Pendekatan Penelitian Jenis Penelitian Fokus Penelitian

49

BAB III METODE PENELITIAN

Penelitian research berarti pencarian kembali. Pencarian yang dimaksud adalah pencarian terhadap pengetahuan yang benar ilmiah, karena hasil dari pencarian ini akan dipakai untuk menjawab permasalahan tertentu. Dengan kata lain penelitian research merupakan upaya pencarian yang amat bernilai edukatif; ia melatih kita untuk selalu sadar bahwa di dunia ini banyak yang kita tidak ketahui, dan apa yang kita coba cari, temukan, dan ketahui itu tetaplah bukan kebenaran mutlak. Oleh sebab itu, masih perlu diuji kembali. Amiruddin dan Zainal: 2006:19 Soerjono Soekanto menjelaskan penelitian hukum adalah suatu penelitian ilmiah yang mempelajari suatu gejala hukum tertentu dengan menganalisisnya atau melakukan pemeriksaan yang mendalam terhadap fakta hukum untuk kemudian mengusahakan suatu pemecahan atas permasalahan yang timbul dari gejala yang bersangkutan Fajar dan Acmad, 2013:27.

3.1 Pendekatan Penelitian

Penelitian yang dilakukan oleh penulis menggunakan pendekatan Yuridis Sosiologis yakni mempunyai objek kajian mengenai prilaku masyarakat. Perilaku masyarakat yang dikaji adalah prilaku yang timbul akibat berinteraksi dengan sistem norma yang ada. Interaksi ini muncul sebagai bentuk reaksi masyarakat atas diterapkannya sebuah ketentuan perundangan positif dan bisa pula dilihat dari perilaku masyarakat sebagai bentuk aksi dalam mempengaruhi pembentukan sebuah ketentuan hukum positif Mukti Fajar 2013:51.

3.2 Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Menurut Bogdan dan Taylor yang dimaksud “penelitian kualitatif adalah prosedur penelitian yang menggunakan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati” Moleong 2007:4. Jenis penelitian kualitatif dipilih karena tipikal penelitian adalah penelitian hukum terapan dengan mengidentifikasi hukum dan efektifitasnya secara holistik. Menurut Moleong: “Menyelesaikan metode kualitatif akan lebih mudah apabila berhadapan dengan kenyataan ganda. Metode ini menggunakan secara langsung hakikat hubungan antara peneliti dan responden. Metode ini lebih peka dan lebih dapat menyesuaikan diri dengan banyak penajaman pengaruh bersama terhadap pola-pola nilai yang dihadapi Moleong 2007:9- 10”.

3.3 Fokus Penelitian

“Fokus pada dasarnya merupakan masalah yang bersumber pada pengalaman penelitian maupun memperolehnya melalui pengetahuan dari kepustakaan ilmiah atau kepustakaan lainnya Moleong 2007:97. Fokus penelitian kualitatif sebenarnya adalah masalah itu sendiri. Sesuai dengan pokok permasalahan maka yang menjadi pusat perhatian dalam penelitian ini adalah bagaimana Peran Yayasan Lembaga Pembelaan dan Perlindungan Konsumen Jawa Tengah sebagai LPKSM dalam menyelesaikan sengketa konsumen ditinjau dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen.

3.4 Lokasi Penelitian