Lampu kepala Lampu Belok Lampu Lampu Rem Lampu Kabut

commit to user 10 Gambar 2.7 Simbol relay Sumber: Automotive Technology 2.2.7 Flasher Flasher digunakan pada lampu sign atau lampu tanda belok dan lampu hazard . Flasher adalah suatu alat yang menyebabkan lampu tanda belok dapat berkedip secara interval . Flasher yang umum digunakan adalah flasher tipe semi- transistor yang kompak, ringan dan dapat diandalkan. Flasher semi-transistor apabila lampu terputus, maka kedip lampu mulai cepat dari yang normal dan harus diganti.

2.2.8 Lampu kepala

Lampu kepala terdiri atas 4 bagian yang dihubungkan menjadi satu yaitu reflector , glass , bola lampu dan pemegang bola lampu. Reflector berfungsi sebagai pemantul dan pengumpul cahaya yang ditimbulkan oleh bolam lampu. Glass digunakan untuk melindungi bolam lampu di dalam unit lampu kepala tanpa menghalangi sinar.

2.2.9 Lampu Belok

Sinyal belok diperlukan agar pengemudi di belakang dapat mengetahui arah gerak kendaraan. Lampu ini akan menyala bersamaan di depan dan belakang pada sisi kiri atau kanan kendaraan. Sebuah rangkaian akan mengatur agar lampu berkedip dengan kecepatan 70 hingga 80 kali per menit.

2.2.10 Lampu

Hazard Lampu hazard digunakan untuk memberi isyarat keberadaan kendaraan dari bagian belakang, depan, dan kedua sisinya selama berhenti atau parkir daruratmenggunakan lampu tanda belok yang berkedip serempak. commit to user 11

2.2.11 Lampu Rem

Lampu ini diperlukan untuk memberikan tanda pada pengemudi mobil yang berada di belakang bahwa terjadi perlambatan pada kendaraan. Sebuah sakelar terhubung dengan master silinder pada rem. Lampu rem akan menyala pada saat kita menginjak pedal rem. Jenis bola lampu yang digunakan mempunyai dua buah filamen. Filamen untuk lampu rem depan adalah 20 watt , dan untuk lampu belakang adalah 6 watt .

2.2.12 Lampu Kabut

Lampu kabut berfungsi memberikan penerangan yang baik pada waktu udara berkabut dan dipasang di bagian bawah agar penyinaran lebih jelas. Lampu kabut dipasang agak ke atas maka sinarnya akan menembus kabut, hal ini akan mengurangi kemampuan untuk menerangi jalan.

2.2.13 Lampu Kota