19
2.2.3 Bidang Prasarana Fisik Nama program kerja:
“Renovasi Batas Desa Peliatan”
a. Latar Belakang
Batas Desa merupakan suatu hal yang penting bagi semua desa karena batas desa adalah identitas dari masing-masing desa. Batas wilayah dari Desa
Peliatan yakni disebelah Utara terdapat Desa Petulu, sebelah Selatan terdapat Desa Mas, sebelah Timur terdapat Desa Pejeng dan di sebalah Barat terdapat
Desa Ubud. Untuk mengetahui batas-batas wilayah tersebut maka dibuatkannya pembatas Desa agar wisatawan yang datang berkunjung dapat
mengenali serta mengetahui batas wilayah dari Desa Peliatan. b.
Tujuan
Adapun tujuan dari renovasi batas Desa Peliatan adalah menjadi sarana pendukung untuk mempercantik Desa Peliatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten
Gianyar.
c. Identifikasi Masalah
Perbatasan desa yang seharusnya memberi petunjuk mengenai batas desa masih belum cukup baik dan tidak terlihat sehingga para pengunjung dan
wisatawan tidak mengetahui batas-batas di desa Peliatan.
d. Prioritas Pemilihan Masalah
Perenovasian tugu perbatasan desa di Peliatan memang sudah seharusnya dilakukan karena hal ini diperuntukan kepada wisatawan serta pengunjung di
desa Peliatan mengetahui letak batas-batas desa, dan mempermudah wisatawan mengetahui perbatasan desa Peliatan itu sendiri.
e. Manfaat
Adapun manfaat dari renovasi batas Desa Peliatan adalah sebagai berikut :
20
1 Memperkenalkan Desa Peliatan kepada masyarakat di luar
desa. 2
Dapat menambah keindahan yang terdapat di Desa Peliatan
f. Sasaran
Pihak yang terlibat dalam Renovasi Batas Desa ini adalah anggota Bidang Prasarana Fisik serta warga disekitaran Desa Peliatan, Gianyar.
g. Rencana Program KKN
No Nomer
sektor Nama
program Bahan
Volume Sumber
dana
1 06.2.2.06
Pemasangan perenovasian
batas desa
Peliatan Alat-alat
bangunan; semen,pasir,batako
dan cat m
Swadaya mahasiswa
h. Rincian Teknis Kegiatan
No Kegiatan
Tempat Tim
Jamindividu Jumlah
1 Survei
masalah Desa Peliatan 16
2 32
2 Pembagian
Tugas Desa Peliatan 16
1 16
3
Pelaksanaan proyek
Desa Peliatan 16 4
64
TOTAL 112 jam
21
i. Rencana Anggaran Biaya
No Pengeluaran
Satuan Harga Satuan Rp
Total Rp
1 Batako
24 2500
60.000 2
Semen 1
50.000 50.000
3 Upah Tukang
1 85.000
85.000 4
Pasir 4
40.000 160.000
TOTAL ANGGARAN 355.000
2.2.4 Bidang Peningkatan Produksi 1. Nama Program Kerja:
“Optimalisasi Limbah Ternak Untuk Meningkatkan
Kelestarian Lingkungan Desa Peliatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar” a.
Latar Belakang
Desa Peliatan merupakan salah satu daerah tujuan wisata budaya di Bali yang banyak dikunjungi para wisatawan mancanegara maupun nusantara.
Para wisatawan yang berkunjung biasanya datang untuk membeli hasil kerajinan rakyat ataupun untuk menyaksikan pertunjukan pagelaran kesenian
yang sering di gelar di Desa Peliatan. Desa Peliatan adalah salah satu desa di Bali yang cukup padat penduduknya. Pada saat ini sebagian besar dari
penduduk Desa Peliatan sudah tidak memiliki tanah garapan untuk pertanian sehingga kebanyakan penduduknya mengalihkan mata pencahariannya ke
sektor yang lain seperti krajinan seni patung, anyaman, lukiasan, dan dll yang lebih memungkinkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Dengan
berkembangnya system pertanian yang modern kebanyakan masyararakat lebh memilih pupuk yang berasal dari pabrik yang nantinya dapat mengurangi
kualitas tanah itu sendiri. Disini kami inginkan bisa menggabungkan dua sector pekerjaan masyarakat di Desa Peliatan, yakni di bidang pertanian dan
22
bidang peternakan. Oleh karena itu, disini kami ingin melakukan program tentang pengoptimalisasian pengolahan kotoran sapi untuk meningkatkan
kelestarian lingkungan desa peliatan, kecamatan ubud, kabupaten gianyar. Kotoran sapi yang masyarakat anggkat sebagai limbah peternakan disini
dapat juga digunakan sebagai pupuk pertanian di lahan pertanian di Desa Masyarakat peliatan kedepannya. Dengan adanya pelatiahn ini nantinya
diharapkan masyakat desa bisa mengolah sendiri kotoran dari limbah peternakan mereka sendiri
Kotoran hewan adalah sumber nutrisi yang baik untuk menambah kesuburan dan kegemburan lahan pertanian. Untuk membuat kotoran hewan
bisa dipakai dengan maksimal, maka kotoran hewan tersebut perlu diolah menjadi pupuk kompos terlebih dulu. Pengolahan kotoran sapi menjadi
pupuk kompos dapat dilakukan oleh peternak atau petani secara individu karena caranya yang sederhana, mudah dan bahannya bisa ditemukan di
sekitar lingkungan peternak atau petani. Pengolahan kotoran sapi yang memiliki kandungan N, P dan K tinggi
sebagai pupuk kompos bisa memenuhi unsur hara yang dibutuhkan oleh tanah dan memperbaiki struktur tanah agar menjadi lebih baik.
Tanah yang baik atau sehat, kelarutan unsur-unsur anorganik akan meningkat. Ketersediaan asam amino, vitamin, zat gula dan zat-zat bioaktif
hasil dari aktivitas mikroorganisme efektif pada tanah akan bertambah, menyebabkan pertumbuhan tanaman menjadi semakin maksimal.
b. Tujuan
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya masyarakat Desa Peliatan mengenai penting dan manfaat pupuk
kompos. Selain itu, dapat mewujudkan Desa Peliatan yang bersih dan menjaga kelestariannya dengan pengoptimalisasian pengolahan limbah
kotoran ternak.
c. Identifikasi Masalah
23
Kurangnya pengetahuan
mengenai masalah
lingkungan serta
pengolahannya.
d. Prioritas Pemilihan Masalah
Masih adanya masyarakat yang membuang kotoran sapi mereka ke sungai, hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan mengenai cara dan
manfaat dari pegolahan kotoran sapi. Kejadian ini tidak hanya menimbulkan bau yang tidak sedap terhadap air sungai, tetapi juga dapat mengurangi
kualitas kebersihan air sungai. Apalagi Desa Peliatan merupakan desa wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan asing, jadi pengolahan ini juga
memberi pengaruh positif khususnya terhadap kebersihan desa.
e. Manfaat