3.4 Perancangan Sistem
Perancangan sistem akan dibuat menggunakan Unified Modeling Language UML. UML telah menjadi sebuah standar
dalam merancang dan mendokumentasikan sebuah sistem. UML adalah keluarga notasi grafis yang didukung oleh meta-model
tunggal, yang membantu pendeskripsian dan desain sistem perangkat lunak, khususnya sistem yang dibangun menggunakan pemrograman
berorientasi objek Martin, 2005.
3.4.1 Perancangan Use Case Diagram
Usecase diagram menggambarkan interaksi antar aktor dengan sistem. Usecase merupakan sistem yang dikembangkan,
sedangkan aktor adalah pengguna dari sistem tersebut.
Gambar 3.2Use Case Diagram
Gambar 3.2 merupakan use case diagaram untuk Sistem Manajemen Aset yang mempunyai beberapa modul yang dapat
dilakukan oleh UnitFakultas yaitu Distribusi Aset, Penghentian Aset, Pembelian Aset, Penyusutan Aset. Bagian Akutansi yaitu
Validasi Akutansi untuk Penghentian Aset, Pembelian aset dan aktivitas Penyusutan Aset. Bagian Inventaris untuk Validasi
Inventaris dalam Penghentian Aset dan Distribusi Aset.
3.4.2 Perancangan Activity Diagram
3.4.2.1 Activity Diagram UnitFakultas
Aktivitas Pengadaan Aset Gambar 3.3 menunjukan aktivitas unitfakultas dalam
melakukan input pengadaan aset. Setelah mengisi data pembelian, data akan dikirim ke bagian akuntansi untuk divalidasi kebenaran
Validasi Akuntansi Peny usutan Aset
Kapitalisasi Distribusi Aset
Pengadaan Aset include
Validasi Inv entaris include
Penghentian Aset include
include include
Relokasi Aset extend
UnitFakultas
Bag. Akuntansi Bag. Inv entaris
Lihat Daf tar Aset Edit Aset
extend Membuat Laporan
extend Keluhan Aset
extend
Lihat Aset Kredit extend
Start
Melakukan Input Data Pembelian
Menerima Laporan Data Tersimpan
Finish Mengirim Data
Pembelian
Menyimpan Data Pembelian
Menerima Data Pembelian
Validasi Data
Mencatat Pembelian
Data Tidak Valid Data Valid
Bag. Akuntansi Aplikasi
UnitFakultas
data. Jika data tidak valid maka akan dikembalikan ke unitfakultas untuk diperbaiki, jika data valid maka bagian akuntasi akan mencatat
data pembelian.
Gambar 3.3Activity Diagram Pengadaan Aset
Aktivitas Penghentian Aset Gambar 3.4 menunjukan aktivitas unitfakultas dalam
mengajukan penghentian
aset. Unitfakultas
mengajukan penghentian aset, data akan diterima oleh bagian inventaris untuk
dilakukan pemeriksaan, bagian inventaris memutuskan untuk menghentikan aset atau tidak. Jika pengajuan diterima maka aset
akan dihentikan kemudian dicatat oleh bagian inventaris maupun bagian akuntansi.
Gambar 3.4Activity Diagram Penghentian Aset
Aktivitas Distribusi Aset Gambar 3.5 menunjukan aktivitas pendistribusian aset yang
diajukan oleh unitfakultas. Data pengajuan diterima oleh bagian inventaris untuk divalidasi keberadaan aset. Kemudian akan
dikonfirmasikan ke unitfakultas.
Start Mengajukan
Penghentian Menerima Konfirm asi
Penolakan
Menerima Konfirmasi
Finish Menyimpan
Pengajuan Menyampaikan
Penolakan Menyimpan
Penghentian Mengirim Data
Penghentian
Menyampaikan Konfirmasi
Menerima Pengajuan
Konfirmasi Pengajuan
Tidak Ya
Mencatat Penghentian
Mencatat Penghentian
Bag. Akuntansi Bag. Inv entaris
Aplikasi UnitFakultas
Gambar 3.5 Activity Diagram Distribusi Aset
3.4.2.2 Activity Diagram Bagian Akuntansi
Aktivitas Diagram Penyusutan Gambar 3.6 menunjukan aktivitas diagram penyusutan aset
yang dilakukan oleh bagian akuntansi. Setelah bagian akuntansi melakukan penyusutan akan dilaporkan ke bagian inventaris untuk
dilakukan pengecekan manual, hasil pengecekan dilaporkan kembali ke bagian akuntansi, disini bagian akuntansi mementukan
kapitalisasi aset dan kembali mengirim hasilnya ke bagian inventaris untuk merubah status aset dan meninformasikan ke unitfakultas
terkait.
Start
Mengajukan Pendistribusian Aset
Menerima Konfirmasi Distribusi
Finish Menyimpan
Pengajuan Mengirim
Pengajuan Meyimpan
Distribusi Validasi
Pengajuan Mencatat
Distribusi
Bag. Inv entaris Aplikasi
UnitFakultas
Gambar 3.6Activity Diagram Penyusutan Aset
3.4.2.3 Activity Diagram Bagian Inventaris
Aktivitas Diagram Penghentian Gambar 3.7 menunjukan aktivitas penghentian aset yang
dilakukan oleh bagian inventaris. Setelah melakukan kontrol aset, bagian inventaris melanjutakan laporan kepada bagian akuntansi jika
terdapat aset yang perlu dikapitalisasi. Kemudian hasilnya kembali dikirim ke bagian inventaris untuk dicatat dan diteruskan ke
unitfakultas terkait.
Start Melakukan
Penyusutan Menerima Laporan
Kondisi Aset Menentukan
Kapitalisasi Mengirim Laporan
Penyusutan
Mengirim Hasil Akhir
Mengirim Laporan Status Aset
Menerima Laporan Penyusutan
Melaporkan Kondisi Aset
Mencatat Hasil Akhir
Menerima Laporan Status Aset
Finish
UnitFakultas Bag. Inv entaris
Aplikasi Bag. Akuntansi
Gambar 3.7Activity Diagram Penghentian oleh Bagian Inventaris
3.4.3 Perancangan Sequence Diagram