Prosedur Penelitian Prosedur dan Teknik Pengolahan Data

Dalam hal ini, skor perolehan terdiri dari skor murmi dan skor kekeliruan galat pengukuran. Oleh karena itu, reliabilitas instrumen secara operasional dinyatakan sebagai koefisien korelasi r Astiyanti 2006:70. Uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan alfa cronbach. Rumus alfa cronbach adalah sebagai berikut: 1 1 ∑ Keterangan: = reliabilitas instrument k = banyaknya butir soal ≥σь ² = jumlah varians butir = Varians total Standar reliabilitasnya adalah jika nilai hitung r lebih besar dari nilai tabel r 0,444, maka instrumen dinyatakan reliabel Sambas dan Maman, 2007. Penghitungan validitas alat pengumpul data ini juga menggunakan bantuan Microsoft Excel 2007 dan program SPSS 17.0.

E. Prosedur dan Teknik Pengolahan Data

1. Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian dilakukan meliputi beberapa langkah sebagai berikut. a. Menyusun proposal penelitian dan mengikuti ujian proposal penelitian tesis Setelah ujian dan melakukan perbaikan atas koreksi dan saran yang diberikan oleh penguji kemudian disahkan oleh Direktur Sekolah Pasca Sarjana Universitas Pendidikan Indonesia. b. Mengajukan permohonan pengangkatan dosen pembimbing tesis pada Direktur Sekolah Pasca Sarjana Universitas Pendidikan Indonesia. c. Mengajukan surat permohonan izin penelitian dari Sekolah Pasca Sarjana Universitas Pendidikan Indonesia. Surat izin penelitian yang telah disahkan kemudian disampaikan kepada Kepala Sekolah SMA Sekolah Laboratorium Percontohan UPI Bandung. d. Berdasarkan tujuan penelitian, maka disiapkan instrumen penelitian berikut penimbangannya kepada tiga orang ahli dari Program Studi Bimbingan dan Konseling Sekolah Pasca Sarjana Universitas Pendidikan Indonesia. e. Melakukan uji coba Angket Kesadaran tentang Perilaku Seksual Sehat Siswa kelas XI SMA Sekolah Laboratorium Percontohan UPI Bandung, sebanyak 76 siswa yang dilaksanakan pada tanggal 04 Maret 2011. f. Mengumpulkan data kesadaran siswa tentang perilaku seksual sehat dengan menyebarkan angket pada 217 orang pada kelas XI SMA Sekolah Laboratorium Percontohan UPI Bandung, pada tanggal 16 Maret 2011 g. Melakukan wawancara dengan guru bimbingan dan konseling konselor, guru mata pelajaran serta wali kelas guna menjaring informasi tentang pelaksanaan program bimbingan dan konseling yang telah ada dan peluang pengembangan program konseling kelompok untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang perilaku seksual sehat sebagai program BK khusus, dilanjutkan dengan observasi terhadap sarana bimbingan dan konseling. h. Mengolah dan menganalisis data kesadaran tentang perilaku seksual sehat siswa serta menyimpulkan hasil wawancara dan observasi. i. Mengembangkan program awal konseling kelompok dengan pendekatan konseling realitas untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang perilaku seksual sehat berdasarkan pada data yang telah diperoleh. j. Mengadakan uji rasional yaitu dengan cara mendiskusikan program yang telah disusun serta kemungkinan implementasinya. k. Menyempurnakan program konseling kelompok dengan pendekatan konseling realitas untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang perilaku seksual sehat berdasarkan pada hasil diskusi. l. Melakukan uji coba program dan menyempurnakan program bimbingan berdasarkan hasil uji coba dan hasil diskusi yang telah dilakukan program akhir. m. Pelaporan hasil penelitian, yaitu aktivitas penulisan draf tesis.

2. Teknik Pengolahan Data