3. Pada aplikasi ini entri kata hanya kosakata yang sering digunakan dalam
komunikasi sehari-hari.
1.6 Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi pelaksanaan penelitian adalah Kantor Balai Bahasa Bandung yang beralamat di Jalan Jl. Sumbawa No. II Bandung Telp. 022 4205468. Berikut
adalah tabel pelaksanaan penelitian :
1
Tabel 1.1 Jadwal Pelaksanaan Penelitian
No Waktu Kegiatan
2012 Februari
Maret April
Mei Juni
Juli
1 2
3 4
1 2
3 4
1 2
3 4
1 2
3 4
1 2
3 4
1 2
3 4
1.
Pengumpulan Kebutuhan a.
Observasi b.
Wawancara c.
Studi pustaka d.
Analisis dokumen
2.
Membangun Prototype a.
Mempelajari data b.
Merancang Interface
3. Evaluasi Prototype
a. Uji desain oleh pengguna
4.
Mengkodekan Aplikasi a.
Menetapkan coding b.
Menerapkan aplikasi
5.
Menguji Aplikasi a.
Uji coba aplikasi b.
Uji coba desain
6.
Evaluasi Aplikasi a.
Uji Aplikasi oleh pengguna
7. Menggunakan Aplikasi
8
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Smartphone
Smartphone telepon cerdas adalah telepon genggam yang mempunyai kemampuan tingkat tinggi, kadang-kadang dengan fungsi yang menyerupai
komputer. Belum ada standar pabrik yang menentukan arti telepon cerdas. Bagi beberapa orang, telepon pintar merupakan telepon yang bekerja
menggunakan seluruh perangkat lunak sistem operasi yang menyediakan hubungan standar yang mendasar bagi pengembang aplikasi. Bagi yang
lainnya, telepon cerdas hanyalah merupakan sebuah telepon yang menyajikan fitur canggih seperti e-mail surat elektronik, internet dan kemampuan
membaca buku elektronik e-book atau terdapat papan ketik dan penyambung VGA. Dengan kata lain, telepon cerdas merupakan komputer kecil yang
mempunyai kemampuan sebuah telepon.
2.2 Pengenalan Android
Android merupakan subset perangkat lunak untuk perangkat mobile yang meliputi sistem operasi, middleware dan aplikasi inti yang di-release oleh
Google. Sedangkan Android SDK Software Development Kit menyediakan Tools
dan API yang diperlukan untuk mengembangkan aplikasi pada platform Android dengan menggunakan bahasa pemrograman Java.
2.2.1 Sejarah Android
Pada Juli 2000, Google bekerjasama dengan Android Inc., perusahaan yang berada di Palo Alto, California Amerika Serikat. Para pendiri Android
Inc. bekerja pada Google, diantaranya Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears, dan Chris White. Saat itu banyak yang menganggap fungsi Android Inc.
hanyalah sebagai perangkat lunak pada telepon seluler. Sejak saat itu muncul rumor bahwa Google hendak memasuki pasar telepon seluler. Di perusahaan
Google, tim yang dipimpin Rubin bertugas mengembangkan program perangkat seluler yang didukung oleh kernel Linux. Hal ini menunjukkan
indikasi bahwa Google sedang bersiap menghadapi persaingan dalam pasar telepon seluler.
Sekitar September 2007 sebuah studi melaporkan bahwa Google mengajukan hak paten aplikasi telepon seluler akhirnya Google mengenalkan
Nexus One, salah satu jenis telepon pintar GSM yang menggunakan Android pada sistem operasinya. Telepon seluler ini diproduksi oleh HTC Corporation
dan tersedia di pasaran pada 5 Januari 2010. Pada 9 Desember 2008, diumumkan anggota baru yang bergabung dalam
program kerja Android ARM Holdings, Atheros Communications, diproduksi oleh Asustek Computer Inc, Garmin Ltd, Softbank, Sony Ericsson, Toshiba
Corp, dan Vodafone Group Plc. Seiring pembentukan Open Handset Alliance OHA mengumumkan produk perdana mereka, Android, perangkat bergerak
mobile yang merupakan modifikasi kernel Linux 2.6. Sejak Android dirilis