PERSIAPAN Minggu I; 5­8 Mei

Laporan Kegiatan KKN

BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN

A. PERSIAPAN Minggu I; 5­8 Mei

1. Gambaran daerah lokasi KKN  Letak dan Potensi Alam Desa kedungwuluh merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Padaherang Kabupaten Ciamis, berada dijalur aternatip obyek wisata Ciamis Selatan yaitu pantai Pangandaran. Adapun letak geografis Desa Kedungwuluh adalah : a. Kedaan Umum Luas daerah Desa Kedungwuluh terdiri dari : - Luas daerah Desa kedungwuluh adalah : - Tanah saawah irigasi seluas 66,34 Ha. - Tanah sawah pasang surut 66,36 Ha. - Tanah rekreasi dan oleh raga seluas 0,66 Ha. - Tanah perikanan daratair tawar 3 Ha. - Rawa seluas 121 Ha. b. Jarak dari desa - Jarak ke ibu kota kcamatan 1,5 Km. - Jarak dari ibu kota kabupaten 58 Km. Kelompok 1 Desa Kedungwuluh Kec. Padaherang Kab. Ciamis 18 Laporan Kegiatan KKN - Jarak dari ibu kota propinsi 179 Km. - Waktu tempuh ke ibu kota Kecamatan 0,5 jam. - Waktu tempuh ke ibu kota Kabupaten 2 jam. - Waktu tempuh ke pusat fasilitas terdekat ekonomi, kesehatan, pemerintahan 0,15 jam c. Batas­batar Wilayah - Sebelah Utara : Desa Karangmulya. - Sebeleh Timur : Desa Karang Pawitan. - Sebelah Selatan : Desa Padaherang - Sebelah Barat : Desa Payutran. d. Pembagian Wilayah Kerja Desa Kedungwuluh terdiri dari 4 dusun yaitu: Dusun Kedungwuluh, Dusun Babakan, Dusun Balater, dan Dusun Cibuntu memiliki 10 RW dan 26 RT.  Potensi Penduduk 1. Jumlah penduduk berdasarkan golongan umur dan jenis kelamin a. Penduduk laki­laki berjumlah 1.659 orang. b. Penduduk perempuan berjumlah 1.905 orang. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada tabel berikut : Kelompok 1 Desa Kedungwuluh Kec. Padaherang Kab. Ciamis 19 Laporan Kegiatan KKN TABEL I KOMPOSISI PENDUDUK DESA KEDUNGWULUH TAHUN 2004 MENURUT KELOMPOK UMUR DAN JENIS KELAMIN NO. UMUR L P JUMLAH 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 0 – 12 bulan 13 bln – 4 tahun 5 – 6 tahun 7 ­ 12 tahun 13 – 15 tahun 16 – 18 tahun 19 – 60 tahun 61 ­ …….. 27 127 98 195 127 118 959 17 34 129 117 182 179 139 1108 19 61 255 215 378 305 257 2067 36 Jumlah 1669 1907 3576 2. Agama Penduduk a. Agama Islam : 100 b. Agama keristen : ­ c. Agama HinduBudha : ­ Berdasarkan prosentase di atas, jelas bahwa penduduk Desa kedungwuluh seluruhnya penganut agama Islam. C. Mata Pencaharian Penduduk - Petani pemilik 469 orang Kelompok 1 Desa Kedungwuluh Kec. Padaherang Kab. Ciamis 20 Laporan Kegiatan KKN - Penyewa penggarap 62 orang - Buruh tani 247 orang - Pemilikternak kambing 27 orang - Pemilik ternak ayam 18 orang - Pemilik ternak kerbau 1 orang - Pemilik ternak itik 21 orang - Pemilik ternak domba 37 orang - Pemilik kolam 85 orang - Pengusa kecil hom indrusti 4 orang - Buruh industri kecil kerajinanrumah tangga 28 orang - Pegawai kelurahan 13 orang - Guru 42 orang - PNSTNIPOLRI 20 orang - Pegawai kesehatanperawat 7 orang - Bidan Desa 2 orang - Dokter 20 orang - PensiunABRISipil 19 orang - Warung 56 orang - Pengusaha sedang 5 orang - Kios 3 orang - Toko 6 orang Kelompok 1 Desa Kedungwuluh Kec. Padaherang Kab. Ciamis 21 Laporan Kegiatan KKN - Angkutas sepedah motor 29 orang - Tukang kayu 39 orang - Tukang batu 21 orang - Tukang jahitbordir 7 orang - Tukang cukur 5 orang  Ekologi dan Sarana pisik Hubungan timbal balik antara mahluk hidup dan kondisi alam dan lingkungan sekitarnya kebanyakan telah mengikuti tuntutan jaman, baik dalam situasi maupun kondisi kehidupan sehari­hari. Bahkan dalam sarana pisik kebutuhan masyaraka dinilai sudah cukup “ misalnya: - Sarana tempat tinggal rumah kebanyakan sudah permanen - Sarana pendidikan baik umum ataupun agama sudah permanen - Telah memiliki lapangan olah raga sendiri - Sarana peribadatan masjid selain bangunannya permanen, juga sudah tergolong megah. - Sarana­sarana lain yang dibutuhkan masyarakat sudah dianggap cukup 2. Observasi dan Silaturahmi di lapangan Kelompok 1 Desa Kedungwuluh Kec. Padaherang Kab. Ciamis 22 Laporan Kegiatan KKN Sebelum kegiatan Kuliah Kerja Nyata KKN dilaksanakan, seluruh peserta KKN diharuskan mengikuti pembekalan yang dilaksanakan selama dua hari, yaitu tanggal 1 – 2 Mei 2004 bertempat di aula Institut Agama Islam Latifah Mubarokiyah Pondok Pesantren Suryalaya Tasikmalaya. Materi yang diterima calon pesaerta KKN dalam pembekalan tersebut antara lain : 1. Kebijakan Implementasi Tri Darma Perguruan Tinggi di Masyarakat oleh Prof.Dr.H. Juhaya S.Praja. 2. Pengertian dasar dan Strategi Kuliah Kerja Nyata oleh Dr.H.B. Siswanto, Msi. 3. Pendekatan Sosial dalam Pembangunan Masyarakat oleh DRs. H.E. Usman Effendy, MS. 4. Peran Mahasiswa dalam Implementasi UU No.221999 dan Pembinaan Industri Kecil Pedesaan oleh H. Deddy Gunardy, SE.ST.MM. 5. Pembekalan RohaniTalqin Dzikir oleh KH. Zaenal Abidin Anwar. 6. Pendekatan Tasawuf dalam Pembinaan Masyarakat oleh Dr. H. Cecep Alba, MA. 7. Sistem Perencanaan dan Pelaporan Program KKN oleh Drs. H. Suhrowardi, M.Ag. Kelompok 1 Desa Kedungwuluh Kec. Padaherang Kab. Ciamis 23 Laporan Kegiatan KKN 8. Informasi Lokasi dan Penyusunan Program KKN oleh Dosen Pembimbing. Kuliah Kerja Nyata KKN yang diselenggarakan oleh Institut Agama Islam Latifah Mubarokiyah tahun akademik 20032004 dilaksanakan dari tanggal 4 Mei 2004 sampai dengan tanggal 12 Juni 2004. Yang berlokasi di lima Kecamatan diantaranya Kecamatan Padaherang dan Kecamatan Kalipucang Kabupaten Ciamis, Kecamatan Sukabumi Kabupaten Sukabumi, Kecamatan Jalancagak Kabupaten Subang dan Kecamatan Ciawigebang Kabupaten Kuningan. Kegiatan yang di pusatkan di Desa Kedungwuluh Kecamatan Padaherang Kabupaten Ciamis pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata KKN mengacu pada program yang disusun berdasarkan tiga bidang garapan, yaitu garapan pokok yaitu bidang keagamaan, garapan penunjang yaitu peningkatan kemampuan ekonomi masyarakat dengan pendekatan keagamaan, dan garapan tambahan yaitu administrasi pemerintahan desa, kependudukan, wanita dan kepemudaan. Sebagai mana yang tercantum dalam buku Kelompok 1 Desa Kedungwuluh Kec. Padaherang Kab. Ciamis 24 Laporan Kegiatan KKN pedoman KKN IAILM Pondok Pesantren Suryalaya Tasikmalaya tahun akademik 20032004. Selama empat hari pertama kami mengadakan observasi lapangan sekaligus perkenalan dengan masyarakat Desa Kedungwuluh, dengan maksud untuk mengenal secara langsung keadaan masyarakat baik dari segi kehidupan beragama, bermasyarakat maupun tingkat perekonomiannya. Hasil observasi kemudian disusun menjadi sebuah pra program KKN yang kemudin kami jabarkan dalam program KKN yang sesungguhnya. Observasi lapangan kami lakukan dengan metode silaturahmi kepada aparat pemerintahan, tokoh masyarakat dan alim ulama, tokoh pemuda serta sebagian masyarakat Desa Kedungwuluh. 3. Penyusunan dan Sosialisasi Program Setelah observasi di lapangan telah selesai dilaksanakan maka kami menyusun rencana program yang akan dilaksanakan. Program yang disusun tentunya disesuaikan dengan temuan kita di lapangan dan kebutuhan masyarakat pada umumnya. Semua anggota kelompok kita libatkan untuk membahas program secara keseluruhan. Karena program Kelompok 1 Desa Kedungwuluh Kec. Padaherang Kab. Ciamis 25 Laporan Kegiatan KKN yang telah disusun harus dilaksanakan oleh semua anggota kelompok dengan sikap penuh tanggungjawab dan dedikasi yang tinggi dan tentunya tanpa pamrih. Beruntung sekali di dekat posko kami ada sebuah rental komputer sehingga bisa membantu terselesaikannya pembuatan program. Program ini kemudian kita sampaikan kepada kepala desa untuk diketahui dan meminta persetujuannya. Mengingat pelaksanaan KKN ini bertepatan dengan bulan Maulid maka kami tidak mendapatkan kesulitan untuk mensosialisasikan program kepada masyarakat desa Kedumgwuluh yang terdiri dari 4 dusun. Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw. yang diselenggarakan oleh beberapa mesjid kita jadikan media untuk mensosialisasikan program KKN kepada masyarakat. Dalam kesempatan yang baik ini pula kita gunakan untuk menginformasikan kepada masyarakat tentang keberadaan Institut Agama Islam Latifah Mubarokiyah IAILM yang berada di Pondok Pesantren Suryalaya Tasikmalaya. Diharapkan ada sebagian masyarakat yang berminat untuk mengajak putera­puterinya melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi disamping kemampuan ruhani yang Kelompok 1 Desa Kedungwuluh Kec. Padaherang Kab. Ciamis 26 Laporan Kegiatan KKN bisa diolah melalui pendidikan tasawuf dengan mengamalkan ajaran tharekat Qodiriyyah Naqsyabandiyyah. Kemudian diketahui, bahwa ada beberapa Ikhwan yang memang sudah mengamalkan TQN. dikarenakan Sesepuhnya sudah meninggal dunia maka kegiatan amalan TQN otomatis berhenti. Adalah merupakan tugas kami untuk membimbing mereka dalam mengamalkannya.

B. Pelaksanaan Minggu II; 9­5 Juni