mencari tentor yang sesuai dengan pelatihan, panitia juga membuka pendaftaran untuk peserta pelatihan. Bila semua persiapan sudah selesai maka
akan pelatihan akan dilaksanakan. Disini kalab juga bisa mengajukan proyek pelatihan tanpa menunggu proposal pengajuan dari ketua panitia. Berikut
diagram use case bisnis praktikum.
4.2.3 Kolom What Data
Kolom what di baris kedua ini berisikan tentang business data. Gambar 4.13 adalah cell dari matriks zachman di baris kedua pada kolom how.
Gambar 4.13 Baris Kedua Kolom What Zachman Framework [1]
Pada penggambaran ini selain menentuka apa saja entitasnya dan hanya menjelaskan tentang entitas yang berelasi dengan entitas lain. Pada
perancangan untuk kedepannya di cell ini, akan dibuat atribut yang terlihat mendukung dalam pemrosesan data, yang akan di modelkan dengan
Conseptual Data Model.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Gambar 4.14 CDM Praktikum
Dari Gambar 4.14 bisa dilihat terdapat 4 entitas yaitu: kalab,
assprak, sesi dan mahasiswa. Dengan penjelasan tentang relasinya yang bisa dilihat pada Gambar 4.14 adalah:
a. Kalab mengawasi kinerja dari assprak. Dengan relasi one-to-many.
b. Satu assprak menilai banyak mahasiswa.
c. Banyak sesi yang dijaga banyak assiten praktikum
d. Banyak mahasiswa yang mengikuti banyak sesi.
Gambar 4.15 CDM Pelatihan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Dari Gambar 4.15 bisa dilihat terdapat 5 entitas yaitu: kalab, panitia, pelatihan, tentor dan peserta. Dengan penjelasan tentang relasinya
yang bisa dilihat pada Gambar 4.15 adalah: a.
Kalab memantau kinerja para panitia. b.
Panitia mengatur pelatihan. c.
Pelatihan di isi tentor. d.
Peserta mengikuti pelatihan.
4.2.4 Kolom Who People
Gambar 4.16 merupakan potongan cell dari matriks zachman di baris kedua pada kolom who.
Gambar 4.16 Baris Kedua Kolom Who Zachman Framework [1]
Pada kolom who di baris kedua ini berisikan berbagai macam role dan tanggungjawab responsibilities dari masing-masing aktor atau pihak yang
terkait pada masing-masing proses. Untuk lebih mudah dimengerti berikut penjelasan tentang aktor dan tanggung jawabnya pada proses yang ada melalui
Tabel 4.1
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Table 4.1 Tabel aktor dan pertanggungjawabanya
No. Aktor
Proses Tanggung Jawab
1. Kepala Laboratorium
Proses praktikum dan proses pelatihan
Mengawasi seluruh kinerja yang terjadi di
laboratorium PPTI.
2. Koordinator Laboratorium Proses
praktikum Mengatur jadwal sesi dan
assisten laboratorium, menilai kinerja assisten
laboratorium.
3. Assisten Laboratorium
Proses praktikum Memberikan pelajaran
praktek dan nilai pada mahasiswa.
4. Ketua Panitia Pelatihan
Proses pelatihan Mengatur dan membagi
tugas para panita pelatihan.
5. Panitia Pelatihan
Proses pelatihan Mencari tentor,
pendaftaran, publikasi, konsumsi, peralatan,
perlengkapan, dll.
6. Mahasiswa Peserta
Pelatihan Proses praktikum dan
proses pelatihan Mengikuti semua
pembelajaran atau pelatihan dengan menaati
peraturan yang ada.
4.2.5 Kolom Where Network