Mochammad Fauzan Riyandi, 2015 PEMBELAJARAN TEKNIK DASAR BERMAIN PERKUSI DI SMA NEGERI 7 BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
b. Bagi peneliti, memahami tentang manfaat dari strategi pembelajaran dan
strategi meningkatkan motivasi siswa pada pembelajaran teknik dasar bermain perkusi di SMAN 7 Bandung.
c. Bagi Seven percussion, dapat menjadi grup ekstrakurikuler perkusi SMAN
7 Bandung yang memahami manfaat dari pembelajaran teknik dasar bermain perkusi yang baik.
d. Bagi pembelajaran ekstrakurikuler perkusi di sekolah lain, sebagai bahan
masukan dalam pembelajaran teknik dasar bermain perkusi yang lain. e.
Dapat menjadi motivasi untuk ekstrakurikuler yang lain khususnya dalam mempelajari teknik dasar bermain perkusi, bahwa pembelajaran teknik
dasar bermain perkusi dapat dipelajari dengan cara menyenangkan melalui metode pembelajaran yang dikemas dengan menyenangkan.
2. Manfaat dari segi kebijakan
a. Pembelajaran teknik dasar bermain perkusi penting dideskripsikan kepada
masyarakat luas, khususnya sekolah-sekolah lain yang menyelenggarakan ekstrakurikuler perkusi, agar menambah pengetahuan mengenai
pembelajaran teknik dasar bermain perkusi yang baik dan benar. 3.
Manfaat signifikansi dari segi praktik a.
Bagi peneliti, bisa ikut mempelajari pembelajaran teknik dasar bermain perkusi yang dibawakan pengajar perkusi SMAN 7 Bandung.
b. Bagi siswa-siswi yang diteliti, dapat meningkatkan motivasi dan kualitas
siswa-siswi dari hasil belajar dalam pembelajaran teknik dasar bermain perkusi. Selain itu akan menumbuhkan rasa saling menghargai antar
sesama teman dan semakin kompak dalam bermain ensambel. c.
Siswa-siswi yang mengikuti ekstrakurikuler perkusi diharapkan menjadi generasi penerus percussionist yang berkualitas.
E. Struktur organisasi skripsi
Dalam penulisan skripsi ini, secara umum struktur atau sistematika skripsi terdiri dari lima bab. Adapun rinciannya sebagai berikut.
Mochammad Fauzan Riyandi, 2015 PEMBELAJARAN TEKNIK DASAR BERMAIN PERKUSI DI SMA NEGERI 7 BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Bab I Pendahuluan A.
Latar belakang penelitian Pada latar belakang, peneliti membahas tentang ekstrakurikuler perkusi di
SMAN 7 Bandung dan alasan ketertarikan peneliti terhadap pembelajaran teknik dasar bermain perkusi di SMAN 7 Bandung.
B. Rumusan masalah penelitian
Disini peneliti membahas rumusan masalah mengenai bagaimana strategi pembelajaran dan strategi meningkatkan motivasi belajar siswa pada
pembelajaran teknik dasar bermain perkusi di SMAN 7 Bandung, serta hasil dari pembelajaran teknik dasar bermain perkusi di SMAN 7
Bandung. C.
Tujuan penelitian Tujuan penelitian merupakan sasaran atau harapan yang akan dicapai
dengan penyelenggaraan penelitian ini, disini peneliti membagi tujuan menjadi dua bagian, yaitu tujuan umum dan khusus.
D. Manfaat penelitian
Pada bagian ini, peneliti memberikan manfaat dan kontribusi positif bagi berbagai pihak. Manfaat di bagi menjadi tiga bagian, yakni manfaat dari
segi teori, segi praktik dan segi kebijakan. Bab II Kajian pustaka
Pada bab dua secara umum membahas kajian pustaka yang berkaitan dengan konsep-konsep, teori-teori dari para ahli tentang pembelajaran,
metode pembelajaran, perkusi, ekstrakurikuler dan strategi pembelajaran. Bab III Metode penelitian
Dalam bab tiga membahas mengenai metode penelitian, yang terdiri dari sebagai berikut.
A. Desain penelitian, dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah
metode kualitatif. B.
Partisipan dan tempat penelitian, yang menjadi objek penelitian adalah siswa-siswi yang mengikuti ekstrakurikuler perkusi di SMAN 7 Bandung.
Mochammad Fauzan Riyandi, 2015 PEMBELAJARAN TEKNIK DASAR BERMAIN PERKUSI DI SMA NEGERI 7 BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
C. Pengumpulan data, tahapan penelitian yang menjadi acuan dalam
pelaksanaan penelitian ini adalah observasi, wawancara, dokumentasi dan gabungantriangulasi.
D. Analisis data, penelitian ini adalah penelitian deskriptif, dengan lebih
banyak bersifat uraian dari hasil wawancara dan studi dokumentasi. Maka data yang telah diperoleh akan dianalisis secara kualitatif serta diuraikan
dalam bentuk deskriptif. Bab IV Temuan dan pembahasan
Kemudian pada bab empat ini membahas temuan dan pembahasan, peneliti menyampaikan hasil analisis data dan mengevaluasi apakah
temuan utama yang dihasilkan dari analisis data tersebut menjawab pertanyaan penelitian yang diajukan apa tidak.
Bab V Kesimpulan Pada bab terakhir yaitu bab lima mengurai kesimpulan dan rekomendasi
yang menyajikan penafsiran dan pemaknaan peneliti terhadap hasil analisis temuan pene
litian yang berjudul “PEMBELAJARAN TEKNIK DASAR BER
MAIN PERKUSI DI SMAN 7 BANDUNG”.
Mochammad Fauzan Riyandi, 2015 PEMBELAJARAN TEKNIK DASAR BERMAIN PERKUSI DI SMA NEGERI 7 BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain penelitian