Keterbatasan Penelitian Saran KESIMPULAN DAN SARAN
91
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah Idi. 2014. Pengembangan Kurikulum: Teori dan Praktik. Jakarta: Rajawali Pers.
Agung. 2015. “Inovasi Teknologi Pengelasan untuk Menunjang Industri Manufaktur di Indonesia Diakses dari http:ugm.ac.ididberita9900-
iptek.pengelasan.penting.bagi.pengembangan.industri.strategis.di.indone sia. Pada Tanggal 04 Januari 2016. Jam 10:15 WIB.
Alik Sriono. 2011. Relevansi Standar Kompetensi Teknik Pengecoran Logam Dalam Mata Pelajaran Produktif di SMK dengan Standar Kompetensi di
Industri Pengecoran Logam di Kabupaten Klaten. Skripsi. UNY. Arfan Hendri Purwono. 2011. Relevansi Silabus Mata Pelajaran Produktif
Kompetensi Keahlian Teknik Sepeda Motor Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMK Diponegoro Depok Sleman Dengan Kompetensi Yang
Dibutuhan di Bengkel Sepeda Motor. Skripsi. UNY.
BPS Daerah Istimewa Yogyakarta 2016. “Jumlah SMK di DIY” Diakses dari http:yogyakarta.bps.go.id. Pada tanggal 15 Januari 2016. Jam 15.45
WIB. E. Mulyasa. 2002. Kurikulum Berbasis Kompetensi : Konsep, Karakteristik, dan
Implementasi. Bandung:Remaja Rosdakarya. .2009. KTSP, Suatu Panduan Praktis. Bandung. Remaja
Rosdakarya. .2014. Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013.
Bandung. Remaja Rosdakarya. Eka Yogaswara Solih Rohyana. 2010. Melakukan Rutinitas Pengelasan
Dengan Las Busur Manual SMK. Bandung: Armiko. Faizi.
2015. “ACFTA
antara Berkah
dan Musibah”.
http:www.pelita.or.idbaca.php?id=88685 .Diakses pada tanggal 8 November 2015. Jam 07: 30 WIB.
Harsono Wiryosumarto Okumura,Toshie. 2008. Teknologi Pengelasan Logam. Jakarta: Pradnya Paramita.
Herianto Batubara . 2015. “Lulusan SMK Paling Banyak Menganggur, Kenapa?”.
http:news.detik.comberita3063722lulusan-smk-paling-banyak- menganggur-kenapa .Diakses pada tanggal 8 November 2015. Jam 14:
00 WIB.
92 http:staff.uny.ac.idsitesdefaultfilesLAS20OXY-acetylen.pdf. Diakses pada
tanggal 3 Januari 2016, Jam 15.15 WIB. Jones, David. 2014. “Proses Las GMAW Gas Metal Arc Welding”. Diakses
dari http:www.pengelasan.com201406proses-las-gmaw-gas-metal-arc- welding.html . Pada tanggal 03 Januari 2016. Jam 15:12 WIB.
.2014. “Pengelasan OAW Oxygent Acetylene Welding”.
Diakses dari
http:www.pengelasan.com201406pengelasan-oaw- oxygent-acetylene.html Pada tanggal 16 Januari 2016, Jam 19: 21 WIB.
Kamus Besar Bahasa Indonesia. Diakses dari http:kbbi.web.idrelevansi. Pada tanggal 10 November 2015, Jam 16:15 WIB.
Kompas. com. 2012. “Perdagangan Bebas Tekan Peluang Kerja”. http:bisniskeuangan.kompas.comread2012020803565912Perdagan
gan.Bebas.Tekan.Peluang.Kerja. Diakses pada tanggal 8 November 2015. Jam 14. 31 WIB.
Nana Syaodih Sukmadinata Erliana Syaodih. 2012. Kurikulum dan Pembelajaran Kompetensi. Bandung: Refika Aditama.
Pardjono. 2011. “Peran Industri Dalam Pengembangan SMK”. Makalah, workshop. Yogyakarta: SMKN 2 Kasihan Bantul.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 70 Tahun 2013 Tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum SMKMAK.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 5 Tahun 2012
Tentang Sistem Standardisasi Kompetensi Kerja Nasional.
Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Penyelenggaraan Dan Pengelolaan Pendidikan.
Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 Tentang Standar Nasional Pendidikan.
Purwanto, N. 2010. Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Putu Sudira. 2012. Filosofi dan Teori Pendidikan Vokasi dan Kejuruan. Yogyakarta: UNY Press.
Riswan Dwi Djatmiko. 2003. Modul Teori Pengelasan Logam. Yogyakarta: FT.UNY.
93 S. Nasution. 2012. Kurikulum dan Pengajaran. Jakarta. Bumi Aksara.
Sri Widharto. 2008. Petunjuk Kerja Las. Jakarta: Pradnya Paramita. Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitafi,
Kualitatif, dan R D. Bandung: Alfabeta. Suharsimi Arikunto. 2013. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta: Rieneka Cipta. Suharto. 1991. Teknologi Pengelasan Logam. Jakarta: Rineka Cipta.
Sukardi. 2011. Statistika Untuk Penelitian. Yogyakarta: Usaha Keluarga. Tempo.com. 2015. “Lulusan SMK tak sesuai kebutuhan industri, ini solusinya”.
Diakses dari
http:nasional.tempo.coreadnews20151007173707307lulusan-smk tak-sesuai-kebutuhan-industri-ini-solusinya. Pada tanggal 15 Januari
2016. Jam 15.08 WIB.
Tim fakultas teknik UNY. 2004. Mengelas Dengan Proses Las Gas Tungsten. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Wikipedia 2015. “Industri”. Diakses dari https:id.wikipedia.orgwikiIndustri. pada tanggal 07 Januari 2016. Jam 13:00 WIB.
Wina Sanjaya. 2008. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Prenada Media Group.
Zainal Arifin. 2011. Konsep dan Model Pengembangan Kurikulum. Bandung: Remaja Rosdakarya Offset.
94
Lampiran 1. Permohonan Izin Observasi Fakultas 1
95
Lampiran 2. Permohonan Izin Observasi Fakultas 2
96
Lampiran 3. Surat Izin Observasi Ke Dinas Nakertrans DIY
97
Lampiran 4. Surat Izin Penelitian Fakultas
98
Lampiran 4. Sambungan Surat Izin Penelitian Fakultas
99
Lampiran 4. Sambungan Surat Izin Penelitian Fakultas
100
Lampiran 4. Sambungan Surat Izin Penelitian Fakultas
101
Lampiran 4. Sambungan Surat Izin Penelitian Fakultas
102
Lampiran 4. Sambungan Surat Izin Penelitian Fakultas
103
Lampiran 4. Sambungan Surat Izin Penelitian Fakultas
104
Lampiran 5. Surat Izin BAPPEDA DIY
105
Lampiran 6. Surat Izin BAPPEDA Bantul
106
Lampiran 7. Surat Izin dari Dinas Perizinan Kota Yogyakarta
107
Lampiran 8. Surat Izin Kesatuan Bangsa Kab. Sleman
108
Lampiran 9. Surat Izin BAPPEDA Kab. Sleman
109
Lampiran 10. Surat Keterangan Penelitian di SMK N 1 Sedayu
110
Lampiran 11. Surat Permohonan Validasi Expert Judgment
111
Lampiran 11. Surat Permohonan Validasi Expert Judgment
112
Lampiran 11. Sambungan Surat Permohonan Validasi Expert Judgment.
7
113
ANGKET PENELITIAN DI INDUSTRI RELEVANSI KOMPETENSI MATA PELAJARAN PRODUKTIF TEKNIK PENGELASAN DI SMK N 1SEDAYU DENGAN KOMPETENSI LAS DI
INDUSTRI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Nama PerusahaanIndustri : ...................................................................
Alamat : ...................................................................
Nama Responden : ...................................................................
Jabatan : ...................................................................
Petunjuk Pengisian: 1. Mohon dibaca terlebih dahulu pertanyaan sebelum menjawab.
2. Mohon kuesioner yang berisi 105 pertanyaan ini diisi dengan apa adanya demi obyektifitas hasil penelitian. 3. Ber
ilah tanda √ pada kolom yang telah tersedia. 4. Apabila ada jenis sub kompetensi mata pelajaran produktif pengelasan yang diperlukan dijarkan namun tidak tercantum dalam daftar, mohon
diisikan pada kolom titik-titik yang telah disediakan.
5.
Kami ucapkan terimakasih atas segala bantuan dan kerja sama yang diberikan. Semoga dapat memberikan manfaat bagi semuanya.
LEMBAR ANGKET KOMPETENSI MATA PELAJARAN PRODUKTIF TEKNIK PENGELASAN NO.
KOMPETENSI YANG DIAJARKAN DI SEKOLAH SANGAT
DIBUTUHKAN DIBUTUHKAN
KURANG DIBTUHKAN
TIDAK DIBUTUHKAN DASAR KOMPETENSI KEJURUAN DKK