Pendapatan Keluarga Pengeluaran Keluarga

120 Tabel 1: Daftar Identitas Anggota Keluarga Gusti Nyoman Ayuadnya No Nama Status Umur Pendidikan Pekerjaan Keterangan 1 Gusti Nyoman Ayuadnya Kepala Keluarga 76 th Tidak Belum Sekolah Pedagang Cerai Mati 2 Gusti Ketut Budiana Anak 36 th Tidak Belum Sekolah Tidak Bekerja Belum Menikah

1.2 Ekonomi Keluarga Dampingan

Ekonomi keluarga Nenek Gusti Nyoman Ayuadnya terbilang kurang. Namun sebagai Kepala Keluarga, Nenek Gusti Nyoman Ayuadnya tetap berjualan untuk menghidupi anaknya yang buta. Perekonomian keluarga ini hanya menghandalkan penghasilan dari hasil penjualan yang di dapat oleh nenek Gusti Nyoman Ayuadnya dan terkadang sisa dagangannya yang tidak laku terjual seperti ikan, jagung, dan lainnya digunakan untuk makan sehari-hari. Sementara itu untuk kebutuhan-kebutuhan cucunya dipenuhi oleh saudara dari menantunya.

1.2.1 Pendapatan Keluarga

121 Dengan pekerjaan sebagai pedagang keliling nenek Gusti Nyoman Ayuadnya mengantongi laba kurang lebih Rp. 30.000,- tiga puluh ribu rupiah per hari. Namun penghasilan tersebut tidak menentu. Menurut perkiraan Nenek Gusti Nyoman Ayuadnya, jika dihitung-dihitung penghasilannya dalam waktu sebulan bisa mencapai kurang lebih Rp. 900.000,- sembilan ratus ribu rupiah. Dengan penghasilan tersebut, Nenek Gusti Nyoman Ayuadnya dalam rumah tangga yang ia kepalai mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari- harinya.

1.2.2 Pengeluaran Keluarga

Sebagai tolak ukur kesejahteraan sebuah keluarga, umumnya digunakan perbandingan antara pemasukan dan pengeluaran keluarga tersebut. Pendapatan keluarga Nenek Gusti Nyoman Ayuadnya secara keseluruhan adalah kurang lebih Rp. 900.000,- sembilan ratus ribu rupiah per bulan. Dengan besarnya pendapatan tersebut, Nenek Gusti Nyoman Ayuadnya harus memenuhi kebutuhan keluarga seperti: kebutuhan sehari-hari, biaya sosial, biaya listrik, air, kesehatan, upakara, dan lain-lain. Berikut ini hasil wawancara dengan Nenek Gusti Nyoman Ayuadnya mengenai biaya – biaya yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan hidup, antara lain sebagai berikut:

1. Kebutuhan Sehari-hari

Rata-rata pengeluaran Nenek Gusti Nyoman Ayuadnya sebesar Rp 30.000,- tiga puluh ribu rupiah per hari yang meliputi biaya dapur seperti: beras dan lauk pauk. Namun, biaya ini belum termasuk biaya listrik dan air, serta pengeluaran insidental lainnya.

2. Pengeluaran Bulanan

Pengeluaran bulanan ini dapat meliputi biaya listrik dan air. Setiap bulan Nenek Gusti Nyoman Ayuadnya rata-rata harus membayar sebesar Rp 40.000,- empat puluh ribu rupiah per bulan untuk biaya listrik dan air sebesar Rp 20.000,- dua puluh ribu rupiah. 122

3. Kesehatan

Dari segi kesehatan, keluarga Nenek Gusti Nyoman Ayuadnya tentu mengalami kendala dalam biaya. Terlebih saat Bapak Gusti Ketut Budiana didiagnosa mengalami kebutaan akibat diabetes militus DM dan harus dioperasi dengan biaya sekitar 10 juta. Namun dikarenakan tidak adanya biaya dan tidak memiliki jaminan kesehatan seperti Kartu Indonesia Sehat KIS atau Kartu BPJS maka Bapak Gusti Ketut Budiana tidak dapat melakukan operasi dan dibiarkan di rumah saja. Jadi jika keluarga Gusti Nyoman Ayuadnya berobat maka mereka harus membayar biaya pengobatannya sendiri.

4. Sosial

Dari segi dana sosial seperti iuran banjar, iuran sampah, dan iuran desa, Nenek Gusti Nyoman Ayuadnya tidak mengeluarkan dana sama sekali . 119

BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH