TI PE DATA, VARI ABEL, DAN PERNYATAAN I NPUT/ OUTPUT ( I / O)

8.3. TI PE DATA, VARI ABEL, DAN PERNYATAAN I NPUT/ OUTPUT ( I / O)

8.3.1. Tipe Data

Ada 8 tipe data dasar pada Java yaitu boolean (untuk bentuk logika), char (untuk bentuk tekstual), byte, short, int, long (integral), double and float ( floating point). Tabel 8.1 berikut menunjukkan penjelasan tentang tipe data tersebut.

Tabel 8.1. Tipe data pada Java. Tipe Data

Penjelasan

logika ( boolean) diwakili oleh dua pernyataan : true dan false tekstual ( char)

harus memiliki ciri berada dalam tanda single quotes(’ ’)

I ntegral (byte, short, Tipe data bilangan bulat, default tipe data yaitu int. byte = 8 bits dengan range -2 7 s/ d 2 int & long) 7 -1 short = 16 bits dengan range -2 15 s/ d 2 15 -1 int = 32 bits dengan range -2 31 s/ d 2 31 -1 long = 64 bits dengan range -2 63 s/ d 2 63 -1 Floating Point (float Tipe data bilangan asli (boleh ada pecahan). Default dan double)

tipe datanya adalah double.

float = 32 bits dengan range -2 31 s/ d 2 31 -1 double= 64 bits dengan range -2 63 s/ d 2 63 -1

Pada Java, String bukan merupakan tipe data primitif (namun merupakan suatu Class). String mewakili tipe data yang terdiri atas beberapa karakter. String ditulis dengan menggunakan tanda petik ganda (“”).

Contoh-contoh berikut menunjukkan bagaimana menggunakan tipe-tipe data di atas. Ketikkan kode pada contoh-contoh berikut kemudian kompilasi dan jalankan. Perhatikan output dari program.

Contoh 8.1. Penggunaan tipe data integral.

public class ContohPerhitungan { public static void main(String[] args) { byte a = 1; short b = 12; int c = 300, d, e;

d = a + b + c;

e = a * b * c; System.out.println("Hasil penjumlahan = " + d); System.out.println("Hasil perkalian = " + e);

176 Rekayasa Perangkat Lunak

Contoh 8.2. Penggunaan tipe data float.

public class LuasLingkaran { public static void main(String[] args) { double pi = 3.1416; double r = 2.12; double luas; luas = pi * r * r; System.out.println("Luas Lingkaran = " + luas);

Contoh 8.3. Penggunaan tipe data char.

public class tipeChar { public static void main(String[] args) { char ch = 'A'; System.out.println("ch = " + ch); ch++; System.out.println("ch = " + ch);

8.3.2. Variabel dan Konstanta

Aturan penamaan ( identifier) variabel dan konstanta seperti terdapat pada Bab 5 juga berlaku pada Java. Selain itu penulisan identifier pada Java bersifat case-sensitive. Artinya huruf besar dan huruf kecil dianggap suatu yang berbeda. Tidak seperti pada VB, Java mensyaratkan kita mendeklarasikan variabel dan konstanta lebih dulu. Kalau tidak maka kode program tidak akan dapat dikompilasi.

Cara pendeklarasian variabel adalah sebagai berikut:

<tipe data> <nama variabel> [=nilai awal];

Nilai awal bersifat opsional atau boleh dicantumkan atau tidak. Perhatikan contoh 8.1 di atas. Variabel a, b, dan c telah ditentukan nilai awalnya. Sedangkan variabel d dan e tidak ditentukan nilainya. Perhatikan juga contoh

8.2 dan 8.3 untuk pendeklarasian variabel.

8.3.3. I nput / Output

Pada contoh-contoh kode program di atas sebenarnya kita telah menggunakan salah satu cara untuk menampilkan output ke layar, yaitu perintah System.out.println , namun kita belum pernah menggunakan pernyataan

Rekayasa Perangkat Lunak 177 Rekayasa Perangkat Lunak 177

Untuk dapat menangkap input dari keyboard, maka kita harus menggunakan kelas BufferedReader yang berada di java.io package. Sehingga di awal program kita harus mencantumkan kelas tersebut pada kode program. Perhatikan contoh berikut.

Contoh 8.4. Pernyataan input pada Java.

import java.io.BufferedReader; import java.io.InputStreamReader; import java.io.IOException;

public class InputKeyboard {

public static void main( String[] args ){ BufferedReader dataIn = new BufferedReader(new InputStreamReader( System.in) ); String name = "";

System.out.print("Ketikkan nama anda:"); try{

name = dataIn.readLine(); }catch( IOException e ){ System.out.println("Error!"); } System.out.println("Hai " + name +"!");

Tiga baris yang diawali dengan perintah import menunjukkan bahwa kita akan menggunakan kelas BufferedReader, InputStreamReader dan IOException yang berada di java.io package. Penjelasan tentang package akan kita bahas pada bagian lain dari bab ini.

Pada statement,

BufferedReader dataIn = new BufferedReader(new

InputStreamReader( System.in) ) ; kita mendeklarasikan sebuah variabel bernama dataIn dengan tipe kelas

BufferedReader. Kemudian, kita mendeklarasikan variabel String dengan identifier name. Pernyataan ini digunakan untuk menunjukkan tempat menyimpan input dari pengguna. Variabel name diinisialisasi sebagai String kosong "". Baris berikutnya adalah memberikan output string seperti yang telah kita pelajari dengan menggunakan pernyataan System.out.print;

178 Rekayasa Perangkat Lunak

Sekarang, blok di bawah ini merupakan try-catch blok (kita akan bahas tentang ini di sub bab exception)

try{ name = dataIn.readLine(); }catch( IOException e ){ System.out.println("Error!"); }

Pada baris ini menjelaskan bahwa kemungkinan terjadi error pada statement name = dataIn.readLine() ; akan ditangkap. Jika ada kesalahan maka tulisan “Error” akan disampaikan. Jika tidak ada kesalahan maka variabel name akan diisi dengan apa yang dimasukkan oleh pengguna melalui keyboard. Dan akan ditampilkan pada pernyataan terakhir.

Untuk menampilkan output yang kita inginkan, dapat menggunakan perintah sebagai berikut :

System.out.println() System.out.print()

System.out.println() akan membuat baris baru sedangkan System.out.print() tidak akan membuat baris baru.