Kerangka Berpikir KAJIAN PUSTAKA

62 penelitian pertama menggunakan media permainan jumanji sebagai media pembelajaran, sedangkan penelitian ini mengunakan media permainan jumanji sebagai media yang digunakan untuk instrumen penilaian. Penelitian kedua digunakan sebagai acuan bahwa media pembelajaran berpengaruh terhadap minat belajar peserta didik. Perbedaannya adalah penelitian kedua memiliki tujuan unuk mendapatkan media pembelajaran yang sesuai dan membantu pemahaman konsep, sedangkan pada penelitian ini media digunakan sebagai alat ukur pencapaian minat belajar peserta didik. Penelitian ketiga digunakan sebagai referensi bentuk tes dan pedoman penilaian. Bentuk tes pada penelitian ini mengadopsi dari penelitian yang dilakukan Edi Istiyono, dkk., yakni bentuk tes pilihan ganda beralasan beserta pedoman penilaiannya. Sehubungan dengan bentuk tes yang sama dengan penelitian ketiga, maka analisis soal yang dilakukan juga mengikuti anlisis soal yang dilakukan pada penelitian ketiga, yakni Partial Credit Model PCM untuk mengji fit item.

C. Kerangka Berpikir

Minat belajar peserta didik SMA masih kurang pada mata pelajaran fisika disebabkan mata pelajaran fisika dianggap sebagai mata pelajaran yang sulit, sehingga diperlukan pengukuran pencapaian minat belajar peserta didik pada mata pelajaran fisika. Minat belajar yang rendah menyebabkan hasil belajar peserta didik kurang maksimal. Guru fisika ikut berperan dalam 63 pencapaian minat belajar agar peserta didik dapat mencapai hasil yang maksimal. Dewasa ini, instrumen penilaian yang digunakan untuk mengukur penguasaan materi fisika berupa instrumen penilaian tes tertulis menggukan kertas lembar ujian, sehingga hanya mengukur penguasaan materi tanpa menimbulkan rasa tertarik bagi pesrta didik. Instrumen penilaian yang digunakan untuk mengukur penguasaan materi fisika cenderung kurang bervariasi, inovatif, kreatif, dan menarik bagi peserta didik, sehingga sebagian peserta didik merasa cemas sewaktu penilaian dan jenuh dengan penilaian yang biasanya dilakukan oleh guru. Dengan demikian, perlu instrumen penilaian yang bervariasi, inovatif, kreatif, menarik, dan dapat menciptakan suasana yang menyenangkan pada saat penilaian. Penelitian yang dilakukan oleh Supardi, dkk yang berjudul “Pengaruh Media Pembelajaran dan Minat Belajar Terhadap Hasil Belajar Fisika” menunjukkan bahwa terdapat pengaruh interaksi media pembelajaran dan minat hasil belajar. Berdasarkan uji lanjut uji t pada penelitian tersebut diketahui bahwa kelompok yang diajar dengan media pembelajaran pesona fisika rata-rata hasil belajar fisika peserta didik yang memiliki rminat belajar tingi lebih tinggi dan berbeda secara signifikan dengan peserta didik yang berminat belajar rendah. Dengan demikian, penumbuhan minat belajar dapat dilakukan dengan menggunakan media pembelajaran. Salah satu media yang dapat digunakan dalam pembelajaran adalah media permainan. Media permainan dapat diberikan pada peserta didik SMA 64 sebagai sarana rekreasi untuk menghilangkan kejenuhan yang diakibatkan terus menerus berada dalam ruang lingkup kelas. Permainan yang mengandung tantangan dan mudah dalam memainkannya salah satunya adalah permainan jumanji. Berdasarkan uraian di atas, agar tercipta suasana yang menyenangkan dalam penilaian dan adanya instrumen penilaian yang bervariasi, inovatif, kreatif, dan menarik dapat dikembangkan instrument penilaian berbasis media permainan jumanji. Instrumen penilaian berbasis media permainan jumanji terdiri atas satu set tes untuk mengukur pemahaman materi fisika usaha dan energi dengan bentuk tes pilihan ganda beralasan yang diintegrasikan dengan permainan jumanji. Dengan demikian perlu adanya penelitian pengembangan instrumen penilaian berbasis media permainan jumanji untuk mengukur penguasaan materi fisika dan pencapaian minat belajar peserta didik SMA. Instrumen yang dikembangkan diuji kualitasnya berupa validitas isi yang berasal dari expert judgement dilanjutkan dengan validitas empirik dan reliabilitas dari hasil uji coba lapangan. Jika validitas dan reliabilitas yang memenuhi persyaratan diterimanya instrumen sebagai instrumen penilaian maka instrumen penilaian berbasis media permainan jumanji dapat dimanfaatkan sebagai instrument untuk pengukur penguasaan materi fisika dan pencapaian minat belajar peserta didik SMA. Harapan dari penelitian ini adalah mendapatkan instrumen penilaian berbasis media permainan jumanji yang dapat mengukur penguasaan materi 65 fisika serta pencapaian minat belajar peserta didik SMA. Paradigma penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 7 sebagai bagan alur kerangka berfikir. 66 Gambar Gambar 7. Alur Kerangka Berpikir a. Minat belajar peserta didik kurang pada mata pelajaran fisika. b. Penguasaan materi fisika peserta didik masih kurang c. Instrumen penilaian berupa kertas dari buku catatan kurang menimbulkan rasa tertarik pada peserta didik d. Instrumen penilaianan kurang bervariasi, inovatif dan kreatif a. Mengukur pencapaian minat belajar peserta didik b. Membuat instrumen penilaian yang menarik c. Membuat instrumen bervariasi, inovatif dan kreatif . Pengembangan instrumen penilaian berbasis media jumanji untuk mengukur penguasaan materi dan pencapaian minat belajar peserta didik SMA Validitas instrumen diuji validitas isi dari expert jadgment, validitas empirik dan reliabilitas dari hasil uji coba lapangan Instrumen yang memenuhi validitas dan reliabilitas dapat diterapkan sebagai instrumen penilaian yang dapat mengukur penguasaan materi dan pencapaian minat belajar peserta didik Permasalahan Solusi Pengembangan instrumen Memenuhi syarat Pemanfaatan 67

BAB III METODE PENELITIAN

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS MODEL PEMBELAJARAN SCIENCE TECHNOLOGY SOCIETY (STS) DALAM PENINGKATAN PENGUASAAN MATERI DAN PENCAPAIAN KREATIVITAS PESERTA DIDIK SMA.

2 7 350

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BERBASIS QUIZSTAR UNTUK MENGUKUR KEMAMPUAN KOGNITIF PESERTA DIDIK SMA PADA MATERI POKOK TEORI KINETIK GAS.

0 0 1

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BERBASIS MACROMEDIA UNTUK MENGUKUR KEMAMPUAN KOGNITIF PESERTA DIDIK SMA PADA MATERI POKOK FLUIDA.

0 0 1

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BERBASIS PERMAINAN “PHYSICS COLOR” UNTUK MENGUKUR PENGUASAAN MATERI FISIKA DAN PENUMBUHAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK SMA.

0 0 2

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BERBASIS MEDIA PERMAINAN DOMINO UNTUK MENGUKUR PENGUASAAN MATERI FISIKA DAN PENCAPAIAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK SMA.

0 0 2

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BERBASIS MEDIA PERMAINAN MONOPOLI UNTUK MENGUKUR PENGUASAAN MATERI FISIKA DAN PENUMBUHAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK SMA.

0 0 2

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BERBASIS MEDIA PERMAINAN MONOPOLI UNTUK MENGUKUR PENGUASAAN MATERI FISIKA DAN PENUMBUHAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK SMA.

0 0 2

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BERBASIS MEDIA PERMAINAN ULAR TANGGA UNTUK MENGUKUR PENGUASAAN MATERI FISIKA DAN PENCAPAIAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK SMA.

0 0 2

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BERBASIS MEDIA PERMAINAN ULAR TANGGA UNTUK MENGUKUR PENGUASAAN MATERI FISIKA DAN PENCAPAIAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK SMA.

0 0 2

PENGEMBANGAN MEDIA PERMAINAN MODEL jumanji PADA PEMBELAJARAN FISIKA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATERI USAHA DAN ENERGI.

1 3 1