Prosedur Pembuatan Akta Kelahiran Umum Khusus

commit to user “pencatatan kelahiran yang terlambat itu harus dilampiri dengan surat permohonan secara tertulis kepada walikota Surakarta yang berisikan tentang persetujuan pencatatan akta kelahiran dan bermaterai”. hasil wawancara tanggal 10 Maret 2011 Hal yang harus dilakukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Surakarta setelah pemohon memenuhi kewajibannya dalam pembuatan Akta kelahiran umum biasa adalah : 1. Menerima permohonan dan meneliti persyaratan. 2. Setelah persyaratan lengkap dan benar selanjutnya dicatat dalam regester kelahiran dan diterbitkan kutipan akta kelahiran. 3. Jangka waktu penyelesaian 7 hari kerja. Dengan demikian, apabila sudah memenuhi persyaratan, pengurusan akta akan mudah dan bisa selesai dalam waktu tujuh hari kerja. Pengamatan yang dilakukan penulis yaitu petugas sudah menginformasikan kepastian waktu tentang penyerahan dokumen pada saat proses pemeriksaan dokumen selesai. Selain itu pihak Dinas juga menempel tentang durasi pelayanan yang telah ditentukan dalam Perda No 6 Tahun 2002 jo Tahun 2003 tentang waktu pembuatan akta kelahiran yaitu 7 hari di papan pengumuman. Hal ini juga disampaikan oleh staff Dispenduk Capil bagian Pelayanan bahwa : “penyerahan dokumen yang telah selesai diperiksa akan memerlukan waktu 7 hari kerja dan jika terjadi kesalahan dalam mencetak akta, maka pihak dinas akan berusaha memberitahukan kepada pemohon melalui telepon, maka dari itu pihak dinas akan meminta nomor telepon kepada pemohon akta.”hasil wawancara tanggal 10 Maret 2011

B. Prosedur Pembuatan Akta Kelahiran Umum Khusus

Pencatatan kelahiran umum khusus di Dispenduk Capil Surakarta sama dengan ketentuan pada pencatatan kelahiran umum biasa. Hal yang membedakan antara pencatatan akta kelahiran umum biasa dengan umum khusus adalah terkait dengan peristiwa kelahiran. Pencatatan Akta Kelahiran Umum Khusus dilakukan Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m commit to user bagi pemohon atau orang tuawali dengan peristiwa kelahiran anak dalam kategori sebagai berikut : 1. Peristiwa kelahiran yang tidak diketahui asal usul atau keberadaan orang tuanya. Pencatatan kelahiran dalam Register Akta Kelahiran dan penerbitan Kutipan Akta Kelahiran terhadap peristiwa kelahiran seseorang yang tidak diketahui asal-usulnya atau keberadaan orang tuanya, didasarkan pada laporan orang yang menemukan dilengkapi Berita Acara Pemeriksaan dari kepolisian. Hal ini juga di ungkapkan oleh staff Dispenduk capil bagian Pelayanan bahwa : “setiap pencatatan kelahiran dimana anak tersebut tidak diketahui orng tuanya, maka wajib melengkapi berita acara oleh Kepolisian dengan berdasar kepada laporan orang yang telah menemukan atau merawat anak tersebut”. hasil wawancara tanggal 10 Maret 2011 2. Peristiwa kelahiran yang terjadi di luar Indonesia. Apabila kelahiran terjadi di luar Indonesia, wajib dilaporkan oleh orang tuanya atau kuasanya kepada Walikota selambat-lambatnya 1 satu tahun setelah kembali ke Indonesia, dengan melampirkan: 1. Sertifikat Kelahiran dari negara dimana kelahiran terjadi. 2. Pasport, Akta Kelahiran dan Akta Perkawinan orang tua. 3. Surat Pengantar dari Kelurahan. 4. Foto copy KTP dan KK orang tua. 5. 2 dua orang saksi hadir dengan melampirkan foto copy yang dilegalisir oleh instansi yang berwenang dan menunjukkan aslinya. Staff Dispenduk Capil Surakarta bagian pelayanan mengungkapkan hal serupa tentang peristiwa kelahiran di luar Indonesia yaitu bahwa : “peristiwa kelahiran yang terjadi di luar indonesia itu wajib sekali dilaporkan oleh orang tua tau kuasa kepada walikota paling lambat satu tahun setelah dia kembali ke Indonesia, hal ini itu juga berdasarkan perda No 6 Tahun 2002 jo Tahun 2003”. hasil wawncara tanggal 10 Maret 2011 Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m commit to user 3. Peristiwa kelahiran terjadi di pesawat terbang dan kapal laut. Apabila peristiwa kelahiran Warga Negara Indonesia di atas kapal laut atau pesawat terbang wajib dilaporkan oleh penduduk kepada Instansi pelaksana di tempat tujuan atau tempat singgah. Laporan peristiwa kelahiran ini harus berdasarkan keterangan kelahiran dari nahkoda kapal laut atau kapten pesawat terbang. Apabila tempat tujuan atau tempat singgah dari peristiwa kelahiran tersebut berada di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, laporan kelahiran disampaikan kepada Instansi Pelaksana setempat untuk dicatat dalam Register Akta Kelahiran dan diterbitkan Kutipan Akta Kelahiran. Apabila tempat tujuan atau tempat singgah peristiwa kelahiran berada di luar wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, kelahiran dilaporkan kepada negara tempat tujuan atau tempat singgah. Apabila negara tempat tujuan atau tempat singgah tidak menyelenggarakan pencatatan kelahiran bagi orang asing, pencatatan dilakukan pada Perwakilan Republik Indonesia setempat. Perwakilan Republik Indonesia mencatat peristiwa kelahiran dalam Register Akta Kelahiran dan rnenerbitkan Kutipan Akta Kelahiran. Pencatatan Kelahiran wajib dilaporkan oleh penduduk kepada Instansi Pelaksana paling lambat 30 tiga puluh hari sejak Warga Negara Indonesia yang bersangkutan kembali ke Republik Indonesia. Dalam pengamatan yang dilakukan penulis selama mengikuti kegiatan magang di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Surakarta belum pernah menjumpai adanya pemohon pembuat akta di Dispenduk Capil Surakarta yang asal-usul kelahiran anaknya terjadi di pesawat terbang atau kapal laut. Hal ini juga sesuai dengan pernyataan salah satu staff pegawai Dispenduk Capil Surakarta mengungkapkan bahwa : “semasa saya bekerja disini, saya belum pernah melayani masyarakat yang memohon pembuatan akta yang mempunyai asal-usul kelahiran di atas pesawat maupun di kapal laut, akan tetapi mungkin saja dulu pernah ada pemohon yang asal-usul kelahirannya tersebut yaitu diatas pesawat atau kapal laut”. hasil wawancara tanggal 10 Maret 2011 Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m commit to user 4. Pencatatan Kelahiran apabila anak terlambat dalam proses pembuatan akta kelahirannya. Apabila anak mengalami kondisi pembuatan Akte Kelahiran yang terlambat maka proses pembuatan Akte Kelahirannya akan menjadi semakin rumit. Pengajuan permohonan akta kelahiran harus melalui proses pengadilan terlebih dahulu. Setelah mendapat izin tertulisPenetapan Pengadilan Negeri dari pengadilan negeri terkait lewat beberapa kali persidangan maka pihak Catatan Sipil baru berwenang untuk menerbitkan Akte Kelahiran tersebut. Seperti yang juga diungkapkan staff Dispenduk Capil Surakarta bagian Pelayanan bahwa : “harus mendapat ijin dari pengadilan dulu sebelum penerbitan akta kelahiran bagi anak yang terlambat pengurusan pembuatan akta kelahirannya, dan prosesnya juga cukup rumit karena melalui proses pengadilan”. hasil wawancara tanggal 10 Maret 2011 5. Anak angkat merupakan anak yang status orang tuanya telah berganti, dalam arti orang tua anak tersebut bukan orang yang melahirkannya, akan tetapi orang tua yang telah diberikan kewajiban sebagai pengganti orang tua kandung di dalam proses pengangkatan anak menurut UU No. 23 Tahun 2006. Proses pencatatan kelahiran anak angkat tersebut sama halnya dengan pencatatan kelahiran anak yang yang terlambat. Anak angkat berarti anak tersebut harus di catatkan kelahiran baru semasa statusnya menjadi anak dari orang tua lain setelah proses Pengangkatan anak. Tentu saja harus dicatatkan kembali menurut orang tua barunyaorang tua sekarang. Jadi, anak termasuk dalam pencatatannya digolongkan pada anak yang terlambat pencatatan kelahirannya. Sama halnya dengan ketentuan pada pencatatan akta kelahiran umum biasa, persyaratan untuk pencatatan kelahiran umum khusus hampir sama dengan pencatatan kelahiran umum biasa. Hal yang membedakan pada persyaratan ini adalah pada ketentuan lampiran-lampiran yang harus disiapkan sesuai dengan jenis akta menurut golongan kelahiran yang telah Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m commit to user disebutkan diatas. Persyaratan untuk pencatatan kelahiran umum khusus yaitu: 1. Surat Keterangan Kelahiran dari Lurah atau Kepala Desa dimana orang tua tercatat sebagai penduduk tetap atau yang bersangkutan berdomisili. 2. Surat Keterangan dari orang yang menyaksikan dan atau yang membantu proses kelahiran. 3. Foto copy surat nikah atau Akta Perkawinan orang tua yang dilegalisir oleh instansi yang berwenang khusus legalisir surat nikahAkta Perkawinan yang diterbitkan dari luar Surakarta dapat diganti dengan menunjukkan aslinya dan mengisi formulir pernyataan bermeterai cukup. 4. Foto copy KTP dan KK pemohonorang tua yang dilegalisir instansi yang berwenang atau menunjukkan aslinya. 5. 2 dua orang saksi hadir dengan melampirkan foto copy KTP yang dilegalisir oleh instansi yang berwenang atau menunjukkan aslinya. 6. Permohonan persetujuan penerbitan Akta Catatan Sipil bermeterai cukup. 7. Permohonan persetujuan penerbitan Akta Kelahiran Terlambat bermeterai cukup. 8. Surat Kuasa bermeterai cukup. Prosedur Pembuatan akta kelahiran umum khusus juga sama dengan prosedur pembuatan kelahiran umum biasa. Kedua hal tersebut mengacu pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang prosedur pembuatan akta kelahiran dan Perda No 6 Tahun 2002 jo No 8 Tahun 2003. Dengan demikian, dapat diketahui dengan jelas Prosedur Pembuatan Akta Kelahiran Umum di Kota Surakarta bahwa proses pembuatan akta kelahiran di Surakarta dapat di lakukan dengan mudah apabila telah mengerti tentang syarat-syarat yang harus di penuhi dalam pembuatan akta. Informasi mengenai syarat-syaratpun mudah untuk di akses oleh masyarakat, karena Dispenduk Capil kota Surakarta telah menyediakan fasilitas-fasilitas guna membantu masyarakat, khususnya masyarakat kota Surakarta dalam proses Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m commit to user Pembuatan Akta Kelahiran bagi mereka yang mempunyai anak. Setiap masyarakat yang mempunyai anak wajib mencatatkan kelahiran anaknya di karenakan pentingnya fungsi Pencatatan Kelahiran dan Pembuatan Akta Kelahiran bagi anaknya di masa mendatang. Pada pelayanan Penerbitan Akta Kelahiran Umum Biasa dan Akta Kelahiran Umum Khusus, setelah semua persyaratan terpenuhi dan mengikuti aturan yang telah ditentukan, selanjutnya adalah penerbitan Akta Kelahiran. Penerbitan Akta Kelahiran Umum di kota Surakarta adalah sebagai berikut : 1. Petugas Loket bertugas : a. Menerima dan meneliti berkas permohonan pencatatan kelahiran beserta persyaratan yang diperlukan. b. Mengirim berkas permohonan beserta persyaratan kepada Kepala Sub Bidang Pelayanan Catatan Sipil. 2. Kepala Sub Bidang Pelayanan Catatan Sipil : a. Menerima dan meneliti berkas permohonan yang diajukan. b. Memberi petunjuk dan meneruskan kepada Operator untuk diproses. 3. Petugas Operator : a. Menerima petunjuk dan meneliti berkas permohonan dari Kepala Sub Bidang Pelayanan Catatan Sipil. b. Melakukan proses pencatatan akta kelahiran. c. Melakukan proses pencetakan rancangan akta dan kutipan akta kelahiran. d. Menyerahkan hasil pencetakan akta dan kutipan akta beserta berkas permohonan kepada Kepala Sub Bidang Pelayanan Catatan Sipil. 4. Kepala Sub Bidang Pelayanan Catatan Sipil : a. Menerima dan meneliti hasil pencetakan akta beserta berkas permohonan serta memarafnya. Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m commit to user b. Meminta tanda tangan pemohon dan saksi-saksi pada akta dan kutipan akta. c. Meneruskan kepada Kepala Bidang Catatan Sipil. 5. Kepala Bidang Catatan Sipil : a. Menerima dan meneliti hasil pencetakan akta dan kutipan beserta berkas permohonan dari Kepala Sub Bidang Pelayanan Catatan Sipil serta memarafnya. b. Mengirim hasil pencetakan akta dan kutipan beserta berkas permohonannya kepada Kepala Badan. 6. Kepala Badan Administrasi Kependudukan, Catatan Sipil dan Keluarga Berencana : a. Menerima rancangan akta dan kutipan beserta berkas permohonan dari Kepala Bidang Catatan Sipil. b. Menanda tangani akta dan kutipan akta kelahiran. c. Mengirim akta dan kutipan akta beserta berkas permohonan kepada Kepala Bidang Catatan Sipil. 7. Kepala Bidang Catatan Sipil : a. Menerima akta dan kutipan yang telah ditanda tangani beserta berkas permohonan dari Kepala Badan. b. Menyerahkan kutipan akta kepada Kepala Sub Bidang Pelayanan Catatan Sipil untuk diteruskan kepada petugas loket pelayanan. c. Mengirim berkas dan akta kelahiran kepada Kepala Sub Bidang Penyimpanan dan Pemeliharaan Dokumen Catatan Sipil untuk didokumentasikan. Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m commit to user 8. Petugas Loket Pelayanan : a. Menerima kutipan akta kelahiran dari Kepala Sub Bidang Pelayanan Catatan Sipil. b. Menerima pembayaran biaya penerbitan akta kelahiran dari pemohon. c. Menyerahkan kutipan akta kelahiran pada pemohon. d. Membuat tanda terima penyerahan kutipan akta kelahiran. 9. Pemohon : a. Menanda tangani tanda terima penyerahan kutipan akta kelahiran. b. Menerima kutipan akta kelahiran dan bukti pembayaran dari petugas loket. Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m Click here to buy A w w w .A B B Y Y. c o m commit to user

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN