Pengolahan Data Analisis Data

Universitas Sumatera Utara Berdasarkan perhitungan di atas, diperoleh besar sampel sebanyak 52 orang. Besar sampel ini ditambah 10 untuk mengantisipasi kemungkinan gagal atau drop out . Maka, untuk penelitian ini diperlukan besar sampel minimal sebanyak 57 orang.

4.4. Teknik Pengambilan Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh melalui kuesioner dengan metode wawancara dan dari alat pengecek glukosa darah yang dilakukan oleh peneliti.

4.5. Pengolahan dan Analisis Data

4.5.1. Pengolahan Data

Menurut Wahyuni dan Azhar 2011, pengolahan data dilakukan dengan langkah – langkah sebagai berikut: 1. Editing , data diperiksa ketepatan dan kelengkapannya. 2. Coding, data yang terkumpul dikoreksi dan diberi kode oleh peneliti secara manual sebelum diproses dengan komputer. 3. Entry , data kemudian dimasukkan ke dalam program komputer. 4. Cleaning data , data yang telah dimasukkan ke dalam komputer diperiksa untuk menghindari terjadinya kesalahan dalam pemasukan data. 5. Saving , data disimpan untuk dianalisis. 6. Analisis data.

4.5.2. Analisis Data

Data dianalisis dengan menggunakan program komputer SPSS for windows dan disajikan dalam bentuk tabel dan diagram. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Analisis Univariat Analisis univariat dilakukan pada setiap variabel untuk mendapatkan gambaran masing-masing variabel. 2. Analisis Bivariat Analisis bivariat dilakukan untuk menjelaskan hubungan antarvariabel penelitian. a. Uji Normalitas Uji normalitas dilakukan untuk melihat distribusi data. Untuk besar sampel lebih dari 50 orang, biasanya uji normalitas yang digunakan adalah uji Kolmogorov Smirnov. Untuk data numerik dan besar sampel lebih dari 30 orang, biasanya distribusi data bersifat normal Wahyuni dan Azhar, 2011. b. Uji Linearitas Data dimasukkan dalam bentuk diagram tebar scatter plot untuk melihat apakah hubungan antarvariabel berbentuk linear atau tidak. Jika hubungan tersebut linear, maka dilakukan uji hipotesis yaitu uji korelasi Dahlan, 2014. Cara lain yang dapat digunakan adalah dengan melakukan uji linearitas Test for Linearity pada taraf signifikansi 0,05 Priyatno, 2014. c. Uji Hipotesis Jika distribusi data normal, uji hipotesis yang digunakan adalah uji korelasi Pearson. Jika distribusi data tidak normal, maka akan dilakukan transformasi untuk menormalkan distribusi data. Jika distribusi data tetap tidak normal, maka uji hipotesis yang digunakan adalah uji korelasi Spearman Dahlan, 2014. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1. Hasil Penelitian