3
siswa adalah hal yang seharusnya dijadikan acuan untuk mengetahui kesulitan matematika siswa yang sering terjadi saat ini.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal dengan menggunakan taksonomi SOLO. Sehingga, penelitian ini diharapkan memberikan
pengetahuan tentang kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal matematika khususnya pada materi segi empat. Selain itu, penggunaan taksonomi SOLO dapat menggambarkan bagaimana kemampuan
siswa dalam pembelajaran, apakah sudah cukup menguasai atau masih mengalami kesulitan tertentu. Mengetahui kesulitan-kesulitan siswa akan membantu guru dalam mengatasi atau meminimalisir
masalah pembelajaran sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.
2. METODE
Pendekatan penelitian adalah kualitatif dengan jenis deskriptif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang berdasarkan data diskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari perilaku yang
diamati dan penemuannya tidak diperoleh melalui prosedur statistik atau bentuk hitungan lainnya Lahir Zuldafrial, 2012: 4. Pada penelitian kualitatif, data yang diperoleh akan lebih lengkap dan
rinci dalam menjelaskan fenomena yang sulit diungkap dalam proses pembelajaran. Waktu penelitian dilakukan secara bertahap pada semester genap tahun ajaran 20152016. Subjek penelitian
yaitu siswa SMP Negeri 2 Colomadu. Teknik pengumpulan data yaitu : 1 tes tertulis digunakan untuk mengetahui kondisi siswa dalam menyelesaikan soal sehingga dapat diidentifikasi kesulitan
belajar yang dialami siswa; 2 wawancara digunakan untuk mengetahui informasi dari narasumber tentang kesulitan yang dialami siswa dalam mengerjakan soal dan bagaimana tanggapan guru
mengenai kesulitan siswa dalam belajar matematika; 3 dokumentasi digunakan untuk memperoleh dokumen yang diperlukan seperti data sekolah dan daftar nama siswa serta dokumen foto kegiatan di
lapangan.
Analisis data terdiri dari: 1 reduksi data yaitu merangkum hasil wawancara dan mengumpulkan data dokumentasi yang diperoleh dari informan; 2 penyajian data berupa bagan,
tabel dan uraian singkat yang diperoleh dari dokumen atau catatan hasil pengamatan dan wawancara; 3 penarikan kesimpulan yaitu langkah untuk mendapatkan jawaban dari rumusan
masalah penelitian berdasarkan data yang diperoleh di lapangan, dianalisis kemudian diperoleh kesimpulan. Keabsahan data menggunakan triangulasi teknik dan sumber. Triangulasi teknik berarti
peneliti menggunakan teknik pengumpulan data yang berbeda-beda untuk mendapatkan data dari sumber yang sama. Dalam hal ini peneliti menggunakan tes dan wawancara. Triangulasi sumber
berarti peneliti mendapatkan data dari sumber yang berbeda yaitu dengan wawancara mendalam pada narasumber baik dari guru dan siswa.
3. HASIL