Learning Management System di SMA Angkasa Bandung
Diajukan untuk Menempuh Ujian Akhir Sarjana
DANY SENJAYA
10106262
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
2014
(2)
(3)
(4)
A.Data Pribadi / Personal Details
Nama / Name : Dany Senjaya
Nama Panggilan / Nickname : Dany
Alamat / Address : Jl. Kebon Jeruk RT.05/20 No.313
Cibeureum, Cimahi Selatan Jawa Barat
Kode Post / Postal Code : 40535
Nomor Telepon / Phone : 083822363698
Email : senjaya_dany@yahoo.co.id
Facebook : d’airbrush
Jenis Kelamin / Gender : Laki-laki
Tanggal Lahir / Date of Birth : 02 Juni1988
Status Marital / Marital Status : Belum Menikah
Warga Negara / Nationality : Indonesia
Agama / Religion : Islam
B.Riwayat Pendidikan dan Pelatihan Educational and Professional Qualification
Jenjang Pendidikan :
Education Information
NO. PENDIDIKAN FORMAL TAHUN
LULUS KETERANGAN
1. 2. 3. 4.
SD Negeri Tunas Mekar Bandung SLTP Negri 47 Bandung
SMK Negeri 12 Bandung Universitas Komputer Indonesia
2000 2003 2006 Sekarang
Bandung Bandung Bandung Bandung
(5)
4. Digital Preuneur di Institute Teknologi Bandung – 2011
5. Pelatihan Aircraft Assembly di PT. Dirgantara Indonesia - 2011
6. BeLogix Bandung (ICND-1) – 2012
7. TOEFL di CSBI Bandung - 2014
Riwayat Pengalaman Kerja Summary of Working Experience 1
Tahun : 2005
Instansi / Perusahaan : PT. Baninusa Indonesia
Posisi : Trainee
Job Deskripsi : Operator Mesin
Tujuan : Persyaratan kelulusan SMK Negeri
12 Bandung (Kerja Praktek) 2
Tahun : 2009 - 2012
Instansi / Perusahaan : PT. Dirgantara Indonesia
Posisi : Karyawan Produksi dan admin
Pendataan Kepegawaian
Job Deskripsi : Merakit pesawat terbang untuk
bagian produksi dan mendata data kerja pegawai pada software
Tujuan : Bekerja
3
Tahun : 2011
Instansi / Perusahaan : PT. Dirgantara Indonesia
Posisi : Computer Maintenance dan Sytem
Job Deskripsi : Merawat dan memperbaiki
kebutuhan Hardware dan software komputer
Tujuan : Persyaratan kelulusan UNIKOM
(6)
vi
ABSTRACT ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR TABEL ... xiv
DAFTAR SIMBOL ... xviii
DAFTAR LAMPIRAN ... xxi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 2
1.3 Maksud Dan Tujuan ... 2
1.3.1 Maksud…. ... 2
1.3.2 Tujuan….. ... 2
1.4 Batasan Masalah ... 2
1.5 Metodologi Penelitian ... 3
1.5.1 Tahap Pengumpulan Data ... 3
1.5.2 Tahap Pembuatan Perangkat Lunak ... 4
1.6 Sistematika Penulisan ... 5
BAB 2TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Instansi ... 7
2.2.1Sejarah Dan Profil SMA Angkasa Bandung ... 7
(7)
2.2.3Struktur Organisasi ... 8
2.2Landasan Teori ... 10
2.2.1 E-Learning ... 10
2.2.2 Learning Management System (LMS) ... 11
2.2.2.1 Karakteristik Learning Management System ... 12
2.2.2.2 Dukungan LMS untuk E-learning ... 13
2.2.3 Database atau Basis Data ... 14
2.2.6 Software Pembangun Sistem ... 15
BAB 3ANALISIS DAN PERANCANGANSISTEM 3.1 Analisis Sistem ... 19
3.1.1 Analisis Masalah... 19
3.1.2 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan ... 19
3.1.3 Aturan Bisnis ... 26
3.1.4 Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak ... 26
3.1.5 Analisis Kebutuhan Non Fungsional ... 27
3.1.5.1 Analisis Pengkodean... 27
3.1.5.2 Analisis Perangkat Keras (hardware) ... 29
3.1.5.3 Analisis Perangkat Lunak (Software)... 30
3.1.5.4 Analisis Pengguna ... 30
3.1.5.5 Analisis Basis Data ... 33
3.1.6 Analisis Kebutuhan Fungsional ... 34
3.1.6.1 Diagram Konteks ... 34
3.1.6.2 Data Flow Diagram (DFD) ... 35
3.1.6.3 Spesifikasi Proses ... 53
(8)
3.2 Perancangan Sistem ... 92
3.2.1 Diagram Relasi ... 93
3.2.2 Struktur Tabel ... 93
3.2.3 Struktur Menu ... 106
3.2.4 Perancangan Antarmuka ... 109
3.2.5 Perancangan Pesan ... 128
3.2.6 Jaringan Semantik... 128
3.2.9 Perancangan Prosedural ... 131
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi ... 135
4.1.1 Kebutuhan Perangkat Keras ... 135
4.1.2 Kebutuhan Perangkat Lunak ... 136
4.1.3 Implementasi Database ... 136
4.1.4 Implementasi Antarmuka ... 160
4.2 Pengujian ... 163
4.2.1 Pengujian Alpha ... 163
4.2.2 Kasus dan Hasil Pengujian ... 164
4.2.2.1. Pengujian Login ... 165
4.2.2.2. Pengujian Pengolahan Data Guru ... 165
4.2.2.3. Pengujian Pengolahan Data Siswa ... 166
4.2.2.4. Pengujian Pengolahan Tahun Ajaran ... 167
4.2.2.5. Pengujian Pengolahan Data Kelas ... 167
4.2.2.6. Pengujian Pengolahan Data Mata Pelajaran ... 168
4.2.2.7. Pengujian Pengolahan Data Mengajar ... 168
(9)
4.2.3.1. Skenario Pengujian Betha ... 169 4.2.3.2. Hasil Kuesioner ... 172 4.2.3.3. Kesimpulan Hasil Pengujian Betha ... 180 BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ... 181 5.2 Saran ... 181 DAFTAR PUSTAKA ... 182
(10)
204
sebagai bahan acuan dalam sebuah penulisan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), daftar pustaka didefinisikan sebagai daftar yang mencantumkan buku, pengarang, penerbit dan sebagainya yang ditempatkan pada bagian akhir suatu karangan atau buku. Berikut daftar pustaka yang terkait dalam penulisan skripsi ini :
[1]. Effendi, Empy dan Zhuang, Hartono, (2005), E-learning Konsep Dan
Aplikasi, Andi Publisher : Yogyakarta.
[2]. Wikipedia, (2012). Learning Management System. From
http://id.wikipedia.org/wiki/Learning_Management_System, 4 Februari
2013.
[3]. Wahono, Romi S., (2008). Memilih Sistem E-Learning Berbasis Open
Source. From
http://romisatriawahono.net/2008/01/24/memilih-sistem-e-learning-berbasis-open-source/, 15 Desember 2013
[4]. Fathansyah, Ir., (2000), Basis Data., Informatika : Bandung.
[5]. Bin Ladjamudin, Al Bahra, (2006), Rekayasa Perangkat Lunak, Graha Ilmu:
Tanggerang.
[6]. Sejarah-internet.com, (2013). Artikel Perkembangan Sejarah Internet. From
(11)
iii
karunia-Nya. Serta atas ijin dan cinta-Nyalah dapat terselesaikannya skripsi ini
yang berjudul “APLIKASI E-LEARNING DI SMA ANGKASA BANDUNG“.
Adapun maksud dan tujuan penelitian skripsi ini adalah untuk dapat membantu dalam proses belajar mengajar di SMA Angkasa Bandung.
Penulis sepenuhnya menyadari bahwa tanpa adanya dukungan dan perhatian yang baik dari berbagai pihak, penulis tidak akan mampu menyelesaikan skripsi ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Maka dari itu, ijinkanlah penulis mengucapkan rasa terima kasih yang paling tulus dan sedalam-dalamnya kepada :
1. Allah SWT, atas semua kemudahan, kelancaran, nikmat dan jalan pikiran
yang tenang dalam menyelesaikan skripsi ini.
2. Kepada kedua orang tua, semoga turut bahagia dengan terselesaikannya
jenjang pendidikan S1 penulis, beliau berdua adalah alasan mengapa penulis terus bertahan dan berjuang dalam penyelesaian skripsi ini.
3. Ibu Utami Dewi Widianti, S.Kom., Selaku dosen pembimbing. Terima kasih
karena telah banyak meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan juga saran dan nasehatnya selama dalam penyusunan skripsi ini.
4. Bapak Dani Ronadi, selaku kepala tata usaha SMA Angkasa Bandung yang
telah meluangkan waktu untuk membantu dalam memberikan informasi dan data keperluan penelitian skripsi ini dan seluruh staff TU dan guru yang telah banyak membantu.
(12)
5. Ibu Dra. Hj. Mimi Maryati,M.Si. , selaku kepala sekolah SMA Angkasa Bandung yang telah memberikan kesempatan untuk melakukan penelitian di SMA Angkasa Bandung.
6. Bapak Adam Mukharil Banchtiar, S.Kom.,M.T. selaku dosen penguji.
Terima kasih karena telah meluangkna waktu untuk menguji serta memberi masukan serta nasihat nya selama penyusunan skripsi ini.
7. Bapak Irawan Afrianto, M.T selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika
Universitas Komputer Indonesia.
8. Seluruh Staf Dosen Jurusan Teknik Informatika.
Secara khusus juga penulis ucapkan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada :
1. Nuraida Khoirunnisa, orang yang mendorong dan membantu kebutuhan
penulis untuk cepat menyelesaikan skripsi ini, terima kasih juga doanya untuk kelancaran skripsi ini.
2. Nur Fadillah, makasih bro sudah mau menjadi teman curhat dan motivasinya
selama ini.
3. Mohamad Faisal, terima kasih atas masukannya selama ini.
4. Kang Iyas N yang slalu memberi masukan dan menemani selama pengerjaan
skripsi ini.
5. Sahabat seperjuangan skripsi, Asep, Dito, Yana, Michael, Riki, Alfil dan
yang lupa namanya hehe. makasih bantuan dan sharing ilmu skripsinya. Tetap berjuang, semangat dan kompak selalu.
(13)
Semoga segala amal baik, bantuan, dorongan, bimbingan serta doa yang telah diberikan kepada penulis mendapat balasan dari ALLAH S.W.T. Amin. Terima kasih.
Bandung, 24 Januari 2013
(14)
1
1.1 Latar Belakang Masalah
SMA Angkasa Bandung merupakan sekolah menengah atas swasta yang berlokasi di jalan Abdurachman Shaleh. Sekolah ini telah memiliki sarana dan fasilitas belajar yang cukup untuk kebutuhan belajar mengajar di sekolah. Akan tetapi seiring berkembangnya tuntutan masyarakat yang semakin maju, sekolah ini membutuhkan suatu fasilitas lebih untuk mengatur sistem administrasi mereka. Sampai saat ini SMAAngkasa belum memiliki fasilitas pembelajaran dalam dunia maya yang saat ini sedang banyak berkembang di masyarakat yang makin maju. Sehingga terdapat beberapa masalah yang terjadi khususnya dirasa oleh para siswa, diantaranya siswa sulit mencari materi pembelajaran apabila guru yang bersangkutan berhalangan hadir. Serta terbatasnya komunikasi antara siswa dengan guru di sekolah menjadi suatu kendala dalam pemahaman materi pembelajaran, yang akhirnya dapat berdampak pada penurunan nilai siswa.
Di samping itu semakin meningkatnya jumlah siswa menyebabkan beberapa masalah dalam hal pendataan administrasi sekolah. Diantaranya yaitu pendataan guru, siswa, penilaian siswa, pengumuman, hingga raport yang masih dalam bentuk lembar-lembar berkas yang mana akan membutuhkan waktu lama untuk diakses datanya apabila sewaktu-waktu dibutuhkan.
Berdasarkan masalah yang dihadapi, maka dibutuhkan fasilitas pembantu yang dapat menangani permasalahan-permasalahan tersebut tanpa terhalangnya masalah waktu dan tempat. Learning Management System ( LMS ) merupakan system perangkat lunak yang dapat di gunakan untuk mengelola kegiatan pembelajaran serta hasil-hasilnya. LMS berfungsi untuk menyimpan, mengelola, dan mendistribusikan berbagai material pembelajaran yang telah disiapkan. Dapat disimpulkan dari masalah di SMA Angkasa Bandung ini, maka topik tugas akhir
ini adalah “Pembangunan Learning Management System di SMA Angkasa
(15)
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan dari latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya, maka rumusan masalah yang mendasari penyusunan tugas akhir ini adalah
bagaimana membangun LMS (Learning Management System) sebagai media
pendukung yang tepat untuk menunjang proses pembelajaran pada SMA Angkasa Bandung.
1.3 Maksud dan Tujuan
1.3.1 Maksud
Adapun yang menjadi maksud dari penelitian tugas akhir ini adalah
membangun Learning Management System berbasis web untuk menunjang proses
belajar mengajar di SMA Angkasa Bandung.
1.3.2 Tujuan
Berdasarkan permasalahan yang diteliti, maka tujuan yang ingin dicapai dari penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :
1. Memudahkan para siswa di SMA Angkasa untuk mendapatkan materi
pembelajaran dan hal-hal yang berkenaan dengan proses pembelajaran melalui media LMS.
2. Dengan sistem ini akan dibuat forum yang memudahkan siswa untuk
berkomunikasi dengan guru apabila kurang memahami materi pembelajaran.
3. Memudahkan pengelolaan nilai raport.
1.4 Batasan Masalah
Agar masalah lebih terarah, dan mencapai sasaran yang telah ditentukan,
maka pembangunan Learning Management System berbasis web ini memiliki
batasan masalah sebagai berikut :
1. Learning Management System ini dibangun berbasis web.
2. Data yang diolah pada Learning Management System yang akan dirancang
(16)
3. Proses pengelolaan yang ada pada aplikasi Learning Management System ini adalah proses penyampaian materi, proses pemberian tugas, dan proses pemberian nilai ujian siswa serta proses nilai akhir atau raport.
4. Keluaran (output) yang dihasilkan aplikasi learning management system
ini adalah informasi materi dan tugas pembelajaran, informasi ujian beserta nilai, informasi guru, informasi siswa, dan nilai raport.
5. Format teks yang digunakan yaitu pdf, doc, dan txt.
6. Format audio yang akan digunakan yaitu mp3.
7. Format video yang akan digunakan yaitu flv dan mp4.
8. Sistem ini dibuat hanya sebagai alat bantu dalam proses pebelajaran,
bukan sebagai pengganti proses belajar mengajar di sekolah.
9. Perancangan aplikasi ini menggunakan bahasa pemograman PHP dan
MySQL sebagai DBMS (Database Management System).
1.5 Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang akan digunakan dalam menyusun tugas akhir ini menggunakan metode Analisis Terstruktur, yaitu metode penelitian menggunakan pendekatan berorientasi fungsi. Metode Analisis Terstruktur terdiri menjadi dua tahap, yaitu.:
1.5.1. Tahap Pengumpulan Data
Adapun teknik pengumpulan data yang akan digunakan terdiri dari 3 jenis cara pengumpulan data, diantaranya :
a. Observasi.
Teknik pengumpulan data dengan mengadakan penelitian dan peninjauan langsung terhadap permasalahan yang diambil di SMA Angkasa Bandung.
b. Wawancara.
Teknik pengumpulan data dengan mengadakan tanya jawab secara
langsung kepada pihak-pihak yang terkait dalam memberikan keterangan yang dibutuhkan sistem.
(17)
c. Studi Pustaka.
Studi pustaka merupakan kegiatan pengumpulan data dan referensi berdasarkan sumber tertulis lain yang menunjang penelitian.
.
1.5.2. Tahap Pembangunan Perangkat Lunak
Tahap pembangunan perangkat lunak dalam pembuatan aplikasi ini menggunakan metode waterfall . yang terdiri dari lima tahap sebagai berikut :
a. Requirement Analysis and Definition
Mengumpulkan kebutuhan secara lengkap kemudian dianalisis dan didefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh program yang akan dibangun. Fase ini harus dikerjakan secara lengkap untuk bisa menghasilkan desain yang lengkap.
b. System and Software Design
Desain dikerjakan setelah kebutuhan selesai dikumpulkan secara lengkap. Kegiatan ini menentukan arsitektur sistem secara keseluruhan. Perancangan perangkat lunak melibatkan identifikasi dan deskripsi abstraksi sistem perangkat lunak.
c. Implementation and Unit Testing
Desain program diterjemahkan ke dalam kode-kode dengan menggunakan bahasa pemrograman yang sudah ditentukan. Pengujian unit melibatkan verivikasi bahwa setiap unit telah memenuhi spesifikasinya.
d. Integration and system Testing
Penyatuan unit-unit program kemudian diuji secara keseluruhan (system testing).
e. Operation and Maintenance
Mengoperasikan program di lingkungannya dan melakukan pemeliharaan, seperti penyesuaian atau perubahan karena adaptasi dengan situasi sebenarnya.
(18)
Untuk lebih jelasnya susunan metode waterfall dapat dilihat pada gambar 1.1. Requirements
Analysis and Definition
Implementation and Unit Testing
Integration and System Testing System and
Software Design
Operation and Maintenance
Gambar 1.1 Metode Waterfall [1]
1.6 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan laporan ini disusun dalam beberapa bab, dengan pokok bahasan sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Memaparkan latar belakang permasalahan, lalu merumuskan apa saja inti dari permasalahan yang dihadapi kemudian menentukan maksud dan tujuan penelitian, disertai dengan pembatasan masalah, asumsi dan sistematika penulisan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Membahas sejarah singkat instansi penelitian disertakan struktur organisasi terkait kemudian membahas berbagai konsep dasar dan teori-teori yang berkaitan dengan topik penelitian yang dilakukan dan hal-hal yang berguna dalam proses analisis permasalahan.
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Pada bab ini akan dibahas mengenai analisis masalah yang diangkat diantaranya analisis sistem yang sedang berjalan di SMA Angkasa Bandung, analisis perangkat keras, analisis perangkat lunak, analisis kebutuhan pengguna. Hasil analisisnya akan menjadi petujuk dalam melakukan perancangan sistem yang akan dibangun.
(19)
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
Merupakan tahapan yang dilakukan untuk menterjemahkan perancanagan yang telah dibuat berdasarkan hasil analisis, serta hasil pengujian system yang dilakukan di lingkungan SMA Angkasa Bandung. Agar dapat diketahui apakah sistem yang telah dibuat telah memenuhi kebutuhan sekolah tersebut.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Berisi kesimpulan dan saran dari hasil penulisan tugas akhir yang terdiri dari hal-hal terpenting yang telah dibahas yang bertujuan untuk menambah pengetahuan pengembangan perangkat lunak selanjutnya.
(20)
7
2.1 Tinjauan Instansi
Pada tahap ini, akan dilakukan peninjauan terhadap sekolah. Diantaranya sejarah singkat sekolah, visi misi sekolah, serta struktur organisasi sekolah.
2.1.1 Sejarah Singkat Sekolah
SMA Angkasa Husein Satstra Negara Bandung brediri pada tanggal 19 Mei 1980 sebagai sekolah swasta di Bandung. Pencetus SMA Angkasa adalah Ny. Lia. M. Diran selaku ketua BKSP dan istri komandan. Tujuan didirikannya SMA Angkasa secara umum adalah untuk membantu upaya pemerintah untuk membantu memberi tempat kepada lulusan SMP yang tidak diterima di SMA Negeri dan merealisasikan program kerja BKSP Lanud Husein Sastra Negara Bandung dalam rangka pembinaan dan pengembangan sekolah umum di lingkungan TNI AU.
Tujuan khusus dari didirikannya sekolah SMA Angkasa adalah untuk melengkapi jenis sekolah yang ada dalam pembinaan BKSP Lanud Husein Sastranegara Bandung. Para orang tua siswa SMP Angkasa Bandung yang sebagian besat adalah anggota TNI AU mengusulkan agar didirikannya sebuah sekolah setingkat SMA di lingkungan Lanud Husein Sastranegara.
SMA Angkasa mulai menerima siswa pada tahun ajaran 1980/1981 sebanyak lima kelas dan kemudian diresmikan berdirinya pada tanggal 30 Agustus 1980. SMA Angkasa menyelenggarakan sekolah pada pagi hari, dan SMK Angkasa pada siang harinya.
(21)
2.1.2 Visi Dan Misi
1. Visi
Mewujudkan SMA Angkasa sebagai sekolah berstandar nasional yang kreatif dan berkualitas.
2. Misi
a. Memberikan layanan yang proporsional dan profesional kepada
pengajuan jasa pendidikan.
b. Mengembangkan kecakapan hidup dalam proses pembelajaran untuk
mata pelajaran yang relevan dengan kebutuhan kondisi sekolah.
c. Meningkatkan profesionalisme guru dan karyawan.
d. Meningkatkan kemampuan managerial guru dan karyawan.
e. Meningkatkan sarana dan pendukung keberhasilan proses belajar.
f. Meningkatkan kualitas lulusan SMA Angkasa.
2.1.3 Struktur Organisasi
Struktur organisasi merupakan susunan yang terdiri dari fungsi-fungsi dan hubungan-hubungan yang menyatakan keseluruhan kegiatan untuk mencapai suatu sasaran. Struktur keorganisasian pada SMA Angkasa Bandung dapat dilihat pada gambar 2.1.
(22)
Gambar 2.1 Struktur Organisasi SMA Angkasa Bandung
2.1.4 Deskripsi Tugas
Penjelasan setiap bagian dari struktur organisasi di SMA Angkasa Bandung adalah sebagai berikut :
1 Ketua Yayasan sebagai sosial kontrol sekolah yang bertugas mengawasi mutu
sekolah tersebut, baik dari kualitas pengajaran, fasilitas, pembangunan, dsb.
2 Kepala Sekolah, bertugas memimpin dan mengkoordinasikan semua
pelaksanaan rencana kerja harian, mingguan, bulanan semester dan tahunan serta memonitoring guru dan siswa. Mengadakan hubungan dan kerjasama dengan pejabat-pejabat resmi setempat dalam usaha pembinaan sekolah.
3 Wakasek (Wakil Kepala Sekolah) bagian kurikulum, bertugas menyusun
program pengajaran, pembagian tugas guru, jadwal pelajaran, evaluasi belajar, dan pelaksanaan ujian serta menerapkan persyaratan kenaikan kelas.
(23)
4 Wakasek Bagian Kesiswaan, bertugas menyusun perencanaan dan pelaksanaan PPDB, menyusun program pembinaan kesiswaan dan OSIS, melakukan pemilihan calon siswa teladan dan calon penerima beasiswa.
5 Wakasek Bagian Sarana, bertugas untuk menyediakan sarana dan
prasarana kebutuhan-kebutuhan di sekolah, melakukan
pemeliharaan,pengawasan, dan penghapusan barang-barang inventaris serta mengadministrasikan pendayagunaan sarana prasarana.
6 Wakasek Bagian Humas, bertugas untuk melayani tamu yang
berkunjung ke Sekolah, mengatur dan menyelenggarakan hubungan sekolah dengan orang tua wali siswa, membina hubungan antara sekolah dengan lembaga pemerintahan, dunia usaha dan lembaga social lainna, menyusun laporan pelaksanaan hubungan masyarakat secara berkala.
7 Tata Usaha, bertugas mengkoordinasikan seluruh kegiatan yang
berkaitan dengan administrasi sekolah, meliputi penyusunan program tahunan, kepegawaian, keuangan, pelaporan, inventaris dan kesiswaan.
8 Guru, bertugas memberikan ilmu pelajaran sesuai dengan keahliannya
dalam bidang ilmu tertentu, membantu pengembangan keterampilan
anak didik, membantu pengembangan kecerdasan anak
didik, Mempertinggi budi pekerti dan kepribadian anak didik.
9 Siswa memiliki tugas dan tanggung jawab untuk belajar dengan
sebaik-baiknya dan mematuhi semua peraturan yang ada di sekolah.
2.2 Landasan Teori
Dalam Landasan Teori akan dibahas tentang teori-teori yang berhubungan dengan sistem informasi yang akan dibuat
(24)
2.2.1 E-learning
E-Learning [1] merupakan singkatan dari Electronic Learning, merupakan
cara baru dalam proses belajar mengajar yang menggunakan media elektronik khusunya internet sebagai sistem pembelajarannya. E-Learning mmerupakan dasar dan konsekuensi logis dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Beberapa ahli mencoba menguraikan pengertian e-learning menurut versinya masing-masing, diantaranya:
E-Learning dalam arti luas bisa mencakup pembelajaran yang dilakukan di media elektronik (internet) baik secara formal maupun informal. E-learning secara formal misalnya adalah pembelajaran dengan kurikulum, silabus, mata pelajaran dan tes yang telah diatur dan disusun berdasarkan jadwal yang telah disepakati pihak-pihak terkait (pengelola e-learning dan pembelajar sendiri). Pembelajaran seperti ini biasanya tingkat interaksinya tinggi dan diwajibkan oleh perusahaan pada karyawannya atau pembelajaran jarak jauh yang dikelola universitas dan perusahaan-perusahaan (biasanya perusahaan konsultan) yang memang bergerak di bidang penyediaan jasa e-learning untuk umum.
E-learning bisa juga dilakukan secara informal dengan interaksi yang lebih sederhana, misalnya melalui sarana mailing list, e-newsletter atau website pribadi, organisasi dan perusahaan yang ingin mensosialisasikan jasa, program, pengetahuan atau keterampilan tertentu pada masyarakat luas (biasanya tanpa memungut biaya).
2.2.2 Learning Management System (LMS)
Learning management system adalah sebuah sistem yang menjalankan
administrasi yang berfungsi sebagai platform e-learning. Pengertian lain
diungkapkan oleh Pandey (2009) yang tertulis dalam Szabo, LMS adalah infrastruktur yang memberikan dan mengelola konten, mengidentifikasi, menilai, melacak kemajuan, mengumpulkan dan menyajikan data untuk mengawasi proses pembelajaran secara keseluruhan.[2]
(25)
Menurut Baumgartner dalam Graf (2007), LMS adalah sebuah perangkat lunak yang membantu dalam pengajaran/penyampaian materi pelajaran via internet. LMS dapat diartikan sebagai aplikasi berbasis web yang digunakan untuk merencanakan, mengimplementasikan, dan menilai proses pembelajaran dengan spesifik.
Menurut Ellis (2009) Learning Management System adalah suatu
perangkat lunak atau software untuk keperluan administrasi, dokumentasi, laporan
sebuah kegiatan, kegiatan belajar mengajar dan kegiatan secara online (terhubung
ke internet), E-learning dan materi-materi pelatihan. Dan semua itu dilakukan
dengan online.
2.2.2.1Karakteristik Learning Management System
Learning Management System (LMS) adalah perangkat lunak yang
digunakan untuk membuat materi pembelajaran on-line berbasiskan web dan
mengelola kegiatan pembelajaran serta hasil-hasilnya. Di dalam LMS juga terdapat fitur-fitur yang dapat memenuhi semua kebutuhan dari pengguna dalam hal pembelajaran. Saat ini ada banyak jenis LMS yang ditawarkan, setiap jenis LMS memiliki fitur-fiturnya masingmasing yang digunakan dapat berbeda fiturnya. Fitur-fitur yang terdapat dalam LMS pada umumnya antara lain :
a. Administrasi, yaitu informasi tentang unit-unit terkait dalam proses belajar
mengajar
1. Tujuan dan sasaran
2. Silabus
3. Metode pengajaran
4. Jadwal kuliah
5. Tugas
6. Jadwal ujian
7. Daftar referensi atau bahan bacaan
8. Profil dan kontak pengajar
(26)
b. Penyampaian materi dan kemudahan akses ke sumber referensi
1. Diktat dan catatan kuliah
2. Bahan presentasi
3. Contoh ujian yang lalu
4. FAQ (Frequently Asked Questions)
5. Sumber-sumber referensi untuk pengerjaan tugas
6. Situs-situs bermanfaaat
7. Artikel-artikel dalam jurnal online
c. Penilaian
d. Ujian online dan pengumpulan feedback
e. Komunikasi
1. Forum diskusi online
2. Mailing list diskusi
3. Chat
Melalui LMS ini, siswa juga dapat melihat nilai tugas dan tes serta peringkatnya berdasarkan nilai tugas maupun tes yang diperoleh. Selain itu, mahasiswa dapat melihat modul-modul yang ditawarkan, mengambil tugas-tugas dan tes-tes yang harus dikerjakan, serta melihat jadwal diskusi secara maya dengan instruktur, narasumber lain, dan siswa lain. LMS tersedia dalam berbagai macam pilihan.
Dalam mengatur integrasi dan komunikasi jaringan komputer ini menggunakan protokol TCP/IP. TCP (Transmission Control Protocol) bertugas untuk memastikan bahwa semua hubungan bekerja dengan benar, sedangkan untuk IP (Internet Protocol) yang mentransmisikan data dari satu komputer ke komputer lain. TCP/IP secara umum berfungsi memilih rute terbaik transmisi data, memilih rute alternatif jika suatu rute tidak dapat digunakan, mengatur dan mengirimkan paket-paket pengiriman data.
(27)
2.2.2.2 Dukungan LMS untuk E-learning
LMS atau platform e-Learning atau Learning Content Management
System (LCMS) adalah aplikasi yang mengotomasi dan mem-virtualisasi proses
belajar mengajar secara elektronik (http://romisatriawahono.net/, diakses tanggal:
10 April 2013). Untuk mengembangkan e-Learning, saat ini telah tersedia banyak
LMS, baik yang komersial ataupun yang bersifat Open Source. Beberapa LMS
yang komersial adalah ANGEL Learning, Apex Learning, Blackboard,
Desire2Learn, eCollege, IntraLearn, Learn.com, Meridian KSI,
NetDimensions_EKP, Open Learning Environment (OLE), Saba Software, SAP
Enterprise Learning, dan lainnya. Contoh LMS yang bersifat Open Source adalah
Atutor, Claroline, Dokeos, dotLRN, eFront, Fle3, Freestyle Learning, ILIAS,
KEWL.nextgen, LON-CAPA, MOODLE, OLAT, OpenACS, OpenUSS, Sakai,
Spaghetti Learning, dan lainnya.
Secara umum, LMS menyediakan fitur standar untuk e-Learning ,
diantaranya:
1. Fitur untuk materi pembelajaran, meliputi daftar pelajaran dan kategorinya,
silabus, materi pelajaran (berbasis teks atau multimedia), serta bahan pustaka. 2. Fitur untuk diskusi dan komunikasi, meliputi forum diskusi (mailing list),
instant messenger, pengumuman, profil dan kontak instruktur, serta File and
Directory Sharing.
3. Fitur untuk ujian dan tugas, meliputi ujian (exam), tugas (assignment), dan penilaian.
2.2.3 Database AtauBasis Data
Database atau basis data adalah kumpulan data yang (arsip) yang saling
berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa
pengulangan (redudansi) yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagai
kebutuhan. Bisa diartikan sebagai kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronis. [4]
(28)
Tujuan dari basis data erat hubungannya dengan masalah-masalah yang timbul dalam file basis data, yaitu:
a. Penyediaan akses yang fleksibel.
b. Pemeliharaan integritas data dan basis data.
c. Keamanan data.
d. Menghilangkan ketergantungan data.
e. Mengurangi kerangkapan data atau duplikasi data.
f. Penggunaan data bersama - sama.
g. Standarisasi data.
Adapun bahasa di dalam basis data, yaitu :
1. DDL (Data Definition Language)
DDL adalah perintah-perintah yang biasa digunakan untuk administrator basis data (DBA) untuk mendefinisikan skema ke DBMS. Skema adalah deskripsi lengkap tentang medan, rekaman, dan hubungan data pada basis data. Tugas utama skema adalah menjabarkan sturktur basis data kepada DBMS.
2. DML (Data Manipulation Language)
DML adalah perintah-perintah yang digunakan untuk mengubah, memanipulasi, dan mengambil data pada basis data. Tindakan sepert menghapus, mengubah, dan mengambil data menjadi bagian dari DML. DML pada dasarnya dibagi menjadi dua, yaitu :
a) Procedural, yang menuntut pengguna menentukan data apa saja yang
diperlukan dan bagaimana cara mendapatkannya.
b) Non-prosedural, yang menuntut pengguna menentukan data apa saja yang
(29)
2.2.4 Software Pembangun Sistem
Berikut adalah beberapa perangkat lunak yang digunakan dalam
membangun sistem e-learning ini :
1. MySQL
MySQL adalah sebuah aplikasi Relational Database Management Server
(RDBMS) bersifat open source yang memungkinkan data diakses dengan cepat
oleh banyak pemakai secara bersamaan dan juga memungkinkan pembatasan
akses pemakai berdasarkan privilege (hak akses) yang diberikan. MySQL
menggunakan bahasa SQL (structured query language) yang merupakan bahasa
standar pemograman database.
2. PHP
PHP merupakan singkatan dari Hypertext Preprocessor, adalah sebuah
bahasa scripting yang terpasang pada HTML. Sebagian besar sintaks mirip dengan bahasa C, Java dan Perl, ditambah beberapa fungsi PHP yang spesifik.
Tujuan utama bahasa ini adalah untuk memungkinkan perancang web menulis
halaman web dinamis dengan cepat.
PHP merupakan bahasa pemograman web yang bersifat server-side
HTML=embedded scripting, di mana script-nya menyatu dengan HTML dan
berada si server. Artinya adalah sintaks dan perintah-perintah yang kita berikan
akan sepenuhnya dijalankan di server tetapi disertakan HTML biasa. PHP dikenal
sebgai bahasa scripting yang menyatu dengan tag HTML, dieksekusi di server
dan digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis seperti ASP (Active
Server Pages) dan JSP (Java Server Pages).
Berikut adalah keunggulan dari script PHP :
1. Source program atau script tidak dapat dilihat dengan menggunakan view
(30)
2. Script tersebut dapat memanfaatkan sumber aplikasi dimiliki oleh server,
seperti misalnya untuk keperluan databaseconnection. Saat ini PHP sudah
mampu melakukan koneksi dengan berbagai database.
3. Pada aplikasi yang dibuat dengan PHP, pada saat dijalankan server
akanmengerjakan script dan hasilnya lah yang dikirimkan ke webbrowser.
Hal itu akan menyebakkan aplikasi tidak memerlukan kompatibilitas web
browser.
4. PHP dapat melakukan semua aplikasi program CGI, seperti mengambil
nilai form, menghasilkan halaman web yang dinamis, mengirimkan dan menerima cooki. PHP juga dapat berkomunikasi dengan layanan-layanan
yang menggunakan protocol IMAP, SNMP, NNTP, POP3, HTTP, dan
lainnya.[5]
3. PHP MyAdmin
PHP MyAdmin adalah kakas untuk pengelolaan database yang berbasis
web. PHPMyAdmin bukan merupakan suatu keharusan; manipulasi data bisa
juga digantikan dengan kakas yang lain, misalnya MySQL Console (berbasis teks). Namun, dengan PHPMyAdmin, pengelolaan atau manipulasi database menjadi lebih mudah.[5]
2.2.5 Internet
Internet “Interconnected Network” adalah sebuah system komunikasi
global yang menghubungkan komputer-komputer dan jaringan-jaringan komputer di seluruh dunia. Setiap computer dan jaringan terhubung secara
langsung maupun tidak langsung ke beberapa kalur utama yang disebut “internet
backbone” dan dibedakan satu dengan yang lainnya menggunakan “unique
name” yang biasa disebut dengan “alamat IP” 32 bit .[9]
Dalam mengatur integrasi dan komunikasi jaringan komputer ini menggunakan protokol TCP/IP. TCP (Transmission Control Protocol) bertugas
(31)
untuk memastikan bahwa semua hubungan bekerja dengan benar, sedangkan untuk IP (Internet Protocol) yang mentransmisikan data dari satu komputer ke komputer lain. TCP/IP secara umum berfungsi memilih rute terbaik transmisi data, memilih rute alternatif jika suatu rute tidak dapat digunakan, mengatur dan mengirimkan paket-paket pengiriman data.
WWW adalah layanan yang paling sering digunakan dan memiliki perkembangan yang sangat cepat karena dengan layanan ini kita bisa menerima informasi dalam berbagai format (multimedia). Untuk mengakses layanan WWW dari sebuah komputer (yang disebut WWW server atau web server) digunakan program web client yang disebut web browser atau browser saja.
Jenis-jenis browser yang sering digunakan adalah: Netscape
Navigator/Comunicator, Internet Explorer, NCSA Mosaic, Arena, Lynx, dan lain-lain.
Browser web adalah jembatan anda dengan world wide web. Browser
adalah software client yang memungkinkan anda mengakses dan melihat setiap
dokumen di web. Ada sejumlah browser Web yang dapat anda gunakan untuk mengakses web.
(32)
19
3.1Analisis Sistem
Pada bagian ini akan dilakukan analisis terhadap sistem yang sedang berjalan di SMA Angkasa Bandung. Hal ini dilakukan untuk mengidentifikasi berbagai kelemahan dan permasalahan yang terdapat pada sistem konvensional di SMA Angkasa Bandung. Sehingga dari analisis tersebut dapat timbul saran yang dapat dijadikan dasar untuk merancang sistem online yang akan dibangun.
3.1.1 Analisis Masalah
Sistem pembelajaran yang dilakukan di SMA Angkasa saat ini adalah dengan tatap muka di kelas. Sehingga beberapa permasalahan yang terjadi dan mendasari dibangunnya sistem ini adalah sebagai berikut:
1. Sulitnya mendapat materi pembelajaran apabila guru yang bersangkutan
berhalangan hadir.
2. Kurangnya pemahaman materi oleh siwa karena terbatasnya waktu dan
tempat untuk berkomunikasi antara siswa dan guru.
3. Proses pembukuan nilai akhir yang berliku.
3.1.2 Analisis Prosedur yang Sedang Berjalan
Dari data-data yang dikumpulkan dapat disimpulkan pula mengenai sistem yang sedang berjalan. Secara garis besar ada empat prosedur yang ingin diperbaiki yaitu prosedur penyampaian materi pelajaran, prosedur pemberian tugas siswa, prosedur pelaksanaan ulangan siswa, dan prosedur pengolahan nilai raport.
1. Prosedur proses penyampaian materi pelajaran yang sedang berjalan di
sekolah, aliran dokumen dijelaskan sebagai berikut.
a. Guru membuat ringkasan materi pelajaran.
(33)
c. Ringkasana materi pelajaran disampaikan kepada siswa.
d. Siswa mencatat isi materi pelajaran yang disampaikan oleh guru.
e. Catatan pelajaran disimpan sbagai arsip siswa. Ringkasan materi
pelajaran diberikan kembali kepada guru.
Materi Pelajaran yang dibuat ringkasannya
Ringkasan Materi Pelajaran yang
telah dicatat Materi Pelajaran
Ringkasan Materi Pelajaran yang
telah dicatat Ringkasan Materi
Pelajaran
Ringkasan Materi Pelajaran
Catatan Materi Pelajaran Pembuatan
Ringkasan Isi Materi Pelajaran
Pencatatan Materi Pelajaran
A3 A1
A2
GURU SISWA
Prosedur pemberian materi
Gambar 3.1 Flowmap proses penyampaian materi saat guru hadir
2. Prosedur proses pemberian tugas siswa,aliran dokumennya dijelaskan sebagai
(34)
a. Guru membuat tugas dari kumpulan materi yang sudah pernnah disampaikan kepada siswa.
b. Siswa mengerjakan tugas dan mengumpulkannya pada guru yang
bersangkutan sesuai batas waktu yang ditentukan.
c. Guru memeriksa tugas dan menentukan nilainya.
d. Hasil tersebut disimpan dalam arsip daftar nilai siswa.
e. Setelah itu guru memberikan hasil tugas yang telah diperiksa kepada
siswa.
Aliran proses pemberian tugas siswa digambarkan dalam bentuk flowmap seperti gambar 3.2 berikut ini.
(35)
Materi Pelajaran yang telah dibuat
tugasnya
Hasil tugas yang telah dinilai Materi Pelajaran
Tugas
Hasil tugas yang telah dimasukan
daftar nilai Membuat tugas
Mengerjakan tugas
A4
A1
A6
GURU SISWA
Prosedur pemberian Tugas mata pelajaran
Hasil Tugas yang telah dikerjakan
Penilaian tugas
Memasukan dalam daftar nilai
Hasil tugas yang telah dimasukan dalam daftar nilai Daftar nilai tugas
A5
Tugas
Hasil Tugas yang telah dikerjakan
(36)
Keterangan :
A1 : Arsip materi pelajaran
A4 : Arsip materi yang telah dibuatkan tugasnya A5 : Arsip daftar nilai tugas
A6 : Hasil tugas yang telah diperiksa yang disimpan siswa.
3. Prosedur pelaksanaan ulangan, berikut adalah prosedur pelaksanaan ulangan
harian
a. Guru membuat ulangan dari kumpulan materi yang sudah pernnah
disampaikan kepada siswa.
b. Siswa mengerjakan ulangan dan mengumpulkannya pada guru yang
bersangkutan sesuai batas waktu yang ditentukan.
c. Guru memeriksa ulangan dan menentukan nilainya.
d. Hasil tersebut disimpan dalam arsip daftar nilai siswa.
e. Setelah itu guru memberikan hasil ulangan yang telah diperiksa kepada
siswa.
Untuk lebih jelasnya maka proses pelaksanaan ulangan dapat digambarkan dalam flowmap seperti gambar 3.3 berikut :
(37)
Materi yang telah dibuat ulangannya
Hasil ulangan Materi Pelajaran
Hasil ulangan Ulangan
Ulangan
Membuat soal ulangan
Mengerjakan ulangan
A8 A7
GURU SISWA
Prosedur Ulangan
A1
Penilaian ulangan
Hasil ulangan yang telah dinilai
Masukan kedalam daftar nilai
Hasil ulangan yang telah dimasukan daftar
nilai Daftar nilai
ulangan
Hasil ulangan yang telah dimasukan daftar
nilai
A9
(38)
Keterangan :
A1 : Arsip Materi Pelajaran
A7 : Arsip Materi Pelajaran yang dibuat ulangannya A8 : Arsip Daftar nilai ujian yang disimpan oleh guru
A9 : Lembar jawaban yang telah dinilai yang disimpan siswa. 4. Prosedur Pengolahan Nilai Raport
Pelaksanaan pengolahan nilai raport di sekolah ini dimulai dengan pendataan nilai siswa dari hasil ujian selama satu semester. Berikut adalah prosedur pengolahan nilai raport :
a. Guru mata pelajaran menghitung nilai akhir tiap siswa, lalu
memberikannya kepada masing-masing wali kelas.
b. Wali kelas menyusun nilai siswa secara keseluruhan kedalam rekap nilai.
c. Rekap nilai diserahkan kepada kepala sekolah untuk ditandatangani.
d. Wali kelas menuliskan nilai masing-masing siswa kedalam raport sebagai
suatu tanda kemajuan siswa tiap semesternya. Kemudian raport tersebut ditandatangani wali kelas.
e. Kemudian raport tersebut diserahkan kepada kepala sekolah untuk
disahkan.
f. Raport yang telah di tandatangani wali kelas dan kepala sekolah diberikan
kepada siswa pada akhir semester.
Untuk mengetahui aliran proses pengolaha nilai raport maka akan digambarkan flowmap pada gambar 3.4 berikut :
(39)
Gambar 3.4 Flow map Pengolahan Nilai Raport
Ket :
A6 : Arsip Data Nilai Ujian yang disimpan guru A9 : Arsip Data Nilai Tugas yang disimpan guru A11 : Arsip Daftar Nilai yang sudah direkap
(40)
3.1.3 Aturan Bisnis
Berikut adalah mengenai beberapa aturan-aturan bisnis yang ada pada SMA Angkasa Bandung :
1. Materi pembelajaran berdasarkan mata pelajaran yang ada di SMA
Angkasa.
2. Tugas adalah pelatihan dari guru berdasarkan materi yang ada di SMA
Angkasa untuk memberikan penilaian kepada siswa
3. Ulangan harian adalah soal latihan bagi siswa dari guru berdasarkan
masing-masing mata pelajarannya untuk mendapatkan penilaian.
4. Raport adalah pembukuan nilai-nilai akhir pelajaran tiap tahunnya, untuk
memberikan nilai akhir kepada siswa setiap naik tingkat.
3.1.4 Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak
Pada bagian ini akan diuraikan mengenai apa saja kebutuhan fungsional dan nonfungsional dari sistem yang akan dibangun. Berikut adalah uraiannya :
a. Kebutuhan Fungsional
Nomor Spesifikasi Kebutuhan Fungsional
SKPL-F-001 Sistem menyediakan fitur login kepada pengguna yaitu
admin, guru, dan siswa.
SKPL-F-002 Sistem dapat melayani pengubahan data profil pengguna yang
sudah login
SKPL-F-003 Sistem dapat melakukan pencarian data guru berdasarkan nip
, nuptk, atau nama guru
SKPL-F-004 Sistem dapat melakukan pencarian data siswa berdasarkan nis
atau nama siswa
(41)
Nomor Spesifikasi Kebutuhan Fungsional pengumuman.
SKPL-F-006 Sistem dapat digunakan sebagai media komunikasi antara
siswa dan pihak sekolah.
SKPL-F-007 Sistem dapat mengolah kegiatan tugas dan ulangan.
SKPL-F-008 Sistem dapat mengevaluasi nilai raport.
Tabel 3.1 Kebutuhan Fungsional
b. Kebutuhan Nonfungsional
Nomor Spesifikasi Kebutuhan Nonfungsional
SKPL-NF-001 Sistem dibangun dalam bentuk website
SKPL-NF-002 Sistem dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP
dan DBMS MySQL
SKPL-NF-003 Untuk menjalankan sistem yang dibangun dibutuhkan web
browser
SKPL-NF-004 Dibutuhkan aturan untuk pengkodean nomor induk guru dan
siswa
(42)
3.1.5 Analisis Kebutuhan Non Fungsional
Analisis dan kebutuhan non fungsional meliputi analisis pengkodean, analisis perangkat keras, analisis perangkat lunak, analisis pengguna, dan analisis basis data.
3.1.5.1 Analisis Pengkodean
Pada bagian ini akan dibahas tentang pengkodean yang ada di SMA Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung. Pengkodean di SMA Angkasa terdiri dari pengkodean Nomor Induk Pegawai (NIP) dan Nomor Induk Siswa (NIS).
1. Pengkodean NIP (Nomor Induk Pegawai)
Pengkodean NIP terdiri dari 18 digit, dengan format dapat dilihat pada gambar 3.5 berikut ini.
Gambar 3.5 Format Pengkodean NIP
Contoh : 196506021995051088 berarti guru tersebut lahir pada tanggal 02 juni 1965, diangkat menjadi pegawai negeri pada bulan mei 1995 berjenis kelamin laki-laki dan terdaftar pada urutan ke 088.
2. Pengkodean NUPTK (Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan)
Pengkodean NUPTK terdiri dari 16 digit, dengan format dapat dilihat pada gambar 3.6 berikut ini.
(43)
999999 99 9999 9999
Empat angka belakang KTP
Tahun, bulan, dan tanggal lahir indiidu
TMT (terhitung mulai tanggal) tugas sebagai Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Nomer urut Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Gambar 3.6 Format Pengkodean NUPTK
3. Pengkodean NIS (Nomor Induk Siswa)
Pengkodean NIS terdiri dari 9 digit, dengan format dapat dilihat pada gambar 3.7 berikut ini.
9999 9 999
No. Urut Siswa Dalam Satu Tahun Ajaran Tahun Ajaran
Status Siswa
Gambar 3.7 Format Pengkodean NIS
Contoh : 121310024 berarti siswa tersebut masuk pada tahun pelajaran 2012-2013, masuk sebagai tingkat 10, dan terdaftar dengan nomer urut 24.
3. Pengkodean Kelas
Pengkodean untuk kelas tingkat 10 terdiri dari 2 digit, sedangkan untuk kelas tingkat 11 dan 12 terdiri dari 6 digit, dengan format seperti pada gambar 3.8 dan 3.9 berikut ini.
Format : X X
Nomor Urut Kelas Dalam Bentuk Abjad TingkatAn Kelas
(44)
xx xxx x
No. Urut Kelas Dalam Bentuk Abjad Tingkatan Kelas
Jurusan
Gambar 3.9 Format Pengkodean Kelas Tingkat 11 dan 12
Contoh : XI IPA C berarti bahwa kelas tersebut adalah tingkat 11, jurusan IPA, dan menempati urutan ketiga dalam abjad yaitu C.
3.1.5.2 Analisis Perangkat Keras
Sistem yang dibangun akan digunakan langsung dalam jaringan internet.
Perangkat keras yang digunakan di SMA Angkasa saat ini adalah spesifikasi minimal sebagai berikut :
1. Processor Intel Pentium IV atau setara dengan kecepatan 1.4 GHz
2. RAM 512 – 1GB
3. Hardisk dengan kapasitas minimal 120 GB
4. Monitor dengan resolusi minimal sebesar 1024 x 768 pixels
Berdasarkan data tersebut, maka perangkat keras di sekolah tersebut telah mencukupi untuk dikembangkannya aplikasi Learning Management System yang akan dibangun.
3.1.5.3 Analisis Perangkat Lunak
Perangkat lunak yang digunakan sehari-hari di SMA Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung menggunakan :
1. Sistem operasi Windos XP dengan Web Browser menggunakan Internet
Explorer atau Mozilla Firefox.
2. MySql sebagai Server Database Management System (DBMS)
Sedangkan perangkat lunak yang dibutuhkan untuk membangun dan menjalankan sistem ini menggunakan perangkat pendukung sebagai berikut :
(45)
1. Sistem operasi Windos XP dengan Web Browser menggunakan Internet
Explorer atau Mozilla Firefox.
2. Microsoft Visio 2007 untuk tool perancangan.
3. Macromedia Dreamweaver CS6 untuk tool pembuatan coding.
4. XAMPP 1.8.1 yang merupakan bundel dari perangkat lunak Apache 2.4.3,
PHP 5.4.7, dan MySQL 5.5.27
Berdasarkan data tersebut, maka perangkat lunak di sekolah telah mencukupi untuk dikembangkannya aplikasi Learning Management System yang akan dibangun.
3.1.5.4 Analisis Pengguna
Analisis pengguna dimaksudkan untuk mengetahui siapa saja pengguna yang akan terlibat dalam proses pembelajaran sehingga dapat diketahui tingkat pengalaman dan pemahaman komputer.
Berdasarkan hasil penelitian dapat dipaparkan pengguna yang terlibat dalam sistem yang sedang berjalan yaitu guru, dan siswa. Karakteristik pengguna dapat dilihat pada tabel 3.3.
No Pengguna Karakteristik
1. Guru
Umur ± 24 s/d 50 Tahun
Pendidikan D3 – S1
Keterampilan Bisa mengoprasikan komputer dengan Sistem
Operasi Microsoft Windows 9x/2000/XP/7.
Pengalaman Dapat menggunakan browser seperti Mozilla,
Opera mini, Internet explorer dan Google
Chrome serta menguasai dasar-dasar internet.
(46)
latihan dan ujian, mengisi data nilai.
2. TU (Tata
Usaha)
Umur ± 24 s/d 50 Tahun
Pendidikan D3 – S1
Keterampilan Bisa mengoprasikan komputer dengan Sistem
Operasi Microsoft Windows 9x/2000/XP/7.
Pengalaman Dapat menggunakan browser seperti Mozilla,
Opera mini, Internet explorer dan Google
Chrome serta menguasai dasar-dasar internet.
Tanggung Jawab Menyusun penyajian data statistic sekolah
3. Siswa
Umur ± 15 s/d 18 Tahun
Pendidikan SMA
Keterampilan Bisa mengoprasikan komputer dengan Sistem
Operasi Microsoft Windows 9x/2000/XP/7.
Pengalaman Dapat menggunakan browser seperti Mozilla,
Opera mini, Internet explorer dan Google
Chrome serta menguasai dasar-dasar internet.
Tanggung Jawab Menerima materi belajar, mengerjakan soal
latihan dan ujian, menerima hasil nilai.
Tabel 3.3 Analisis Pengguna
Untuk memaksimalkan penggunaan sistem yang akan dibangun maka pengguna aplikasi ini dibagi menjadi tiga katagori, yaitu admin, Guru, dan siswa. Spesifikasi pengguna dapat dideskripsikan sebagai berikut :
(47)
Admin
Tingkat Pendidikan Min D3
Hak Akses Mengelola data admin, kelas, guru, siswa , mata
pelajaran, mengajar, pengumuman, data tahun ajaran, data forum dan data semester.
Keterampilan Dapat menggunakan komputer dan memahami
tentang pengelolaan data dalam web serta memiliki
pengetahuan tentang internet dan web server.
Pengalaman Pernah atau sedang menjabat di bagian TU (Tata
Usaha) di sekolah untuk mengelola kegiatan administrasi sekolah.
Guru
Tingkat Pendidikan Min D3
Hak Akses Meng-upload materi, tugas, soal ulangan, penilaian,
mengikuti diskusi tanya jawab dan memberi pengumuman.
Keterampilan Dapat menggunakan komputer dan memahami
tentang penglolaan data dalam web serta memiliki
pengetahuan tentang internet.
Pengalaman Menyampaikan materi dan mengajar serta memberi
latihan kepada siswanya. Siswa
(48)
Hak Akses Men-download materi dan soal tugas, Meng-upload tugas, Melakukan ulangan online, melihat penilaian, mengikuti diskusi tanya jawab pada forum dan melihat pengumuman.
Keterampilan Memiliki pengetahuan tentang internet dan
pengaksesan sebuah website.
Pengalaman Dapat mengakses sebuah web dan memiliki
pengalaman browsing di internet.
Tabel 3.4 Spesifikasi Pengguna
Jadi kesimpulannya adalah setiap pengguna dapat mengoperasikan sistem pembelajaran yang akan dibangun.
3.1.5.5 Analisis Basis Data
Tahap basis data ini dilakukan agar diperoleh suatu sistem yang sesuai dengan apa yang diharapkan, dimana dapat dilakukan dengan tahapan membuat
ERD (Entity Relationship Diagram). ERD digunakan untuk menggambarkan
relasi antar tabel dengan tujuan untuk memperjelas hubungan antar tabel basis data. ERD pada Learning Management System di SMA Angkasa Lanud Husein Sastranegara Bandung dapat dilihat pada gambar 3.10 berikut :
(49)
guru N mengajar N pelajaran Id_pelajaran Id_guru Id_semester Id_subkelas Id_pelajaran Id_guru memberi 1 pengumumanN Id_guru Id_pengumuman ulangan N membuat N memiliki 1 Nilai_ulangan 1 siswa tugas Id_ulangan Id_guru memberi 1 N Id_tugas Id_materi memiliki 1 Nilai_tugas 1 Id_nilai Id_tugas Id_siswa Id_nilai ulangan mengisi N N mengisi N 1 Id_siswa mendapat mendapat N N 1 1 materi memberi 1 N Id_materi Id_guru memiliki N 1 semester memiliki 1
Tahun ajaran1 memiliki 1 N memiliki N 1 memiliki N 1 berdasarkan N 1 kelas N memiliki 1 memiliki N 1 memiliki 1 N Topik forum membuat membuat 1 N N 1
memiliki Komentar forum
1 1 1 membuat N membuat 1 N Id_kelas Id_ajaran Id_semester Id_Jawaban _ulangan Id_ulangan N mengisi 1 subkelas Id_subkelas 1 memiliki Detail_raport memiliki 1 n 1 n memiliki memberi memberi 1 1 Nilai_ujian 1 memiliki 1 n 1 memiliki 1 Id_ajaran Id_mengajar Id_mengajar
Gambar 3.10 ERD LMS SMA Angkasa Bandung
3.1.6 Analisis Kebutuhan Fungsional
Analisis kebutuhan fungsional meliputi diagram Konteks, Data Flow Diagram, Spesifikasi Proses dan Kamus Data.
(50)
3.1.6.1Diagram Konteks
Diagram konteks merupakan pemodelan yang menggambarkan interaksi antara sistem dengan lingkungan luar sehingga dapat mendeskripsikan fungsi sebuah sistem terhadap entitas luar yang terlibat dengan sistem. Dalam sistem yang akan dibangun terdapat empat pengguna yaitu Administrator, Guru, Siswa dan pihak Eksekutif. Berikut ini diagram konteks Aplikasi Learning Management
System SMA Agkasa yang digambarkan pada gambar 3.11.
Aplikasi Learning Management System di SMA Angkasa Bandung
Guru Siswa
Admin info login admin
info password info admin info tahun ajaran info semester info kelas info subkelas info kelas siswa info pelajaran info guru info siswa info mengajar info wali kelas info pengumuman
data login admin data password data admin data tahun ajaran data semester data kelas data subkelas data kelas siswa data pelajaran data guru data siswa data mengajar data wali kelas data pengumuman
data login siswa data password data pelajaran data materi data kumpulan tugas data jawaban ulangan data siswa data semester data ulangan data tugas Data nilai tugas data nilai ulangan data topik forum data komentar forum data pengumuman info login siswa info password info pelajaran Info materi info kumpulan tugas info jawaban ulangan info siswa info semester info Ulangan Info raport info tugas Info nilai tugas info nilai ulangan info topik forum info komentar forum info pengumuman
data login guru data password data guru data tahun ajaran data kelas data siswa data pelajaran data materi data berkas materi data detail materi data ulangan data soal ulangan data jawaban ulangan data detail ulangan data tugas data raport data nilai data topik forum data komentar forum data pengumuman
info login guru info password info guru info tahun ajaran info kelas info siswa info pelajaran info materi info berkas materi info detail materi info ulangan info soal ulangan info jawaban ulangan info detail ulangan info tugas info raport info nilai info topik forum info komentar forum info pengumuman Data siswa Data siswa Data guru Data guru Siswa.xls Guru.xls Mail Server Data Password
(51)
3.1.6.2Data Flow Diagram (DFD)
Data flow diagram (DFD) merupakan diagram pemodelan yang
merepresentasikan sistem dengan menunjukan aliran data dari suatu sumber ke tujuan dengan disertai proses pengolahannya.
Gambar DFD Level 1 (gambar 3.12) berikut ini menjelaskan bahwa pengguna web dapat melakukan akses pada website dengan memilih menu yang ada seperti menu login ke dalam sistem sebagai admin, guru, maupun siswa yang didalamnya terdapat beberapa pilihan yang berbeda sesuai hak akses pada setiap pengguna.
(52)
admin
guru
siswa 1.0
Login Data login admin Info login admin
2.0 Lupa Password Info Password Data Password 4.0 Pengolahan Data Master Data Tahun Ajaran
Data Semester Data Kelas Data Subkelas Data kelas siswa Data Pelajaran Data Guru Data siswa Data Mengajar Data Wali kelas Info Tahun Ajaran
Info Semester Info Kelas Info Subkelas Info kelas siswa Info Pelajaran Info Guru Info siswa Info mengajar Info wali kelas
3.0 Pengolahan Akun Data admin Info admin D at a L og in Gu ru D a ta Lo gin Guru D at a Pas s w o rd D at a Pa s s w ord D at a P as sw ord D a ta Pas s w o rd D a ta Lo gin Sis w a D at a L og in Sis w a Info Password Data Password Info password Data password
Data Login Guru Info Login Guru
Data Login Siswa Info Login Siswa
5.0 Pembelajaran
Data pelajaran Data materi Data tugas Data kumpul tugas
Data nilai tugas Data ulangan Data Jawaban ulangan siswa
Data nilai ulangan Data nilai ujian Data raport Data kelas Data siswa Data Pelajaran
Data materi Data berkas materi Data Detail Materi Data ulangan Data Soal Ulangan Data Jawaban ulangan Data Detail_ulangan Data tugas Data Raport Data nilai ujisn Info kelas Info siswa Info Pelajaran Info materi Info berkas materi Info detail materi Info uLangan Info soal ulangan Info jawaban ulangan Info Detail_Ulangan Info tugas Info Raport Info nilai ujian
Data guru Info guru Data siswa Info siswa 7.0 Forum Info topik forum Info komentar siswa Data topik forum Data Komentar siswa Data topik forum Data komentar guru Info topik forum Info komentar guru
6.0 Pengumuman Data Pengumuman Info Pengumuman Data pengumuman info pengumuman Data Pengumuman Info Pengumuman Pengumuman Data Pengumuman Data Pengumuman
Data Topik Forum Data Topik Forum
Topik_forum
Komentar Forum Data Komentar Forum guru Data Komentar Forum siswa Data Komentar Forum guru Data Komentar Forum siswa
Detail_materi Data detail materi
Data detail materi
Materi Data Materi Data Materi
Kelas Data kelas Data kelas Data kelas Data kelas Pelajaran Data materi Data materi Semester Data Semester Data Semester Data Semester Data Semester Siswa Data siswa Data siswa Tahun ajaran
Data tahun ajaran Data tahun ajaran
Data siswa Data siswa Data pelajaran Data pelajaran Data guru Data guru Guru Data tahun ajaran Data tahun ajaran
Data siswa Data siswa Data guru Data guru Detail_Raport Berkas_materi Soal_ulangan Admin Detail_ulangan Jawaban_ulangan_siswa Ulangan Mengajar Jawaban_ulangan Nilai_tugas Kelas_Siswa Kumpul_Tugas Subkelas Tugas Wali_Kelas
Data Login Admin Data Login Admin
Data Password Data Password
Mail Server Data password
Data wali_kelas Data wali_kelas Data Subkelas
Data Subkelas Data mengajarData mengajar
Data Raport Data Raport
Data berkas materi Data berkas materi Data tuas
Data tuas Data Kumpul Tugas
Data kumpul tugas Data Jawaban Ualngan
Data kumpul tugas Data ulangan
Data ulangan Data detail ulangan
Data detail ulangan Data soal ulangan
Data soal ulangan Data jawaban ulangan
Data jawaban ulangan Data jawaban ulangan siswa
Data jawaban ulangan siswa Data Kelas siswa
Data Kelas siswa Guru.xls Pelajaran.xls Siswa.xls Info guru Data guru Info siswa Data siswa Data pelajaran Info pelajaran Info pelajaran Info materi Info tugas Info kumpul tugas
Info nilai tugas Info ulangan Info Jawaban ulangan siswa
Info nilai ulangan Info nilai ujian Info raport Data admin Data admin
Gambar 3.12 DFD Level 1
Gambar 3.13 berikut ini merupakan DFD Level 2 proses 1.0 login akun pengguna, dimana terdapat 2 proses di dalamnya yaitu verifikasi username dan verifikasi password.
(53)
1.1 Verifikasi User Name Admin Guru Siswa 1.2 Verifikasi Password
Admin Guru Siswa
Data login admin Validasi username admin Data login guru
Validasi username guru Data login siswa
DataAdmin DataAdmin Data guru Data guru Data siswa Data Admin Data Admin Data guru data guru Data siswa Data login admin
Validasi password admin Data login guru
Validasi password guru Data login siswa
Validasi username siswa
Validasi password siswa data siswa
Data siswa
Gambar 3.13 DFD Level 2 Proses 1.0 Login
Gambar 3.14 berikut ini merupakan proses pengolahan akun pengguna, dimana terdapat 2 proses di dalamnya yaitu proses ubah profil dan ubah password.
3.1 Ubah Profil 3.2 Ubah Password Admin Guru Siswa
Info admin yangdiubah Data admin yang diubah
Data guru yang diubah Info guru yang diubah Data siswa yang diubah
Info siswa yang diubah
Data admin yang diubah Info admin yang diubah
Data guru yang diubah Info guru yang diubah
Data siswa yang diubah Info siswa yang diubah
Guru Siswa
Data guru yang diubah Data guru yang diubah
Data guru yang diubah Data guru yang diubah Data siswa yang diubah
Data siswa yang diubah
Data siswa yang diubah
Data siswa yang diubah
Admin
Data Admin yang diubah Data admin yang diubah
Data Admin yang diubah
Data admin yang diubah
(54)
Gambar 3.15 berikut ini merupakan proses pengolahan data master yang terdiri dari 8 proses, yaitu pengolahan data tahun ajaran, pengolahan data semester, pengolahan data kelas, pengolahan data subkelas, pengolahan mata pelajaran, pengolahan data guru, pengolahan data siswa, dan pengolahan data pengumuman. 4.1 Pengolahan Data Tahun Ajaran Admin Siswa Guru
Data Tahun ajaran yang ditambah Data Tahun ajaran yang diubah Info Tahun ajaran yang ditambah
Info Tahun ajaran yang diubah
Tahun Ajaran Data T ahun aj a ran y ang di tamba h Data T ahun aj ar a n y ang di ubah Data T ahun aj a ran y ang di tamba h Data T ahun aj ar a n y ang di ubah 4.3 Pengolahan Data Kelas
Data Kelas yang ditambah Data Kelas yang diubah
Info Kelas yang ditambah Info Kelas yang diubah
Dat a T ah un a jar an Dat a T ah un a jar an 4.2 Pengolahan Data Semester
Data Tahun ajaran Data Tahun ajaran 4.5 Pengolahan Data Pelajaran Kelas Da ta Kel as Da ta Kel as 4.4 Pengolahan Data Subkelas
Data Subkelas yang ditambah Data Subkelas yang diubah Info Subkelas yang ditambah
Info Subkelas yang diubah
Data Kelas Data Kelas D at a Semes ter di tamb ah Dat a Semes ter di ubah
Data Mata Pelajaran ditambah Data Mata Pelajaran diubah
D at a Semes ter di tamb ah Dat a Semes ter di ubah
Data Mata Pelajaran ditambah Data Mata Pelajaran diubah
Data Kelas
Data Kelas
4.6 Pengolahan
Data Guru
Data Guru ditambah Data Guru diubah Info Guru ditambah Info Guru diubah
Guru Data Guru Data Guru Data Guru Info Guru Subkelas Data Subkelas Data Subkelas pelajaran Data Pelajaran Data Pelajaran Semester Data Semester Data Semester 4.7 Pengolahan Data Siswa Data Subkelas Data Subkelas Siswa Data Siswa Data Siswa Data Kelas Data Kelas Data Siswa yang ditambah
Data Siswa yang diubah Info Siswa yang ditambah
Info Siswa yang diubah Data Siswa Data Kelas Info Siswa Info Kelas Data Siswa Data Kelas Info Siswa Info Kelas Data Guru Info Guru 4.8 Pengolahan Data Pengumuman Pengumuman Data Pengumuman Data Pengumuman Data Pengumuman InfoPengumuman
Gambar 3.15 DFD Level 2 proses 4.0 Pengolahan Data Master
Gambar 3.16 berikut ini merupakan proses pengolahan data pembelajaran yang terdiri dari 8 proses, yaitu pengolahan data materi, pengolahan data tugas, pengolahan data kumpul tugas, pengolahan data ulangan, pengolahan data nilai
(55)
ulangan, pengolahan nilai tugas, pengolahan nilai ujian dan pengolahan data raport. 5.1 Pengolahan Materi 5.5 Pengolahan Ulangan GURU materi SISWA 5.2 Pengolahan Tugas 5.6 Pengolahan Nilai Ulangan Nilai Ulangan tugas Data Materi 5.3 Pengolahan Kumpul Tugas Kumpul tugas 5.8 Raport Ulangan Soal Ulangan Jawaban ulangan siswa Jawaban ulangan Info Materi Data tugas Info tugas
Data Kumpul Tugas Info Kumpul Tugas
Data UlanganInfo Ulangan
Info Nilai Ulangan Data Nilai Ulangan
Info Report Data Raport Data Materi Data Materi Data tugas Data tugas
Data kumpul tugas Data kumpul tugas
Info Materi
Data tugas Data Materi
Info tugas
Data Kumpul Tugas Info Kumpul Tugas
Info Ulangan Data Ulangan
Info Nilai Ulangan Data Nilai Ulangan
Info raport Data Ulangan
Data Ulangan
Data nilai Ulangan Data nilai Ulangan Data soal Ulangan
Data soal Ulangan
Data jawaban Ulangan Data jawaban Ulangan
Data jawaban Ulangan siswa Data jawaban Ulangan
siswa
Berkas materi
Detail Materi Data Berkas Materi
Data Berkas Materi Data Berkas Materi
Data Berkas Materi
5.4 Pengolahan
Nilai Tugas
Data Nilai Tugas Info Nilai Tugas
Data Nilai Tugas Data Nilai Tugas
Data Nilai Tugas
Data Nilai Tugas Data nilai Ulangan Data nilai Ulangan
5.7 Nilai_Ujian
Data nilai ujian Info nilai ujian
Nilai Ujian Data nilai ujian Data nilai ujian
Data nilai ujian Data nilai ujian
Nilai Tugas Data nilai tugas
Data nilai tugas
(56)
Gambar 3.17 berikut ini merupakan proses pengolahan data pengumuman yang terdiri dari 4 proses, yaitu Tambah pengumuman, Ubah pengumuman, Hapus pengumuman, dan lihat pengumuman.
6.1 Tambah Pengumuman
6.3 Hapus Pengumuman
6.4 Lihat Pengumuman
GURU Info Pengumuman yang ditambah
Pengumuman ADMIN
SISWA
6.2 Ubah Pengumuman Data Pengumuman yang ditambah
Data Pengumuman yang diubah Info Pengumuman yang diubah
Data Pengumuman yang ditambah Info Pengumuman yang ditambah
Data Pengumuman yang diubah
Info Pengumuman yang diubah
Data Pengumuman yang dihpaus Info Pengumuman yang dihapus
Data Pengumuman yang dihapus Info Pengumuman yang dihapus
Data Pengumuman yang dilihat Info Pengumuman yang dilihat Data Pengumuman yang dilihat
Info Pengumuman yang dilihat
Info Pengumuman yang dilihat Data pengumuman
Data pengumuman
Data pengumuman Data pengumuman
Data pengumuman Data pengumuman
Gambar 3.17 DFD Level 2 Proses 6.0 Pengolahan Pengumuman
Gambar 3.18 berikut ini merupakan proses pengolahan data pengumuman yang terdiri dari 8 proses, yaitu Tambah topic forum, Setujui topik forum, Tolak topik forum, Blokir topik forum, hapus topik forum, ubah topik forum, lihat topik forum, tambah komentar
(57)
7.1 Tambah topik forum
7.6 Ubah Topik forum
7.7 Lihat Topik forum GURU
Data Topik Forum yang disetujui Info Topik Forum yang disetujui
Data topik forum yang diubah Info topik Forum yang diubah
Data topik forum yang dilihat Info topik forum yang dilihat
Topik forum
Data Topik Forum yang diubah
Data Topik Forum yang dilihat Data tiopik forum yang diubah
Data topik Forum yang dilihat
Data Topik Forum yang ditambah
Data Topik Forum yang diblokir
7.8 Tambah Komentar
Data Komentar yang ditambah Info Komentar yang ditambah
Data Forum Data Forum
ADMIN
SISWA
Data Komentar yang ditambah Info Komentar yang ditambah
Info topik forum yang dilihat Data topik forum yang dilihat
7.5 Hapus Topik forum
Info topik Forum yang dihapus Data topik forum yang dihapus
Data Komentar yang ditambah
Data Komentar yang ditambah Komentar Forum Data topik Forum yang dihapus
Data topik Forum yang dihapus 7.2
Setujui topik forum
7.4 Blokir Topik forum
7.3 Tolak topik forum
Data Topik Forum yang ditolak Info Topik Forum yang ditolak
Info Topik Forum yang diblokir Data Topik Forum yang diblokir Data Topik Forum yang ditambah
Info Topik Forum yang ditambah
Data Topik Forum yang diblokir Data Topik Forum yang ditambah
Data Topik Forum yang disetujui Data Topik Forum yang disetujui
Data topik forum yang diubah Info topik Forum yang diubah
Info topik Forum yang dihapus Data topik forum yang dihapus Data Topik Forum yang ditambah
Info Topik Forum yang ditambah
Data Topik Forum yang ditolak Data Topik Forum yang ditolak
(58)
Gambar 3.19 berikut ini merupakan DFD level 3 proses 4.0 pengolahan data tahun ajaran, dimana terdapat 2 proses di dalamnya yaitu tambah tahun ajaran, dan ubah tahun ajaran.
Admin
4.1.1 Tambah Tahun
Ajaran Data Tahun Ajaran yang ditambah
Info Tahun Ajaran yang ditambah
4.1.2 Ubah Tahun
Ajaran
Data Tahun Ajaran yang diubah
Info Tahun Ajaran yang diubah
Tahun Ajaran Data Tahun Ajaran yang ditambah
Data Tahun Ajaran yang ditambah
Data Tahun Ajaran yang diubah
Data Tahun Ajaran yang diubah
Gambar 3.19 DFD Level 3 proses 4.1 Pengolahan Data Tahun Ajaran
Gambar 3.20 berikut ini merupakan proses pengolahan data semester, dimana terdapat 2 proses di dalamnya yaitu tambah semester, dan ubah semester.
Admin
4.2.1 Tambah semester Data semester yang ditambah
Info semester yang ditambah
4.2.2 Ubah semester
Data semester yang diubah Info semester yang diubah
semester Data semester yang ditambah
Data semester yang ditambah
Data semester yang diubah
Data semester yang diubah
(59)
Gambar 3.21 berikut ini merupakan proses pengolahan data kelas, dimana terdapat 3 proses di dalamnya yaitu tambah kelas, hapus kelas dan ubah kelas.
Admin
4.3.1 Tambah Kelas Data Kelas yang ditambah
Info Kelas yang ditambah
4.3.2 Ubah Kelas
Data Kelas yang diubah
Info Kelas yang diubah Kelas
Data Kelas yang ditambah
Data Kelas yang ditambah
Data Kelas yang diubah
Data Kelas yang diubah
4.3.3 hapus Kelas Info Kelas yang dihapus
Data Kelas yang dihapus
Data Kelas yang dihapus Data Kelas yang dihapus
Gambar 3.21 DFD Level 3 proses 4.3 Pengolahan Kelas
Gambar 3.22 berikut ini merupakan proses pengolahan data subkelas, dimana terdapat 4 proses di dalamnya yaitu pilih kelas, tambah subkelas, ubah subkelas dan hapus subkelas.
Admin
4.4.2 Tambah Subkelas Data Subkelas yang ditambah
Info Subkelas yang ditambah
4.4.3 Ubah Subkelas
Data Subkelas yang diubah Info Subkelas yang diubah
subkelas Data Subkelas yang ditambah
Data Subkelas yang ditambah Data Subkelas yang diubah
Data Subkelas yang diubah
4.4.1 Pilih Kelas
Data Kelas yang dipilih
Data Kelas yang dipilih Data Kelas
Info Kelas
4.4.4 Hapus Subkelas Info Subkelas yang dihapus
Data Subkelas yang dihapus
Data Subkelas yang dihapus
Data Subkelas yang dihapus
kelas
(60)
Gambar 3.23 berikut ini merupakan proses pengolahan data pelajaran, dimana terdapat 5 proses di dalamnya yaitu tambah pelajaran, pilih kelas, ubah pelajaran, hapus dan import pelajaran.
Admin
4.5.1 Tambah Pelajaran Data Pelajaran yang ditambah
Info Pelajaran yang ditambah
4.5.3 Ubah Pelajaran
Data Pelajaran yang diubah Info Pelajaran yang diubah
Pelajaran Data Pelajaran yang ditambah
Data Pelajaran yang ditambah Data Pelajaran yang diubah
Data Pelajaran yang diubah
4.5.2 Pilih Kelas
Data Kelas yang dipilih
Data Kelas yang dipilih Data Kelas
Info Kelas
Kelas
4.5.4 Import Pelajaran Info pelajaran yang diimport
Data pelajaran yang diimport
Data Pelajaran yang diimport Data Pelajaran yang diimport 4.5.5
Hapus Pelajaran Data Pelajaran yang dihapus
Info Pelajaran yang dihapus Data Pelajaran yang dihapus
Data Pelajaran yang dihapus
Gambar 3.23 DFD Level 3 proses 4.5 Pengolahan Pelajaran
Gambar 3.24 berikut ini merupakan proses pengolahan data Guru, dimana terdapat 7 proses di dalamnya yaitu import data guru, tambah data guru, cari guru, ubah data guru, hapus data guru, manajemen mengajar guru dan manajemen wali kelas.
(61)
Admin
4.6.5 Cari Data Guru Data Guru yang dicari
Info Guru yang dicari
4.6.3 Ubah Data Guru
Info Guru yang diubah Guru
Data Guru yang dicari Data Guru yang dicari
Data Guru yang diubah
Data Guru yang diubah 4.6.1
Import Data Guru
Data Guru yang ditambah Data Guru yang ditambah Data Guru yang ditambah
Info Guru yang ditambah
Data Guru yang diubah
Guru.xls Data Guru
4.6.4 Hapus Data
Guru Info guru yang dihapus
Data guru yang dihapus
Data guru yang dihapus Data guru yang dihapus
4.6.6 Manajjemen
mengajar Data mengajar guru
Info mengajar guru Data mengajar guru Data mengajar guru
4.6.7 Manajjemen
Wali Kelas Data wali kelas
Data wali kelas
Data wali kelas Info wali kelas
4.6.2 Tambah Data
Guru Data Guru yang akan diimport
Info Guru yang akan diimport
Data Guru yang akan diimport
Data Guru yang akan diimport
(62)
Gambar 3.25 berikut ini merupakan proses pengolahan data siswa, dimana terdapat 7 proses di dalamnya yaitu tambah data siswa, cari siswa, ubah data siswa, hapus data siswa, pilih kelas, pilih subkelas dan import data siswa.
Admin
4.7.2 Cari Data Siswa Data Siswa yang dicari
Info Siswa yang dicari
4.7.3 Ubah Data
Siswa
Data Kelas Info Siswa yang diubah
Siswa Data Siswa yang dicari Data Siswa yang dicari
Data Siswa yang diubah
Data Siswa yang diubah
4.7.5 Pilih Kelas Info Kelas 4.7.1 Tambah Data Siswa
Data Siswa yang ditambah Data Siswa yang ditambah Data Siswa yang ditambah
Info Siswa yang ditambah
Data Siswa yang diubah
Data Kelas Data Kelas
4.7.6 Pilih Sub Kelas
Kelas
Data Kelas Info Kelas
Sub Kelas Data Sub Kelas
Data Sub Kelas
Siswa.xls Data Siswa 4.7.7
Import Data Siswa Info siswa yang diimport
Data siswa yang diimport
Data Siswa yang diimport Data Siswa yang diimport 4.7.4
Hapus Data Siswa Data Siswa yang dihapus
Data Siswa yang dihapus Data Siswa yang dihapus Info Siswa yang dihapus
(63)
Gambar 3.26 berikut ini merupakan DFD Level 3 proses 5.1 pengolahan data materi dimana terdapat 5 proses di dalamnya yaitu pilih kelas, tambah data materi, ubah materi, hapus data materi , lihat materi, dan Tambah berkas.
Guru
5.1.1 Tambah Materi Data Materi yang ditambah
Info Materi yang ditambah
5.1.2 Ubah materi Data Materi yang diubah
Info Materi yang diubah
Materi Data Materi yang ditambah
Data Materi yang ditambah
Data Materi yang diubah
Data Materi yang diubah
Berkas Materi 5.1.3
Hapus materi Data Materi yang dihapus
Info Materi yang dihapus
Data Materi yang dihpus Data Materi yang dihapus
Siswa Data Materi yang didownload Unduh materi5.1.5 Info Materi yang didownload
Data Materi yang didownload
Data Materi yang didownload Detail Materi
5.1.4 Tambah Berkas
materi
Data Detail Materi
Data Detail Materi
Data Berkas Materi yang diimport Data Materi
Data Materi Data berkas Materi yang diimport
Info berkas Materi yang diimport
(64)
Gambar 3.27 berikut ini merupakan proses pengolahan data tugas, dimana terdapat 5 proses di dalamnya yaitu, tambah tugas, ubah tugas, hapus tugas , kumpulkan tugas, unduh tugas dan pilih pelajaran.
Guru
5.2.1 Tambah Tugas Data Tugas yang ditambah
Info Tugas yang ditambah
5.2.2 Ubah Tugas Data Tugas yang diubah
Info Tugas yang diubah
Tugas Data Tugas yang ditambah
Data Tugas yang ditambah
Data Tugas yang diubah
Data Tugas yang diubah
5.2.3
Unduh tugas Data Tugas yang diownload Data Tugas yang didownload
5.2.4 Hapus tugas Data Tugas yang dihapus
Info Tugas yang dihapus
Data Tugas yang dihapus
Data Tugas yang dihapus
5.2.5 Pilih Pelajaran Siswa
Data Pelajaran yang dipilih
Info Pelajaran yang dipilih
Data Pelajaran
Data Pelajaran Pelajaran Data Tugas yang download
Info Tugas yang download
Gambar 3.27 DFD Level 3 proses 5.2 Pengolahan Tugas
Gambar 3.28 berikut ini merupakan proses pengolahan data Kumpul Tugas, dimana terdapat 6 proses di dalamnya yaitu, pilih kelas, pilih materi, lihat pengumpulan tugas, nilai tugas, kumpulkan tugas dan pilih pelajaran.
(65)
Guru
5.3.1 Pilih Kelas Data kelas yang dipilih
Info kelas yang dipilih
5.3.2 Pilih Materi Data materi yang diubah
Info materi yang diubah
Kumpul Tugas Data kelas yang dipilijh
Data kelas yang dipilih
Data materi yang diubah
Data materi yang diubah
5.3.3 Lihat Pengumpulan
tugas Data kumpul tugas yang dilihat
Info kumpul tugas yang dilihat
Data Kumpul Tugas yang dilihat Data Kumpul tugas yang dilihat
5.3.5 Kumpulkan
Tugas
Data Tugas yag diimport
Data Tugas diimport
5.3.6 Pilih Pelajaran Siswa
Data Pelajaran yang dipilih
Info Pelajaran yang dipilih
Data Pelajaran
Data Pelajaran Pelajaran Data tugas yang diimport
Info tugas yang diimport Data kumpul tugas yang dilihat
Info kumpul tugas yang dilihat
5.3.4 Nilai tugas
Kelas
Materi
Data nilai tugas yang dilihat Data nilai tugas yang dilihat
Data nilai tugas yang dilihat info nilai tugas yang dilihat
Data nilai Info nilai
Nilai Tugas
Gambar 3.28 DFD Level 3 proses 5.3 Pengolahan Kumpul Tugas
Gambar 3.29 berikut ini merupakan proses pengolahan data ulangan, dimana terdapat 9 proses di dalamnya yaitu pilih kelas, tambah ulangan, ubah ulangan, hapus ulangan, manajemen soal, manajemen nilai, kumpulkan ulangan, daftar nilai ulangan dan pilih pelajaran.
(1)
2. Hasil Kuesioner Siswa
Pertanyaan No 1: “Aplikasi Learning Management System ini mudah digunakan?” Tabel 4.25 Hasil Pengujian Kuisioner Siswa Pertanyaan No. 1
Level Responden
Skala Jumlah
Responden
Presentase
Siswa Sangat Setuju 13 65%
Setuju 4 20%
Cukup Setuju 3 15%
Tidak Setuju 0 0%
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 20 100%
Berdasarkan hasil persentase pada Tabel 4.25 maka dapat disimpulkan sebanyak 13 atau 65% menyatakan sangat setuju, 4 atau 20% menyatakan setuju, 3 atau 15% menyatakan cukup setuju, bahwa aplikasi Learning Management System ini mudah digunakan.
Pertanyaan No 2 : “Tampilan aplikasi Learning Management System ini menarik?”
Tabel 4.26 Pengujian Kuisioner Siswa Pertanyaan No. 2 Level
Responden
Skala Jumlah
Responden
Presentase
Siswa Sangat Setuju 2 10%
Setuju 14 70%
(2)
Tidak Setuju 0 0%
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 20 100%
Berdasarkan hasil persentase pada Tabel 4.26 maka dapat disimpulkan sebanyak 2 atau 10% menyatakan sangat setuju, 14 atau 70% menyatakan setuju, dan 4 atau 20% menyatakan cukup setuju, bahwa tampilan aplikasi Learning Management System ini menarik.
Pertanyaan No 3 : “Aplikasi Learning Management System ini mempermudah untuk mendapatkan materi tambahan ?”
Tabel 4.27 Pengujian Kuisioner Siswa Pertanyaan No. 3 Level
Responden
Skala Jumlah
Responden
Presentase
Siswa Sangat Setuju 8 40%
Setuju 10 50%
Cukup Setuju 2 10%
Tidak Setuju 0 0%
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 20 100%
Berdasarkan hasil persentase pada Tabel 4.27 maka dapat disimpulkan sebanyak 8 atau 40% menyatakan sangat setuju, 10 atau 50% menyatakan setuju, dan 2 atau 10% menyatakan cukup setuju, bahwa aplikasi Learning Management System ini mempermudah untuk mendapatkan materi tambahan.
(3)
Pertanyaan No 4 : “Aplikasi Learning Management System ini membantu berkomunikasi dengan guru ?”
Tabel 4.28 Pengujian Kuisioner Siswa Pertanyaan No. 4 Level
Responden
Skala Jumlah
Responden
Presentase
Siswa Sangat Setuju 7 35%
Setuju 10 50%
Cukup Setuju 1 5%
Tidak Setuju 2 10%
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 20 100%
Berdasarkan hasil persentase pada Tabel 4.28 maka dapat disimpulkan sebanyak 7 atau 35% menyatakan sangat setuju, 10 atau 50% menyatakan setuju, 1 atau 5% menyatakan cukup setuju, dan 2 atau 10% menyatakan tidak setuju bahwa aplikasi Learning Management System ini membantu berkomunikasi dengan guru.
Pertanyaan No 5 : “Aplikasi Learning Management System ini mambantu dalam pengumpulan tugas ?”
Tabel 4.29 Pengujian Kuisioner Siswa Pertanyaan No. 5 Level
Responden
Skala Jumlah
Responden
Presentase
Siswa Sangat Setuju 20 100%
(4)
Cukup Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 20 100%
Berdasarkan hasil persentase pada Tabel 4.29 maka dapat disimpulkan sebanyak 20 atau 100% menyatakan sangat setuju, bahwa aplikasi Learning Management System ini mambantu dalam pengumpulan tugas.
Pertanyaan No 6 : “Aplikasi Learning Management System ini mambantu dalam pemantauan nilai tugas, ulangan, dan raport ?”
Tabel 4.30 Pengujian Kuisioner Siswa Pertanyaan No. 6 Level
Responden
Skala Jumlah
Responden
Presentase
Siswa Sangat Setuju 20 100%
Setuju 0 0%
Cukup Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 20 100%
Berdasarkan hasil persentase pada Tabel 4.30 maka dapat disimpulkan sebanyak 20 atau 100% menyatakan sangat setuju, bahwa aplikasi Learning Management System ini mambantu dalam pemantauan nilai tugas, ulangan, dan raport.
(5)
4.2.3.3Kesimpulan Hasil Pengujian Beta
Berdasarkan pengujian beta dari hasil wawancara kepada admin serta hasil skoring kuesioner kepada guru dan siswa, maka dapat disimpulkan bahwa :
1. Aplikasi Learning Management System ini mempermudah untuk memberikan atau mendapatkan materi tambahan.
2. Aplikasi Learning Management System ini membantu komunikasi dan memberi informasi antar guru dan siswa.
3. Aplikasi Learning Management System ini membantu guru dan siswa dalam memberikan atau melihat nilai-nilai hasil pembelajaran hingga nilai raport.
(6)
182
Pada bab kesimpulan dan saran ini, akan dijelaskan tentang isi dari hasil yang diperoleh setelah dilakukan analisis, desain, dan implementasi dari perancangan perangkat lunak yang dibangun dan telah dikembangkan serta saran-saran yang akan diberikan untuk dipergunakan bagi pengembangan perangkat lunak selanjutnya.
5.1 Kesimpulan
Setelah melakukan analisis, perancangan, dan pengujian, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan.
1. Learning Management System ini memudahkan siswa untuk mendapatkan materi pembelajaran apabila guru yang bersangkutan berhalangan hadir. 2. Learning Management System ini memudahkan siswa untuk
berkomunikasi dengan guru apabila kurang memahami materi pembelajaran dengan adanya forum pembelajaran.
3. Learning Management System ini memudahkan pengelolaan perekapan data nilai pembelajaran dan nilai raport.
5.2 Saran
Untuk pengembangan learning management system ini, ada beberapa saran yang dapat dilakukan untuk pengembangan aplikasi selanjutnya.
1. Melengkapi dan selalu manambahkan learning management system ini dengan informasi terbaru yang dibutuhkan pengguna.
2. Melengkapi learning management system ini dengan pencarian materi dengan metode indexing konten.