Tabel 2 Syarat-syarat Kelengkapan pada saat Mendaftarkan diri sebagai Tenaga Kerja Wanita yang tertulis dalam Panduan Bekerja
No Syarat-syarat kelengkapan pada saat
mendaftarkan diri sebagai Tenaga Kerja Wanita: 1. KTP
2. Kartu Keluarga 3. Ijazah Terakhir
4. Akte kelahiran 5. Surat ijin orang tuawali bagi TKW yang belum
kawin
6. Surat ijin suami bagi calon TKW yang sudah kawin Jumlah
Prosentase
1. Sangat sesuai
21 70
2. Sesuai
9 30
3. Kurang Sesuai
4. Tidak Sesuai
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 2 tersebut di atas, dapat dijelaskan bahwa
syarat-syarat kelengkapan pada saat mendaftarkan diri sebagai Tenaga Kerja Wanita yang tertulis dalam Panduan Bekerja menurut para pakar
dan praktisi menyatakan sangat sesuai 70 dan sebagian para pakar dan praktisi berpendapat sesuai 30.
Tabel 3 Kelengkapan Dokumen yang harus Dilengkapi pada saat Pra Penempatan No
Kelengkapan Dokumen yang harus dilengkapi pada saat pra penempatan
1. KTP 2. Surat ijin suami bagi calon TKW yang sudah
kawin 3. Surat ijin orang tuawali bagi TKW yang belum
kawin 4. Surat keterangan dari Kepala Desa atau Lurah
setempat. 5. Surat keterangan sehat dari dokter atau yang
dikeluarkan dari rumah sakit yang dirujuk.
Jumlah Prosentase
1. Sangat sesuai
21 70
2. Sesuai
9 30
3. Kurang Sesuai
4. Tidak Sesuai
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 3 tersebut, dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa kelengkapan dokumen yang
harus dilengkapi oleh Tenaga Kerja Wanita pada saat pra penempatan yang tertulis dalam Panduan Bekerja adalah sangat sesuai 70
sedangkan sebagian para pakar dan praktisi berpendapat sesuai 30.
Tabel 4 Kelengkapan Dokumen yang harus Dilengkapi pada saat Tenaga Kerja Wanita di Asrama PJTKI
No. Kelengkapan Dokumen yang harus dilengkapi
pada saat Tenaga Kerja Wanita di Asrama PJTKI
1. Paspor 2. Kartu Peserta Asuransi KPA
3. Visa kerja 4. Perjanjian penempatan
5. Perjanjian kerjaKontrak Kerja 6. Sertifikat pelatihan
7. Sertifikat uji kompetensi 8. Surat keterangan kelakuan baik
9. Kartu KTKLN 10. Tiket keberangkatan.
Jumlah Prosentase
1. Sangat sesuai
20 66,67
2. Sesuai
10 33,33
3. Kurang Sesuai
4. Tidak Sesuai
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 4 tersebut di atas dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa kelengkapan
dokumen yang harus dilengkapi pada saat Tenaga Kerja Wanita di asrama PJTKI yang tertulis dalam Panduan Bekerja adalah sangat sesuai
66,67, sedangkan sebagian para pakar dan praktisi berpendapat bahwa kelengkapan yang harus dilengkapi pada saat Tenaga Kerja
Wanita di asrama PJTKI adalah sudah sesuai 33,33.
Tabel 5 Kelengkapan Dokumen yang harus Dilengkapi pada saat Masa Pemberangkatan ke Luar Negeri
No. Kelengkapan Dokumen yang harus dilengkapi
pada saat Masa Pemberangkatan ke Luar Negeri
1. Paspor dan visa kerja 2. Perjanjian kerja
3. KPA 4. Buku tabungan
5. Tiket penerbangan 6. Buku TKI
7. Surat keterangan sehat dari dokter 8. Surat rekomendasi bebas fiskal Luar Negeri .
Jumlah Prosentase
1. Sangat sesuai
21 70
2. Sesuai
9 30
3. Kurang Sesuai
4. Tidak Sesuai
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 5 tersebut diatas dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa kelengkapan
dokumen yang harus dilengkapi oleh Tenaga Kerja Wanita pada saat masa pemberangkatan ke luar negeri adalah sangat sesuai 70,
sedangkan sebagian para pakar dan praktisi berpendapat kelengkapan dokumen yang harus dilengkapi oleh Tenaga Kerja Wanita pada saat
masa pemberangkatan ke luar negeri sudah sesuai 30.
Tabel 6 Pada Saat Tenaga Kerja Wanita di Negara Penempatan No
Pada Saat Tenaga Kerja Wanita di Negara penempatan:
1.Kewajiban Tenaga Kerja Wanita untuk melaporkan kedatangannya dan keberadaannya kepada
perwakilan RI yaitu KBRI di negara penempatan. 2. Kewajiban Tenaga Kerja Wanita apabila
mengalami masalah di negara penempatan harus lapor ke KBRI agar membantu menyelesaikan
masalah ketenagakerjaan pada saat di negara lain, dan sebagainya
Jumlah Prosentase
1. Sangat sesuai
10 33,22
2. Sesuai
20 66,67
3. Kurang Sesuai
4. Tidak Sesuai
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 6 tersebut di atas dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa pada saat Tenaga
Kerja Wanita berada di negara penempatan kewajiban Tenaga Kerja Wanita untuk melaporkan kedatangannya dan keberadaannya kepada
perwakilan RI yaitu KBRI di negara penempatan, serta kewajiban Tenaga Kerja Wanita apabila mengalami masalah di negara penempatan
harus lapor ke KBRI agar KBRI membantu menyelesaikan masalah ketenagakerjaan pada saat di negara lain adalah sangat sesuai 33,33,
sedangkan sebagaian para pakar dan praktisi berpendapat sudah sesuai 66,67.
Tabel 7 Kelengkapan Surat-surat Pada Saat Tenaga Kerja Wanita Pulang ke Indonesia
No. Kelengkapan Surat-surat Pada Saat Tenaga
Kerja Wanita Pulang ke Indonesia 1. Tiket penerbangan ke Indonesia
2. Paspor 3. KPA
4. Bukti Pembayaran Gaji 5. Bukti transfer uang ke Indonesia
6. Cek yang sah bila diberikan cek 7. Perjanjian kerja.
Jumlah Prosentase
1. Sangat sesuai
21 70
2. Sesuai
9 30
3. Kurang Sesuai
4. Tidak Sesuai
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 7 tersebut diatas dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa kelengkapan surat-
surat yang harus dipenuhi pada saat Tenaga Kerja Wanita pulang ke Indonesia yang tertulis dalan Panduan Bekerja adalah sangat sesuai
70, sedangkan sebagian para pakar dan praktisi berpendapat kelengkapan surat-surat yang harus dipenuhi pada saat Tenaga Kerja
Wanita pulang ke Indonesia sudah sesuai 30.
Tabel 8 Isi atau Materi Surat Perjanjian Kontrak Kerja bagi Tenaga Kerja Wanita yang Tertulis dalam Panduan Bekerja.
No. Isi atau Materi Surat Perjanjian Kontrak
Kerja bagi Tenaga Kerja Wanita Jumlah
Prosentase
1. Sangat mudah dipahami
8 26,67
2. Mudah dipahami
9 30
3. Kurang mudah dipahami
7 23,33
4. Tidak mudah dipahami
6 20
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 8 tersebut, dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa isi atau materi surat
perjanjian kontrak kerja bagi tenaga kerja wanita yang tertulis dalam panduan bekerja adalah sangat mudah dipahami 26,67, sedangkan
sebagian para pakar dan praktisi berpendapat mudah dipahami 30, dan ada para pakar dan praktisi berpendapat kurang mudah dipahami
23,33 serta para pakar dan praktisi yang berpendapat tidak mudah dipahami 20.
Tabel 9 Surat Perjanjian Kontrak Kerja bagi Tenaga Kerja Wanita Ditinjau dari Segi Bahasa
No. Surat Perjanjian Kontrak Kerja bagi Tenaga
Kerja Wanita Ditinjau dari Segi Bahasa Jumlah
Prosentase
1. Sangat mudah dipahami
8 26,67
2. Mudah dipahami
9 30
3. Kurang mudah dipahami
7 23,33
4. Tidak mudah dipahami
6 20
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 9 tersebut di atas, dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa surat perjanjian
kontrak kerja bagi tenaga kerja wanita ditinjau dari segi bahasa yang tertulis dalam panduan bekerja adalah sangat mudah dipahami 26,67,
sedangkan sebagian para pakar dan praktisi berpendapat mudah dipahami 30, dan ada para pakar dan praktisi berpendapat kurang
mudah dipahami 23,33 serta para pakar dan praktisi yang berpendapat tidak mudah dipahami 20.
Tabel 10 Isi atau Materi Surat Perjanjian Penempatan bagi Tenaga Kerja Wanita yang Tertulis dalam Panduan Bekerja
No Isi atau Materi Surat Perjanjian Penempatan bagi
Tenaga Kerja Wanita yang Tertulis dalam Panduan Bekerja
Jumlah Prosentase
1. Sangat mudah dipahami
8 26,67
2. Mudah dipahami
9 30
3. Kurang mudah dipahami
7 23,33
4. Tidak mudah dipahami
6 20
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 10 tersebut di atas, dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa isi atau materi surat
perjanjian penempatan bagi tenaga kerja wanita yang tertulis dalam panduan bekerja adalah sangat mudah dipahami 26,67, sedangkan
sebagian para pakar dan praktisi berpendapat mudah dipahami 30, dan ada para pakar dan praktisi berpendapat kurang mudah dipahami
23,33 serta para pakar dan praktisi yang berpendapat tidak mudah dipahami 20.
Tabel 11 Surat Perjanjian Penempatan bagi Tenaga Kerja Wanita Ditinjau dari Segi Bahasa
No Surat Perjanjian Penempatan bagi Tenaga Kerja
Wanita Ditinjau dari Segi Bahasa Jumlah
Prosentase
1. Sangat mudah dipahami
8 26,67
2. Mudah dipahami
9 30
3. Kurang mudah dipahami
7 23,33
4. Tidak mudah dipahami
6 20
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 11 tersebut di atas, dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa surat perjanjian
penempatan bagi tenaga kerja wanita ditinjau dari segi bahasa yang tertulis dalam panduan bekerja adalah sangat mudah dipahami 26,67,
sedangkan sebagian para pakar dan praktisi berpendapat mudah dipahami 30, dan ada para pakar dan praktisi berpendapat kurang
mudah dipahami 23,33 serta para pakar dan praktisi yang berpendapat tidak mudah dipahami 20.
Tabel 12 Kewajiban Negara pemerintah dalam Membina dan Mengawasi Penyelenggaraan Penempatan dan Perlindungan bagi TKW
No Kewajiban Negara pemerintah dalam Membina
dan Mengawasi Penyelenggaraan Penempatan dan Perlindungan bagi TKW
Jumlah Prosentase
1. Sangat mudah dipahami
8 26,67
2. Mudah dipahami
20 66,67
3. Kurang mudah dipahami
2 6,66
4. Tidak mudah dipahami
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 12 tersebut, dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa kewajiban negara
pemerintah dalam membina dan mengawasi penyelenggaraan penempatan dan perlindungan bagi TKW yang tertulis dalam panduan
bekerja adalah sangat mudah dipahami 26,67, sedangkan sebagian para pakar dan praktisi berpendapat mudah dipahami 66,67, dan ada
para pakar dan praktisi berpendapat kurang mudah dipahami 6,66.
Tabel 13 Kewajiban Pemerintah Propinsi dalam Mengatur, Membina dan Mengawasi Penyelenggaraan Penempatan dan Perlindungan bagi TKW
No Kewajiban Pemerintah Propinsi dalam
Mengatur, Membina dan Mengawasi Penyelenggaraan Penempatan dan Perlindungan
bagi TKW Jumlah
Prosentase
1. Sangat mudah dipahami
8 26,67
2. Mudah dipahami
20 66,67
3. Kurang mudah dipahami
2 6,66
4. Tidak mudah dipahami
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 13 tersebut, dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa kewajiban Pemerintah
Propinsi dalam mengatur, membina dan mengawasi penyelenggaraan penempatan dan perlindungan bagi TKW yang tertulis dalam panduan
bekerja adalah sangat mudah dipahami 26,67, sedangkan sebagian para pakar dan praktisi berpendapat mudah dipahami 66,67, dan ada
para pakar dan praktisi berpendapat kurang mudah dipahami 6,66.
Tabel 14 Kewajiban Pemerintah KabupatenKota dalam Hal Mengatur, Membina dan Mengawasi PJTKI
No Kewajiban Pemerintah KabupatenKota dalam
Hal Mengatur, Membina dan Mengawasi PJTKI
Jumlah Prosentase
1. Sangat mudah dipahami
9 30
2. Mudah dipahami
20 66,67
3. Kurang mudah dipahami
1 3,33
4. Tidak mudah dipahami
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 14 tersebut di atas, dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa kewajiban
pemerintah kabupatenkota dalam hal mengatur, membina dan mengawasi PJTKI yang tertulis dalam panduan bekerja adalah sangat
mudah dipahami 30, sedangkan sebagian para pakar dan praktisi berpendapat mudah dipahami 66,67, dan ada para pakar dan praktisi
berpendapat kurang mudah dipahami 3,33.
Tabel 15 Hak dan Kewajiban sebagai Tenaga Kerja Wanita No.
Hak dan Kewajiban sebagai Tenaga Kerja Wanita
Jumlah Prosentase
1. Sangat mudah dipahami
8 26,67
2. Mudah dipahami
20 66,67
3. Kurang mudah dipahami
2 6,66
4. Tidak mudah dipahami
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 15 tersebut, dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa hak dan kewajiban sebagai
tenaga kerja wanita yang tertulis dalam panduan bekerja adalah sangat mudah dipahami 26,67, sedangkan sebagian para pakar dan praktisi
berpendapat mudah dipahami 66,67, dan ada para pakar dan praktisi berpendapat kurang mudah dipahami 6,66.
Tabel 16 Tugas dan Kewajiban KBRI dalam hal Perlindungan Tenaga Kerja Wanita
No Tugas dan Kewajiban KBRI dalam hal
Perlindungan Tenaga Kerja Wanita Jumlah
Prosentase
1. Sangat mudah dipahami
9 30
2. Mudah dipahami
20 66,67
3. Kurang mudah dipahami
1 3,33
4. Tidak mudah dipahami
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 16 tersebut di atas, dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa tugas dan kewajiban
KBRI dalam hal perlindungan tenaga kerja wanita yang tertulis dalam panduan bekerja adalah sangat mudah dipahami 30, sedangkan
sebagian para pakar dan praktisi berpendapat mudah dipahami 66,67, dan ada para pakar dan praktisi berpendapat kurang mudah dipahami
3,33.
Tabel 17 Hak dan Kewajiban PJTKI yang Tertulis dalam Panduan Bekerja No
Hak dan Kewajiban PJTKI Jumlah
Prosentase
1. Sangat mudah dipahami
8 26,67
2. Mudah dipahami
20 66,67
3. Kurang mudah dipahami
2 6,66
4. Tidak mudah dipahami
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 17 tersebut, dapat dijelaskan bahwa menurut
para pakar dan praktisi menyatakan bahwa hak dan kewajiban PJTKI yang tertulis dalam panduan bekerja adalah sangat mudah dipahami
26,67, sedangkan sebagian para pakar dan praktisi berpendapat mudah dipahami 66,67, dan ada para pakar dan praktisi berpendapat
kurang mudah dipahami 6,66.
Tabel 18 Perlindungan Terhadap Tenaga Kerja Wanita pada Saat Pra Penempatan No
Perlindungan Terhadap Tenaga Kerja Wanita pada Saat Pra Penempatan
Jumlah Prosentase
1. Sangat sesuai
9 30
2. Sesuai
20 66,67
3. Kurang sesuai
1 3,33
4. Tidak sesuai
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 18 tersebut di atas, dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa perlindungan
terhadap tenaga kerja wanita pada saat pra penempatan yang tertulis dalam panduan bekerja adalah sangat sesuai 30, sedangkan sebagian
para pakar dan praktisi berpendapat sesuai 66,67, dan ada para pakar dan praktisi berpendapat kurang sesuai 3,33.
Tabel 19 Perlindungan Terhadap Tenaga Kerja Wanita pada Saat Penempatan No
Hak dan Kewajiban PJTKI Jumlah
Prosentase
1. Sangat sesuai
8 26,67
2. Sesuai
20 66,67
3. Kurang sesuai
2 6,66
4. Tidak sesuai
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 19 tersebut di atas, dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa perlindungan terhadap tenaga
kerja wanita pada saat penempatan yang tertulis dalam panduan bekerja adalah sangat sesuai 26,67, sedangkan sebagian para pakar dan
praktisi berpendapat sesuai 66,67, dan ada para pakar dan praktisi berpendapat kurang sesuai 6,66.
Tabel 20 Perlindungan Terhadap Tenaga Kerja Wanita pada Saat Pasca Penempatan
No Perlindungan Terhadap Tenaga Kerja Wanita
pada Saat Pasca Penempatan Jumlah
Prosentase
1. Sangat sesuai
9 30
2. Sesuai
20 66,67
3. Kurang sesuai
1 3,33
4. Tidak sesuai
Jumlah 30
100
Berdasarkan Tabel 20 tersebut di atas, dapat dijelaskan bahwa menurut para pakar dan praktisi menyatakan bahwa perlindungan
terhadap tenaga kerja wanita pada saat pasca penempatan yang tertulis dalam panduan bekerja adalah sangat sesuai 30, sedangkan sebagian
para pakar dan praktisi berpendapat sesuai 66,67, dan ada para pakar dan praktisi berpendapat kurang sesuai 3,33.
2. Kelebihan dan Kekurangan Panduan Bekerja a. Kelebihan Panduan Bekerja