Structural Capital SC: Selisih antara Value Added VA dan Human Capital HC
5 Value Added Intellectual Capital VAIC
TM
merupakan indikator kemampuan intelektual sebuah perusahaan.
VAIC
TM
= VACA +VAHU + STVA …………………………. 6
b. Pengungkapan Modal Intelektual
Pengungkapan modal intelektual dipandang sebagai suatu laporan yang dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan informasi bagi user
tentang modal intelektual perusahaan Abeysekera, 2006 dalam Nugroho 2012. Pengungkapan modal intelektual diproksikan dengan
indeks pengungkapan modal intelektual. Indeks pengungkapan yang digunakan dalam peneltian ini adalah indeks pengungkapan modal
intelektual yang digunakan oleh Singh dan Zahn 2008 dalam Widarjo, 2011.
3. Variabel Kontrol
Ukuran perusahaan merupakan suatu skala klasifikasi perusahaan menurut besar kecilnya Basyaib, 2007 dalam Mutia dkk., 2011. Ukuran
perusahaan diukur dengan menggunakan logaritma natural Ln dari total aset perusahaan.
G. Teknik Analisis Data
1. Statistik Deskriptif
Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata mean, standar deviasi, varian,
maksimum, minimum, sum dan range Ghozali, 2011: hal 19.
2. Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik dalam penelitian ini meliputi uji nrmalitas, uji multikolinearitas, uji autokorelasi dan uji heterokedastisitas.
3. Uji Hipotesis
Pengujian hipotesis penelitian terdiri dari analisis regresi linear berganda dengan uji statistik t. Akan tetapi akan dilakukan uji F dan uji
koefisien determinasi R
2
untuk memastikan model regresi tepat untuk digunakan.
HASIL PENELITIAN A.
Hasil Uji Analisis Regresi Linear Berganda Tabel IV. 7
Hasil Uji Regresi Linear Berganda
Variabel Koefisien
regresi Std. error
t
hitung
Sig konstanta
13,266 3,029
4,380 0,000
MI -0,001
0,055 -0,019
0,985 PMI
6,105 2,918
2,092 0,045
UP 0,393
0,102 3,859
0,001 F
hitung
7,458 F
tabel
2,920 Probabilitas
0,001 R square R
2
0,427 Adjusted R square
0,370 Sumber: data diolah
Untuk menginterpretasi hasil dari analisis tersebut, dapat diterangkan:
NP = 13,266 - 0,001 MI + 6,105 PMI+ 0,393 UP + e 1
Konstanta sebesar 13,266 menunjukkan bahwa jika variabel modal intelektual MI, pengungkapan modal intelektual PMI, dan ukuran
perusahaan UP konstan maka besarnya nilai perusahaan sebesar 13,266 satuan.
2 Koefisien regresi MI b
1
bernilai sebesar -0,001. Artinya apabila modal intelektual yang dimiliki perusahaan diukur dengan VAIC
TM
mengalami kenaikan sebesar 1 satuan maka akan diikuti penurunan nilai perusahaan sebesar -0,001 satuan dengan asumsi variabel lain
konstan. 3
Koefisien regresi PMI b
2
bernilai positif sebesar 6,105. Hal ini menunjukkan bahwa apabila pengungkapan modal intelektual
mengalami peningkatan 1 angka indeks yang diungkapkan dalam prospektus maka akan diikuti kenaikan nilai perusahaan sebesar
6,105 satuan dengan asumsi variabel lain konstan.
4 Koefisien regresi UP b
3
bernilai positif sebesar 0,393. Hal ini menunjukkan bahwa apabila ukuran perusahaan mengalami kenaikan
1 satuan maka akan diikuti kenaikan nilai perusahaan sebesar 0,393 satuan dengan asumsi variabel lain konstan.
Berdasarkan tabel IV.7 harus diketahui terlebih dahulu menghitung F
tabel
dengan df 1: k-1 = 3 dan df 2: n-k = 30, diketahui bahwa F
hitung
F
tabel
yaitu 7,458 2,920 dan nilai signifikansi = 0,001 α
atau 0,05. Hal ini menunjukkan model regresi fit. Hasil perhitungan untuk nilai R
2
diperoleh dalam analisis regresi berganda diperoleh angka koefisien determinasi dengan Adjusted-R
2
sebesar 0,370. Hal ini berarti bahwa 37 variasi variabel nilai perusahaan dapat dijelaskan oleh
variabel modal intelektual, pengungkapan modal intelektual dan ukuran perusahaan, sedangkan sisanya yaitu 63 dijelaskan oleh faktor-faktor
lain diluar model yang diteliti.
B. Hasil Uji Hipotesis