Latar belakang Kajian Analisis Regresi Parametrik Dengan Menggunakan Metode Kuadrat Terkecil

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Metode analisis yang telah dibicarakan hingga sekarang adalah analisis terhadap data mengenai sebuah karakteristik atau atribut jika data itu kualitatif dan mengenai sebuah variabel, diskrit ataupun kontinu jika data itu kuantitatif. Tetapi, sebagaimana disadari, banyak persoalan atau fenomena yang meliputi lebih dari sebuah variabel. Misalnya : berat orang dewasa laki-laki sampai taraf tertentu bergantung pada tingginya, tekanan semacam gas bergantung pada temperatur, hasil produksi padi tergantung pada jumlah pupuk yang digunakan, banyak hujan, cuaca dan sebagainya. Akibatnya, terasa perlu untuk mempelajari analisis data yang terdiri atas dari banyak variabel, dalam beberapa masalah terdapat dua atau lebih variabel yang hubungannya tidak dapat dipisahkan dan hal tersebut biasanya di selidiki sifat hubungannya. Hubungan yang didapat pada umumnya dinyatakan dalam bentuk persamaan matematik yang menyatakan hubungan fungsional antara variabel-variabel. Studi yang menyangkut masalah ini dikenal dengan analisis regresi. Analisis regresi adalah sebuah teknik statistik untuk membuat model dan menyelidiki hubungan antara dua variabel atau lebih. Dalam statistika parametrik, teknik yang digunakan berhubungan dengan pendugaan parameter serta pengujian hipotesis yang berhubungan dengan parameter– parameternya. Salah satu cara yang penting dalam hal ini yaitu: bagaimana cara Universitas Sumatera Utara menentukan suatu model linier yang paling tepat dalam mencocokkan diri terhadap sebaran data–data tersebut. Kelinieran regresi diyakinkan melalui pengujian hipotesis nol. Jika hipotesis linier diterima, yakin hingga tingkat tertentu, bahwa regresi itu bentuknya linier tidak diragukan. Namun apabila ternyata hipotesis linier ditolak, maka regresi linier tidak cocok untuk digunakan dalam mengambil kesimpulan dan karenanya perlu meningkat pada pencarian regresi non linier atau lengkung Penggunaan prosedur parametrik didasarkan pada asumsi-asumsi tertentu, misalnya mengasumsikan bahwa sampel-sampel yang diambil dari populasi-populasi yang berdistribusi normal. Dalam kasus parametrik untuk mengetahui bentuk hubungan antar peubah respon pada contoh yang diamati dapat digunakan metode kuadrat terkecil, pengujian hipotesisnya untuk model parametrik menggunakan statistik uji t yang merupakan sebuah asumsi secara normal yang didasarkan dari metode kuadrat terkecil. dan pembentukan interval kepercayaan pada regresi parametrik adalah pembentukan interval kepercayaan untuk parameter- parameter β , k β β β ,...., , 2 1 dan 2 σ yang didasarkan pada metode kuadrat terkecil dan asumsi yang digunakan masih sama dengan asumsi yang digunakan pada pengujian hipotesis. Oleh karena itu penelitian ini disajikan untuk mengkaji regresi parametrik serta memeriksa ketepatan model regresi parametrik yang dibatasi pada model eksponen regresi nonlinier ganda yang dilihat dari kedekatan nilai estimasi parameter dengan nilai parameter yang ditentukan .

1.2 Perumusan Masalah