67
Dokumentasi foto mengarah pada aktivitas siswa selama pembelajaran berlangsung. Perilaku dan keaktifan siswa akan dapat diketahui dengan adanya
bukti foto sebagai dokumentasi proses belajar mengajar.
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam pembelajaran menulis surat pribadi dengan pendekatan keterampilan proses melalui media buku harian
meliputi dua teknik, yaitu teknik tes dan teknik nontes.
3.5.1 Teknik Tes
Untuk mendapatkan data penelitian yang akurat peneliti menggunakan teknik pengumpulan data dengan tes. Tes dilakukan pada saat pembelajaran
menulis surat pribadi berlangsung. Jenis tes yang diberikan kepada siswa adalah tes tertulis, tes ini digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam menulis
surat pribadi dengan memperhatikan beberapa aspek, yaitu 1 sistematika surat, 2 bahasa surat, 3 kesesuaian isi surat dengan topik, 4 ejaan dan tanda baca,
pilihan kata, 5 dan kerapian surat.
3.5.2 Teknik Nontes
Teknik nontes bertujuan untuk memperoleh data yang menunjukkan respon siswa dan kondisi yang terjadi dalam kelas selama proses pembelajaran
siklus I dan siklus II. Teknik nontes yang digunakan adalah melalui observasi, jurnal, wawancara, dan dokumentasi foto.
68
3.5.2.1 Observasi
Observasi dilakukan untuk mengetahui keadaan, respon, perilaku, dan keaktifan siswa selama proses pembelajaran menulis surat pribadi dengan
pendekatan keterampilan proses melalui media buku harian. Observasi yang dilakukan peneliti tidak dapat dilakukan sendiri, Peneliti membutuhkan bantuan
dari pendamping pada saat penelitian berlangsung. Hasil observasi kemudian di analisis ke dalam uraian deskriptif sesuai dengan perilaku yang ditunjukkan oleh
siswa.
3.5.2.2 Jurnal
Jurnal siswa berisi tentang tanggapan pembelajaran menulis surat pribadi dengan pendekatan keterampilan proses melalui media buku harian. Aspek yang
yang dibahas dalam jurnal siswa antara lain 1 cara mengajar guru; 2 pendapat siswa mengenai pendekatan keterampilan proses dan media buku harian; 3 kesan
siswa terhadap pembelajaran menulis surat pribadi; 4 kesulitan yang dialami siswa selama pembelajaran berlangsung; 5 saran siswa terhadap pendekatan
keterampilan proses yang akan digunakan mengajar selanjutnya. Jurnal guru berisi seputar kejadian yang muncul pada saat proses
pembelajaran berlangsung dan diisi oleh guru pengampu yang terlibat dalam proses pembelajaran. Pengisian jurnal dilakukan pada akhir prmbelajaran menulis
surat pribadi dengan pendekatan keterampilan proses melalui media buku harian.
3.5.2.3 Wawancara
Wawancara yang dilakukan oleh peneliti adalah wawancara terbuka. yang dimaksud wawancara terbuka adalah wawancara yang subjeknya
69
mengetahui sedang diwawancarai dan mengetahui pula apa maksud wawancara. Tujuan dilakukannya wawancara ini adalah untuk mengetahui pandangan, sikap,
dan motivasi siswa dalam pembelajaran menulis surat pribadi dengan pendekatan keterampilan proses melalui media buku harian. Sasaran wawancara adalah para
siswa yang nilainya kurang, cukup, baik, dan sangat baik dalam menulis surat pribadi agar peneliti mengetahui letak kesulitan yang ditemui oleh masing-masing
siswa yang mewakili wawancara. Wawancara dilakukan pada saat istirahat. Adapun cara yang ditempuh
peneliti dalam pelaksanaan wawancara yaitu 1 mempersiapkan lembar wawancara yang berisi daftar pertanyaan yang akan diajukan pada siswa, 2
menentukan siswa yang akan diwawancarai kemudian diajak wawancara, 3 mencatat hasil wawancara.
3.5.2.4 Dokumentasi Foto
Foto digunakan untuk mendokumentasikan perilaku siswa selama pembelajaran menulis surat pribadi dengan pendekatan keterampilan proses
melalui media buku harian berlangsung. Adapun gambar yang diambil adalah peristiwa-peristiwa tertentu pada saat pembelajaran menulis buku harian. Dalam
pengambilan gambar, peneliti meminta bantuan teman untuk melakukan pengambilan gambar.
Tingkah laku siswa yang perlu diambil gambarnya yaitu pada saat siswa diskusi kelompok, pada saat siswa mengamati model buku harian dan pada saat
siswa menulis buku harian di kelas. Gambar-gambar yang telah diambil selanjutnya dideskripsikan sesuai dengan kondisi pada saat itu. Foto ini
70
merupakan bukti otentik mengenai keadaan tingkah laku siswa pada saat pembelajaran menulis buku harian.
3.4.3 Uji Instrumen
Uji instrumen tes dilakukan dengan menggunakan validitas isi dan permukaan, validitas isi dilakukan dengan menyesuaikan semua aspek menulis
surat pribadi yang akan dinilai berdasarkan landasan teori dan kompetensi dasar yang dibutuhkan. Adapun aspek-aspek tersebut antara lain, sistematika surat,
bahasa suratdiksi, kesesuaian isi surat dengan topik, ejaan dengan tanda baca, kerapian surat. Validitas permukaan dilakukan dengan cara mengkonsultasikan
dengan dosen pembimbing dan guru bahasa Indonesia yang mengajar di kelas tersebut.
Adapun uji instrumen nontes dilakukan hanya dengan menggunakan validitas permukaan saja. Hal ini dilakukan dengan cara mengkonsultasikan
instrument nontes yang telah dibuat kepada dosen pembimbing dan guru kelas. Setelah dianggap layak, maka instrumen ini dapat digunakan untuk mengambil
data.
3.6 Teknik Analisis Data