Pendidikan Agama Islam untuk SD Kelas VI
50
3. Seorang pemimpin pasukan Islam yang menggulingkan pasukan
0XVDLODPDKO.DİİDEDGDODK
4. Jawaban Nabi Muhammad saw. pada saat diajak kompromi dalam agama adalah ....
5. Tufail bin Amr ad-Dausi masuk agama Islam karena .... 6. Surah ... yang turun untuk menjawab bujukan kaum Quraisy terhadap
Nabi Muhammad saw. agar bekerja sama dalam hal agama. 7. Usaha Abu Jahal tidak berhasil untuk menaklukkan nabi karena ....
8. Surah yang menerangkan kebinasaan Abu Lahab dan istrinya adalah ....
1DPDWHPSDWEHUVHPEXQ\LVLVDSDVXNDQ0XVDLODPDKO.DİİDE\DQJ
dihancurkan oleh Al-Barrak adalah ....
0XVDLODPDKO.DİİDEEHUDVDOGDULVXNXEDQL
C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar
6LDSDNDKEXDKDEEX-DKDOGDQ0XVDLODPDKO.DİİDE
2. Perilaku tercela apakah yang ditampilkan Abu Lahab? 3. Mengapa perilaku A bu Jahal tidak pantas untuk kamu tiru?
Jelaskan.
0HQXUXWPXPHQJDSD0XVDLODPDKO.DİİDEPHQJDNXQJDNX
sebagai nabi? Jelaskan. 5. Bagaimana cara menghindari perilaku tercela dari Abu Lahab,
EX-DKDOGDQ0XVDLODPDKO.DİİDE
D. Kegiatan
Akhir-akhir ini marak orang yang mengaku tuhan dan nabi. Sekarang, bentuklah kelompok kerja. Kumpulkan bacaan yang memuat
tentang berita-berita tersebut. Kamu dapat memperolehnya melalui koran-koran, internet, dan sejenisnya. Setelah itu, klipingkanlah. Lalu,
bahaslah di kelas dengan bimbingan gurumu.
Bab ŇMenghindari Perilaku yang Tercela
51
Menghindar i Per ilaku yang Tercela
Maha Suci Allah yang telah menciptakan manusia beragam. Dari keberagaman, manusia sebenarnya memiliki jiwa kebersamaan. Kamu
dapat melihat pada Gambar 4.1.
Subhanallah
. Manusia diberikan oleh Allah kelebihan dan kekurangan. Ternyata,
kadang kelebihan menjadi sasaran kedengkian. Apakah banyak manusia memiliki sifat tercela tersebut?
A yo kita ingat kembali kisah A bu Lahab. Betapa ked engkian menyengsarakan dirinya. Begitu juga dengan Abu Jahal. Bahkan, Allah
menutup mata hati mereka. Begitu juga dengan sifat berbohong. Allah akan melaknatnya.
Sifat-sifat tercela itu harus dihindari. Karena dapat merugikan diri sendiri juga orang lain. Agar kamu memahaminya, ayo pelajari bab ini.
Gambar 4.1
Suasana kerja bakti Sumber:
http: sapteka
4
