volumekuantum produksi saja. Pengaruh perubahan harga telah dihilangkan dengan cara menilai dengan harga satu tahun dasar tertentu.
Perhitungan atas dasar harga konstan berguna untuk melihat pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan atau sektoral, juga untuk melihat perubahan struktur
perekonomian suatu kabupaten maupun kotamadya di propinsi dari tahun ke tahun.
2.7 Uraian Sektoral
Produk Domestik Regional Bruto PDRB menurut sektor lapangan usaha terdiri dari sembilan sektor :
1. Sektor Pertanian Sektor pertanian mencakup segala pengusahaan yang didapat dari alam
dan merupakan barang-barang biologis atau hidup, dimana hasilnya akan digunakan untuk memenuhi hidup sendiri atau dijual kepada pihak lain.
Sektor pertanian ini terdiri dari sub-sub sektor yaitu tanaman bahan makanan, tanaman perkebunan, peternakan dan hasil-hasilnya,
kehutanan dan perikanan.
2. Sektor Pertambangan dan Penggalian Kegiatan pertambangan dan penggalian adalah kegiatan yang mencakup
penggalian, pemboran, penyaringan, pencucian, pemilihan dan pengambilan segala macam barang tambang, mineral dan barang galian
Universitas Sumatera Utara
yang tersedia si alam, baik berupa benda padat, benda cair maupun gas. Penambangan dan penggalian ini dapat dilakukan dibawah tana maupun
di atas permukaan bumi. Sifat dan tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk menciptakan nilai guna dari barang tambang dan galian sehingga
memungkinkan untuk dimanfaatkan, dijual atau diproses secara lanjut.
3. Sektor Industri Pengolahan Kegiatan industri adalah kegiatan untuk merubah bentuk baik secara
mekanis maupun kimiawi dari bahan organic ataupun anorganik menjadi produk baru yang kebih tinggi mutunya. Proses tersebut dapat dilakukan
dengan mesin atau tangan, baik dibuat didalam pabrik atau rumah tangga. Termasuk juga disini perakitan bagian-bagian suku cadang
barang-barang industri di pabrik, seperti perakitan mobil dan alat elektronik.
4. Sektor Listrik, Gas dan Air Sektor ini terdiri dari tiga subsektor yaitu subsektor listrik, gas, dan air
bersih.
Subsektor Listrik
Subsektor ini mencakup pembangkitan dan penyaluran tenaga listrik, baik yang diselenggarakan oleh Perusahaan Umum Listrik Negara PLN
maupun oleh perusahaan non PLN, seperti pembangkitan listrik oleh
Universitas Sumatera Utara
Perusahaan Pemerintahan Daerah dan listrik yang diusahakan oleh swasta perorangan maupun perusahaan, dengan tujuan untuk dijual.
Subsektor Gas
Subsektor ini mencakup kegiatan yang meliputi penyediaan gas kota yang disalurkan kepada konsumen dengan menggunakan pipa, dimana
gas tersebut diperoleh dari proses pembakaran batu bara, minyak dan crack dengan produknya berupa gas batubara, gas minyak, gas cracking
, kokas, dan minyak ter. Termasuk juga disini kegiatan penyaluran LPJ dan gas alam yang tekanannya sudah dinaikkan.
Subsektor Air Bersih
Subsektor ini mencakup kegiatan penampungan, penjernihan, dan pendistribusian air bersih kepada rumah tangga, industri, rumah sakit,
dan penggunaan komersil lainnya. Termasuk juga kegiatan penyediaan air bersih dengan menggunakan kincir air atau alat lainnya. Yang
diusahakan oleh Perusahaan Air Minum PAM, milik pemerintah daerah dan non PAM milik swasta ataupun perorangan.
5. Sektor Bangunan Sektor ini menyangkut kegiatan pembangunan dan perbaikan bangunan
konstruksi, baik yang dilakukan oleh kontraktor umum maupun kontraktor khusus. Yang digolongkan sebagai kegiatan konstruksi adalah
Universitas Sumatera Utara
pembuatan, pembangunan, pemasangan, perbaikan berat maupun ringan, semua jenis konstruksi seperti bangunan tempat tinggal,
bangunan bukan tempat tinggal, jalan, jembatan laut, udara, sungai, terminal dan sejenisnya.
6. Sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran Sektor ini terdiri dari tiga subsektor, yaitu subsektor perdagangan, hotel
dan restoran. Pada dasarnya kegiatan ini mencakup kegiatan perdagangan, penyediaan akomodasi hotel, serta penjualan makanan
dan minuman seperti restoran, warung, kedai, pedagang keliling dan sejenisnya.
7. Sektor Pengangkutan dan Komunikasi Sektor ini mancakup kegiatan pengangkutan umum untuk barang dan
penumpang melalui darat, laut, sungai, danau, penyeberangan, dan udara. Termasuk disini juga penunjang angkutan yang mencakup
pemberian jasa atau penyediaan fasilitas yang sifatnya menunjang dan memperlancar kegiatan pengangkutan, seperti tempat parker,
terminalpelabuhan, bongkar muat, keagenan, ekspedisi, bandara, pegudangan dan jalan tol.
Universitas Sumatera Utara
8. Sektor Bank dan Lembaga Keuangan Sektor ini meliputi kegiatan pelayanan jasa bank, asuransi, koperasi, dan
jasa keuangan. Jasa bank meliputi usaha jas perbankan yang dilakukan oleh bank sentral yaitu Bank Indonesia BI, bank devisa, bank
tabungan, dan bank pembangunan. Usahanya meliputi simpan pinjam, mengeluarkan kertas berharga, memberi jaminan bank dan jasa
perbankan.
9. Sektor Jasa-jasa Sektor ini mencakup kegiatan pemerintah, pertahanan dan jasa yang
dikelolah pemerintah maupun pihak swasta meliputi jasa sosial dan kemasyarakatan, jasa hiburan dan kebudayaan serta jasa perorangan dan
rumah tangga.
Universitas Sumatera Utara
BAB 3
SEJARAH SINGKAT TEMPAT RISET
3.1 Sejarah Singkat Badan Pusat Statistik BPS di Indonesia