Rancangan Rangkaian Penguat Sinyal Perancangan Rangkaian display LED

A733 Vcc Vcc C 945 3 2 3 2 1 1 µ c Vcc LM 385 1 K Ω 1 K Ω 1 K Ω 1 K Ω 10 K Ω 100 K Ω 330 Ω 100 K Ω 100 K Ω

3.4 Rancangan Rangkaian Penguat Sinyal

Rangkaian ini berfungsi untuk memperkuat sinyal yang dihasilkan oleh masing- masing sensor sehingga cukup kuat untuk memberikan logika high atau logika low kepada mikrokontroler AT89S51. Rangkaian penguat sinyal ditunjukkan pada gambar 3.4 berikut : Gambar 3.4 Rangkaian penguat sinyal Sinyal dari sensor akan diperkuat oleh transistor A733 sebagai penguat depan sekaligus menyesuiakan impedansi input terhadap Op-Amp 358. Op-Amp LM 358 sebagai penguat ganda non inverting memperkuat sinyal yang dihasilkan oleh penguat depan yaitu transistor A733. Pada Op_Amp pertama sinyal akan dikuatkan sampai maksimal 100 kali penguatan. Kemudian output dari Op-Amp pertama ini akan diinputkan ke Op-Amp kedua untuk dikuatkan lagi sampai maksimal 100 kali penguatan. Dengan demikian output dari Op-Amp kedua mampu mendrive transistor C945 untuk menekan logika high atau logika low pada pin input mikrokontroler AT89S51. Transistor C945 ini merupakan transistor jenis NPN. Transistor ini akan aktip saturasi jika pada basis diberikan tegangan lebih besar dari 0,7 volt. Jika Universitas Sumatera Utara transistor ini aktip, maka kolektor akan terhubung ke emitor sehingga tegangan pada kolektor akan jatuh menjadi 0 volt. Jatuhnya tegangan pada kolektor dari 5 volt ke 0 volt inilah yang merupakan indikasi adanya rembesan air yang diterima oleh sensor air. Jatuhnya tegangan pada kolektor dari 5 volt ke 0 volt ini juga akan menyebabkan LED indikator menyala. Kolektor dari transistor ini akan dihubungkan ke mikrokontroler AT89S51, sehingga perubahan tegangan yang terjadi pada kolektor akan dapat diketahui oleh mikrokontroler AT89S51.

3.5 Perancangan Rangkaian display LED

Rangkaian display led ini berfungsi sebagai penerang saat atap stadion tertutupgelap. rangkaian display led dapat dilihat dari gambar berikut: Gambar 3.5. Rangkaian display LED Komponen utama dari rangkaian ini adalah 2 buah LED yang hidupmatinya dikendalikan oleh transistor C945. pada rangkaian ini transistor difungsikan sebagai saklar untuk menghidupmematikan 2buah LED yang disusun secara paralel. Jadi ketika transistor aktip maka LED akan menyala dan sebaliknya. Universitas Sumatera Utara Basis dari transistor ini dihubungkan ke mikrokontroler, sehingga dengan memberikan logika high atau low pada program, maka hidupmatinya LED dapat dikendalikan melalui program yang diisikan ke mikrokontroler AT89S51. pada tugas akhir ini digunakan sebanyak enam buah rangkaian seperti tampak pada gambar di atas.

3.6 Rancangan Sensor Air