Source Address Destination Address

13. Option

Menunjukkan informasi yang memungkinkan suatu paket meminta layanan tambahan

14. Padding

Bit- bit “0” tambahan yang ditambahkan ke dapam field ini untuk memastikan header IPv4 tetap berukuran multiple 32- bit

2.1.2. Pertumbuhan koneksi internet Dunia

Sekitar 40 dari populasi dunia memiliki koneksi internet hari ini. Pada tahun 1995, kurang dari 1 pengguna. Jumlah pengguna internet telah meningkat sepuluh kali lipat dari tahun 1999-2013. Satu miliar pertama tercapai pada tahun 2005. Miliar kedua pada tahun 2010, ketiga pada tahun 2014. Grafik dan tabel di bawah ini menunjukkan jumlah pengguna internet global yang per tahun sejak tahun 1993: [2] Gambar 2.1.2 Grafik pengguna internet Dengan semaking banyaknya pengguna internet, ketersediaan alamat IP juga semakin berkurang. Jumlah alamat IP pada IPv4 tidak akan cukup untuk digunakan pada setiap device yang juga semakin banyak. IPv4 dengan 32-bits address length-nya hanya dapat mengasilkan sekitar 4,2 Miliar alamat IP. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Solusi yang pertama diberikan adalah dengan menggunakan CIDR Classless Inter Domain Routing. Metode ini adalah untuk mengalokasikan alamat IP dan routing paket-paket IP dengan cara yang lebih fleksibel. Tujuannya disini adalah untuk mengurangi pertumbuhan routing tabel di internet dalam rangka untuk membatasi penggunaan alamat IPv4. Solusi kedua adalah dengan menggunakan Network Address Translation NAT dimana satu alamat IP dapat di translasi ke beberapa host dalam jaringan NAT. Solusi ketiga disebut Dynamic Host Configuration Protocol DHCP yang digunakan pada jaringan IP sebagai protokol konfigurasi otomatis. Namun, dari solusi diatas masih memiliki masing masing kelemahan. Kebutuhan tabel routing yang besar pada CIDR menjadi sangat jelas, mengakibatkan kesulitan dalam routing. Solusi NAT melanggar perinsip dari internet dan ada juga beberapa aplikasi yang tidak support NAT. Ketiga teknologi ini dirancang sebagai solusi tetapi membuat jairngan lebih lambat dan lebih kompleks. Teknologi ini tidak mengatasi masalah berkurangnya ketersediaan alamat IPv4, tetapi hanya menunda habisnya alamat IPv4.

2.2. Internet Protocol Version 6 IPV6

Berbeda dengan IPv4 yang memiliki panjang 32-bit, alamat IPv6 yang dikenal juga dengan Internet Protocol next generation IPng memiliki panjang 128-bit dengan total alamat yang dapat ditampung hingga 2 128 3,4 10 38 alamat [7]. Total alamat yang sangat besar ini bertujuan untuk menyediakan ruang alamat yang tidak akan habis dalam beberapa masa kedepan, dan membentuk infrastruktur routing yang disusun secara hierarkis sehingga mengurangi kompleksitas proses routing dalam tabel routing. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI