e. Fungsi Transformative
Agama mampu melakukan perubahan terhadap bentuk kehidupan baru.  Hal  ini  dapat  berarti  pula  menggantikan  nilai-nilai  baru.
Transformasi  ini  dilakukan  pada  nilai-nilai  adat  yang  kurang manusiawi. Sebagai contoh dalam ajaran agama Islam pada masa
kaum  Qurais  pada  jaman  nabi  Muhammad  yang  memiliki kebiasaan  jahiliyah,  karena  kedatangan  Islam  sebagai  agama
yang menanamkan nilai-nilai baru sehingga nilai-nilai lama yang tidak manusiawi dihilangkan.
C. Retardasi Mental
1. Definisi Retardasi Mental
Istilah  retardasi  mental  digunakan  dalam  masyarakat Indonesia  untuk  mendefinisikan  suatu  keadaan  perkembangan  jiwa
yang  terhenti  atau  tidak  lengkap,  yang  terutama  ditandai  oleh terjadinya  hendaya  ketrampilan  selama  masa  perkembangan,
sehingga berpengaruh
pada tingkat
perkembangan secara
menyeluruh,  misal  kemampuan  kognitif,  bahasa,  motorik  dan  sosial Maslim, 2002.
Retardasi  mental  menurut  Diagnostic  and  Statical  Manual  of Mental  Disorder  DSM-IV-TR,  2000  sebagai  1  fungsi  intelektual
yang  sangat  dibawah  rata-rata  bersama  dengan,  2  kurangnya perilaku adaptif; dan 3 terjadi sebelum usia 18 tahun.
Definisi yang diberikan oleh AAMR American Association on Mental  Retardation  mengenai  retardasi  mental  adalah  sebagai
berikut:  “Keterbelakangan  mental  retardasi  mental  menunjukkan adanya keterbatasan dalam fungsi intelektual yang dibawah rata-rata,
dimana  berkaitan  dengan  keterbatasan  pada  dua  atau  lebih  dari
keterampilan  adaptif    seperti  komunikasi,  merawat  diri  sendiri, keterampilan  sosial,  kesehatan  dan  keamanan,  fungsi  akademis,
waktu  luang  dan  lain-lain.  Keadaan  ini  tampak  sebelum  usia  18 tahun.”  Hallahan  dan  Kauffman,  dalam  Mangunsong,  1998.
Kemudian,  pada  tahun  2002,  AAMR  mengeluarkan  revisi  ke-10 mengenai retardasi mental bahwa retardasi mental merupakan bagian
dari disability yang ditandai dengan keterbatasan yang signifikan baik pada  fungsi  intelektual  dan  perilaku  adaptif  dan  terekspresi  baik
dalam  kemampuan  adaptif  secara  konseptual,  sosial  dan  praktikal. Terlihat dari ketiga pengertian di atas sama-sama menjelaskan bahwa
retardasi  mental  merupakan  keterbatasan  fungsi  intelektual  dan perilaku  adaptif  selama  masa  perkembangan  atau  sebelum  usia  18
tahun.
2. Kriteria Retardasi Mental
Kriteria Retardasi Mental dalam DSM-IV-TR 2000
a. Fungsi  intelektual  yang  secara  signifikan  berada  dibawah  rata-
rata, IQ kurang dari 70. b.
Kurangnya  fungsi  sosial  adaptif  dalam  minimal  dua  bidang berikut:  komunikasi,  mengurus  diri  sendiri,  kehidupan  keluarga,
ketrampilan  interpersonal,  penggunaan  sumber  daya  komunitas, kemampuan  untuk  mengambil  keputusan  sendiri,  ketrampilan
akademik  fungsional,  rekreasi,  pekerjaan,  kesehatan  dan keamanan.
c. Onset sebelum usia 18 tahun.
3. Klasifikasi