Analisis Manajemen Menu dengan Pendekatan Matriks Klasifikasi Menu Analisis SWOT Strength, Weakness, Opportunity, Threat

ARDITHA YUSPENTIA, 2015 ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN MENU A’LA CARTE DI SAUNG BEUREUM KARAWANG MELALUI PENERAPAN MENU ENGINEERING Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu = Varian total = Varian dalam kelompok = Varian antar kelompok JK = Jumlah kuadrat = Jumlah kuadrat total = Jumlah kuadrat total = Jumlah kuadrat anatar kelompok dk = Derajat kebebasan = Derajat kebebasan total = Derajat kebebasan dalam kelompok = Derajat kebebasan antar kelompok n = Banyaknya data k = Banyaknya kelompok = Banyaknya data di dalam kelompok ke-k X = Data = data di dalam kelompok ke-k Pada penelitian ini, perhitungan Analisis Varian Satu Jalur yang digunakan peneliti adalah menggunakan SPSS. 20. Program.

3.5.11 Analisis Manajemen Menu dengan Pendekatan Matriks

Dapat dikatakan analisis ini ialah fokus utama pada penelitian yang mengunakan tiga tahapan analisis manajemen menu dengan pendekatan matriks, sebagai berikut : 1 pendekatan menu engineering, 2 pendekatan persentase harga pokok makanan, 3 pendekatan kontribusi harga pokok makanan.

3.5.12 Klasifikasi Menu

Dengan pendekatan analisis di atas, maka didapat klasifikasi menu makanan berdasarkan analisis manajemen menu dengan pendekatan matriks, melalui pendekatan menu engineering. Adapun dua variabel yang dianalisis, dari margin kontribusi dan tingkat popularitas akan didapat empat kasifikasi menu yaitu: 1 Stars = margin ARDITHA YUSPENTIA, 2015 ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN MENU A’LA CARTE DI SAUNG BEUREUM KARAWANG MELALUI PENERAPAN MENU ENGINEERING Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu kontribusi tinggi, popularitas tinggi, 2 Puzzles = margin kontribusi tinggi, popularitas rendah, 3 Plowhorses = margin kontribusi tinggi, popularitas rendah, 4 Dogs = margin kontribusi tinggi rendah, popularitas rendah.

3.5.13 Analisis SWOT Strength, Weakness, Opportunity, Threat

Analisis SWOT merupakan suatu analisis yang dapat dipergunakan untuk menentukan strategi di perusahaan dan restoran. Seperti yang diungkapkan Pearce dan Robinson 2000, hlm. 202 SWOT sebagai singkatan dari kekuatan internal dan kelemahan serta kesempatan didalam lingkungan serta ancaman yang dihadapi suatu perusahaan pada lingkungan eksternal. 1. Kekuatan Strengths Merupakan kekuatan utama perusahaan jika dibandingkan dengan kepentingannya. 2. Kelemahan Weaknesses Suatu kondisi yang merupakan kelemahan dari organisasi atau program pada saat ini. 3. Peluang Opportunities Merupakan situasi atau kondisi diluar organisasi dan memberikan peluang berkembang bagi organisasi dimasa depan. 4. Ancaman Threat Merupakan ancaman bagi organisasi yang datang dari luar organisasi dan dapat mengancam eksternal organisasi dimasa depan. ARDITHA YUSPENTIA, 2015 ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN MENU A’LA CARTE DI SAUNG BEUREUM KARAWANG MELALUI PENERAPAN MENU ENGINEERING Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI

5.1 Simpulan

Berdasarkan dari hasil penelitian yang dilakukan, dengan menggunakan analisis deskriptif dan kualitatif analisis strategi pengembangan menu a’la carte di Saung Beureum Karawang melalui penerapan menu engineering. Maka dapat diambil simpulan hasil dari penelitian sebagai berikut: 1. Berdasarkan hasil penelitian analisis strategi pengembangan menu a’la carte di Saung Beureum Karawang melalui penerapan menu engineering. Hasil penelitian ini Saung Beureum hanya melakukan perhitungan menu secara sederhana melalui catatan harian bagi kinerja penjualan makanan, Saung Beureum belum menggunakan metode analisis menu dengan penerapan menu engineering, setelah melakukan penelitian ini sebaiknya restoran melakukan evaluasi menu setiap enam bulan sekali dari evaluasi menu ini restoran dapat mengetahui tingkat kemampuan setiap masing- masing jenis makanan untuk mengetahui tingkat kepopuleran menu serta keuntungan yang didapat oleh restoran dari hasil penjualan makanan. 2. Berdasarkan hasil penelitian dari analisis strategi pengembangan menu a’la carte di Saung Beureum Karawang melalui penerapan menu engineering, maka dapat diambil kesimpulan dari keseluruhan analisis klasifikasi menu selama enam priode yaitu bulan September 2014 sd Febuari 2015 mendapatkan hasil rata-rata sebagai berikut:  Analisis dengan pendekatan menu engineering hasil yang diperoleh bawa menu a’la carte yang belum optimal. Dari sebanyak 121 menu 23 berada pada kategori Star, 27.55 berada pada kategori Puzzles. Menu yang berada pada kategori Star sudah optimal dikarenakan menu tersebut menguntungkan bagi restoran dan mempunyai popularitas yang tinggi. Untuk menu yang berada pada kategori Puzzles menu belum optimal dikarenakan menu ini menguntungkan bagi restoran tetapi tidak memiliki popularitas.