Pendahuluan
Apersepsi : Mengecek kehadiran siswa
Motifasi : Apabila materi ini dikuasi dengan baik, maka peserta didik dapat menyelesaikan dan menghitung operasi hitung
pada bilangan bulat.
Kegiatan Inti Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi : a. Guru menyajikan informasi kepada siswa dengan cara menjelaskan
materi secara detil tentang operasi hitung pada bilangan bulat. Nilai yang ditanamkan : Rasa ingin tahu, Mandiri, Kreatif, kerja keras,
Demokratis
b. Guru mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok-kelompok belajar,
setiap kelompok terdiri dari 4 - 5 orang. Nilai yang ditanamkan : Rasa ingin tahu, Mandiri, Kreatif, kerja keras, Demokratis
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi :
a. Dalam kelompok belajar sesama rekan peer tutoring berdiskusi
mengenai operasi hitung bilangan bulat yang terdiri dari penjumlahan,
pengurangan, perkalian, san pembagian. Nilai yang ditanamkan : Rasa ingin tahu, Mandiri, Kreatif, kerja keras, Demokratis
b. Guru membimbing kelompok-kelompok belajar pada saat mereka mengerjakan tugas mereka. Nilai yang ditanamkan : Rasa ingin
tahu, Mandiri, Kreatif, kerja keras, Demokratis c. Siswa yang mendapat giliran untuk menjadi tutor untuk teman-
temannya menjelaskan topik yang harus dicapai dan menjelaskan atau
memberi arahan kepada teman kelompoknya. Nilai yang ditanamkan : Rasa ingin tahu, Mandiri, Kreatif, kerja keras,
Demokratis d. Rekan kelompok mendengarkan penjelasan dari teman belajanya dan
menanyakan materi yang belum dipahami. Nilai yang ditanamkan : Rasa ingin tahu, Mandiri, Kreatif, kerja keras, Demokratis
e. Guru mengevaluasi hasil belajar tentang materi yang telah dipelajari
atau masing-masing kelompok mempresentasikan hasil kerjanya.
Nilai yang ditanamkan : Rasa ingin tahu, Mandiri, Kreatif, kerja keras, Demokratis
f. Guru mencari cara-cara untuk menghargai baik upaya maupun hasil belajar individu dan kelompok. Nilai yang ditanamkan : Rasa ingin
tahu, Mandiri, Kreatif, kerja keras, Demokratis Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, siswa :
a. Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui.Nilai yang ditanamkan : Rasa ingin tahu, Mandiri, Kreatif, kerja keras,
Demokratis b. Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.Nilai yang
ditanamkan : Rasa ingin tahu, Mandiri, Kreatif, kerja keras, Demokratis
Penutup Peserta didik dan guru melakukan refleksi. Nilai yang ditanamkan : Rasa
ingin tahu, Mandiri, Kreatif, kerja keras, Demokratis
E. ALAT DAN SUMBER BELAJAR
1. Alat : Spidol, papan tulis, dan penghapus
2. Sumber belajar : LKS
F. PENILAIAN
1. Kognitif Teknik : tugas kelompok dan tugas individu
Bentuk instrumen : uraian 2. Afektif
- Keberanian menyampaikan pendapat - Keaktifan dalam proses belajar mengajar
- Pengerjaan tugas dan pengumpulan tugas
Mengetahui, Pamekasan , ……2013
Guru Mapel Peneliti
ACHMAD GUFFRON ASRI IKA SRI WAHYUNI NIP.195808071979031009 NPM. 09.84202.1002
Mengetahui Kepala UPT. SMPN 1 Pragaan
ACHMAD GUFFRON NIP.195808071979031009
Lampiran 4 LEMBAR KERJA SISWA LKS 2
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN PENDEKATAN TUTOR SEBAYA
TAHUN PELAJARAN 20132014 I. STANDAR KOMPETENSI
Memahami sifat-sifat operasi hitung bilangan dan penggunaannya dalam pemecahan masalah
II. KOMPETENSI DASAR Melakukan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan.
III. TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa dapat menghitung operasi hitung bilangan bulat dan pecahan. IV. MATERI
Operasi Hitung Pada Bilangan Bulat 3. Perkalian
Perhatikan perkalian berikut 3 x 9 = 9 + 9 + 9 = 27 artinya angka 9 ada 3 buah
2 x 5 = 5 + 5 = 10 artinya angka 5 ada 2 buah 4 x -5 = -5 + -5 + -5 + -5 = -20 artinya angak -5 ada 4 buah
Jika perkalian dua bilangan bulat negatif, misal -2 x -9 = ...., maka kita dapat mengingat bahwa perkalian antara dua bilangan negatif
menghasilkan bilangan positif sehingga hasil -2 x -9 = 18. Berdasarkan contoh perkalian tersebut, dapat disimpulkan bahwa
hasil perkalian antarbilangan bulat adalah sebagai berikut : a. Perkalian dua bilangan bulat dengan tanda sama adalah bilangan bulat
positif. b. Perkalian dua bilangan bulat dengan tanda berbeda adalah bilangan
bulat negatif. c. Perkalian sembarang bilangan bulat dengan nol adalah nol.
Sifat operasi perkalian : a. Komutatif
Untuk sembarang bilangan bulat a dan b berlaku :
Contoh : 1 4 x 5 = 5 x 4 = 20
a x b = b x a -a x b = b x -a
2 - 6 x 3 = 3 x -6 = 18 b. Asosiatif
Untuk sembarang bilangan bulat a, b, dan c berlaku :
Contoh : 1 2 x 4 x 3 = 2 x 4 x 3
2 -4 x 5 x 6 = -4 x 5 x 6 8 x 3 = 2 x 12
-20 x 6 = -4 x 30 24 = 24 terbukti
-120 = -120 terbukti c. Distributif
Untuk sembarang bilangan bulat a, b, dan c berlaku :
Contoh : 1 3 x 5 + 6 = 3 x 5 + 3 x 6
3 x 11 = 15 + 18 33 33 terbukti
2 2 x 9 – 5 = 2 x 9 – 2 x 5 2 x 4 = 18 – 10
8 = 8 terbukti d. Tertutup
Jika a dan b adalah sembarang bilangan bulat, maka a x b juga bilangan bulat.
Contoh :
1 Bilangan 5 dan bilangan 2 adalah bilangan bulat, maka : a x b x c = a x b x c
a x b + c = a x b + a x c a x b - c = a x b - a x c
5 + 2 = 2 + 5 = 7 Bilangan 7 adalah bilangan bulat juga.
2 Bilangan -9 dan bilangan 5 adalah bilangan bulat, maka : -9 x 5 = 5 x -9 = -45
Bilangan -45 adalah bilangan bulat juga.
e. Identitas perkalian Untuk sembarang bilangan bulat a berlaku :
Maka 1 disebut sebagai unsur identitas perkalian. Contoh :
1 5 x 1 = 1 x 5 = 5 2 100 x 1 = 1 x 100 = 100
4. Pembagian