Uji Validitas dan Reliabilitas Prosedur Pengumpulan Data

2. Tidak patuh, apabila akseptor yang melakukan kunjungan penyuntikan ulang tidak sesuai dengan tanggal yang tertera pada kartu peserta akseptor KB

G. Uji Validitas dan Reliabilitas

Dalam pengumpulan data diperlukan adanya alat dan cara mengumpulkan data yang baik sehingga data yang dikumpulkan merupakan data yang valid, andal realiable dan aktual. Untuk memperoleh data yang valid maka akan dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Uji validitas dalam penelitian ini adalah dengan dilakukan oleh ahli kebidanan yang berada di Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Setelah kuesioner valid, selanjutnya peneliti melakukan uji reliabilitas. Uji reliabilitas ini dilakukan bersamaan dengan pengumpulan data yang diberikan kepada responden yang menjadi subjek penelitian kemudian dianalisa menggunakan spss. Hasil yang diperoleh dari uji validitas adalah semua soal valid dengan nilai CVI 0.78. Kemudian dari uji reliabilitas pada 10 responden didapatkan hasil bahwa semua kuesioner sudah reliabel dengan nilai crobanch alpha 0.706.

H. Prosedur Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan sendiri oleh peneliti dengan menggunakan kuesioner tentang hubungan antara tingkat pengetahuan ibu tentang kontrasepsi suntik DMPA dengan kepatuhan jadwal penyuntikan ulang di Puskesmas Sukaramai. Prosedur pengumpulan data dalam penelitian ini dimulai dari mendapatkan surat permohonan izin pelaksana penelitian dari pihak pendidikan atau ketua pelaksana program D IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan Universitas Sumatra Utara, kemudian mengajukan surat permohonan izin pelaksanaan penelitian tersebut kepada pimpinan Puskesmas Sukaramai. Setelah mendapat persetujuan, peneliti melaksanakan pengumpulan data dengan mendatangi rumah rsponden. Saat melakuan pengumpulan data peneliti ditemani oleh Universitas Sumatera Utara bidan yang bekerja di puskesmas tersebut. Responden yang diteliti adalah responden yang sesuai dengan kriteria penelitian. Peneliti melakukan pendekatan kepada responden yang dibantu pleh bidan puskesmas dan menjelaskan tentang tujuan penelitian dan menanyakan kesediaan responden dengan menggunakan informed consent sebagai tanda pernyataan persetujuan menjadi responden. Setelah responden menandatangani surat persetujuan, kuesioner diisi langsung oleh responden. Kemudian kuesioner dikumpulkan kembali oleh peneliti dan diperiksa kelengkapannya sehingga data yang diperoleh terpenuhi.

I. Analisis Data

Analisa data bertujuan untuk membuktikan apakah ada hubungan antara variable independent dengan variable dependent dengan menggunakan analisa uji statistik fisher exact yang di olah menggunakan komputerisasi, sebelum dilakukan uji fisher exact analisa terlebih dahulu secara bertahap yaitu : 1. Analisa univariat Analisa data univariat digunakan untuk mendeskripsikan variabel independen dan variabel dependen yaitu, pengetahuan ibu tentang kontrasepsi suntik DMPA dengan kepatuhan jadwal penyuntikan ulang di Puskesmas Sukaramai tahun 2014 dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi. 2. Analisa bivariat Analisis bivariat digunakan untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen dengan menggunakan uji fisher exact dengan dan data diolah dengan menggunakan komputerisasi dengan kemaknaan signifikan nilai p 0,05. Hasil analisa dikatakan bermakna apabila nilai p 0,05, artinya ada hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat yang diteliti. Universitas Sumatera Utara

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Cover Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Kontrasepsi Suntik DMPA dengan Kepatuhan Jadwal Penyuntikan Ulang di Puskesmas Sukaramai Tahun 2014

0 0 10

Chapter II Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Kontrasepsi Suntik DMPA dengan Kepatuhan Jadwal Penyuntikan Ulang di Puskesmas Sukaramai Tahun 2014

0 0 8

Reference Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Kontrasepsi Suntik DMPA dengan Kepatuhan Jadwal Penyuntikan Ulang di Puskesmas Sukaramai Tahun 2014

0 1 2

Appendix Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Kontrasepsi Suntik DMPA dengan Kepatuhan Jadwal Penyuntikan Ulang di Puskesmas Sukaramai Tahun 2014

0 0 18

GAMBARAN PEMAKAIAN DAN KEPATUHAN JADWAL PENYUNTIKAN ULANG KONTRASEPSI SUNTIK

0 0 10

HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN KONTRASEPSI SUNTIK DMPA DENGAN KENAIKAN BERAT BADAN DI PUSKESMAS KRATON YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Antara Penggunaan Kontrasepsi Suntik DMPA dengan Kenaikan Berat Badan di Puskesmas Kraton Yogyakarta - DIGILIB UNISAY

0 0 9

i HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG KONTRASEPSI DMPA DENGAN TINGKAT KECEMASAN AKSEPTOR DI BPS Y. SRI SUYANTININGSIH YOGYAKARTA TAHUN 2012 NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Kontrasepsi DMPA dengan Tingkat Kecemasan Akseptor

0 0 13

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG IMUNISASI CAMPAK DENGAN KEPATUHAN JADWAL PEMBERIAN IMUNISASI CAMPAK PADA BALITA DI PUSKESMAS DANUREJAN I YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Imunisasi Campak dengan Kepatuhan Jadw

0 1 14

HUBUNGAN LAMA PEMAKAIAN KONTRASEPSI SUNTIK DMPA DENGAN PENINGKATAN BB PADA AKSEPTOR SUNTIK DMPA DI BPS NUR LIA AMRON BANTUL YOGYAKARTA TAHUN 2009 NASKAH PUBLIKASI - HUBUNGAN LAMA PEMAKAIAN KONTRASEPSI SUNTIK DMPA DENGAN PENINGKATAN BB PADA AKSEPTOR SUNTIK

0 0 9

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG KB SUNTIK DMPA DENGAN TINGKAT KECEMASAN MENGHADAPI GANGGUAN MENSTRUASI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SEMANU TAHUN 2013 - DIGILIB UNISAYOGYA

0 0 10