ʹ͵
Hardi Sudjana
3. Chamfers
Chamfer merupakan salah satu demensi dari benda kerja yang digambarkan memanjang sepanjang garis gambar bersama dengan
sudut sebesar 45 . Bentuk Chemper pada gambar kerja diperlihatkan
pada gambar berikut.
a. b.
Gambar 8.17 Ukuran dan Champer
4. Ukuran tidak diskala dan garis pemotongan Breaklines
Ukuran tidak diskala merupakan ukuran yang baik, namun jika tidak memungkinkan maka pada ukurannya diberikan garis tebal
dibawah angka ukurnya. lihat gambar 8.17. Untuk benda yang berukuran sangat besar, maka pada bagian
tersebut diberi garis pemotongan breakelines gambar 8.17 pada ukuran ini ditulis tanpa mempertimbangakan skala atau garis bawah.
5. Tabulasi ukuran
Pembuatan tanda ukuran pada tabel dilakukan apabila jumlah item dari benda kerja memiliki bentuk yang sama maka ukuran dapat
dibuat dengan bentuk tabel seperti contoh berikut. Ukuran yang terdapat pada tabel ini juga dapat digunakan dengan menentukan
koordinat dimensi untuk posisi lubang dari ujung serta diameter yang diinginkan.
Di unduh dari : Bukupaket.com
ʹͶ
Hardi Sudjana
Tabel 8.3 Data ukuran untuk gambar benda Part.
No. Millimetres
A B
C D
E 1 10 20 30 15 42
2 10 20 35 15 47 3 10 20 30 12 40
4 10 20 35 12 45 5 12 25 40 20 55
6 12 25 50 20 65
Gambar 8. 18 Gambar dengan dimensi pada tabel
Gambar 8.19 Tampilan ukuran gambar pada tabel
Di unduh dari : Bukupaket.com
ʹͷ
Hardi Sudjana
Tabel 8.4 Ukuran kertas gambar Hole
Millimetres Dia
X Y
A
1
6 42 8 A
2
6 12 72
B
1
12 32 20 B
2
12 12 40 B
3
12 32 60
6. Penandaan
x
Tanda sama dengan
Tanda sama dengan = kadang-kadang digunakan sebagai pengganti angka ukuran dimana sebuah ukuran dimensi
benda kerja dibagi dalam sejumlah bagian yang sama.
Gambar 8.20 Tanda sama dengan =
Di unduh dari : Bukupaket.com
ʹ
Hardi Sudjana
x
Tanda dua mata panah double Arrowhead
Tanda dua mata panah double Arrowhead pada garis ukuran digunakan untuk menunjukkan ukuran lengkap pada bagian
gambar yang sangat besar lihat gambar.
Gambar 8.21 Tanda dua mata panah double Arrowhead
x
Garis sumbu Centrelines
Menggambarkan ukuran dari dimensi yang tidak ditentukan dapat dilakukan melalui garis sumbu walaupun garis sumbu mungkin
melenceng dari posisinya namun dapat diasumsikan pembagiannya sama terhadap bagian yang lain.
Gambar 8.22 Garis sumbu Centrelines
Di unduh dari : Bukupaket.com
ʹ
Hardi Sudjana
x
Titik Dot
Titik kadang kadang diperlukan untuk memperjelas pada posisi mana referensi suatu ukuran tersebut ditentukan, sebagaimana
dicontohkan pada gambar 8.23 dan 8.24 gambar 8.24 diukur keliling lingkaran atau bentuk curve. Titik juga digunakan sebagai posisi
awal pengukuran gambar 8.24.
Gambar 8.23 Titik khayal hubungan antar bagian ditegaskan
dengan titik bagian ujung
Gambar 8.24 Pemakaian tanda titik Dot referensi
Di unduh dari : Bukupaket.com
ʹͺ
Hardi Sudjana
ukuran permukaan curve
Gambar 8.25 Ukuran dari garis referensi umum 7. Toleransi
Tolerances
Toleransi toleranes merupakan salah satu unsur gambar yang sangat penting baik secara teknis maupun ekonomis, hal ini
merupakan wewenang dari perencana dan telah melekat dengan proses manufaktur atau pembentukannya. Produk benda kerja yang
tidak memenuhi syarat toleransi maka akan menjadi rongsokan yang tidak berguna dan menimbulkan kerugian bahan material, buruh
serta pelayanan. Dalam keadaan khusus jarak toleransi lengkap akan dicapai selama proses produksi, yakni dengan melakukan
percobaan untuk membuat produk dengan toleransi yang lebih kecil dari kelebihan ukuran Allowance, untuk mengetahui ketercapaian
ukuran atau permukaan akhir serta toleransi geometrical, namun
Di unduh dari : Bukupaket.com
ʹͻ
Hardi Sudjana
demikian kelebihan ukuran yang terlalu besar juga akan merugikan, disamping waktu terbuang juga meningkatnya biaya produksi.
x Toleransi Umum
Toleransi dapat ditunjukkan pada gambar dengan beberapa cara, antara lain :
o Penulisan langsung batas ukuran yang diizinkan tertinggi dan
terendah dari ukuran yang ditentukan, Contoh :
20,00 19,95
atau untuk sudut : 30
5’ 29
50’ o
Penulisan batas ukuran tertinggi dan terendah ditulis pada ukuran dasar,
Contoh : atau :
Catatan : Penulisan batas toleransi ini hanya
diberikan untuk satu petunjuk plus atau minus, sedangkan nilai nol dapat
dihilangkan,
Contoh : 20,1
-0,15
+ 0 dihilangkan atau :
Di unduh dari : Bukupaket.com
ʹͺͲ
Hardi Sudjana
o Penulisan batas toleransi berdasarkan simbol yang diberikan
oleh AS 1654 – “Fits and Limits for engineering”, dimana toleransi untuk lubang diterapkan secara cepat dengan
menggunakan huruf capital yang diikuti dengan angka dan untuk poros digunakan huruf kecil dan diikuti dengan angka ,
contoh : untuk lubang : 20H7
atau untuk poros : 20g6 Nilai untuk simbol ini dapat diketahui dari AS 1654.
8. Penggambaran benda-benda tuangan