Amelia Mardhiyyah , 2014 Penerapan Model Pembelajaran Treffinger Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif
Matematis Siswa Smp Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
A. Metode dan Desain Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh model pembelajaran Treffinger pada pembelajaran matematika dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif
matematis siswa SMP. Pengaruh pembelajaran tersebut dilihat dengan cara
membandingkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kuasi
eksperimen karena kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol tidak dipilih secara random Sugiyono, 2013:116 dan jenis penelitiannya yaitu nonequivalent
control group design. Dalam penelitian ini diambil sampel dua kelas dengan pembelajaran berbeda.
Kelompok pertama, diberikan pembelajaran dengan model pembelajaran Treffinger X, sedangkan kelompok kedua sebagai kelompok pembanding menggunakan
pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah pretest-posttest control group design. Dengan demikian,
desain penelitian ini dapat digambar sebagai berikut: X
------------------ Keterangan:
0 = Pretest dan Posttest berupa tes kemampuan berpikir kreatif matematis. X = Pembelajaran dengan model pembelajaran Treffinger.
B. Variabel Penelitian
Variabel merupakan objek penelitian atau titik perhatian dalam suatu penelitian. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Treffinger, sedangkan
variabel terikatnya adalah kemampuan berpikir kreatif matematis siswa.
Amelia Mardhiyyah , 2014 Penerapan Model Pembelajaran Treffinger Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif
Matematis Siswa Smp Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
C. Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII di salah satu SMP Negeri di Cimahi tahun ajaran 20132014 yang terdiri dari 10 kelas. Pada penelitian ini
akan diambil dua kelas yang merupakan sampel penelitian, yang terdiri dari kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas VIII-D sebagai kelas eksperimen merupakan
kelas yang mendapatkan pembelajaran dengan model pembelajaran Treffinger, sedangkan kelas VIII-C sebagai kelas kontrol merupakan kelas yang mendapatkan
pembelajaran konvensional. Kedua kelas tersebut dijadikan sebagai sampel karena menurut pertimbangan guru matematika, kedua kelas tersebut memiliki kemampuan
yang relatif sama.
D. Definisi Operasional