Pengertian Komunikasi Jenis dan Bentuk Komunikasi 1. Jenis komunikasi

BAB III PEMBAHASAN

3.1 Pengertian Komunikasi

Pengertian komunikasi diekstrak dari bahasa latin yaitu “communication” yang ber istilah”communis” yang berarti menciptakan kebersamaan antara dua orang atau lebih. Dalam kehidupan kita selain menjadi makhluk sosial yang sangat membutuhkan interaksi dengan orang lain. Nah dari interaksi itulah terjadi komunikasi itu sendiri. Menurut Effendy 1998:9 komunikasi adalah proses penyampain pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk memberitahu,mengubah sikap, pendapat, atau perilaku, baik secara lisan langsung ataupun tidak langsungmelalui media.

3.2 Jenis dan Bentuk Komunikasi 1. Jenis komunikasi

a. Komunikasi Verbal Menurut Muhammad2007:95 komunikasi verbal berarti komunikasi melalui kata-kata, baik secara tertulis maupun secara lisan.Lisan merupakan komunikasi dengan mengadakan suatu pembicaraan ataupun percakapan.Sedangkan komunikasi tertulis menunjukkan adanya suatu bukti tertulis.Komunikasi verbal sangat penting dalam suatu organisasi dan merupakan kunci sukses suatu organisasi maupun karir seseorang.Begitu pentingnya komunikasi verbal, sehingga tanpa komunikasi ini organisasi tidak dapat berfungsi. Komunikasi verbal dapat berupa kontak tatap muka, wawancara, konsultasi, dan pidato.Komunikasi tatap muka merupakan komunikasi yang 18 Universitas Sumatera Utara paling umum yakni berupa perintah-perintah, instruksi-instruksi, permintaan- permintaan, penyampaian informasi dan lain sebagainya.Komunikasi tatap muka ini memiliki beberapa kelebihan, yakni komunikator dapat mengetahui apakah penerima pesan sudah mengerti dengan pesan yang disampaikan. Dengan demikian kecerdasan dan pengetahuan umum dari penerima pesan mengenai pokok persoalan akan menunjukkan gaya atau cara penyampaian suatu pesan. Disamping itu juga, dengan menggunakan komunikasi tatap muka penerima dapat meminta penjelasan secara langsung dari komunikator, apabila diperlukan.Apabila kontak itu dalam bentuk diskusi, maka masing-masing peserta dapat memberikan pendapat sekiranya diperlukan untuk menyampaikan sesuatu. Namun selain kelebihan yang telah disampaikan diatas, komunikasi tatap muka ini juga memiliki beberapa kekurangan yakni, pada saat penerima pesan memerlukan petunjuk untuk menjelaskan tugasnya, maka tanpa adanya catatan tertulis ada kemunginan tugas yang ditujukan menjadi kurang sesuai dengan yang diperintahkan, tentunya hal ini sangat merugikan. Kekurangan lainnya, dengan tidak adanya bukti apa yang telah disetujui, mungkin saja terjadi perselisihan sesudah itu mengenai instruksi yang sesungguhnya atau wewenang apa yang telah diberikan. Selain itu, apabila komunikator tidak cakap dalam menyatakan pendapatnya, maka dapat terjadi kesalahtafsiran. Wawancara merupakan suatu pelaksanaan komunikasi dua arah.Wawancara sering dilakukan pada saat mewawancarai calon pegawai, wawancara untuk promosi, wawancara disiplin, pembicaraan mengenai masalah- masalah perusahaan dan sebagainya.Maksud utama wawancara adalah untuk Universitas Sumatera Utara mendapatkan dan memberikan informasi dan untuk mengadakan penilaian perseorangan.Oleh karena itu dalam wawancara harus melibatkan dua pihak. Pidato dapat dilakukan sebagai bagian dari program pendidikan juga pada orang-orang yang mempunyai kepentingan umum, misalnya pada suatu konferensi orang-orang profesi atau kepada mereka yang membutuhkan informasi.Selain itu pidato jugaa dilakukan untuk mengumumkan keputusan kebijaksanaan, misalnya pidato seorang direktur kepada tenaga kerja mengenai perselisihan yang terjadi didalam perusahaan. b. Komunikasi Nonverbal. Menurut Muhammad2007:130 komunikasi non-verbal berarti menyampaikan informasi dengan menggunakan syarat-syarat atau tanpa menggunakan kata-kata.Pesan nonverbal ini dapat disampaikan melalui gerak badan, bentuk tubuh, postur tubuh, ekspresi wajah, gerakan tangan dan mata serta anggukan atau gelengan kepala.Aspek-aspek nonverbal ini banyak sekali mempengaruhi jalannya pembicaraan antara orang-orang, baik didalam suatu organisasi ataupun lingkungan social lainnya. Seperti aspek dari ekspresi wajah adalah menaikkan dan menurunkan alis mata. Bila menunjukkan kaget biasanya seseorang akanmenaikkan alis matanya. Sedangkn bila marah seseorangan biasanya akan mengkerutkan alis matanya, sehingga respon nonverbal diberikan oleh pendengar secara terus-menerus tentang apa yang dikatakan pembicara. Komuniksi nonverbal merupakan suatu tambahan yang sangat berharga pada komunikasi yang dinyatakan dalam kata-kata. Komunikasi nonverbal menyatakan segi emosional dari suatu komunikasi, akan tetapi kita sebaiknya membaca kode Universitas Sumatera Utara komunikasi nonverbal dalam hubungan dengan kata-kata yang menyertainya. Komunikasi nonverbal memberikan umpan balik yang berharga baik bagi pembaca kode. 2. Bentuk komunikasi a. komunikasi langsung komunikasi iniberbentuk kata-kata,gerakan-gerakan, yang berarti khusus dan penggunaan isyarat, misalnya kita berbicara langsung kepada seseorang dihadapan kita. b. komunikasi tidak langsung Komunikasi ini biasanya menggunakan alat dan mekanisme untuk melipatgandakan jumlah penerima pesan seperti buku,radio,dll. Bentuk komunikasi berdasarkan arah pesan a. Komunikasi Satu Arah One Way Communication. Komunikasi satu arah adalah komunikasi yang berlangsung disatu pihak saja, yaitu dari pihak komunikatornya.Dalam hal ini pihak penerima memberikan reaksi terhadap pesan-pesan yang diterima pihak pengirim berita, yaitu komunikatornya. Universitas Sumatera Utara b. Komunikasi Dua Arah Two Way Communication. Sedangkan komunikasi dua arah adalah komunikasi yang bersifat timbal- balik, baik dari pihak komunikasi maupun pihak komunikan.

3.3 Proses Komunikasi