142 Lanjutan lampiran 3
PT. MARIMAS PUTERA
KENCANA
PEDOMAN K3
KEBIJAKAN K3
Tanggal Efektif : 01-06-02
Bagian : I
No. Terbit Revisi : 01 0 Halaman
:
2 dari 2
1.2.5. Mengikutsertakan karyawan pada program jaminan sosial tenaga kerja bagi karyawan tetap serta anggota keluarganya. Kumpulan
Peraturan Pemerintah mengenai Jaminan Sosial Tenaga Kerja 1.2.6. Menunjuk perusahaan catering yang menyediakan makanan bagi
tenaga kerja dan menyediakan air minum yang sehat. S.E Dirjen. Binawas No. 86 Tahun 1989
1.2.7. Mengadakan program senam pagi seminggu sekali di lingkungan perusahaan untuk menjaga kesehatan.
1.2.8. Menyediakan sarana untuk MCK P.M.P No. 7 Tahun 1964
1.4 Jam Kerja dan Hak Cuti
1.4.1. Menetapkan jam kerja bagi karyawan yaitu 7 jam sehari dan 40 jam seminggu untuk 6 hari kerja. UU RI No.13 Tahun 2003
Tentang Ketenagakerjaan 1.4.2. Perusahaan memberikan hak cuti kepada karyawan yang
berhalangan melakukan aktivitas kerja karena merasakan sakit pada saat haid dengan melampirkan surat keterangan dari
dokter.UU RI No.13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan 1.4.3. Perusahaan memberikan hak cuti kepada karyawan yang
melahirkan selama 3 bulan. UU RI No.13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan
1.5 Tim Audit K3
1.5.1 Mendokumentasikan laporan tertulis mengenai setiap kejadian kecelakaan kerja disemua lokasi perusahaan. POS Kecelakaan
Kerja 1.5.2 Melakukan evaluasi terhadap setiap kejadian kecelakaan,
mencari akar masalah dan mengambil tindakan perbaikan. POS Kecelakaan Kerja
143 Lampiran 4: Formulir Penanganan Kebakaran
PT. MARIMAS PUTERA
KENCANA
PEDOMAN K3
PENANGANAN KEBAKARAN
Tanggal Efektif : 01-06-02
Bagian : 2
No. Terbit Revisi : 01 0 Halaman
:
1 dari
1
2. PENANGANAN KEBAKARAN Dalam rangka menanggulangi bahaya kebakaran, PT. Marimas Putera Kencana
memberikan sarana dan prasarana serta pembinaanpelatihan demi mengurangi kerugian yang timbul akibat kebakaran tersebut.
2.1. Penyediaan Sarana dan Prasarana
2.1.1. Membuat denah penempatan APAR di tiap-tiap lokasi perusahaan. POS Penanganan Kebakaran
2.1.2. Menyediakan sarana APAR sesuai dengan kebutuhan APAR terbagi dalam 3 jenis: Foam, Powder dan Gas lengkap
dengan petunjuk penggunaannya. MO Pemakaian APAR, POS Penanganan Kebakaran
2.1.3. Melakukan pemeliharaan perawatan berkala bagi tiap-tiap APAR yang ada, melalui kerjasama dengan dinas pemadam
kebakaran terdekat. 2.1.4. Memasang menyediakan alarm tanda kebakaran sehingga jika
terjadi kebakaran akan dapat terdeteksi sedini mungkin. 2.1.5. Memasang alat penangkal petir.
2.1.6. Menempatkan bahan-bahan yang mudah terbakar secara terpisah dan terlindungi.
2.2. Pembinaan dan Pelatihan