• Mata : tetes mata, salep mata, cuci mata, kompres mata • Telinga: tetes telinga, pulvis auric,
• Hidung: Guttae nasals, Nasal spray • Mulut dan tenggorokan: Collutorium, Gargarism
4. Sediaan obat topical: Pulvis, Pasta, Cream, Jelly, Lotiones
5. Sediaan parental Injectionem: Solusio, Suspensi, Emulsi Jas, 2004.
2.2 Tablet Asam Mefenamat
2.2.1 Tablet
Tablet adalah sediaan padat, dibuat secara kempa-cetak berbentuk rata atau cembung rangkap, umumnya bulat, mengandung satu jenis obat tau lebih
dengan atau tanpa zat tambahan. Zat tambahan yang digunakan dapat berfungsi sebagai zat pengisi, zat pengembang, zat pembasah Anief, 1994.
Untuk membuat tablet digunakan zat tambahan berupa : 1.
Zat pengisi dimasukkan untuk memperbesar volume tablet. Biasanya digunakan saccharum lactis, amylum manihot, calcii phoshas, calcii
carbonas dan zat lain yang cocok. 2.
Zat pengikat dimaksudkan agar tablet tidak pecah atau retak, dapat merekat. Biasanya yang digunakan adalah mucilage gummi arabici 10-20 panas,
solutio methyl cellulosum 5. 3.
Zat penghancur, dimaksudkan agar tablet dapat hancur dalam perut. Biasanya yang digunakan adalah amylum manihot kering, gelatium, agar-agar, natrium
alginat.
Universitas Sumatera Utara
4. Zat pelicin, dimaksudkan agar tablet tidak lekat pada cetakan. Biasanya
digunakan talcum 5, Magnesii stearas, Acidum Stearinicum Anief, 1994.
Tablet terdiri dari beberapa bentuk, antara lain: Bentuk bulat dan rata bikonvek, Bentuk cembung bikonkaf, Bentuk oval bulat telur, Bentuk
triangle segitiga, segi lima dan seterusnya, Bentuk kapsul disebut kaplet Jas, 2004.
Untuk menjamin mutu sediaan obat, maka tablet harus memenuhi persyaratan, antara lain:
1. Memenuhi keseragaman ukuran
Diameter tablet tidak lebih dari 3 kali dan tidak kurang dari 1
1 3
tebal tablet. 2.
Memenuhi keseragaman bobot 3.
Memenuhi waktu hancur Bila tidak dinyatakan lain waktu tidak lebih dari 15 menit untuk tablet tidak
bersalut dan tidak lebih dari 60 menit untuk tablet bersalut gula atau salut selaput.
4. Memenuhi keseragaman isi zat berkhasiat
5. Memenuhi waktu larut dissolution test
Penyimpanan tablet dilakukan dalam wadah tertutup rapat, ditempat yang sejuk dan terlindung cahaya. Wadah yang digunakan harus diberi etiket. Dalam
etiket wadah atau kemasan tablet harus disebutkan: 1.
Nama tablet atau nama zat berkhasiat 2.
Jumlah zat atau zat-zat yang berkhasiat dalam tiap tablet Anief, 1994.
Universitas Sumatera Utara
2.2.2 Asam Mefenamat