Pengolahan Data METODOLOGI PENELITIAN

42

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

4.1. Pengolahan Data

Dalam menganalisis hasil studi ini maka penulis mengolah data-data yang diperlukan diantaranya: a. Data Primer Merupakan data kondisi jaringan dan aliran air bersih yang direncanakan. Data primer yang dibutuhkan antara lain:  Peta jaringan pipa air bersih Peta jaringan pipa air bersih merupakan peta yang diperoleh dari hasil perencanaan penulis sendiri. Pendistribusian air pada gedung diperoleh dari tangki air yang merupakan pasokan dari pompa air, dimana air yang dipompakan bersumber pada reservoir . Dalam perencanaan air yang mengisi reservoir merupakan air yang diperoleh dari PDAM. Gambar jaringan pipa pada gedung ini disajikan pada lampiran I.  Ukuran dan jenis pipa Ukuran pipa yang digunakan didasarkan pada perhitungan kebutuhan pipa. Ukuran pipa minimum didapat dari perhitungan pipa dalam kebutuhan debit gedung dengan elevasi tertentu. Jenis pipa disesuaikan pada kondisi gedung perencanaan. Biasanya untuk gedung kantor bertingkat 3 tiga direncanakan pipa berjenis pvc karena memiliki banyak keunggulan dibanding pipa jenis lain. Universitas Sumatera Utara Adapun keunggulan yang dimiliki pipa jenis adalah sebagai berikut:  Umur pipa dapat mencapai 75 tahun  Banyak tersedia di pasaran dan harga cukup murah  Sangat ringan dan mudah dalam proses pemasangannya  Bahan terbuat dari plastic, sehingga PVC sangat tahan terhadap karat  Mudah dalam pengangkutan ke lokasi pemasangan  Mudah dalam penyambungan dan pemeliharaan  Bersifat thermoplastic , tidak korosif, tidak larut dalam air, kuat dan ringan.  Memiliki tingkat kerekatan Rapid Crack Propagation yang rendah serta merupakan isolator yang baik sehingga memiliki life time lebih dari 50 tahun Satu kelemahan dari jenis pipa PVC adalah koefisien muai yang cukup besar sehingga tidak tahan terhadap suhu yang terlalu tinggi.  Volume reservoir Volume reservoir direncanakan berdasarkan kapasitas kebutuhan air pada gedung, dimana volume reservoir harus lebih besar dari kebutuhan air yang direncanakan. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kekurangan air pada gedung tersebut. Universitas Sumatera Utara  Karakteristik pompa Metode yang digunakan dalam pemilihan pompa,diantaranya: o Kapasitas pompa yang dipilih harus sama atau lebih besar dari kapasitas air yang dibutuhkan dalam suatu gedung. o Head pompa harus dapat menyuplai air pada keadaan yang paling tinggi, agar air yang didistribusikan mampu memenuhi kebutuhan air diseluruh tempat dalam gedung.  Tangki Air Tangki distribusi merupakan elemen yang sangat penting dalam sebuah sistem distribusi air untuk gedung bertingkat. Ada beberapa fungsi tangki dalam sebuah sistem distribusi air, antara lain: a. Sebagai water storage transit tempat penyimpanan air sementara. b. Menambah tekanan pressure dan menambah aliran air flow . c. Water balance system penyeimbang kebutuhan untuk beban-beban pemakaian peak-hour, average , dan minimum demand. d. Fire storage , tempat penampungan air cadangan untuk keperluan pemadaman kebakaran. Universitas Sumatera Utara RESERVOIR TANGKI AIR Gambar instalasi pendistribusian air oleh pompa diperlihatkan pada Gambar 4. 1. Gambar 4. 1 Jaringan instalasi air dari pmpa b. Data Sekunder Merupakan data yang diperoleh dari perencanaan bangunan bertingkat 3 tiga. Data sekunder ini meliputi:  Denah bangunan Denah Bangunan merupakan hasil perencanaan dari penulis. data terlampir  Jumlah karyawan Jumlah Karyawan direncanakan sesuai fungsi gedung kantor. Perencanaan didasarkan pada penggunaan lantai kerja perorangan yang mengacu pada PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR: 45PRTM2007 tentang pedoman teknis pembangunan bangunan gedung negara. Universitas Sumatera Utara Kebutuhan air maksimum pada gedung bergantung pada pemakaian air. Pemakaian air dihitung dari jumlah karyawan. Dimana kebutuhan air per hari merupakan jumlah karyawan dikali dengan rata-rata kebutuhan air per orang per hari. Rata – rata kebutuhan air per orang per hari bergantung pada fungsi gedung.

4.2. Analisa Perhitungan