H8 : Pengaruh implementasi Sistem Informasi Keuangan Daerah terhadap kinerja operasi para aparat pemda dimediasi oleh kepuasan kerja aparat pemda
KERANGKA PEMIKIRAN TEORITIS Gambar I
Model kerangka teoritis
III. METODE PENELITIAN Jenis dan Sumber Data
Jenis data dalam penelitian ini adalah data primer. Data primer bersumber dari jawaban responden atas beberapa jumlah pertanyaan tentang desentralisasi pengambilan
keputusan, kemampuan, adaptasi dan desain sistem serta implementasi sistem dan pengaruhnya terhadap kepuasan dan kinerja.
Populasi dan Teknik Sampling
Populasi mencakup aparat pemda yang tercakup dalam Badan Koordinasi Wilayah Pembangunan Lintas Kabupaten Kota Wilayah I Propinsi Jawa Tengah. Sampel penelitian
terdiri atas aparat pemda yang terlibat dalam rekontruksi rancangan dan penggunaan Sistem Informasi Keuangan Daerah SIKD meliputi sekretariat daerah, kepala badan, kepala dinas,
Desentralisasi Pengambilan
Keputusan Adaptasi
pegawai
Pengaruh desain SIKD
Diterimanya implementasi
SIKD
Kepuasan pegawai
Kinerja pegawai
10
kepala sub dinas, kepala bagian, kepala sub bagian dan kepala seksi yang berkaitan dengan implementasi dan penggunaan SIKD M.Syafruddin, 2005 pada Badan Koordinasi Wilayah
Pembangunan Lintas Kabupaten Kota Wilayah I Propinsi Jawa Tengah. Teknik penentuan sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik
Convenience Sampling. Metode Convenience Sampling merupakan metode pemilihan sampel dari elemen populasi yang datanya mudah diperoleh peneliti. Elemen populasi yang dipilih
sebagai sampel adalah tidak terbatas sehingga peneliti memiliki kebebasan untuk memilih sampel yang paling cepat dan murah. Berdasarkan pertimbangan tersebut maka peneliti
mengambil lima wilayah pembangunan Kabupaten Kota yaitu : Kota Semarang, Salatiga, Kabupaten Purwodadi, Jepara, dan Rembang.
Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan mail survey melalui penyebaran kuesioner dan mendatangi langsung wilayah sampel dalam penelitian yang dapat dijangkau personally
administered questionare. Bentuk kuesioner terdiri dari kuesioner dengan pertanyaan terkait angket terstruktur.
Variabel Penelitian
Untuk melakukan pengujian hipotesis yang diajukan, variabel yang diteliti perlu diukur. Dalam penelitian ini, variabel – variabel penelitian terdiri dari variabel eksogen dan
variabel endogen. Variabel eksogen adalah “source variabel” atau “independent variabel” yang tidak diprediksi oleh variabel lain dalam model Augusty, 2001. Sedangkan variabel
endogen adalah variabel yang diprediksi oleh variabel lain. Dalam penelitian ini variabel eksogen adalah desentralisasi pengambilan keputusan. Sedangkan variabel endogen terdiri
atas implementasi SIKD, adaptasi pegawai, pengaruh keterlibatan desain SIKD, kepuasan dan kinerja pegawai aparat pemda. Variabel Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini
menggunakan Likert Scale dengan skala 1 sampai 5.
Teknik Analisis
11
Uji hipotesis menggunakan teknik Multivariate Structur Equation Model SEM. Pemodelan SEM terdiri dari model pengukuran measurement model dan model struktural
struktural model. Model struktural ditujukan untuk menguji hubungan antara konstruk eksogen dan endogen. Sedangkan model pengukuran ditujukan untuk menguji hubungan
antara indikator dengan konstruk variabel laten Ballen 1989 dalam Imam Ghozali 2005. Penelitian ini mengukur dua bagian yaitu 1 pengaruh desentralisasi pengambilan
keputusan terhadap diterimanya impelentasi SIKD melalui variabel adaptasi dan pengaruh desain SIKD, 2 diterimanya impelementasi SIKD berpengaruh langsung terhadap kinerja
dan melalui kepuasan para pegawai. SEM dalam penelitian ini dianalisa menggunakan software AMOS.5.
IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Statistik Deskriptif