PENDAHULUAN UPAYA MENINGKATKAN KETRAMPILAN BERBICARA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN MODELING THE WAY PADA MATA Upaya Meningkatkan Ketrampilan Berbicara Melalui Model Pembelajaran Modeling The Waypada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V MIM Bekangan

Berdasarkan uraian diatas peneliti terdorong untuk melakukan penelitian yang dapat meningkatkan ketrampilan berbicara melalui model pembelajaran Modeling The Way siswa kelas V MIM Bekangan Boyolali tahun pelajaran 2012 2013. Menurut Abdul Chaer 2011:1 bahasa adalah suatu sistem lambang bunyi yang bersifat arbiter digunakan oleh suatu masyarakat tutur untuk bekerja sama, berkomunikasi dan mengidentifikasi diri. Bahasa digunakan masyarakat pada umumnya untuk berkomunikasidalam kehidupan sehari- hari yang berupa bunyi yang keluar dari mulut seseorang atau lambang isyarat dari anggota tubuh sehingga hubungan komunikasi anatar orang dapat berjalan dengan baik. Menurut Wahyu Wibowo 2001:3 Bahasa ialah kombinasi kata yang diatur secara sistematis sehingga bisa dipakai sebagai alat komunikasi. Jika kata – kata yang dirangkai seseorang dalam berkomunikasi baik maka komunikasi akan berjalan dengan baik sehingga lawan bicara akan faham atau mengerti tentang apa yang dibicarakan. Menurut Maidar dan Mukti 2007: 23 kemampuan atau ketrampilan berbicara adalah kemampuan mengucapkan kalimat – kalimat untuk mengapresiasikan, menyatakan, menyampaikan pirkiran, gagasan dan perasaan. Pendengar mendapat informasi melalui rangkaian nada, tekanan dan penempatan persendian, jika dilakukan dengan tatap muka, gerak tangan dan mimik peran yang baik dengan ini pendengar faham apa yang dibicarakan pembicara. Menurut Meil Silberman dalam Komarudin Hidayat 2007:223 Modelling The Way merupakan teknik memberi peserta didik kesempatan untuk berlatih melalui demonstrasi ketrampilan khusus yang diajarkan di kelas. Demonstrasi sering merupakan alternatif yang tepat untuk bermain peran sehingga ketrampilan berbicara siswa dapat terlatih. Menurut Hisyam Zaini,dkk 2008:76 Modeling The Way memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mempraktikan keterampilan spisifik yang dipelajari dikelas melalui demonstrasi. Peserta didik akan mempunyai wawasan yang luas dan keberanian dalam berbicara sehingga potensi yang ada pada diri setiap siswa dapat dilihat dengan adanya demonstrasi tersebut. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Modelling The way adalah model yang memeberikan kesempatan kepada peserta didk untuk ikut berperan aktif dalam proses pembelajaran melalui demonstrasi kecakapan

B. METODE PENELITIAN

1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas PTK

2. Setting Penelitian

Tempat penelitian adalah MIM Bekangan Byolali. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2013.

3. Prosedur Penelitian

Sesuai dengan jenis penelitian yang dipilih yaitu penelitian tindakan, maka penelitian ini menggunakan model penelitian tindakan dari Kemmis dan Mc taggart Herawati Susilo, 2009 : 14. Konsep pokok penelitian tindakan model Kemmis dan Mc taggart. terdiri dari empat komponen, yaitu perencanaan planning , tindakan acting , pengamatan observing , dan refleksi reflecting.

4. Metode pengumpulan data

Metode atau teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan metode wawancara, pengamatanobservasi, dokumentasi, dan tes.

5. Instrument Penelitian

Instrumen yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah lembar observasi, lembar wawancara, soal tes, RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.

6. Validitas Data

Uji validitas data yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi sumber dan triangulasi teknik atau metode

7. Teknik analisis data

Analisis data Penelitian Tindakan Kelas menurut Miles dan Huberman dalam Sugiono 2010: 246 dapat dilakukan melalui langkah- langkah sebagai berikut yaitu reduksi data, penyajian data display data, penarikan kesimpulan.

8. Indikator Pencapaian

Peningkatan hasil belajar siswa pada materi pelajaran Bahasa Indonesia yang dibahas sekurang-kurangnya 70 siswa memperoleh nilai ≥ KKM yaitu ≥ 70.

C. HASIL PENELTIAN DAN PEMBAHASAN

Tabel 1 Data Frekuensi Nilai Keterampilan berbicara dalam Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas V MIM Bekangan Boyolali pada Prasiklus, Siklus I, dan Siklus II. No Interval Nilai Frekuensi Nlai Ketrampilan Berbicara Prasiklus Siklus I Siklus II 1 58-63 13 2 2 64-69 1 5 3 3 70-75 9 7 4 76-81 7 11 5 82-87 2 9 Jumlaa Siswa 23 23 23 Siswa Tidak Tuntas 14 7 3 Siswa Sudah Tuntas 9 16 20 Nilai Rata-Rata Kelas 63,65 72,96 79,52 Ketuntasan Klasikal 39,13 69,56 86,97

Dokumen yang terkait

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN Meningkatkan Keterampilan Berbicara Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Menggunakan Metode Pembelajaran Role Playing Siswa Kelas IV SD Negeri Godog

0 1 15

MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) Meningkatkan Keterampilan Berbicara Melalui Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning (CTL) Dalam Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV SD

0 4 15

MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING ( CTL ) Meningkatkan Keterampilan Berbicara Melalui Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning (CTL) Dalam Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas

0 3 11

UPAYA MENINGKATKAN KETRAMPILAN BERBICARA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN MODELING THE WAYPADA MATA Upaya Meningkatkan Ketrampilan Berbicara Melalui Model Pembelajaran Modeling The Waypada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V MIM Bekangan Boyolali Tah

0 1 17

PENDAHULUAN Upaya Meningkatkan Ketrampilan Berbicara Melalui Model Pembelajaran Modeling The Waypada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V MIM Bekangan Boyolali Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 7

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK MELALUI DONGENG DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS I UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK MELALUI DONGENG DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS I SD NEGERI 2 KARANGDUREN KECAM

0 0 15

UPAYA MENINGKATKAN KETRAMPILAN MENYIMAK DONGENG MELALUI METODE DEMONSTRASI DENGAN MEDIA HAND PUPPET PADA MATA Upaya Meningkatkan Ketrampilan Menyimak Dongeng Melalui Metode Demonstrasi Dengan Media Hand Puppet Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas

0 3 16

UPAYA MENINGKATKAN KEBERANIAN BERBICARA DALAM BELAJAR BAHASA INDONESIA MELALUI PEMBELAJARAN Upaya Meningkatkan Keberanian Berbicara Dalam Belajar Bahasa Indonesia Melalui Pembelajaran Tematik Dengan Role Playing Pada Siswa Kelas I Semester I SD Islam Ke

0 0 15

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JAWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERMAIN PERAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI SOROBAYAN SANDEN BANTUL.

1 32 197