Tempat dan Waktu Penelitian Obyek Penelitian Populasi dan Sampel Variabel Penelitian

45

BAB III METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Lokasi penelitian berada di SMK Nasional Berbah, Sleman di Tanjungtirto, Kalitirto, Berbah, Sleman, Yogyakarta. Penelitian dilaksanakan dengan alokasi waktu Agustus-September 2016.

B. Obyek Penelitian

Objek penelitan ini adalah lingkungan SMK Nasional Berbah, Sleman dan seluruh komponen sekolah yang berkaitan dengan program Sekolah Siaga Bencana termasuk seluruh warga sekolah.

C. Populasi dan Sampel

Untuk meneliti keterlibatan warga sekolah dalam pelaksanaan program Sekolah Siaga Bencana SSB di SMK Nasional Berbah, Sleman dibutuhkan populasi dan sampel. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh warga SMK Nasional Berbah, Sleman, meliputi Siswa, Guru, dan Karyawan dengan jumlah 758. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, yakni teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu Sugiyono: 2012. Pertimbangan yang diutamakan dalam penelitian adalah Siswa, Guru dan Karyawan yang mengikuti Studi lapangan dan Sosialisasi Pengurangan Risiko Bencana. Penentuan jumlah sampel dapat mewakili patokan apabila jumlah populasi kurang dari 100. Selanjutnya apabila jumlah populasi lebih dari 100 46 orang dapat diambil 10 - 15 atau 20 - 25 atau lebih Suharsimi Arikunto, 2006: 134. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah 20 dari seluruh populasi yakni 155 orang. Tabel 1. Data Sampel Warga Sekolah SMK Nasional Berbah, Sleman NO Warga Sekolah Jumlah Populasi Jumlah Sampel 1 Siswa X 310 63 XI 194 40 XII 184 38 2 Guru dan Karyawan 70 14 Jumlah 758 155 Sumber: Profil SMK Nasional Berbah tahun 20152016

D. Variabel Penelitian

1. Potensi bencana di lingkungan SMK Nasional Berbah, yang meliputi: a. Jenis Bahaya b. Sumber Bahaya c. Dampak Bahaya 2. Pelaksanaan program Sekolah Siaga Bencana di SMK Nasional Berbah. a. Sikap dan Tindakan b. Kebijakan sekolah c. Perencanaan Kesiapsiagaan d. Mobilisasi Sumberdaya 47

E. Teknik Pengumpulan Data