77
Correl ations
1.000 -.085
-.172 -.061
. .556
.233 .676
50 50
50 50
-.085 1.000
.101 -.167
.556 .
.485 .246
50 50
50 50
-.172 .101
1.000 -.066
.233 .485
. .651
50 50
50 50
-.061 -.167
-.066 1.000
.676 .246
.651 .
50 50
50 50
Correlation Coefficient Sig. 2-tailed
N Correlation Coefficient
Sig. 2-tailed N
Correlation Coefficient Sig. 2-tailed
N Correlation Coefficient
Sig. 2-tailed N
PROS ES B ELAJA R MOTIV ASI
KE PRIBADIAN Unstandardized Residual
Spearmans rho PROS ES
BE LAJAR MOTIV ASI
KE PRIBA DIAN
Unstandardiz ed Res idual
Tabel 4.14. Uji Heteroskedastisitas
Sumber : lampiran Berdasarkan tabel 4.14 diatas diketahui bahwa nilai signifikansinya
untuk variabel Proses belajar, Motivasi dan Kepribadian lebih dari 5 , ini berarti bahwa tidak ada hubungan variabel Proses belajar, Motivasi, dan
Kepribadian dengan nilai residunya, maka hasil analisis ini tidak terdapat gejala heteroskedasitas pada penelitian ini.
4.3.4. Analisis Regresi Linier Berganda
Dimana dari hasil perhitungan yang menggunakan komputer dengan aplikasi program SPSS 15.0 Statistical Program for Social
Science di bawah operasi Windows.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
78
Tabel 4.15. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda antara Proses belajar, Motivasi dan Kepribadian terhadap Keberhasilan Pengusaha Kecil
No. Variabel
Koefisien Regresi
Std. Error
1. 2.
3. 4.
Konstanta Proses belajar
Motivasi Kepribadian
-4,317 0,385
0,391 0,434
4,038 0,094
0,101 0,116
Sumber : lampiran Berdasarkan tabel 4.15 diperoleh persamaan regresi linier berganda
sebagai berikut : Y = -4,317 + 0,385 X
1
+ 0,391 X
2
+ 0,434 X
3
Dari persamaan tersebut diatas dapat dijelaskan sebagai berikut : Persamaan regresi linier berganda tersebut menunjukkan nilai
β
o
konstanta sebesar -4,317 dan mempunyai nilai negatif. Nilai tersebut berarti bahwa jika variabel bebas yaitu Proses belajar, Motivasi dan
Kepribadian sama dengan 0 nol atau konstan, maka Keberhasilan Pengusaha Kecil adalah sebesar -4,317.
Nilai β
1
sebesar 0,385 tersebut mempunyai arti bila terjadi
kenaikan pada Proses belajar X
1
sebesar satu-satuan dan variabel Motivasi dan Kepribadian dianggap konstan, maka akan terjadi kenaikan
pada variabel Keberhasilan Pengusaha Kecil sebesar 0,385. Nilai
β
2
sebesar 0,391 tersebut mempunyai arti bila terjadi
kenaikan pada Motivasi X
2
sebesar satu-satuan dan variabel Proses belajar dan Kepribadian dianggap konstan, maka akan terjadi kenaikan
pada variabel Keberhasilan Pengusaha Kecil sebesar 0,391.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
79
ANOV A
b
336.609 3
112.203 15.385
.000
a
335.471 46
7.293 672.080
49 Regres sion
Residual Total
Model 1
Sum of Squares
df Mean S quare
F Sig.
Predic tors: Constant, KEP RIB ADIA N, MOTIVAS I, P ROS ES BELAJA R a.
Dependent Variable: KE BERHA SILA N P ENGUS AHA KE CIL b.
Nilai β
3
sebesar 0,434 tersebut mempunyai arti bila terjadi
kenaikan pada Kepribadian X
3
sebesar satu-satuan dan variabel Proses belajar dan Motivasi dianggap konstan, maka akan terjadi kenaikan pada
variabel Keberhasilan Pengusaha Kecil sebesar 0,434. Nilai koefisien determinasi R
2
R Square yaitu sebesar 0,501 lampiran output menunjukkan bahwa sekitar 50,1 Keberhasilan
Pengusaha Kecil dapat dijelaskan oleh Proses belajar, Motivasi dan Kepribadian, sedangkan sisanya 49,9 dijelaskan variabel lain diluar
variabel penelitian ini.
4.4. Uji Hipotesis