
Bab Enam
: M igran dalam Perspektif Orang Papua
Pengantar .................................................................
Relasi Orang Papua dengan Migran Bugis
Makassar ...................................................................
Relasi Orang Papua dengan Migran Jawa ...............
Relasi Orang Papua dan NTT ..................................
Orang Papua ke Depan…........................................
Kesimpulan ...............................................................
Implikasi Relasi bersama Migran ............................
Bab Tujuh
: Kesimpulan dan Rekomendasi
82
82
110
115
117
119
119
120
132
137
141
144
146
149
Kesimpulan ...............................................................
Rekomendasi ............................................................
149
151
Daftar Pustaka ..........................................................................................
153
viii
DAFTAR TABEL
Tabel 1
:
Tabel 2
:
Tabel 3
:
Tabel 4
:
Tabel 5
:
Tabel 6
Tabel 7
:
:
Tabel 8
:
H alaman
Jumlah Penempatan Transmigran Awal di Tiga Unit
Pemukiman Transmigrasi (UPT) SP1, 2, dan SP 3 di
34
Distrik Nabire Barat dari Tahun 1981 sampai 1984….
Komposisi Jumlah Jiwa per KK dari Masing-masing
Transmigran …………………………………………..
34
Jumlah Transmigran Awal berdasarkan Daerah Asal
pada Tahun 1981 sampai 1984 di Distrik Nabire Barat
35
Jumlah Transmigran Awal berdasarkan Jenis
Kelamin di SP 1, 2 dan 3 di Distrik Nabire Barat
Tahun 1981 sampai 1984 ……………………………..
35
Penempatan Transmigran Swakarsa (spontan)
Mandiri di Distrik Nabire Barat Tahun 1993 sampai
1996 ................................................................................
37
Komposisi Penduduk di Distrik Nabire Barat 2010 ....
38
Banyaknya Tempat Ibadah di Distrik Nabire Barat
Tahun 2012 ....................................................................
40
Jumlah Penduduk Distrik Nabire Barat menurut
Agama 2012 ...................................................................
42
ix
Sebuah Kata Pengantar
Aku di antara M ereka
Kehidupan merupakan sebuah anugerah yang sangat berharga
yang disediakan oleh Sang Pencipta bagi manusia dalam berbagai
peluang dan kesempatan, dengan porsi yang berbeda-berbeda pula.
Pada tataran ini sebagai manusia, kita wajib dan harus mengucapkan
rasa syukur pada Sang Pemilik kehidupan ini. M anusia dengan segala
kelebihannya diberi kesempatan untuk bisa menggunakan kemampuannya sebagai modal dalam menata dan mempertahankan hidup
selanjutnya. Namun kelebihan yang dimiliki tentu tidak selamanya
mendatangkan hal yang positif, melainkan dengan kelebihan tersebut
bisa juga mendatangkan persoalan bagi si pemilik kelebihan itu.
Apabila segala sumber daya yang AKU miliki kini mengantarkan
AKU pada sebuah fenomena kehidupan yang membuat AKU
merasa sulit untuk berdiri dan bertahan hidup di antara
MEREKA saat ini dan akan datang, maka terima kasih tetap
AKU ucapkan pada MEREKA karena kehadiran MEREKA telah
pula membawa hal-hal baru yang sangat berarti bagi AKU untuk
menata kehidupan yang lebih baik. Sekalipun AKU kehilangan
banyak hal untuk MEREKA, namun tersimpan sebuah harapan
bahwa di antara MEREKA ada yang tidak akan membiarkan
AKU berjalan sendiri dalam menghadapi situasi ini, tetapi
MEREKA hadir mengantarkan AKU keluar dari suasana itu dan
mengarahkan AKU pada suatu titik dimana AKU menjadi sangat
kuat dan kokoh. Kekuatan ini menjadi modal bagi AKU untuk
bisa dan mampu bersaing mempertahankan hidup dalam jangka
panjang. Adapun modal utama yang selalu AKU ingat adalah
Sekolah dan Belajar. Dengan sekolah dan belajar membuat AKU
mampu menjawab semua persoalan yang membedakan AKU
dengan MEREKA dari sisi kehidupan saat ini maupun akan
datang.
x
AKU sadar bahwa ada kondisi dimana MEREKA akan menjadi
bagian dari kehidupan bersama dalam satu lingkungan dan
melakukan aktivitas yang mempunyai tujuan yang sama, dengan
menggunakan sumber daya yang sama. Pada kondisi ini tentu
dituntut sebuah kesiapan kemampuan baik dari sisi pengalaman
maupun pengetahuan, karena kondisi akan menyeleksi antara
AKU dan MEREKA yang mampu bertahan dan menguasai
peluang tersebut. Pada tingkat ini mungkin sebagian besar dari
AKU harus siap untuk kalah dan kecewa, karena akan lebih
banyak menggunakan logika untung rugi yang mengarah pada
kekuatan hukum rimba dengan mempertaruhkan segala strategi
dan kemampuan untuk saling menguasai (yang kuat menguasai
yang lemah).
Saat ini dan akan datang, AKU menghadapi kondisi yang sangat
sulit, karena AKU akan diperhadapkan dengan kekuatan dimana
AKU sendiri diberi kepercayaan tidak lagi berpikir tentang AKU
ke depan, tetapi lebih mementingkan keinginan dan kepentingan pribadi, sekalipun mengorbankan sesama di antara AKU.
Kemudian kekuatan kedua yang AKU hadapi adalah kekuatan
MEREKA secara keseluruhan yang menjadikan sumber daya
sebagai orientasi MEREKA, sehingga pada akhirnya Topik AKU
di antara MEREKA perlu dicari solusinya lewat berbagai pembicaraan, baik secara formal maupun non formal, agar tercipta
suatu pemahaman yang sama dan harmonis dalam kehidupan
bermasyarakat, sehingga terhindar dari potensi gesekan dan
konflik. Fenomena kehidupan AKU di antara MEREKA atau
sebaliknya banyak dibicarakan orang dengan perspektif yang
berbeda, serta dengan hasil temuan yang berbeda-beda pula.
Gambaran Orang Papua dan Migran.
Hasil penelitian yang diuraikan dalam tesis ini akan memaparkan
tentang fenomena kehidupan migran bersama penduduk lokal di
Papua. Dalam tesis ini akan diungkapkan fenomena kehidupan migran
bersama penduduk lokal Papua dalam berbagai kegiatan ekonomi yang
dilakukannya. M igran dengan berbagai kegiatan ekonominya dapat
memberi peluang bagi penduduk lokal Papua, baik secara proses
maupun manfaatnya. Peluang, proses, dan manfaat menjadi harapan
dalam kehidupan bersama migran, namun harapan itu tidak selalu
terwujud, karena masing-masing etnis migran memiliki latarbelakang,
tradisi, matapencaharian, dan ideologi yang berbeda. Begitu pun
dengan penduduk lokal Papua, mereka juga memiliki latarbelakang
kehidupan dengan berbagai kelebihan dan kekurangannya.
xi
Dengan perbedaan tersebut justru membuka ruang relasi antara
migran dan penduduk lokal Papua dalam kehidupan bermasyarakat,
yang terbangun dalam berbagai suasana. Terjadinya suasana kerja sama
karena didukung dengan saling memahami, membutuhkan, tidak
mempertajam perbedaan dan persamaan di berbagai aspek lainnya
dalam kehidupan bermasyarakat, dan begitu pun sebaliknya. Secara
umum fenomena kehidupan migran bersama penduduk lokal dalam
kehidupan bermasyarakat akan membawa implikasi positif maupun
negatif yang terus terjadi dari generasi ke generasi dalam berbagai
aspek kehidupan penduduk lokal (Papua) saat ini maupun akan datang.
Fenomena kehidupan migran dan penduduk lokal Papua ini
akhirnya mendorong saya untuk menelitinya. Keingintahuan terhadap
fenomena kehidupan migran dan penduduk lokal (Papua) semakin jelas
dan terungkap di saat studi (S2). Dalam proses kelanjutan topik migran
dalam bingkai orang Papua ini, pembaca diberi kesempatan untuk
membahas dan menilai, sehingga akan didapat, kritik, saran, dan
masukan. Tesis ini diawali dari ujian proposal pada tanggal 9 Desember
2012 untuk mendapatkan persetujuan dan kelayakan melanjutkan
penilitian. Seminar hasil penelitian dilaksanakan pada acara diskusi
Kamisan Program Pascasarjana Studi Pembangunan pada tanggal
6 M aret 2014.
Akhirnya saya menyadari bahwa studi dan tulisan ini banyak
dibantu oleh berbagai pihak, dan hasil penelitian ini pada akhirnya
menjadi tanggung jawab saya untuk mempertahankannya. Atas
keberhasilan ini saya patut menyampaikan ucapan terima kasih kepada
berbagai pihak.
Terima kasih yang sangat dalam saya dan keluarga besar
Kanabaraf sampaikan kepada pembimbing Bapak M arthen Luther.
Ndoen, SE, MA, Ph.D, dengan kesungguhan dan kemampuan yang luar
biasa dalam membimbing dan mengarahkan mulai dari proses
persiapan penelitian hingga akhir penulisan. M asa-masa proses
penulisan banyak hal yang beliau ajarkan, terutama tentang tata cara
menulis sebuah penelitian yang baik dan benar dengan melalui tahaptahap yang sesuai aturan penulisan mulai dari pedoman pertanyaan
xii
penelitian, membuat matrix penelitian dan tema, akhirnya menentukan bab dan sub-sub bab dalam sebuah penulisan ilmiah. Dari semua
proses yang sangat berharga itu bagi saya adalah beliau mengajarkan
tentang kunci menulis yang baik, fokus dan berpikir sistematis antara
sebab dan akibat. Bagi saya, Bapak M arthin Luther Ndoen tidak hanya
berfungsi sebagai pembimbing, tetapi juga melayani, mengarahkan dan
memberikan peluang untuk pengembangan kemampuan dalam penulisan. M embimbing dan juga melayani menjadi komitmen beliau terhadap mahasiswa, dan terutama anak-anak mahasiswa timur (Papua)
yang datang dengan berbagai kekurangannya.
Terima kasih juga saya sampaikan kepada Rektor Universitas
Kristen Satya W acana, Pdt. Prof. John A. Titaley, Th.D. dan seluruh
staf Dosen Program Pascasarjana Studi Pembangunan, yang berperan
serta untuk kesuksesan studi ini antara lain: Prof. Daniel, D. Kameo,
SE, M A, Ph.D., Prof Ir. Liek W ilardjo, M Sc,Ph.D,D.Sc., almarhum
Prof. Dr.Ir. Kutut Suwondo, M S., Dra. Titi Susilowati NdoenPrabawata M A. Ph.D., Dr Soegeng Hardijanto. Dr. David Samiyono,
Dr. M arwata, SE,M.Si., dan khusus pada Dr. Pamerdi Giri W iloso, M .Si
dan Neil Semuel Rupidara, SE. M.Sc., Ph.D yang bersedia menguji,
mengkritisi dan memberikan masukan-masukan guna pernyempurnaan tulisan ini.
Terima kasih saya sampaikan pada pemerintah Provinsi Papua,
khususnya Dinas Pendidikan Papua yang telah membantu secara
finansial selama studi dengan koordinator Bu Yopi; Pemerintah
Kabupaten Nabire khususnya, Dinas Pendidikan yang telah mengijinkan saya untuk melanjutkan studi; Pak Hakon Imbir selaku Direktur
dan Pengelola PGSD FKIP UNCEN kelas Nabire yang juga mendukung
dan memberikan ijin pada saya selama proses studi di UKSW ; serta
Pemerintahan Distrik Nabire Barat, Kelapa Kampung, Bumiraya, dan
Kalisemen berserta seluruh masyarakat dua kampung yang telah
mengijinkan dan berkerja sama dengan peneliti selama penelitian.
Terima kasih juga penulis sampaikan pada Sekdis Nabire Barat yang
telah membantu peneliti dalam menyediakan dan memberikan
informasi data sekunder serta surat ijin melakukan penelitian di Distrik
xiii
Nabire. Secara khusus terima kasih pada Pak hadi, Ade Ani Fonataba
dan suaminya yang telah membantu memberikan informasi dan
menemani peneliti selama proses penelitian.
Salatiga, 9 Juni 2014
Penulis
xiv
ABSTRACT
Migration is a longstanding demographic phenomenon in
Papua. Studies of migration in Papua renders on the economic
benefits of migration or the marginalization of Papuan people
because of migration. This research was a little different to previous
research, which describes the view of Papuans against migrant
presence in the area. One question to start this research is, how
Native Papuans viewed migrants around them? The assumption of
this research is the acceptance of a social group in the area of
destination depends on the perception of local people against the
group. There are three groups of migrants who have been selected
for this research, migrants from South Sulawesi, Java and East Nusa
Tenggara. This research revealed that Papuans perceived South
Sulawesi migrants as more exploitative and exclusive, the Javanese
are more open and collaborative, and migrants of East Nusa
Tenggara, more inclusive and blend with the indigenous peoples of
Papua. Social relations between Papuans and South Sulawesi
migrants are less intense than the two other social groups. The
Papuan community learnt to buildpaddy fields from Javanese
migrants, and from East Nusa Tenggara, migrant they learn to
aware of the importance of child's education.
This research was conducted in Nabire, West Papua by using
the techniques of ethnography. This research is not ethnography
research because as a researcher I was only about six months in the
field. Ethnography research takes more time about one year in the
field. Actually, I have been familiar with the research site because I
was born and raised in Papua, work and settle in Nabire. Therefore
this research is actually the back yard's research, so I don't have to
take a long time doing research in the area.
Key W ord : M igration, Social Capital, Social Relations, Social
Interaction,
Inclusive
Relations,
Relations, and Collaborative Relations.
Exploitative
xv