organisasinya. Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa pada dasarnya pengukuran dapat dilakukan secara fleksibel sesuai dengan jenis usaha
organisasi, adapun unsur-unsur penilaian kinerja antara lain: produktivitas, kualitas, ketepatan waktu, cycle time, pemanfaatan sumber daya, biaya,
tangung jawab, ketaatan, kejujuran, dan kerjasama.
B. Penitian Terdahulu
1. Marwan 2007 penelitian yang berjudul pengaruh gaya kepemimpinan, disiplin dan lingkungan kerja terhadap kinerja guru di SD UPTD Pendidikan
Kecamatan Tawangsari Sukoharjo, penelitian dilakukan terhadap 84 guru SD menyimpulkan bahwa gaya kepemimpinan, disiplin, dan lingkungan kerja
berpengaruh terhadap kinerja guru baik secara parsial maupun simultan. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan regresi linear berganda.
2. Suratman 2008 penelitian yang berjudul pengaruh kepemimpinan, motivasi kerja, dan suasana kerja terhadap kinerja guru SD di Kecamatan
Karangmalang Sragen. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa: kepemimpinan berpengaruh positif terhadap kinerja guru, motivasi kerja berpengaruh positif
terhadap kinerja guru, dan suasana kerja berpengaruh terhadap kinerja guru SD di Kecamatan Karangmalang. Penelitian dilakukan terhadap 96 sampel
dari 292 guru yang ada. Pengujian hipotesis dilakukan dengan mengunakan teknik analisis regresi linear berganda.
C. Kerangka Pemikiran
Gaya Kepemimpinan kepala sekolah
Kinerja guru
Gambar 1. Kerangka Pemikiran Dari gambar di atas, dapat dijelaskan bahwa gaya kepemimpinan kepala
sekolah yang baik yang mempunyai perhatian terhadap guru, kemampuan kepala sekolah memberikan petunjuk, membimbing, mendidik, membina, mengarahkan,
mempengaruhi bawahan, merencanakan, pengorganisasian, dan melakukan pengawasan kemungkinan berpengaruh terhadap peningkatan kinerja karyawan.
Suasana kerja yang nyaman, ruangan kelas yang memiliki ventiliasi udara dan cahaya yang cukup pengaturan ruangan kerja yang baik, kemungkinan dapat
meningkatkan kinerja guru, sebaliknya suasana kerja yang tidak menyenangkan kemungkinan dapat menurunkan kinerja guru.
D. Hipotesis
1. Ada hubungan yang positif gaya kepemimpinan kepala sekolah dengan kinerja guru SMP Negeri 1 Atap Kerugmunggang Kecamatan Borobudur Kabupaten
Magelang. 2. Ada hubungan yang positif suasana kerja dengan kinerja guru SMP Negeri 1
Atap Kerugmunggang Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang. 3. Ada hubungan yang positif gaya kepemimpinan kepala sekolah dan suasana
kerja dengan kinerja guru SMP Negeri 1 Atap Kerugmunggang Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang.
Suasana kerja
BAB III METODOLOGI PENELITIAN