- Aquadest
- Sampel air Reservoir Sunggal
3.2. Prosedur
3.2.1. Pembuatana Larutan
1. Larutan Dithiver Dimasukkan 50 ml kloroform kedalam gelas ukur 50 ml. Ditambahkan 1 bungkus
bubuk reagen logam dithiver. Ditutup gelas ukur lalu dikocok beberapa saat hingga larut.
2. Larutan standar NaOH 5 N Ditimbang sebanyak 20 g, kemudian dilarutkan dengan aquadest dalam labu ukur
100 ml dan ditempatkan sampai tanda tera, lalu dihomogenkan.
3.2.2. Prosedur analisa
1. Ditekan power pada alat spektrofotometer DR-2010
2. Ditekan stored program dan pilih 280 Lead Dithizone
3. Ditekan Start dan layar akan menampilkan “Dial nm to 515” putar pengatur
panjang gelombang hingga muncul 515nm, layar akan menampilkan mgI Pb. 4.
Diisikan sampel air sebanyak 250 ml kedalam gelas ukur 250 ml dan pindahkan kedalam labu ekstrasi 500 ml.
Universitas Sumatera Utara
5. Ditambahkan 1 bungkus bubuk buffer sitrat,Ditutup labu ekstraksi lalu kocok
hingga larut. 6.
Dimasukkan 30 ml larutan Dithiver kedalam labu ekstraksi. Ditutup lalu kocok beberapa kali dan buka stopcock untuk melepaskan udara dan tutup stopcock.
7. Ditambahkan 5 ml Larutan standar NaOH 5N.
8. Dilanjutkan dengan penambahan larutan standar NaOH 5N beberapa tetes dan
kocok labu ekstraksi sampai warna larutan setelah dikocok berubah dari biru kehijauan menjadi orange.
9. Ditambahkan 5 tetes larutan standar NaOH. Warna merah muda pada lapisan
bawah Kloroform tidak menunjukkan adanya timbal hanya setelah penambahan KCN pada langkah berikutnya terbentuk warna merah muda menunjukkan adanya
timbal. 10.
Ditambahkan 2,0 g KCN kedalam labu ekstrasi. Ditutup labu ekstrasi lalu kocok sampai KCN larut sekitar 15 detik.
11. Diletakkan labu ektraksi pada support ring dan stand, dan tunggu 1 menit untuk
memisahkan lapisan bawah kloroform berwarna merah muda menunjukkan adanya timbal.
12. Dimasukkan sedikit kapas pada bagian ujung labu ekstraksi lalu buka kran secara
perlahan-lahan dan dimasukkan kedalam kuvet 25ml. Timbal-Dithizone komplek akan stabil selama 30 menit bila kuvet tetap tertutup rapat dan terhindar dari
cahaya. 13.
Dimasukkan 25 ml larutan kloroform kedalam kuvet 25 ml sebagai blanko.
Universitas Sumatera Utara
14. Dimasukkan blanko kedalam cell holder lalu tekan “ZERO” pada alat. Pada layar
akan menampilkan 0,0 mgL Pb. Untuk mendapatkan hasil terbaik sebelum dimasukkan kedalam cell holder pastikan dinding luar dari kuvet terbebas dari
kotoran, noda dan lemak. 15.
Dimasukkan sampel uji kedalam cell holder dan ditekan “READ” untuk melakukan pengukuran dalam mgL Pb.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1.Hasil
Hasil anlisa kadar Timbal pada air baku dan air reservoir Sunggal di Laboratorium PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatra Utara.
Tabel 4.1.1. Hasil analisa kadar Timbal pada sampel air baku Sunggal No
Sampel Tanggal Percobaan
Absorbansi Reagent Blank
Konsentrasi mgL
1 I
4 Januari 2011 0,118
0,029 0,014
2 II
4 April 2011 0,134
0,029 0,016
3 III
4 Juli 2011 0,116
0,029 0,013
4 IV
30 Januari 2012 0,098
0,029 0,010
Tabel 4.1.2. Hasil analisa kadar Timbal pada air reservoir Sunggal No
Sampel Tanggal Percobaan
Absorbansi Reagent Blank
Konsentrasi mgL
1 I
4 Januari 2011 0,042
0,029 0,003
2 II
4 April 2011 0,050
0,029 0,004
3 III
4 juli 2011 0,055
0,029 0,003
4 IV
30 Januari 2012 0,051
0,029 0,001
Universitas Sumatera Utara
4.2. Perhitungan 4.2.1. Penentuan Persamaan Garis Regresi