Kemunculan Keterampilan Proses Sains dalam Kompetensi Dasar Kemunculan Keterampilan Proses Sains dalam Buku Teks Pelajaran Biologi Non-

2. Aspek Keterampilan Proses Sains dalam Buku Teks Pelajaran Biologi Non-BSE

Tabel 3. Keterampilan proses sains yang dikandung dalam buku teks pelajaran Biologi Non-BSE BAB KPS Kecocokan α Dasar Terpadu 1 5 7 0,8 2 5 5 0,9 3 2 1 0,8 4 4 1 0,8 5 3 5 0,8 6 2 1 0,7 7 6 4 0,7 8 3 2 0,7 Media belajar yang sering digunakan pada kegiatan belajar di sekolah salah satunya adalah buku teks pelajaran, sehingga membuat buku teks pelajaran memiliki peranan penting dalam kegiatan belajar. Menurut Arif Sadiman 2011: 14 media belajar dapat digunakan untuk menyalurkan pesan sehingga membantu mengatasi hambatan dalam penafsiran pesan. Ragam keterampilan proses sains yang terdapat dalam buku diketahui dari hasil kerja panelis, yang kemudian diuji kecocokannya menggunakan uji kanonik. Setelah dilakukan pengujian terhadap panelis dalam penentuan keterampilan proses sains yang dituntut secara keseluruhan dalam buku teks pelajaran Biologi adalah 0,7375, berarti hasil analisis yang dilakukan oleh tiga orang panelis telah memenuhi syarat kecocokan dan keputusan yang diambil oleh para panelis sangat berhati-hati atau memungkinkan terjadi kesalahan dalam pengambilan keputusan. Untuk memperkuat keputusan yang diambil, dilakukan diskusi dengan panelis kembali.

3. Kemunculan Keterampilan Proses Sains dalam Kompetensi Dasar

Tabel 4. Frekuensi Kemunculan KPS dalam KD No Ragam Keterampilan Proses Sains Frekuensi Kemunculan dari 16 KD Persen Kemunculan Keterampilan Proses Sains Dasar 1 Mengamati 5 31,25 2 Komunikasi 13 81,25 3 Mengklasifikasi 6 37,50 4 Melakukan Pengukuran 2 12,50 5 Menyimpulkan 5 31,25 6 Memprediksi 7 43,75 Keterampilan Proses Sains Terpadu 7 Mengidentifikasi Variabel 1 6,25 8 Membuat Tabel Data 4 25,00 9 Membuat Grafik atau Diagram 5 31,25 10 Mendeskripsikan Hubungan antar Variabel 2 12,50 11 Mengumpulkan dan Mengolah Data 7 43,75 12 Menganalisis Hasil Penelitian 4 25,00 13 Menyusun Hipotesis 2 12,50 14 Menetapkan Variabel Operasional 1 6,25 15 Menyusun Percobaan 2 12,50 16 Melakukan Percobaan 2 12,50 Persen keterampilan proses sains digunakan untuk mengetahui seberapa banyak suatu keterampilan proses sains dilibatkan atau dituntut dalam Kompetensi dasar atau buku teks pelajaran. Hasil persen ini digunakan sebagai langkah awal dalam menentukan kecukupan keterampilan proses sains dalam buku teks pelajaran. Keterampilan proses sains yang terkandung dalam kompetensi dasar 1.1 sampai 5.2 meliputi 6 keterampilan proses sains dasar dan 10 keterampilan proses sains terpadu. Keterampilan komunikasi merupakan KPS Dasar dan mengumpulkan dan mengolah data merupakan KPS Terpadu yang paling banyak dikandung mulai dari KD 1.1 sampai 5.2. Berarti kedua keterampilan ini merupakan keterampilan proses sains yang diutamakan dari seluruh kompetensi dasar yang dianalisis

4. Kemunculan Keterampilan Proses Sains dalam Buku Teks Pelajaran Biologi Non-

BSE Tabel 5. Frekuensi Kemunculan KPS dalam Buku No Ragam Keterampilan Proses Sains Frekuensi Kemunculan dari 8 Bab Persen Kemunculan Keterampilan Proses Sains Dasar 1 Mengamati 6 75,00 2 Komunikasi 8 100 3 Mengklasifikasi 2 25,00 4 Melakukan Pengukuran 5 62,50 5 Menyimpulkan 3 37,50 6 Memprediksi 6 75,00 Keterampilan Proses Sains Terpadu 7 Mengidentifikas i Variabel 1 12,50 8 Membuat Tabel Data 2 25,00 9 Membuat Grafik atau Diagram 4 50,00 10 Mendeskripsika n Hubungan antar Variabel 11 Mengumpulkan dan Mengolah Data 5 62,50 12 Menganalisis Hasil Penelitian 2 25,00 13 Menyusun Hipotesis 3 37,50 14 Menetapkan Variabel Operasional 15 Menyusun Percobaan 2 25,00 16 Melakukan Percobaan 7 87,50 Keterampilan proses sains yang dituntut dalam buku teks pelajaran ini meliputi 6 keterampilan proses sains dasar dan 8 keterampilan proses sains terpadu. Keterampilan komunikasi merupakan KPS Dasar dan keterampilan mengumpulkan dan mengolah data merupakan KPS Terpadu yang paling banyak dituntut dalam buku teks pelajaran. Berarti kedua keterampilan ini merupakan keterampilan proses sains yang diutamakan dari seluruh bab dalam buku teks pelajaran yang dianalisis.

5. Kecukupan dan Kecocokan Keterampilan Proses Sains